PENDIDIKAN DAN MOBILITAS SOSIAL A. Lapisan Masyarakat Dalam masyarakat manapun bisa kita temui berbagai golongan masyarakat yang pada praktiknya terdapat perbedaan tingkat antara golongan satu dengan golongan yang lain. Adanya golongan yang berlapis-lapis ini mengakibatkan terjadinya stratifikasi sosial baik itu secara ketat ataupun lebih bersifat terbuka. Masyarakat yang menganut pelapisan sosial secara ketat tidak memungkinkan adanya kenaikan tingkat bagi para warganya secara mudah. Sebaliknya, dalam masyarakat yang menganut pelapisan sosial yang bersifat terbuka warga yang bersangkutan bisa dengan leluasa naik atau bahkan turun dari tingkat satu ke tingkat lainnya atas dasar faktor-faktor tertentu. Nasution (1999) menyebutkan ada tiga metode yang bisa digunakan untuk menentukan stratifikasi sosial dalam masyarakat yakni metode objektif, metode subjektif dan metode reputasi.