Stroke non hemoragik
Proses metabolism dalam otak tergganggu Suplai darah dan O2 keotak Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan otak Arteri carotis interma Arteri carotis interma
Arteri vertebra basilaris
Arteri cerebra media
Kerusakan N.I (olfaktorius), N.II (optikus), N.IV (troklearis), N.XII (hipoglosus)
Kerusakan neurocerebrospinalis N.VII (facialis), N.IX (glossofaringeus)
Perubahan ketajaman sensori, penciuman, penglihatan, dan pengecap
Control otot facial/oral menjadi lemah
Disfungsi N. II (optikus)
Pe
aliran darah karena
Pe kemampuan retina untuk menangkap objek / bayangan
Disfungsi N.XI (assesoris)
Pe fungsi motoric dan muskuluskeletal
Kelemahan pada satu/empat anggota gerak
Ketidakmampuan bicara Ketidakmampuan mencium, melihat, mengecap
Hemiperase/plegi kanan & kiri Kerusakan articular, tidak dapat berbicara (disatria)
Resiko Jatuh
Gangguan perubahan persepsi sensori
Kerusakan komunikasi verbal
Penurunan fungsi N.X (vagus), N.IX (glosovaringeus)
Kerusakan mobilitas fisik
Tirah baring lama
Kerusakan integritas kulit
Luka dekubitus
Proses menelan tidak efektif Refluks
Disfagia Anoreksia
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
Gangguan menelan