Ns. Endah Panca Lf, Mkep

Ns. Endah Panca LF, MKep

 





Sopan, menghargai pasien Menciptakan suasana yg menjamin privasi & kerahasiaan, shg sebaiknya dilakukan dalam ruangan tertutup, tidak terganggu oleh keluar masuknya petugas Mendengarkan, menyimak perkataan pasien, tidak sambil menulis, tidak memutus pembicaraannya Mulai dengan pertanyaan terbuka

   







Kaji keluhan utama Keluhan penyerta Riwayat penyakit sekarang Siapa pasangan seksual pasien & jenis kelamin pasangan Riwayat penggunaan kondom (tidak pernah, jarang, selalu) Cara melakukan hubungan seksual (genitogenital, urogenital, anogenital) Riwayat dan pemberi pengobatan sebelumnya (dokter/ bukan dokter/ sendiri)







    

Hubungan keluhan dengan keadaan lainnya: menjelang/ sesudah haid; penyakit DM, tumor, keganasan, dll Riwayat penggunaan antibiotika, kortikosteroid, dll Riwayat penggunaan AKDR Riwayat kehamilan Riwayat IMS sebelumnya Haid terakhir Riwayat nyeri perut bagian bawah Kontrasepsi yg digunakan, dan mulai kapan

 -

PRECAUTION untuk pemeriksa: Selalu gunakan sarung tangan Cuci tangan sebelum dan sesudah pemeriksaan Pasien harus membuka pakaian dalamnya u/ dilakukan pemeriksaan genetalia





Pasien perempuan diperiksa dengan posisi litotomi Inspeksi dan palpasi mons pubis, labia dan area perineum





 





Pasien laki2, dapat dilakukan sambil duduk atau berdiri. Perhatikan daerah penis dari pangkal sampai ujung, serta skrotum Adakah pembengkakkan, luka, pus, dll Kaji adanya pembesaran kelenjar getah bening Apabila tersedia fasilitas lab, sekaligus dilakukan pengambilan spesimen Pada pria disarankan u/ tidak berkemih selama 1 jam sebelum pemeriksaan





Pada wanita, pemeriksaan dilakukan dengan bantuan spekulum Pada pria dengan menggunakan swab cotton.





  

 

Kaji adanya peningkatan suhu tubuh, perubahan TTV Adanya kemerahan pada kulit, lesi, erupsi, bula, pus pada lesi, dll Tanda bekas penggunaan tusukan jarum Nyeri tekan pada abdomen saat palpasi Nyeri saat berkemih Nyeri saat berhubungan Discharge abnormal pada wanita atau pria



  

Adanya penurunan nafsu makan, perubahan BB signifikan, diare Lesi , jamur di mulut bahkan lipatan kulit Kaji adanya nyeri di panggul Dll

Bagaimana pemeriksaan pada wanita yg statusnya belum menikah??









Pada perempuan yg belum menikah tidak dilakukan pemeriksaan dengan spekulum Spesimen diambil dengan swab dari vagina dan uretra Untuk pasien perempuan yang belum menikah tapi sudah aktif berhubungan seksual, diperlukan informed consent sebelum melakukan pemeriksaan dengan spekulum Namun bila pasien menolak dg spekulum, maka pasien ditangani dengan alur tanpa spekulum

        

Gangguan rasa nyaman Ansietas Koping individu tidak efektif Noncompliance Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dr keb Sexual dysfunction Kerusakan membran mukus oral Fatigue Kerusakan integritas kulit

       

 

Gangguan citra tubuh (b.d adanya lesi herpes) Nyeri (akut) Resiko infeksi Kerusakan membran mukus oral Ketakutan Isolasi sosial Resiko ketidakefektifan regimen terapeutik Hipertermi Perubahan pola eliminasi urin Kurang pengetahuan



 1. 2. 3.

Pasien perlu diberi penjelasan tentang manfaat, cara pemakaian yg benar, serta beberapa hal yg harus diperhatikan. MANFAAT KONDOM: Mencegah penularan IMS terutama HIV Membantu mencegah kehamilan Memberikan rasa aman dan nyaman terutam a pada individu yg beresiko IMS











Tanggal pembuatan, tanggal kadaluarsa kondom, tidak boleh rusak, berbau, atau sukar dibuka gulungannya Terangkan cara membuka kemasan secara hatihati dimulai dari ujung yg dapat disobek Tunjukkan sisi kondom yg sebelah dalam, kondom tidak akan terbuka gulungannya jika terbalik membukanya Terangkan kapan mulai menggunakan kondom dan cara melepasnya Jangan memakai ulang kondom bekas pakai