PETUNJUK PELAKSANAAN TUGAS AKHIR PROGRAM DIPLOMA IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
PROGRAM STUDI DIV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI POLITEKNIK NEGERI PADANG
PETUNJUK PELAKSANAAN TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA SAINS TERAPAN I.
Sifat dan Kompetensi
1.1 Sifat Tugas akhir wajib dikerjakan oleh setiap mahasiswa semester VIII. Tugas akhir berkedudukan sama dengan mata kuliah teori maupun praktek. 1.2 Kompetensi a) Kompetensi umum: Mahasiswa mampu menyelesaikan permasalahanpermasalahan yang dihadapi sesuai dengan metode ilmiah dengan mengintegrasikan pengetahuan, ketrampilan dan sikap yang telah dipelajari selama kuliah. b) Kompetesi khusus: Mahasiswa mampu mengintegrasikan pengetahuan, ketrampilan dan sikap dalam bentuk laporan tugas akhir sesuai dengan tema/topik masing-masing.
II. Materi Tugas akhir Materi t u g a s a k h i r merupakan materi aktual, terapan, inter disiplin dan bukan tiruan. Materi tersebut harus sesuai dengan kompetensi Program Studi DIV Manajemen Rekayasa Konstruksi. Lingkup pengerjaan tugas akhir / kisi-kisi yang mencerminkan penerapan beberapa mata kuliah yang pernah ditempuh. Kisi-kisi yang akan di kaji/dibahas di tampilkan dalam bentuk outline yang di lampirkan dalam Proposal. Satu judul tugas akhir dikerjakan oleh satu mahasiswa. Proyek yang menjadi obyek tugas akhir merupakan proyek yang akan dilaksanakan, sedang dilaksanakan, atau sudah dilaksanakan dengan persetujuan Ketua Program Studi.
III. Prosedur Pelaksanaan Pelaksanaan penyusunan Tugas akhir melalui dua tahapan yaitu Seminar Proposal, Seminar Hasil dan Ujian Tugas akhir. Pembimbingan dilaksanakan minimal 9x dimulai.
3.1 Seminar Proposal
Ketentuan Seminar Proposal adalah sebagai berikut: a. Susunan proposal Tugas akhir Sampul (Lampiran) Lembar Pengesahan Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran BAB I
Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Batasan Masalah 1.4 Tujuan 1.5 Manfaat
BAB II
Tinjauan Pustaka
BAB III
Metode Penelitian
BAB IV
Analisa dan Pembahasan
Daftar Pustaka Lampiran data-data Lampiran jadwal pelaksanaan / penyusunan tugas akhir b. Tata cara penulisan -
Huruf
: Times New Roman 12pt
-
Spasi
: 1,5
-
Kertas
: A4 (210 x 297 mm2) berat 70 gr
-
Margin
: Atas dan kiri 4 cm, bawah dan kanan 3 cm
Proposal yang telah disetujui Kaprodi diajukan sebanyak tiga berkas untuk seminar proposal melalui petugas yang ditunjuk. c. Syarat Seminar Proposal -
Proposal telah disetujui oleh Kaprodi
-
Mengumpulkan naskah proposal sebanyak 3 rangkap
-
Mengisi formulir Pendaftaran Seminar Proposal
d. Tata cara Seminar Proposal
-
Seminar Proposal dilaksanakan pada semester VIII
-
Jadwal seminar ditentukan oleh Kaprodi.
-
Peserta wajib berpakaian hitam putih
-
Jumlah penguji adalah dua orang yang ditunjuk oleh Kaprodi.
-
Lama pelaksanaan Seminar Proposal adalah satu jam dan bersifat tertutup.
e. Evaluasi Proposal -
Evaluasi dilakukan oleh dua orang penguji dan salah satunya merupakan dosen pembimbing
-
Proposal dinyatakan layak jika nilai rata-rata proposal lebih besar atau sama dengan 51.
-
Evaluasi Proposal di lakukan dengan Borang Penilaian Proposal Seminar Tugas akhir
-
Harus sudah ada data yang dilampirkan
f. Penggantian judul Tugas akhir -
Apabila mahasiswa menghendaki perubahan judul Tugas akhir yang sudah dinyatakan layak, maka mahasiswa harus mengajukan surat kepada Kaprodi dengan mencantumkan alasan-alasan yang bisa diterima dengan diketahui oleh kedua Pembimbing yang telah ditetapkan untuk judul sebelumnya.
-
Setelah mendapatkan persetujuan Kaprodi, maka mahasiswa harus melakukan prosedur pengajuan Judul Proposal
3.2 Seminar Hasil Ketentuan Seminar Hasil adalah sebagai berikut: a. Susunan tugas akhir untuk Seminar Hasil Sampul (Lampiran) Lembar Pengesahan Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran BAB I
Pendahuluan
1.6 Latar Belakang 1.7 Rumusan Masalah 1.8 Batasan Masalah 1.9 Tujuan 1.10Manfaat BAB II
Tinjauan Pustaka
BAB III
Metode Penelitian
BAB IV
Analisa dan Pembahasan
Daftar Pustaka Lampiran data-data Lampiran jadwal pelaksanaan / penyusunan tugas akhir g. Tata cara penulisan -
Huruf
: Times New Roman 12pt
-
Spasi
: 1,5
-
Kertas
: A4 (210 x 297 mm2) berat 70 gr
-
Margin
: Atas dan kiri 4 cm, bawah dan kanan 3 cm
Proposal yang telah disetujui Kaprodi diajukan sebanyak tiga berkas untuk seminar proposal melalui petugas yang ditunjuk. h. Syarat Seminar Proposal -
Proposal telah disetujui oleh Kaprodi
-
Mengumpulkan naskah proposal sebanyak 3 rangkap
-
Mengisi formulir Pendaftaran Seminar Proposal
i. Tata cara Seminar Proposal -
Seminar Proposal dilaksanakan pada semester VIII
-
Jadwal seminar ditentukan oleh Kaprodi.
-
Peserta wajib berpakaian hitam putih
-
Jumlah penguji adalah dua orang yang ditunjuk oleh Kaprodi.
-
Lama pelaksanaan Seminar Proposal adalah satu jam dan bersifat tertutup.
j. Evaluasi Proposal -
Evaluasi dilakukan oleh dua orang penguji dan salah satunya merupakan dosen pembimbing
-
Proposal dinyatakan layak jika nilai rata-rata proposal lebih besar atau
sama dengan 80. -
Evaluasi Proposal di lakukan dengan Borang Penilaian Proposal Seminar Hasil
-
Harus sudah ada data dan pengolahan
3.3 Sidang Kompre Ketentuan Sidang Kompre adalah sebagai berikut: a.
Susunan Tugas akhir Halaman Judul (Lampiran) Pernyataan Keaslian (Lampiran) Lembar Pengesahan (Lampiran) Lembar Persetujuan (Lampiran) Ringkasan Summary Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran BAB I
Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Batasan Masalah 1.4 Tujuan 1.5 Manfaat
BAB II
Tinjauan Pustaka
BAB III Metode Penelitian BAB IV Analisis dan Pembahasan BAB V
Penutup 5.1 Kesimpulan 5.2 Saran
Daftar Pustaka
Lampiran Konsep Jurnal b.
Syarat Ujian Tugas akhir -
Mengumpulkan naskah Tugas akhir sebanyak empat rangkap
-
Mengisi form Ujian Tugas akhir
c.
Tata cara Ujian Tugas akhir -
Lama waktu pelaksanaan Ujian Tugas akhir adalah dua jam dan bersifat tertutup
-
Peserta wajib berpakaian hitam putih
-
Pelaksanaan Ujian Tugas akhir dipimpin oleh dosen pembimbing dan diikuti oleh dosen pembimbing 2 serta dua dosen penguji lainnya yang ditunjuk oleh Kaprodi.
d.
Evaluasi Ujian Tugas akhir -
Evaluasi dilakukan oleh tiga orang dosen penguji Ujian Tugas akhir.
-
Kelulusan mahasiswa dalam Ujian Tugas akhir bersifat permanen dan tidak ada perbaikan nilai.
-
Mahasiswa yang gagal pada Ujian Tugas akhir dapat mengikuti Ujian Sikripsi ulang sebanyak dua kali dengan judul Tugas akhir yang sama.
-
Apabila pada kesempatan ketiga mahasiswa tersebut masih dinyatakan gagal, maka harus melakukan penyusunan Tugas akhir dari awal dengan judul yang berbeda.
3.4 Revisi, Pengumpulan, dan Penilaian Tugas akhir 1. Revisi -
Revisi dikerjakan oleh mahasiswa sesuai dengan komentar yang ada di Lembar Revisi selambat-lambatnya satu
minggu setelah Ujian Tugas
akhir, bila melebihi batas waktu tersebut akan dikenakan kompensasi atas kesepakatan yang akan ditentukan kemudian. -
Pemeriksaan hasil revisi yang telah dikerjakan mahasiswa dilakukan oleh dosen pembimbing atau sesuai dengan arahan dosen pembimbing sesuai dengan komentar yang ada di Lembar Revisi.
2. Pengumpulan Tugas akhir
-
Tugas akhir yang telah direvisi dikumpulkan paling lambat satu bulan setelah yudisium kelulusan.
-
Tugas akhir dikumpulkan dalam bentuk terjilid hard cover berwarna coklat PU dengan tulisan berwarna emas sebanyak 2 rangkap dan dalam bentuk soft copy sebanyak 2 rangkap.
-
Lembar pengesahaan Tugas akhir yang dikumpulkan harus sudah ditandatangani oleh Dosen Pembimbing, Dosen Penguji, dan Kaprodi.
-
Sebelum pengumpulan tugas akhir, mahasiswa diwajibkan membuat jurnal sesuai dengan format yang diberikan kaprodi (sebagai salah satu luaran wajib)
IV. Dosen Pembimbing dan Dosen Penguji 4.1 Dosen Pembimbing - Jumlah Dosen Pembimbing untuk setiap mahasiswa dua orang. - Dosen Pembimbing minimal berjabatan Asisten Ahli dan bertingkat pendidikan Strata Dua (S2). - Dosen Pembimbing ditetapkan oleh Kaprodi sesuai bidang keahliannya.
4.2 Dosen Penguji - Dosen Penguji minimal berjabatan Asisten Ahli.
V. Pelanggaran dan Sanksi 5.1 Pelanggaran Sanksi diberikan kepada mahasiswa yang melakukan pelanggaran akademik selama proses Tugas akhir. Pelanggaran akademik meliputi: - pelanggaran hukum (tindak pidana, penyalahgunaan obat dan minuman keras) - pelanggaran etika moral dan profesi (pemalsuan tanda tangan dan pengesahan) - pelanggaran etika akademik (plagiasi sesuai ketentuan di Permendiknas 17/2010). 5.2 Bentuk Sanksi
Sanksi diajukan oleh Kaprodi dan diputuskan oleh Ketua Jurusan Teknik Sipil PNP. Bentuk-bentuk sanksi adalah: - pengulangan proses tugas akhir - terminal - putus studi.
Lampiran 1 Lingkup Pembahasan Tugas akhir
Bidang ilmu
: Manajemen Konstruksi
Kelompok tema : 1. Perancangan No. Tema 1.1 Perancangan bidang MK 1.1.1 Penyusunan project planning (organisasi, site, RAP, waktu, mutu, K3, metode konstruksi) 1.1.2 Manajemen alat berat (mobdemob, pemeliharaan, variasi, kombinasi, metode konstruksi) 1.1.3 Studi kelayakan (initial cost, OM cost) 1.1.4 Penyusunan rencana perawatan bangunan, biaya, jadwal perawatan 1.2 Perancangan bidang struktur 1.2.1 Perencanaan struktur bangunan baja, atap, pondasi, metode pelaksanaan 1.2.2 Perencanaan struktur bangunan gedung, atap, pondasi, metode pelaksanaan 1.2.3 Perencanaan struktur jembatan, pondasi, pelengkap, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode pelaksanaan 1.3 Perancangan bidang geoteknik 1.3.1 Perencanaan dinding penahan, RAB, jadwal, kebutuhan
Batasan Gedung minimal 4 lantai Pembangunan jalan baru (bukan peningkatan) Bangunan khusus: bendungan, dermaga, pelabuhan, lepas pantai atau ada batching/crushing plant Bangunan belum jadi Harus ada kelayakan teknis Bangunan irigasi minimal 1 Daerah Irigasi Bangunan gedung minimal 4 lantai Bangunan jalan harap dikonsultasikan Maksimal 4 lantai dan/atau total luasan 1500 m2 Maksimal 4 lantai dan/atau total luasan 1500 m2 Jembatan beton/komposit bentang 15-25 m Pratekan bentang 25-40 m Dikonsultasikan dengan koordinator Geoteknik
No. 1.3.2 1.3.3 1.4 1.4.1 1.4.2
Tema sumberdaya, metode konstruksi Perencanaan perbaikan tanah, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode pelaksanaan Perencanaan struktur abutment dan pier, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode pelaksanaan Perancangan bidang keairan Perencanaan jaringan irigasi, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, 1 bangunan pelengkap, metode konstruksi Perencanaan jaringan drainase perkotaan, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode konstruksi
1.4.3 Perencanaan jaringan pipa air bersih wilayah, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, 1 bangunan pelengkap, metode konstruksi 1.4.4 Perencanaan bendung, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode konstruksi 1.4.5 Perencanaan bangunan air lainnya (drainase lapangan, embung, TPA, pengolah limbah, drainase kawasan industri/perdagangan, sipon, talang) RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode konstruksi 1.4.6 Perencanaan jaringan drainase jalan, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, 1 bangunan pelengkap, metode konstruksi 1.4.7 Perencanaan jaringan pipa gedung, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, 1 bangunan pelengkap, metode konstruksi 1.5 Perancangan bidang transportasi
Batasan Dikonsultasikan dengan koordinator Geoteknik Jarak antar abutment/pier minimal 15 m
Primer atau minimal 1000 ha Tersier/pengambilan dari sungai langsung minimal 50 ha Minimal 4 ha Terdapat pembeda: sumur resapan/kolam retensi/biopori/menggunakan software Luas wilayah minimal 1 IKK
Tinggi mercu > 2 m Dikonsultasikan dengan koordinator Keairan
Minimal 3 km
3-5 lantai
No. Tema 1.5.1 Perencanaan geometri, perkerasan jalan, drainase, spesifikasi teknis, metode pelaksanaan 1.5.2 Manajemen transportasi, survey, BOK, rekomendasi, gambar basic design 1.5.3 Manajemen transportasi, survey, RAB fasilitas jalan, rekomendasi, gambar basic design 1.5.4 Survey transportasi dan perencanaan lahan parkir, perkerasan, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode konstruksi
Batasan Panjang minimal 5 km dengan 2 tikungan Minimal 1 simpang Ada jembatan penyeberangan atau sinyal lalu lintas Dikonsultasikan dengan koordinator Geotrans
2. Penelitian No. 2.1 2.1.1 2.2.2 2.2.3 2.2.4
Tema
Penelitian bidang MK Optimasi alat berat Optimasi pemanfaatan lahan Optimasi jadwal rotasi pintu air/pompa/irigasi Perbandingan metode pelaksanaan dari segi teknik, biaya, waktu, K3 2.2.5 Pengendalian biaya: Earn value, dll 2.2.6 Pengendalian waktu: PERT, TCTO, dll 2.2.7 Pengendalian mutu proyek: Fish bone diagram, action plan 2.2.8 Value engineering bangunan gedung 2.2.9 Penerapan K3 2.2.10 Studi kasus kegagalan konstruksi 2.2.11 Analisa risiko teknis pada proyek 2.2.12 Studi kasus masalah K3
Batasan Menggunakan teknik pengambilan keputusan, alat Menggunakan teknik pengambilan keputusan Menggunakan teknik pengambilan keputusan Ada analisis dari aspek teknis Menggunakan teknik tertentu Menggunakan teknik tertentu Menggunakan teknik tertentu Luas total minimal 1500 m2 Dikonsultasikan dengan koordinator MK Dikonsultasikan dengan 12tatistic12r Struktur Dikonsultasikan dengan 12tatistic12r MK Dikonsultasikan dengan 12tatistic12r MK
2.2 2.2.1
Penelitian di laboratorium/bengkel Bahan bangunan
2.2.2
Bahan jalan
2.2.3
Material dan konstruksi (Bata ringan, green pavement, bahan perbaikan tanah, dll) Desain (green roof, rumah ramah lingkungan, dll)
2.2.4 2.3 2.3.1
Penelitian bidang struktur/keairan/geotrans Perbandingan desain dengan beberapa metode perencanaan, dengan perbandingan biaya dan waktu pelaksanaan atau pemeliharaan
Termasuk perhitungan keunggulan biaya/waktu dalam penggunaannya di bangunan atau penggunaan statistic, analisa ekonomi, biaya perawatan Termasuk perhitungan keunggulan biaya/waktu dalam penggunaannya di bangunan atau penggunaan 13tatistic analisa ekonomi, biaya perawatan Termasuk perhitungan keunggulan biaya/waktu dalam penggunaannya di bangunan, analisa ekonomi, biaya perawatan Termasuk perhitungan keunggulan biaya/waktu dalam penggunaannya di bangunan, analisa ekonomi, biaya perawatan Termasuk perhitungan RAB dan waktu