Mengkooperasikan Usaha Lokal

  • Uploaded by: hasrul
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Mengkooperasikan Usaha Lokal as PDF for free.

More details

  • Words: 775
  • Pages: 4
Mengkooperasikan usaha lokal dalam upaya peningkatan kualitas dan produktivitas hasil usaha by : Hasrul*

Di era krisis moneter dan pasca krisis moneter banyak kita jumpai bermunculan berbagai macam sumber – sumber penghasilan baru, kondisi ini 01000 90000 03160 20000 02009 60100 00000 09601 00002 6060f0 02203 574d4 64301 00000 00000 01000 2a700 00000 00100 00000 00300 00000 00000 00030 00001 00000 06c00 00000 00000 00000 00000 35000 0006f0 00000 00000 00000 00000 06005 00004 50500 00204 54d46 00000

*mahasiswa pascasarjana program perencanaan kota & daerahUGM

tentunya merupakan side effect dari terganggunya stabilitas ekonomi makro nasional, yang pada akhirnya berdampak pada collapsnya sebagian industry, menghadapi situasi semacam ini perusahaan

mau tidak mau harus mengurangi

biaya produksi agar beban yang di tanggung tidak terlalu besar dan keuntungan tetap dapat di peroleh, salah satu upaya untuk menekan tingginya production cost tersebut adalah dengan mengurangi jumlah tenaga kerja, karena dari berbagai sumber pengeluaran keuangan perusahaan sala satu pintu keluar terbesar dari biaya terletak pada tenaga kerja, pengurangan jumlah tenaga kerja sudah barang tentu menciptakan jobless jobless baru di negeri ini. Problematika yang terjadi ini kemudian coba di atasi baik oleh pemerintah maupun masyarakat sendiri dengan mendirikan UKM – UKM serta berbagai macam usaha kecil yang tidak terlalu merasakan imbas dari krisis, hasilnya cukup berhasil, usaha kecil yang notabene menjadi pintu pertama terjadinya persinggungan antara konsumen dan produsen terbukti mampu eksist walaupun dalam hal ini, baru pada taraf berusaha untuk tetap survive, paling tidak memiliki cash money untuk memenuhi kebutuhan primer seperti sandang dan pendidikan, pasca krisis dimana perekonomian mulai stabil para pelaku UKM dan usaha kecil lainnya ternyata juga mampu

berkontribusi

mengurangi

jumlah

pengangguran,

karena

ternyata

pergerakan cashflow di sektor usaha kecil menengah lebih lancer dan keuntungan yang di peroleh pun kini tidak hanya mempu mencukupi kebutuhan utama mereka namun juga telah mampu untuk memenuhi kebutuhan lainnya. Realita ini kemudian mendorong tumbuhnya keinginan berbagai masyarakat baik dari mereka yang saat ini belum memiliki pekerjaan maupun mereka yang saat ini telah memiliki pekerjaan, alas an rasionalnya adalah jika di kemudian hari kembali terjadi krisis ekonomi maka mereka sudah mempunya side job yang paling tidak dapat mendukung kehidupan mereka, kondisi semacam ini tidak hanya terjadi di perkotaan namun juga di wilayah pedesaan. Melihat potensi yang cukup besar dari sektor usaha ini maka perlu kiranya penanganan dan perhatian lebih dari berbagai kalangan, baik dari pemerintah, LSM, maupun akademisi guna membantu para pelaku usaha sektor kecil dan menengah ini agar kegiatan yang di lakukan dapat lebih terkelola dengan baik, di kota khususnya mungkin sudah banyak sektor usaha yang mengembangkan atau menjalankan kegiatannya secara baik dan professional, namun di daerah pedesaan, perlakuan semacam ini masih sulit untuk

di jumpai, kegiatan – kegiatan usaha lebih banyak di kelola secara tradisional dengan hanya beracuan pada bagaimana agar dengan usaha yang dimilikinya mereka mampu sekedar memenuhi kebutuhan pangan mereka untuk beberapa waktu, sangat lumrah kiranya hal tersebut terjadi, berbagai faktor tentunya menjadi alas an bagi mereka untuk tidak mengelola usaha tersebut secara professional, faktor utamanya adalah pendidikan, faktor selanjutnya adalah skill untuk mengelola dan masih banyak faktor lain yang menjadikan kegiatan mereka tetap saja 01000 90000 03160 20000 02009 60100 00000 09601 00002 6060f0 02203 574d4 64301 00000 00000 01000 2a700 00000 00100 00000 00300 00000 00000 00030 00001 00000 06c00 00000 00000 00000 00000 35000 0006f0 00000 00000 00000 00000 06005 00004 50500 00204 54d46 00000

*mahasiswa pascasarjana program perencanaan kota & daerahUGM

berfungsi subsisten sekedar untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan keluarga, tidak terdapa upaya lebih untuk menjadikannya sebagai usaha atau kegiatan yang bukan hanya

mampu

mencukupi

kebutuhannya

namun

juga

mampu

mencukupi

kebutuhan orang lain serta menjadi kegiatan yang berskup mikro namun berkontribusi makro. Untuk mewujudkan hal itu rasanya mustahil jika tidak terdapat dukungan dari pihak yang lebih mengerti bagaimana mengelola kegiatan kecil rumah tangga menjadi

kegiatan

yang

besar

dan

terkooperasi,

perlu

ada

pendampingan,

penyuluhan, dan transfer berbagai macam pengetahuan, selain itu juga perlu ada usaha untuk membangun cara pandang mereka mengenai usaha tersebut, karena terkadang upaya untuk mengkooperasikan usaha lokal di anggap hanya akan mengurangi keuntungan yang mereka peroleh karena ada banyak surat formal yang perlu mereka miliki, kemudian merek harus mengeluarkan biaya – biaya seperti pajak dan lain sebagainya yang akhirnya hanya akan mengurangi keuntungan yang sehausnya mereka dapatkan, hal – hal yang underidentified semacam inilah yang kiranya perlu di luruskan oleh mereka, dalam hal ini pihak yang mengerti dan mampu menjelaskan secara baik mengeni permasalahan tersebut, agar upaya untuk membangun usaha lokal yang lebih terkooperasi dapat terealisasi, tentunya harus ada nilai tambah dan nilai lebih yang di sampaikan kepada mereka, sebuah keuntungan yang niscaya akan mereka apat ketika usaha atau kegiatan yang mereka lakukan di kelola secara baik, terstruktural dalam satu wadah kooperatif.

Related Documents

Sk Lokal
April 2020 24
Kearifan Lokal
August 2019 41
Pemula Lokal
October 2019 35
Usaha Kuliner.docx
April 2020 18
Proposal Usaha
June 2020 20

More Documents from ""

Amal Jama'i
June 2020 16
Kesesuaian Lahan
May 2020 25
Faraid
October 2019 14