Makalah Promotion Pt Sido Muncul.docx

  • Uploaded by: ruswandi
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Makalah Promotion Pt Sido Muncul.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,033
  • Pages: 13
MAKALAH PROMOTION PT. SIDO MUNCUL Dosen Pengampu : Dwi Handarini, S.Pd, M.Ak.

Anggota Kelompok 4 : Aurellie Zulfa Islamy Muhamad Safitri Ruswandi Ribeta Lyrae Univera

Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Negeri Jakarta

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadiran Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah sederhana ini. Shalawat serta salam juga kami curahkan kepada baginda besar tercinta Nabi Muhammad SAW. Makalah ini di susun agar pembaca dapat mengetahui lebih dalam tentang Promosi dari PT Sido Muncul yang kami sajikan dari berbagai sumber. Semoga makalah ini dapat memberikan pengetahuan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan, oleh karena itu, kami sebagai penyusun sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun dari para pembaca. Terimakasih.

Jakarta, 20 Desember 2017

Penyusun

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan

BAB II PEMBAHASAN A. Landasan teori 1. Definisi pemasaran dan manajemen pemasaran Istilah pemasaran atau dalam bahasa inggris disebut marketing, kata marketing berasal dari kata market,yang artinya pasar atau mekanisme yang mempertemukan permintaan dengan penawaran. Maganajemen pemasaran juga diartikan sebagai proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi penetapan harga, promosidan distribusi gagasan barang dan jasa untuk menghasilkan pertukaran uang. Apabila harus mendefinisikan pemasaran, hampir semua orang,termasuk beberapa manajer bisnis menyatakan bahwa pemasaran berarti “menjual” atau ‘mengiklankan” .Memang benar bahwa kedua hal itu adalah bagian dari pemasaran,tetapi pemasaran lebih dari sekedar menjual dan mengiklankan, jadi, pemasaran adalah sejumlah kegiatan yang di lakukan oleh organisasi dan sekaligus merupakan proses social. Pada dasarnya pemikiran mengenai pemasaran selalu bersandar pada konsep intinya yaitu kebutuhan (needs), keinginan (wants), permintaan (demands), produk (products), pertukaran (exchange), transaksi (transactions) ,dan pasar (markets). a. Definisi Pemasaran 1) Menurut William J.Station (Baru Swasta ,1999:10) pemasaran adalah system keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan

untuk

merencanakan dan menentukan harga,menpromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli yang potensial.

2) Menurut Philip Kotler Pemasaran adalah suatu proses social dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain. 3) Menurut American Marketting Association 1996 Pemasaran adalah Pelaksan dunia usaha yang mengarahkan arus barangbarang dan jasa-jasa dari produsen ke konsumen atau pihak pemakai.Definisi

hanya menekankan pada aspek distribusi ketimbang kegiatan pemasaran. Sedangkan fungsi –fungsi lain tidak diperlihatkian, sehingga kita tidak memperoleh gambaran yang jelas dan lengkap tentang pemasaran. b. Definisi Manajemen Pemasaran Menurut Philip Kotler adalah proses perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi, serta penyaluran gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan-tujuan individu dan organisasi. proses pertukaran supaya berhasil menuntut sejumlah besar kerja dan ketrampilan. Manajemen pemasaran terjadi bila sekurang-kurangnya satu pihak pelaku pertukaran potensial berfikir tentang sarana-sarana untuk melaksanakan tanggapan yang diinginkan oleh pihak pertama itu dari pihak lain. Kita melihat manajemen pemasaran sebagai seni dan ilmu untuk memilih pasar sasaran serta mendapatkan, menjaga dan menambah jumlah pelanggan melalui penciptaan, penyerahan, dan pengkomunikasian nilai pelanggan yang unggul.

2. Bauran Pemasaran Buaran pemasaran merupakan campuran dari variable-variabel pemasaran yang dapat di kendalikan dan digunakan oleh suatu perusahaan untuk mengejar tingkat penjualan yang yang diinginlan dalam pasar sasaran. Bauaran pemasaran atau biasa disebut marketing mix adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam pemasaran. Adapun kegiatan-kegiatan dalam pemasaran adalah : 1. Product (Produk). Merupakan bentuk penawaran organisasi jasa yang ditujukan untuk mencapai tujuan melalui pemuasan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Produk disini bisa berupa apa saja (baik yang berwujud fisik maupun tidak) yang dapat ditawarkan kepada pelanggan potensial untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan tertentu. Produk merupakan semua yang ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, diperoleh dan digunakan atau dikonsumsi untuk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan yang berupa fisik, jasa, orang, organisasi dan ide. 2. Price (Harga) Harga menggambarkan besarnya rupiah yang harus dikeluarkan seorang konsumen untuk memperoleh satu buah produk dan hendaknya harga akan dapat terjangkau oleh konsumen.

3. Promotion (Promosi) Bauran promosi meliputi berbagai metode, yaitu Iklan, Promosi Penjualan, Penjualan Tatap Muka dan Hubungan Masyarakat. Menggambarkan berbagai macam cara yang ditempuh perusahaan dalam rangka menjual produk ke konsumen. 4. Saluran Distribusi (Place) Merupakan keputusan distribusi menyangkut kemudahan akses terhadap jasa bagi para pelanggan. Tempat dimana produk tersedia dalam sejumlah saluran distribusi dan outlet yang memungkinkan konsumen dapat dengan mudah memperoleh suatu produk.

B. Profil Perusahaan Sido muncul adalah perusahaan jamu herbal yang telah berdiri sejak tahun 1951, yang kini merupakan perusahaan herbal bertaraf modern yang selalu berupaya untuk memberikan produk-produk terbaik dan menyehatkan bagi seluruh konsumennya, dengan tetap menggunakan bahan-bahan alamiah yang berkualitas tinggi dan segar. SidoMuncul juga mengembangkan penelitian, ilmu pengetahuan, dan teknologi dalam menjalankan proses-proses produksi untuk setiap produk yang akan dijual, dan terus menciptakan inovasi berupa temuan-temuan baru yang berkhasiat tinggi bagi seluruh kalangan masyarakat.  Visi dari pt. Sido Muncul Menjadi industri jamu yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.  Misi dari pt. sido muncul a. Meningkatkan mutu pelayanan di bidang herbal tradisional b. Mengembangkan research / penelitian yang berhubungan dengan pengembangan pengobatan dengan bahan-bahan alami. c. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membina kesehatan melalui pola hidup sehat, pemakaian bahan-bahan alami dan pengobatan secara tradisional

d. Ikut mendorong pemerintah / instansi resmi agar lebih berperan dalam pengembangan pengobatan tradisional.

1. Sejarah PT Sido Muncul PT. SidoMuncul bermula dari sebuah industri rumah tangga pada tahun 1940, dikelola oleh Ibu Rahkmat Sulistio di Yogyakarta, dan dibantu oleh tiga orang karyawan. Karena banyaknya permintaan terhadap kemasan jamu yang lebih praktis, mendorong beliau memproduksi jamu dalam bentuk yang praktis (serbuk), seiring dengan kepindahan beliau ke Semarang , maka pada tahun 1951 didirikan perusahan sederhana dengan nama SidoMuncul yang berarti "Impian yang terwujud" dengan lokasi di Jl. Mlaten Trenggulun. Dengan produk pertama dan menjadi andalan, Jamu Tolak Angin, produk jamu buatan Ibu Rakhmat mulai mendapat tempat di hati masyarakat sekitar dan permintaannyapun selalu meningkat. Dalam perkembangannya, pabrik yang terletak di Jl. Mlaten Trenggulun ternyata tidak mampu lagi memenuhi kapasitas produksi yang besar akibat permintaan pasar yang terus meningkat, dan di tahun 1984 pabrik dipindahkan ke Lingkungan Industri Kecil di Jl. Kaligawe, Semarang dan memulai melakukan modernisasi pabrik. Pada tanggal 11 November 2000, PT Sido Muncul meresmikan pabrik baru di Ungaran yang lebih luas dan modern dengan melengkapi mesin-mesin modern, demikian pula jumlah karyawannya ditambah sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan ( kini jumlahnya mencapai lebih dari 2000 orang ). serta memperoleh penghargaan dari Menteri Kesehatan sebagai Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) dan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) setara dengan farmasi, dan sertifikat inilah yang menjadikan PT. Sido Muncul sebagai satu-satunya pabrik jamu berstandar farmasi. Lalu pada tanggal 10 Pebruari 2010 acara peletakan batu pertama pembangunan pabrik bahan baku herbal seluas 3.000 m2. 2. Tujuan Organisasinya Organisasi yang diterapkan adalah organisasi laba,yang berarti suatu organisasi yang salah satu tujuannya adalah mendapatkan laba dalam kegiatannya atau produksinya. PT. Sido Muncul untuk mengejar kesuksesannya berupaya agar produk yang dibuat terus laku di pasaran dengan selalu melakukan inovasi dalam berproduksi dan tetap berkualitas tinggi sehingga produk yang dijual akan terus mendatangkan keuntungan.

C. Strategi Integrated Marketing Communication PT Jamu Sido Muncul sebagai perusahaan yang sudah mapan tentunya memiliki strategi dalam memasarkan produk-produknya. Strategi pemasaran PT Sido Muncul dalam kegiatan pemasaran ditinjau dari sisi integrated marketing communication adalah: 1. Periklanan Iklan merupakan media informasi yang dibuat sedemikian rupa untuk menarik minat khalayak. Dalam iklan diperlukan orisinal, karakteristik tertentu dan persuasive sehingga para konsumen dan khalayak secara suka rela terdorong untuk melakukan sesuatu tindakan sesuai dengan yang diiginkan pengiklan. Kegiatan periklanan bila dikaitkan dengan kasus Tolak Angin sebagai produk PT Jamu Sido Muncul dapat dianalisa. Sangat jelas sekali bahwa PT Jamu Sido Muncul dalam memasarkan tolak angina menggunakan iklan melalui media massa terutama di televisi. Iklan tolak angina sangat dikenal dengan taglinenya orang pintar minum tolak angin. Dalam iklan tolak anginini ingin mempengaruhi khalayak bahwa dalam memilih obat masuk angina perlu minum tolak angin. Tagline ini diperkuat dengan visual orang-orang yang sukses dan memiliki otak yang cukup terkenal seperti Ronald Kasali seorang akademisi dan tokoh pemasaran. Iklan tolak angin saat ini tidak semata-mata bersifat persuasive semata tetapi di dalam iklan tolak angina terdapat informasi-informasi yang menunjukkan bahwa tolak angin peduli dengan budaya Indonesia. Hal ini cukup wajar karena secara usia produk ini sudah lama, maka iklan-iklan tolak angin ini sebenarnya lebih bersifat reminder (pengingat) kepada masyarakat. Iklan tolak angin bukan lagi sebagai sarana utama untuk memasarkan produk tetapi menjadi pengingat dan informasi apa saja yang dilakukan oleh tolak angin untuk menjaga loyalitas konsumen. 2. Promosi penjualan PT Jamu Sido Muncul selain menggunakan media iklan juga menggunakan strategi promosi penjualan (sales promotion). Sales promotion yang merupakan kegiatan untuk membujuk secara langsung yang menawarkan insentif atau nilai lebih untuk suatu produk pada sales force, distributor atau konsumen langsung dengan tujuan utama yaitu menciptakan penjualanyang segera. Promosi penjualan digunakan untuk menjaring konsumen baru dan terciptanya penjualan yang meningkat dalan waktu dekat. Salah satu bentuk promosi yang dilakukan oleh PT Jamu Sido Muncul adalah dengan mengemas Jamu Tolak Angin dengan permentolak angin dalam satu paket.

Keuntungan yang didapatkan adalah jamu tolak angin dapat terjual dan sekaligus mengenalkan produk baru PT Sido Muncul. Bentuk lain promosi penjualan adalah sebagai Event Sponsorship. Dalam beberapa event televisi tolak angina seringkali menjadi sponsor utama. Sebagai sponsor utama tolak angin mendapatkan banyak keuntungan, sebagaimana dilansir dalam Malang Post dalam acara karnaval SCTV di Kota Malang pada tanggal 15 mei 2010 dapat mengadakan relaunching produk turunan tolak angina yang diperuntukkan bagi anakanak. Selain itu keuntungan lain yang di dapatkan oleh tolak angin adalah mereka dapat menjual secara langsung lewat stand-stand yang disediakan di tempat aara berlangsung dengan memberikan doorprize dan hadiah-hadiah menarik lainnya. 3. Public Relation Dalam pemasaran tentunya perlu diimbangi oleh reputasi maupun produk yang bagus. PT Sido Muncul ternyata tidak melupakan hal ini, PT Sido Muncul membangun kawasan argowisata dengan lahan seluas 1,5 hektar dari lahan 7 hektar kawasan yang dimiliki oleh pabrik PT Jamu Sido Muncul, dan sisanya menjadi kawasan pendukung lingkungan pabrik. PT Jamu Sido Muncul memberikan akses yang seluas-luasnya untuk kunjungan ke lingkungan pabrik. Dalam kunjungan itu terdapat kegiatankegiatan edukasi tantang jamu-jamuan dan tanaman herbal sehingga masyarakat dapat melihat kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan pabrik. Masyarakat yang datang juga mendapatkan manfaat tentang edukasi tanaman herbal yang berkhasiat bagi kesehatan. Kegiatan public relations yang diadakan oleh tolak angin dalan hal ini tentunya pihak PT Sido Muncul adalah mengadakan kegiatan Mudik Gratis setiap tahun. PT Jamu Sido Muncul memberikan pelayanan angkutan gratis untuk pulang kampong yang kebanyakan pesertanya adalah para penjual jamu. Kegiatan ini secara jangka pendek memang tidak terlalu Nampak hasilnya tetapi dalam jangka panjang dapat membentuk loyalitas yang tinggi ke konsumen. 4. Direct Selling Direct selling dapat dilakukan melalui telemarketing, email dan lain-lain. Kegiatan direct selling dalam kasus tolak angin ini tidak terlalu Nampak dipermukaan tetapi strategi direct selling juga dilakukan oleh tihak tolak angin. Direct selling ini tidaklah langsung dilakukan sepada konsumen tetapi lebih banyak ditunjukkan kepada distributor sehingga distributor dapat menyalurkan produk tolak angina secara luas.

Ternyata direct selling yang dilakukan dipadukan dengan program-program yang lain seperti insentif atau discount yang merupakan bagian dari sales promosi. 5. Personal Selling Pemasaran secara personal selling mencakup penjualan melalui orang ke orang secara langsung. Katan dengan personal selling yang dilakukan dalam proses pemasaran tolak angina tentunya sangat mempengaruhi volume penjualan. Personal selling tolak angina ini dilakukan oleh para penjual pedagang eceran di bus-bus. Selain dilakukan oleh pedagang pengecer personal selling ini juga dipadukan dalam kegiatan marketing yang lain sebagai contoh pembukaan stan di suatu event seperti ketika tolak angina menjadi sponsor utama karnaval SCTV, PT Sido Muncul membuka stand yang melayani penjualan langsung dan melalui SPG yang mendatangi pengunjung acara dengan membawa produk tolak angin. Personal selling ini sangat bagus untuk memberikan sentuhan personal dalam kegiatan marketing dan juga seller dapat memberikan penjelasan manfaat produk kepada calon konsumen. Tentunya dalam kaca ata integrated communication marketing pelaksanaan kegiatan pemasaran yang diatas kadang-kadang dilakukan secara bersama-sama. Seperti misalnya ketika tolak angin menjadi sponsorship suatu acara maka di tempat tersebut dibuka stand untuk penjualan secara langsung, atau ketikadirect marketing dilakukan maka pihak sido muncul akan memberikan diskon-diskon atau insentif bagi pengecer. Kegiatan public relation yang diadakan seperti agrowisata di kompleks pabrik sido muncul ada program lain seperti sales promosi dengan menjual paket-paket jamu dengan harga yang lebih murah dan juga terdapat proses personal selling.

BAB III KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA http://harryandyshinichi.blogspot.co.id/2015/04/makalah-ptsido-muncul.html?m=1 http://ashorry.blogspot.co.id/2013/02/laporan-kkl-pt-sidomuncul.html?m=1 http://agustocom.blogspot.co.id/2010/11/strategi-pemasaran-pt-jamu-sidomuncul.html?m=1

Related Documents

Promotion
November 2019 30
Promotion
May 2020 25
Makalah Csr Pt Freeport.docx
November 2019 30
Hemos Sido Salvados
May 2020 13

More Documents from "Yanet"