Meningitis.doc

  • Uploaded by: Anonymous HKPqSIbhw
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Meningitis.doc as PDF for free.

More details

  • Words: 971
  • Pages: 7
SISTEM : SARAF, PENYAKIT : MENINGITIS

KOMPETENSI 1. Anamnesis

Tilikan Nilai Tertinggi bila Peserta memfasilitasi pasien untuk menceritakan penyakitnya dengan pertanyaanpertanyaan yang sesuai untuk mendapatkan informasi yang relevan, adekuat, dan akurat

Tilikan

BOBOT

Keluhan utama : demam 1 Riwayat Penyakit Sekarang:  Onset dan kronologi : Sejak kapan dirasakan?  Kualitas : Apakah demam lebih tinggi saat pagi, sore atau malam hari?  Kuantitas : Apakah demam terus menerus atau hilang timbul?  Faktor yang memperberat :  Faktor yang memperingan : Apakah demam berkurang dengan dikompres atau minum obat?  Gejala penyerta : Apakah ada pusing? Apakah ada nyeri kepala hebat? Apakah ada mual muntah? Apakah silau bila melihat cahaya? Apakah ada batuk pilek? Apakah ada nyeri telan? Apakah ada nyeri telinga? Apakah ada nyeri otot? Apakah ada gangguan buang air kecil (BAK terasa sakit, BAK sedikit, BAK warna seperti teh)? Apakah ada gangguan buang air besar (diare, BAB tidak lancar, BAK seperti dempul)? Apakah ada kejang? Apakah ada penurunan kesadaran (dipanggil-panggil tidak menanggapi)? Apakah ada batuk lama? Apakah ada penurunan nafsu makan? Apakah ada penurunan berat badan? Apakah ada mimisan, gusi berdarah, bintik-bintik merah di tubuh? *penderita nyeri kepala hebat, muntah, fotofobia, penurunan kesadaran, kejang, nyeri lengan dan/atau tungkai

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________

SKOR MAKS 3x1

Page 1

Riwayat Penyakit Dahulu: - apakah sebelumnya pernah sakit seperti ini? - apakah ada riwayat bepergian ke luar kota? -apakah penderita memiliki riwayat hipertensi? -apakah penderita memiliki diabetes melitus ?

2. Pemeriksaan Fisik

Peserta ujian melakukan cuci tangan sebelum dan setelah pemeriksaan menggunakan sarung tangan dalam melakukan pemeriksaan fisik sesuai masalah klinik pasien

Riwayat Penyakit Keluarga: -apakah ada anggota keluarga pasien yang menderita sakit seperti ini? -apakah sebelumnya penderita mengkonsumsi obat-obatan? -apakah penderita memiliki riwayat hipertensi, diabetes melitus ? Pemeriksaan Fisik: 1 KU : lemah, gelisah Kesadaran : bervariasi mulai dari iritable, somnolen, delirium, atau koma TV : suhu ≥ 38o Bradikardi Hipertensi Respirasi ireguler Kepala: dbn Mata: refleks pupil menurun, CPP -/-,sklera ikterik -/THT: ada sinusitis, otitis media, mastoiditis Mulut: dbn Leher: kaku kuduk (+) Thorax : -Cor: dbn -Pulmo : dbn Abdomen: dbn Ekstremitas : tangan dan kaki dingin, kulit papula sampai ekimosis pada ekstremitas, ruam kemerahan pada kulit

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________

3x1

Page 2

Status neurologis : nn. craniales: dapat didapatkan paresis nn craniales terutama NIII, NIV, NVI, NVII, NVIII Refleks fisiologis : (+) meningkat Refleks patologis: (+) Sensorik : + normal Motorik : bisa didapatkan hemiparese Tes rangsang meningeal : Kernig sign (+) Brudzinski I dan II (+) Pemeriksaan penunjang 1. Darah lengkap 2. Pungsi lumbal dan analisis cairan cerebrospinal (untuk mengetahui penyebab apakah karena bakteri, virus atau tuberkulosis) 3. Kadar gula darah 4. Elektrolit serum dan faal ginjal 6. X-foto kepala (periksa mastoid, sinus paranasal, gigi geligi) 7. CT scan Permulaan penyakit CT scan normal. Adanya eksudat purulen di basal, ventrikel yang mengecil disertai oedem otak, atau ventrikel yang membesar akibat obstruksi cairan serebrospinalis Bila penyakit berlanjut, dapat terlihat adanya daerah infark akibat vaskulitis 8. MRI Lebih baik dibandingkan CT scan dalam menunjukkan daerah edema dan iskemi di otak Penambahan kontras gadolinium menunjukkan “diffuse meningeal enhancement” 3. Menentukan

Peserta ujian dapat Diagnosis: meningitis

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________

3

3x3 Page 3

diagnosis dan diagnosis banding

menentukan diagnosis dan diagnosis bandingnya secara lengkap 4. Komunikasi dan Peserta ujian edukasi pasien menunjukkan kemampuan berkomunikasi dengan menerapkan salah satu prinsip berikut: 1. Mampu membina hubungan baik dengan pasien secara verbal non verbal (ramah terbuka kontak mata salam empati dan hubungan komunikas i dua arah respon) 2. Mampu

DD/ meningitis bakteri Meningitis virus Meningitis tuberkulosis Menyapa pasien 3 Memperkenalkan diri Menjelaskan saat akan memeriksa pasien Mencuci tangan saat akan memeriksa pasien Menjelaskan hasil pemeriksaan Menjelaskan tentang penyakit pasien dan komplikasi yang mungkin timbul Menjelaskan pemeriksaan lanjutan yang diperlukan (pengambilan darah, pengambilan cairan sumsum tulang, pemeriksaan CT-scan dan MRI kepala) untuk mendukung pemeriksaan dan untuk pengobatan lebih lanjut Merujuk pasien ke dokter spesialis saraf untuk penanganan lebih lanjut

3x3

Surat rujukan : Kepada Yth. Dr. SpS Di tempat Dengan hormat, Mohon penatalaksanaan lebih lanjut atas pasien: Nama : Tn. X Umur : 48 Tahun Alamat : Semarang Diagnosis : suspek meningitis Terapi yang sudah diberikan : ampisilin 12 gram iv, infus RL, O2 3 L per menit

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________

Page 4

5. Tata laksana non farmako terapi

memberika n kesempata n pasien untuk bercerita dan mengarahk an cerita 3. Mampu untuk melibatkan pasien dalam membuat keputusan klinik, pemeriksaa n klinik 4. Mampu memberika n penyuluha n yang isinya sesuai dengan masalah pasien Peserta melakukan tindakan /pemberian terapi

Atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan banyak terima kasih

Infus RL 20 tpm O2 3 L per menit Ampisilin 12 gram iv

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________

5

3x5

Page 5

(tindakan)

dengan informed consent yang jelas, proteksi diri (sepsis asepsis)

Perilaku profesional Peserta ujian memeperkenalkan diri dan meminta izin secara lisan dan melakukan poin di bawah ini lengkap sebagai berikut: 1. Melakukan setiap tindakan dengan berhatihati dan teliti sehingga tidak membahayakan pasien dan diri sendiri 2. Memperhatikan kenyamanan pasien 3. Melakukan tindakan sesuai prioritas 4. Menunjukkan rasa hormat kepada pasien 5. Mengetahui

Menyapa pasien Memperkenalkan diri Menjelaskan saat akan memeriksa pasien Mencuci tangan saat akan memeriksa pasien Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada pasien Mengatasi kegawatan Memberikan terapi sementara sebelum merujuk pasien Menjelaskan pemeriksaan lanjutan yang diperlukan Merujuk pasien ke dokter spesialis saraf

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________

1

3x1

Page 6

keterbatasan dengan merujuk atau diperlukan konsultasi bila diperlukan GLOBAL PERFORMANCE Beri tanda kolom centang (˅) pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda. Selaian penilaian kompetensi, pserta ujian akan dinilai kemampuannya secara umum. Komponen penilaian ini merupakan impresi penguji setelah melihat kemampuan peserta secara keseluruhan apakah peserta mampu menjadi dokter dengan kemampuan yang ada.Terdiri dari tidak lulus, borderline, lulus serta superior. Nilai borderline akan menjadi dasar dalam penentuan nilai batas lulus. TIDAK LULUS BORDERLINE LULUS SUPERIOR

Kepustakaan

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________

Page 7

More Documents from "Anonymous HKPqSIbhw"