Lpt Pelatihan E Sismal Malaria.docx

  • Uploaded by: Husni Mubarok
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Lpt Pelatihan E Sismal Malaria.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 14,207
  • Pages: 95
PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/4925/Sekret

Nama

: M. Husni Mubarok

NIP / Jabatan

: Perawat

Tempat

: Hotel Le Semar

Waktu Pelaksanan

: Senin 8 -10 Oktober 2018

Hari Pertama 

Registrasi



Pembukaan oleh kepala Dinas Kesehatan Provinsi banten



Pemaparan situasi dan gambaran pengendalian Malaria di Provinsi Banten oleh Kabid P2P Dinas Provinsi Banten

Hari Ke 2 

Pretest



Penjelasan Sistem Informasi Surveilans Malaria oleh Subdit Malaria Kemenkes RI



Praktik Panduan tes data dalam menggunakan aplikasi E-Sismal oleh Subdit Malaria Kemenkes RI



RTL (Rencana Tindak Lanjut ) untuk pelaporan kasus malaria menggunakan aplikasi ESismal dilaporkan setiap tanggal 10

Hari ke 3 

Lanjutan Praktik Panduan tes data dalam menggunakan aplikasi E-Sismal oleh Subdit Malaria Kemenkes RI



Post Test Teori

Pelapor

( Ns. M. Husni Mubarok S,Kep)

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

:

Nama

:

NIP / Jabatan

:

Tempat

:

Waktu Pelaksanan

:

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

( LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

:

Nama

: Krismiyati

NIP / Jabatan

: Kesling/TKK

Tempat

: RSIA Vitalaya

Waktu Pelaksanan

: 26 November 2015

)

Pelatihan Tenaga Pengawas Makanan Hari Ke-2 1. Pembukaan oleh Mc 2. Materi I Tentang teknik pengambilan sampel dan pemeriksaan bahan tambahan kimia berbahaya (zat kimia) pada makanan oleh Ibrahim,S.St (BBTKLPP Jakarta) 

Latar belakang : 1) dampak Penggunaan bahan kimia sintetik pada makanan yang beredar di masyarakat.2) kesadaran akan pentingnya pengetahuan tentang bahaya penggunaan bahan tambahan sintetik kimiawi pada bahan makanan



Permenkes no.329 no.27 tentang adiktif makanan atau BTP



Arsen dan sianida itu bukan bahan tambahan/akditif pada makanan tapi itu merupakan racun/cemaran karena untuk bunuh diri.



Bahan aditif berbahaya :

1) Formalin (pengawet) untuk menambah daya tahan makanan 2) Boraks (pembentuk/pemberi tekstur) di gunakan untuk memperbaiki bentuk pada makanan ex.kekenyalan 3) Rhodamin B (pewarna) sebagai pemberi warna umumnya berwarna pink /merah

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

4) Siklamat (pemanis) untuk mempertajam penerimaan terhadap rasa manis dalam jumlah penggunaannya yang bersifat karsinogen dimana hasil samping dari metabolisme senyawa ini dalam tubuh menghasilkan senyawa siklohek samina dalam urin yang dapat memicu tumbuhnya tumor kandung kemih 3. Materi 2 oleh Yulia Angel,Ms: Pengambilan contoh makanan 



Pengawasan :-

makanan

-

Tenaga kerja

-

Peralatan penyajian

-

Peralatan pengolahan

Alat alat Botol seteril/kantong pelastik steril,lampu bunsen,sendak steril,garpu steril, pisau steril,cool boox/termos berisi es,sarung tangan latek steril, masker.



PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

(………………………….) LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

:

Nama

: Budi Raharjo

NIP / Jabatan

: 19690508 199103 1 007

Tempat

: Resto Bukit Pelayangaan

Waktu Pelaksanan

: 26 November 2015

Materi 

Tahun 2016 untuk TKS Tidak ada ijin belajar



Masalah Absen akan berhubungan dengan reword



Harus dijalankan pembinaan

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

(………………………….) LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

:

Nama

: Erika Wulan Sari

NIP / Jabatan

: Non PNS

Tempat

: Aula Dinas Kesehatan (Witana Harja)

Waktu Pelaksanan

: 21 Oktober 2015

Hasil Rekon : ada selisih Rp. 100.000 pada retribusi ranap

Pelapor

Erika Wulan Sari

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

:

Nama

: Budi Raharjo

NIP / Jabatan

: 19690508 199105 1 007 / Kasubag Tata Usaha

Tempat

: Graha Widya Bhakti Puspiptek

Waktu Pelaksanan

: 16 November 2015

Sebagai Pejabat Pemerintah harus mengerti Etika -

Berpakaian

-

Berjalan

-

Bersalaman

-

Cara Duduk

-

Cara menerima tamu

-

Cara berbicara

Etika akan memperkirakan kepribadian seseorang Pada waktunya seseorang akan mendadak jabatan sesuai dengan kopetensinya

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

Budi Raharjo

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

:

Nama

: Budi Raharjo

NIP / Jabatan

: 19690508 199105 1 007 / Kasubag Tata Usaha

Tempat

: Lab Cat BKPP Kota Tangerang Selatan

Waktu Pelaksanan

: 17 November 2015

Jadwal PUPNS ferifikasi sampai dengan Desember 2015

-

Masih ada pengawas (PNS) yang belum melakukan daftar ulang PUPNS

-

Masih ada PNS yang datanya masih di Verifikator Tingkat 1

-

Untuk pengumpulan berkas yang yang terlambat harus disertai dengan surat pernyataan

-

PUPNS akan di buka lagi di tahun 2016

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

Budi Raharjo

Pelapor

(………………………….)

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

No. Surat Tugas/ SPPD

:

Nama

: Wiwik Ari Susana

NIP / Jabatan

: 19830326 201001 2 007

Tempat

: Aula Farmasi

Waktu Pelaksanan

: 3 November 2015

Dr.Aryo Perubahan masih di evaluasi oleh DPR Tugas teman teman saat ini : -

Mencetak DPPA sesuai dengan aturan,kertas menggunakan A4

-

DPPA harus paraf kapus,kabid,sekdis,pa kadis.

-

Rencana mungkin senin harus di cetak DPPA ada anggaran pertriwulan jangan sampai beda dengan jadwal.

-

Foto copy RKA DPPA semua di kumpulkan dalam map pelastik warna merah yang ada kancingnya.

-

Silfa untuk tahun berikutnya 6 %.

-

RPJPD 2005-2025

-

Silfa berdasarkan perubahan silfa maksimal 6 %

JKN - Perpres 32 - Permenkes 28 - Mendagri 900

Pelapor

Wiwik Ari Susana

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

(……………………………..) LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

Nama

: Budi Raharjo

NIP / Jabatan

: 19690508 199103 1 007

Tempat

: Telaga Seafood

Waktu Pelaksanan

: 29 September 2015

-

Pembukaan oleh Kepala Kantor Arsip

-

Materi tentang penyusunan Arsip

/TU

Penyusunan Arsip ada 3 kegiatan 1. Pemindahan : Kegaiatan pemindahan arsip induktif dari unit pengelola ke unit kearsipan 2. Pemusnahan : Kegaiatan pemusnahan Arsip yang habis masa retensinya dan tidak memiliki nilai guna 3. Penyerahan : Kegaiatan penyerahan Arsip statis oleh pencipta arsip ke lembaga kearsipan -

Retensi Arsip Angka waktu penyimpanan arsip sesuai dengan Nilai kegunaanya dan diapakai sebagai pedoman penyusunan arsip

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

Budi Raharjo

Pelapor

(……………………………..) LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

Nama

: Sendy Arofah

NIP / Jabatan

: Non PNS / Perawat

Tempat

: Aula Farmasi

Waktu Pelaksanan

: 13 Agustus 2015

1. Laporan tentang Permenkes yang baru no.75 tahun 2015 tentang Puskesmas

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

2. Menyamakan Persepsi tentang permintaan alat setiap Puskesmas 3. Membuat permohonan Alkes untuk setiap Puskesmas 4. Merilis ulang alat kesehatan di Puskesmas peruangan 5. Memberikan format untuk alkes dan nanti dikaji ulang tentang alkes disetiap Puskesmas

Pelapor

Sendy Arofah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

:

Nama

: drg. Esti Puspita Sari

NIP / Jabatan

: 19831229 2014 02 2 001 /dokter gigi

Tempat

: Aula RS Medika BSD

Waktu Pelaksanan

: 16 September 2015

Penanganan Kegawat Daruratan pada Kasus Penyakit Gigi dan Mulut Narasumber : drg. Palupi Kumara Sari, Sp BM (dari RS Balaraja) Pembukaan oleh : Bp Ahmad Huzaidin Nur (kasi Batra Dinkes Tangsel)

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Darurat : merupakan keadaan sulit yang tidak diinginkan dan butuh penanganan segera Gawat : kritis dan mengancam nyawa Gawat darurat dalam gigi dan mulut berdasarkan penyebannya dibagi menjadi tiga : 1. Infeksi

: bisa dari pulpitis maupun abses

2. Trauma

: bisa dari factor iatrogenic atau kecelakaan lalu lintas

3. Neoplasma : benigna atau maligna

INFEKSI Infeksi terjadi saat ada ketidakseimbangan antara host mikroorganisme dan lingkungan. Penyebaran infeksi yang berasal dari gigi tergantung dari panjang pendeknya akar gigi. Menurut waktu pekembangannya infeksi dapat dirunut sebagai berikut : 1) Masa inokulasi (0 – 3 hari) dengan gejala sakit ringan, bakteri yang terlibat adalah bakteri aerob. 2) Selulitis (3 – 7 hari) dengan gejala sakit, palpasi keras. Bakteri yang terlibat adalah bakteri campuran aerob dan anaerob. 3) Abses (>5 hari) dengan palpasi fluktuan dan pus +. Bakteri yang terlibat adalah bakteri anaerob. Tahap perkembangan infeksi berdasarkan berat ringannya dibagi menjadi : a. Infeksi ringan b. Infeksi sedang c. Infeksi berat

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

(……………………………..) LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

Nama

: Budi Raharjo

NIP / Jabatan

: 19690508 199103 1 007

Perihal Kegiatan

: Pertemuan Sosialisasi Tata Naskah Kedinasan

Tempat

: Restorant Bukit Pelayangan

Waktu Pelaksanan

: 27 Agustus 2015

Pembukaan oleh Sekretarid Dinas -

Untuk tertib administrasi di Dinas dan Di Puskesmas

-

Masih banyak terjadi kesalahan dalam tata naskah

Materi -

Agar bias mempraktekan berbagai jenis tata naskah dinas sesuai dengan tupoksi

-

Tata Naskah 1. Surat Edaran 2. Surat Perintah 3. Surat Undangan 4. Lembar Disposisi 5. Pengumuman 6. Laporan 7. Surat Pengantar 8. Nota Dinas

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

9. Rekomendasi 10. Dll

-

Praktek pembuatan tata naskah dinas

Pelapor

Budi Raharjo Nip. 19590827 198402 2 001 LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

Nama

: Budi Raharjo

NIP / Jabatan

:

Perihal Kegiatan

:

Tempat

:

Waktu Pelaksanan

:

Pembukaan oleh Sekretarid Dinas -

Untuk tertib administrasi di Dinas dan Di Puskesmas

-

Masih banyak terjadi kesalahan dalam tata naskah

Materi -

Agar bias mempraktekan berbagai jenis tata naskah dinas sesuai dengan tupoksi

-

Tata Naskah

-

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

Nama

: Krismiyati

NIP / Jabatan

: Non PNS / Kesehatan Lingkungan

Perihal Kegiatan

: Pelatihan Pengendalian Vektor DBD

Tempat

: Teras Hijau Serpong

Waktu Pelaksanan

: Kamis, 09 Juli 2015

1. Pembukaan

/TU

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

2. Sambutan oleh dr Alwan -

Hati-hati dengan siklus DBD, karena tahun ini sudah memasuki siklus 5 tahunan kasus DBD dari 2010-2015, biasanya melonjaknya kasus bulan Juli-Agustus oleh karena itu harus dilakukan pencegahan

-

Dibuat SK tim penanggulangan DBD untuk pemegang program DBD di PKM

-

Rencanaya akan dibuat tim terintergrasi DBD anatara dinkes di TIM Puskesmas

3. Diskusi bersama dengan dr. Aryo dan dr. Toni -

Sistem penganggaran fogging tidak boleh dalam satu hari 2 honorarium dengan orang yang sama walaupun beda waktu

-

Setipa PKM punya Contact person di RS

-

Melaporkan RS ke Yankes jika RS sulit memberikan data pasien untuk penyelidikan kasus (Hasil Lab ke DKS)

-

Kendaraan operasional untuk fogging motor roda 3 yang ada di pamulang, pondok aren, pondok jagung, jika ada masukan dari puskeesmas untuk kebutuhan kendaraan maka secara bertahap akan diadakan setiap kecamatan satu kendaraan yang disimpan di Puskesmas

-

Program DBD masuk kedalam RPJMD & RPJMN

-

APD operator sudah dianggarkan 2015

-

Pemeliharaan mesin dianggarkan di PKM

-

Spepart mesin fogging untuk operator puskesmas

-

SPJ Fogging dikumpulkan 3 hari setelah hari H

-

Harus bias menjaga mutu di PKM

-

Harus bida menganalisa program dan harus ada yang ada untuk menganalisis Pelapor

krismiyati

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

Nama

: Budi Raharjo

NIP / Jabatan

: 19690508 199103 1 007 / Kasubag Tata Usaha

Perihal Kegiatan

: Undangan penyusunan Perencanaan dan Anggaran JKN FKTP

………………………………..2016 Tempat

: Resto Koampung Anggrek

Waktu Pelaksanan

: 18 Agustus 2015

Pembukaan oleh Kabid PEP – dr. Aryo Materi oleh dr. Akbar Penyusunan dan perencanaan JKN optimis akan lebih baik

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

Ada dana JKN optimis akan lebih baik

-

Dana yang masuk kas daerah → merupakan dana APBD jadi harus mengikuti perda yang berlaku. Yang selama ini kita terpaku pada PP 32

-

KPK Kemenkes dan BPJS akan melakukan monitoring dan evaluasi

-

Dana JKN Non Kapitasi sebelum tanggal 10 diserahkan juga ke Dinkes non kapitasi juga meliputi 1. Screening IVA 2. Rujukan 3. IUD-KB

-

Pencairan dana Jaspel disesuaikan dengan jadwal

-

Untuk integrasi Jamkesda ke BPJS dan dikoordinasikan dengan TKSK (Kaspos) agar dapat valid

Pelapor

Budi Raharjo

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

Nama

: dr. Yosa Rini

NIP / Jabatan

: Dokter Umum

Perihal Kegiatan

: Kegiatan Morning Report

Tempat

: Aula Komite Medik RSU Kota Tangerang Selatan

Waktu Pelaksanan

: 31 Juli 2015

Permasalahan mengenai system rujukan dari puskesmas ke RSUD Tangsel dimana permasalahan antara lain : 1. Ruang IGD selalu penuh dikarenakan keterbatasan brangkar

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

2. Keterbatasan O2 3. Telpon yang selalu tidak di angkat 4. Sering pasien ditolak Dari permasalahan-permasalahn diatas maka diambil solusi 1. Akan diadakan penambahan brangkar di IGD 2. Jika telpon IGD tidak diangkat maka dicatat pada tanggal berapa, jam brapa sekarang bias dicari tau siapa petugas pada saat itu yang jaga 3. Jika terjadi penolakan pasien dikarenakan penuhnya ruangan IGD maka disarankan untuk mengubungi SPGDT/119 , nanti pasien akan diarahi ke Rumah Sakit lain.

Pelapor

Dr. Yosa Rini

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

Nama

: M. Nur Fajri

NIP / Jabatan

: Operator Mesin Foging

Perihal Kegiatan

: Pelatihan Pengendalian Vektor

Tempat

: Bukit Pelayangan Resto

Waktu Pelaksanan

: 14 Agustus 2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Prosedur Penyemprotan Pokus -

Penyemprotan pokus adalah penyemprotan yang dilakukan untuk mencegah/membrantas penularan penyakit DBD. Di rumah menderita / tersangka menderita DBD dan lokasi sekitarnya serta tempat umum (misalnya sekolah) yang diperkirakan dapat menjadi sumber penularan penyakit DBD lebih lanjut.

-

Kegiatan tersebut dilakukan berdasarkan hasil penyelidikan epidemologi (PE) yaitu pencarian penderita panas tanpa sebab yang jelas dan pemeriksaan jentik dilokasi penderita dan sekitarnya sekurangng-kurangnya 20 rumah

Pelapor

M. Nur Fajri

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

Nama

: M. Nur Fajri

NIP / Jabatan

: Operator Mesin Foging

Perihal Kegiatan

: Pelatihan Pengendalian Vektor

Tempat

: Bukit Pelayangan Resto

Waktu Pelaksanan

: 14 Agustus 2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Prosedur Penyemprotan Pokus -

Penyemprotan pokus adalah penyemprotan yang dilakukan untuk mencegah/membrantas penularan penyakit DBD. Di rumah menderita / tersangka menderita DBD dan lokasi sekitarnya serta tempat umum (misalnya sekolah) yang diperkirakan dapat menjadi sumber penularan penyakit DBD lebih lanjut.

-

Kegiatan tersebut dilakukan berdasarkan hasil penyelidikan epidemologi (PE) yaitu pencarian penderita panas tanpa sebab yang jelas dan pemeriksaan jentik dilokasi penderita dan sekitarnya sekurangng-kurangnya 20 rumah

Pelapor

M. Nur Fajri

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

Nama

: dr. Yunniar dewi L

NIP / Jabatan

: Dokter Umum

Perihal Kegiatan

: Peningkatan kinerja program surveilors & imunisasi

Tempat

: Aula Rs. Eka Hospital

Waktu Pelaksanan

: 09 Juni 2015

1. Pembukaan . 2. Sambutan I oleh Kepala Dinkes kota Tangerang Selatan ( Bpk. Drs. Suharno, M. Kes )

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

sebagai pegawai kesehatan, kita bekerja di Dinkes atau semata-mata untuk melayani masyarakat. Tidak untuk menarik uang dari masyarakat. Progam inovasi yang keluar dari rutinitas, memberikan masukan berupa straregi kepada pemimpin . 3. Sambutan II oleh Kasie P2PL ( Dr. Tulus M) Bersiap untuk kasus dari haji / umrah sbg mers-cov. Dokter koordinator P2PL sediakan untuk perlengkapan alat-alat jika ada mers-cov. Tahun 2015 akan ada akreditasi pkm karena kedepannya akan ada persaingan pasar bebas dengan mendatangkan tenaga kesehatan dari luar negri. 4. Surveilans PD31 & potensial webah berkaitan permenkes 1501/2010 oleh M. Musih , SKM. M, Epid (Kemenkes RI). -

Adanya posko KLB ( polio, difteri, campek, mers-cov, susp. Ebola dll )

-

Data penemuan kasus AFP diatas 2/100.000 penduduk di Indonesia

-

Strategi surveilans AFP

-

Epidemiologi campak

-

Surveilans campak, pubella

-

Tersangka KLB campak

-

Epidemiologi TN

-

Epidemiologi Difteria, penyelidikan KUB

-

Epidemiologi pertusis

-

Penyakit potensial wabah

-

Penanggulangan KLB / Wabah Pelapor

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS Dr. Yunniar Dewi L No. Surat Tugas/ SPPD : 090/ /TU Nama : Siti Nuryati NIP / Jabatan : 19600128 198105 2 001 / Bidan Perihal Kegiatan : Pengendalian Penyakit Diare Tempat : Aula Farmasi Waktu Pelaksanan : 30 Juni 2015 1. Pembukaan oleh kepala dinas kesehatan kota Tagerang Selatan Bp Suharno, MKes : -

Puskesmas harus ada lemari untuk menyimpan buku-buku modul penatalaksanaan diare dan ispa

-

Puskesmas harus ada tempat pustaka

-

Semua pegawai puskesmas harus menyempatkan membaca buku modul pentalaksanaan diare dan ispa khususnya pemegang program dan bidan desa karena kematian bayi dan balita akibat ispa dan diare masih tinggi

2. Materi oleh dr Tulus

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Rapat evaluasi program diare tahun 2015 adalah : -

Harus sepakat tentang definisi diare

-

Penderita diare harus diberikan zinc dan oralit

-

Sekarang bukan paket oralit saja, banyak nama lainnya

-

Petugas kesehatan di puskesmas harus terampil dan potensi harus ditingkatkan karena tahun 2016 – 2017 yang akan datang akan kedatangan paramedis dari luar

3. Materi oleh dr. Alwan -

Harus diutamakan cuci tangan memakai sabun untuk membunuh bakteri dan virus

-

Harus disediakan sabun cuci tangan

-

Tablet zinc dapat meningkatkan daya tahan tubuh

-

Cacing dapat menyebabkan diare : mekanismenya cacing dapat menarik cairan yang dapat menimbulkan diare

4. Gangguan cerna -

Gangguan cerna absorbsi

-

Gangguan cerna sekresi

Dehidrasi : -

Dehidrasi ringan  kehilangan cairan 5% dari berat badan

-

Dehidrasi sedang  kehilangan cairan 5 – 10% dari berat badan

-

Dehidrasi berat  kehilangan cairan > 10% dari berat badan

Dehidrasi ringan diperlukan makanan dan minuman saja, kebutuhan cairan 2,5 L oralit Dehidrasi sedang harus diinfus. Dehidrasi berat harus diusahakan pasang NGT sampai nadi bagus, baru dipasang infuse. Dinyatakan dehidrasi berat apabila pasien sudah tidak sadar. Rencana terapi cairan yaitu untuk terapi dehidrasi berat  beri cairan intravena dengan segera. Cairannya yaitu RL / NaCl 100ml/kg BB dibagi sebagai berikut : 1) Umur kurang dari 1 tahun : pemberian pertama 30 ml/kg BB untuk 1 jam pertama  70 ml/kg BB / untuk 5 jam 2) Umur > 1 tahun pemberian pertama 30 ml/kgBB untuk ½ jam  70 ml/kgBB / untuk 2,5 jam  oralit dan zinc tetap diberikan; setelah 6 jam (bayi) atau 3 jam (anak)  dinilai derajat dehidrasi  pilihlah rencana terapi yang sesuai.

Pelapor

Siti Nuryati

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP / Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanan

: 090/ /TU : Krismiyati : Kesehatan Lingkungan : Monev surveilans dan imunisasi : Aula RS Syarif Hidayatullah : 17 Juni 2015

5. Pembukaan 6. Materi I oleh dr Toni 7. Presentasi dari puskesmas Pondok Betung tentang surveillans kasus campak dan presentasi dari program imunisasi puskesmas Pondok Kacang Timur tentang penanggulangan kasus campak. Kesepakatan : Dinkes memberitahukan hasil serum campak yang telah dikirim oleh puskesmas paling lambat 14 hari kerja. 8. Materi II oleh dr Tulus M tentang kebijakan dan strategi program imunisasi dan surveillans epidemiologi : 

Delapan kapasitas ini yang disyaratkan surveillans epidemiologi dalam 1 hr (2005) : 1) Kebijakan dan legislasi

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

2) Koordinasi (dengan RT, RW, kelurahan, kecamatan, dll) 3) Surveillans 4) Respon 5) Kesiapsiagaan 6) Komunikasi resiko 7) SDM : 2016 – 2017 (pasar bebas) 8) Laboratorium  Jenis imunisasi  permenkes no 42/2013  Posyandu sebagai pusat pelayanan masyarakat bukan hanya di bidang kesehatan 9. Penutup

Pelapor

Krismiyati

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD : Nama : Dera Adiliyah NIP/ Jabatan : TKS Perihal Kegiatan : Fasilitasi Implementasi Program Pelayanan Kesehatan Peduli ……………………………......Remaja di Lapas Tempat Waktu Pelaksanaan

: Hotel Le Dian Serang :23-25 Juni 2015



Pembukaan oleh kepala dinas Provinsi Banten



Pembicara ibu Herni Widiastuti sie Remaja & Lansia Kota Tangerangpelayanan kesehatan khusus meliputi Lapas, Panti, dan SLB/SBK. Dasar hokum UU no 23 th 2002, tantang perlindungan anak UU no 21 th 2007 tentang PTPPO UU no 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Pasal 131 ayat 3 Pasal 133 ayat 1 Pasal 139 ayat 1 Konvensi Hak Anak (KHA) SK Menkes tentang Jamkesmas

Anak mulai dari 0-18 tahun Anak kurang dari 18 tahun jika dipekerjakan akan kena sangsi hukum. Bekerja 1 hari 3 jam harus diberikan hak bermain. Prinsip hak anak dalam KHA adalah non diskriminasi dan kepentingan yang terbaik bagi anak. Masalah dan tantangan 1. Ketidak sesuaian data penyakit & intervensi pelayanan belum sesuai 2. Sistem pencatatan dan pelaporan belum berfungsi dengan baik. 3. Puskesmas kurang member perhatian terhadap penanganan Napza, Kekerasan seksual, Kespro remaja bagi ABH.

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

4. Penyedian nakes khusus di poliklinik lapas sebagian besar belum sesuai standar. 5. Pembinaan dari propinsi dan kabupaten atau kota masih kurang.

Pelayanan Kesehatan di Panti dan SLB SDIDTK tidak hanya di TK tapi bias dip anti Minimal disetiap kabupaten/kota terdapat 1 puskesmas membina panti seperti pengobatan, imunisasi, gizi, promkes, kesehatan jiwa, kesehatan gigi dan mulut, penyehatan lingkungan dan pengendalian penyakit. Pelayanan kesehatan anak SLB/ SBK dapat dilakukan dengan pendekatan uks yang pelaksanaannya dilakukan secara koperenshif dan berkesinambungan dengan dengan tujuan : 1. Derajat kecacatan yang menyebabkan gaangguan fungsi tidak semakin bertambah 2. Meningkatkan fungsi pemulihan 3. Mengurangi tingkat ketergantungan

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: : dr Yunniar Dewi Lestari : : Pelatihan program P2 kusta bagi dokter puskesmas tingkat provinsi Banten : Hotel Puri Kayana : 23 Juni 2015

Epidemiologi - Epidemiologi penyakit kusta adalah ilmu yang mepelajari distribusi, frekuensi, dan faktor-faktor yang menentukan kejadian penyakit yang berhubungan dengan masalah kesehatan pada masyarakat dan aplikasinya pada pengendalian masalah tersebut. Diagnosis dan klasifikasi - Untuk menetapkan diagnosis kusta perlu dicari tanda utama atau cardinal sign yaitu: 1. lesi/ kelainankulit yang mati rasa Bercak putih atau kemerahan yang mati rasa 2. penebalan saraf tepi yang disertai gangguan fungsi saraf . Gangguan fungsi sensoris( mati rasa) . Gangguan fungsi motoris (kelemahan atau kelumpuhanotot) . Gangguan fungsi otonom (kulit kering dan retak-retak) 3. BTA kerokan kulit positif -

Tanda – tanda mungkin kusta (suspek) 1. Tanda pada kulit: . bercak merah atau putih, atau benjolan . kulit mengkilat . bercak yang tidak gatal . adanya bagian tubuh yang tidak berkeringat atau tidakberambut . lepuh dan atau luka tidak nyeri 2. Tandapadasaraf: . rasa kesemutan, tertusuk-tusukdan nyeri pada anggota gerak atau wajah . gangguan gerak anggota gerak dan atau bagianwajah . adanya cacat . luka yg tidaksembuh

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong -

Jika diagnosis kusta masih belum dapat ditegakkan , tindakan yang dapat dilakukan adalah: 1. rujuk 2. obatidulu 3. tunggu 3-6 bulandanperiksakembaliadanyamati rasa, jika lesi kulit tersebu tbenar kusta maka dalam periode tersebut benar kusta maka dalam periode tersebut mati rasa menjadi jelas dan kita dapat memulai MDT - Klasifikasimenurut WHO: 1.Kusta tipe PB jika jumlah bercak pada kulit berjumlah 1-5, penebalan syaraf disertai gangguan fungsi satu saraf danBTA negatif. 2. Kustatipe MB jumlah bercak lebih dari 5, cirri khusus terdapat punced out lesion (lesi berbentuk seperti kue donat), madarosis, ginecomastia, hidungpelana, suara parau, penebalans yaraf disertai gangguan fungsi pada lebihdari satu saraf, dan BTA positif

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: : dr Yunniar Dewi Lestari : : Pelatihan program P2 kusta bagi dokter puskesmas tingkat provinsi Banten : Hotel Puri Kayana : 24 Juni 2015

Pengobatan kusta Obat-obatan Yang Digunakan 1. DDS (Diamino Diphenyl Suffone)  Dosis :untuk dewasa 100 mg/ hari dan untuk anak-anak 1-2 mg/kg BB / hari.  Efek samping jarang terjadi, tetapi biasa yang timbul adalah : anemia hemolitik, anoreksia, nausea, vertigo, penglihatan kabur, sulit tidur hepatitis, alergi 2. Clofazimine atauLamprene  Dosis yang digunakan ialah 50 mg/hari atau selang sehari, atau 3 x 100 mg setiap minggu.  Efek samping obat ini adalah warna kulitdapat kecoklatan sampai kehitam-hitaman 3. Rifampizin  dosis 10 mg / Kg BB, diberikansetiaphariatausetiapbulan.  Efek sampingnya yaitu kerusakan pada hati dan ginjal. 4. Prednison  Obat ini digunakan untuk penanganan timbulnya reaksi. Obat alternatif lain yaitu :Ofloksasin, Minosiklin, Klaritomisin -

Penderita pausibasiler (PB) Pengobatan diberikan enam blister yang harus diminumselama 6-9 bulan 1. Dewasa A. Pengobatan bulanan adalah dosis hari pertamadari blister MDT yang diminum didepan petugas . Dua kapsul rifampicin 300 mg (600 mg) . Satu tablet dapson 100 mg B. Pengobatan harian adalah dosis yang dimulai mulai hari kedua pengobatan hingga hari ke 28 . Satu tablet dapson 100 mg

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong -

Penderita Multi Basiler (MB) Dewasa 1. Pengobatan bulan :haripertama (dosis yang diminum di depanpetugas).  2 kapsulrifampisin @ 300 mg (600 mg)  3 tablet lampren @ 100 mg (300 mg)  1 tablet dapsoneatau DDS 100 mg. 2. Pengobatanharian :harike 2 – 28 1 tablet lamprene 50 mg, 1 tablet dapsoneatau DDS 100 mg, 1 blister untuk 1 bulan

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: : dr Yunniar Dewi Lestari : : Pelatihan program P2 kusta bagi dokter puskesmas tingkat provinsi Banten : Hotel Puri Kayana : 25 Juni 2015

Reaksikusta -

Reaksi kusta merupakan reaksi yang terjadi secara mendadak menjadi parah (exaserbasiacut). Reaksi ini dapat berlangsung baik sebelum, selama, maupun setelah masa pengobatan. Terdapat beberapa hal yang dapat mempermudah terjadinya reaksi kusta, seperti kondisi penderita yang lemah, kehamilan, sesudah mendapat imunisasi, malaria, dan stress.

-

Terdapat dua macam reaksi, yaitu reaksi tipe satu (reversibel) dan tipe dua Erythema Nodusum Leprosum (ENL). Reaksi pertama menyebabkan bercak di kulit tiba-tiba menjadi merah, bengkak, dan nyeriotot-otot yang disaraf oleh saraf yang terserang tibatiba menjadi lemah atau bahkan lumpuh.

-

Reaksi kusta tipe dua menimbulkan benjolan merah dan nyeri di kulit, benjolan ini dikenal sebagai eritema nodosum leprosum. Pembengkakan dan nyeri saraf, nyeri dan kemerahan mata, nyeri dan pembengkakan pada hidung, nyeri dan pembengkakan kelenjar getah bening, nyeri dan pembengkakan pada sendi

-

Prinsip pengobatan reaksi kusta  Pemberianobat anti reaksi  Istirahat atau imobilisasi  Analgetik,sedative untuk mengatasi nyeri  Obat anti kustaditeruskan(bila tidak ada kontraindikasi)

-

Medikamentosa

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong   

MDT diteruskan Analgetik Prednison 30-80 mg/hari, dosisterbagi, diturunkan 5-10 mg/2 mgg

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: : dr Yunniar Dewi Lestari : : Pelatihan program P2 kusta bagi dokter puskesmas tingkat provinsi Banten : Hotel Puri Kayana : 26 Juni 2015

Perawatan diri penderita kusta

a) Perawatan mata dengan lagophthalmos  Penderita memeriksa mata setiap hari apakah ada kemerahan atau kotoran  Penderita harus ingat sering kedip dengan kuat  Mata perlu dilindungi dari kekeringan dan debu b) Perawatan tangan yang mati rasa  Penderita memeriksa tangannya tiap hari untuk mencari tanda- tanda luka, melepuh  Perlu direndam setiap hari dengan air dingin selama lebih kurang setengah jam  Keadaan basah diolesi minyak  Kulit yang tebal digosok agar tipis dan halus  Jari bengkok diurut agar lurus dan sendi-sendi tidak kaku  Tangan mati rasa dilindungi dari panas, benda tajam, luka c) Perawatan kaki yang mati rasa  Penderita memeriksa kaki tiap hari  Kaki direndam dalam air dingin lebih kurang ½ jam  Masih basah diolesi minyak  Kulit yang keras digosok agar tipis dan halus  Jari-jari bengkok diurut lurus  Kaki mati rasa dilindungi d) Perawatan luka  Luka dibersihkan dengan sabun pada waktu direndam  Luka dibalut agar bersih  Bagian luka diistirahatkan dari tekanan  Bila bengkak, panas, bau bawa ke puskesmas Tanda penderita melaksanakan perawatan diri: 1) Kulit halus dan berminyak 2) Tidak ada kulit tebal dan keras 3) Luka dibungkus dan bersih 4) Jari-jari bengkak menjadi kaku

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pelapor

Dr. Yunniar Dewi L

-

-

-

-

Jumlah pasien HIV Tahun 2009-2015 Wanita 2…., laki-laki 62 di Tangerang Selatan Berdasarkan umur pasien HIV paling tinggi umur 20-49 tahun HIV → Penyakit menular yang berkaitan dengan “Penilaian resiko Tinggi” Penularan HIV melalui : 1. Air Susu 2. Darah 3. Cairan Sexual : cairan Mani, Vagina AIDS (Acquired Immuno Dficienci Syndrom) Adalah kumpulan gejala penyakit akibat penurunan kekebalan tubuh disebabkan oleh HIV Periode Jendela terkena HIV – 3 Bulan Penawaran tes HIV rutin kepada pasien dengan 1. IMS 2. Ibu Hamil 3. TB 4. Hepatitis 5. Pasangan ODHA Konseling & Tes HIV prinseip 5 C : (Conseling, Informed Concent, Confident, Correct Test, Result, Connection Care, Treatment & Prevention service) T : Temukan yang Positif HIV O : Obati Pasien yang ditemukan P : pertahankan kepatuhan ODHA dalam mangakses layanan

Pelapor

Dr. Yunniar Dewi L

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

-

: 090/ /TU : Eva Nurul Pajriah : Non PNS / Perawat : Rapat Koordinasi dan Evaluasi Surveilans dan imunisasi : Aula Farmasi : 24 Maret 2015

Pembukaan oleh Kasie Surveilans dan Imunisasi dr.Adhy Purnawan Pemberian materi oleh drg. Unna Rahmadona, Kasie Yandas Dinas Kesehatan Kota Tangsel

Penerapan Bina Wilayah (Binwil) dalam kegiatan surveilans dan imunisasi - Bina wilayah adalah pemantauan suatu wilayah secara terus menerus - Pembinaan wilayah adalah petugas PKM yang diangkat dengan SK Kapus untuk melaksanakan pembinaan, pengamatan dan membantu pelaksanaan program diwilayah itu - Tahapan Pembentukan Bina Wilayah : SK Pembina wilayah → Pembentukan coordinator kader → Penugasan kader untuk 50-100 KK - Tugas dan fungsi : mengetahui kejadian wilayah masyarakat, mengumpulkan data-data, membuat laporan mingguan dan apabila ada permasalahan kesehatan dilaksanakan pemantauan ketat Geografhis Information System (GIS)

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

GIS adlah sebuah alat yang dapat mengenalisis berbagai fenomena (layar) secara bersamasama untuk menghasilkan informasi baru. GIS akan menghasilkan data tabular yaitu daya yang belum diolah dan data spasialis yaitu data yang sudah system (GIS) GIS digunakan dalam bidang kesehatan untuk mempermudah dalam proses pengumpulan data sehingga data yang dihasilkan berkualitas

-

Pelapor

Eva Nurul Pajriah LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Krismiyati : Non PNS / Kesling : Workshop Penangulangan Kasus KLB : Aula RS Syarif Hidayatullah : 28 Mei 2015

1. Pembukaan oleh Kabid P2PL (dr. Tulus M) Penanganan pertama jika ada kebocoran harus ada masker, kasus KLB dalam imunisasi di Tangsel sudah cukup baik 2. Materi I oleh dr. Toni (subdit Pengendalian Zoonosis) tentang epidemologi, Tatlaksana, Respons, situasi 4 kebijakan pengendalian Flu Burung  Epid Flu Burung adalah penyakit menular akut yang menyerang terutama saluiran pernapasan disebabkan oleh virus influenza tipe A Subtipe HSN 1  Faktor Risioko Penularan :  -

 -

Kontak langsung dengan unggas/Close Contact (menyentuh, menyembelih, mengubur, mengolah) KOntak dengan lingkungan (udara, air, tanah, lumpur, pupuk, alat) yang tercemar virus flu burung Konsumsi unggas dengan penderita konfirmasi Flu Burung → saaat ini belum terbukti adanya penularan dari manusia ke manusia Kontak dengan specimen dengan unggas Respons Flu Burung Pelaporan Segera melaporkan ke Dinkes Kab / Kota setempat & melakukan koordinasi dengan RS Rujukan PE (24 Jam, mencari kasus tambahan & Faktor risiko pemantauan kontak kasus Komuniskasi, informasi & evaluasi (KIE) Yang harus dilakukan Gejola → Demam > 380C , Batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak nafas Faktor risiko : - kontak langsung dengan unggas -. Tidak kontak langsung dengan unggas

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

Berikan Oseltamivir sesuai dosis Oxigen jika pasien sesak nafas Keluarga pasien menggunakan masker Informed concennt ke keluarga pasien untuk pasien dibawa ke ruang isolasi Kotak dengan DInkes/PKM untuk memberikan informasi Alat-alat setelah digunakan disterilkan / dimusnahkan

3. Materi 2 : Aspek Vinologi influenza HNS1 oleh dr. Wani, SPMK dari Eka Hospital 4. Materi 3: Penangunalangn DBD oleh PKM Pamulang 5. Materi 4 : Penyelidikan Epidemologi & Penangulangan KLB oleh Bpk. Yanuar (Dinkes Kab.Tangerang)

Pelapor

krismiyati

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Krismiyati : Non PNS / Kesling : peningkatan pengetahuan Petugas Kesling Tentang STBM : Puri Laguna - Pamulang : 05 Juni 2015

1. Pembukaan oleh Kasie PLMM (Anton Wibowo, SKM,M.Kes) - STBM sebagai kebijakan pemerintah, khusus dikota untuk pemicuan dalam peningkatan sanitasi - Pada pelatihan kali ini akan dipaparkan startegi sanitasi 2. Bappeda kota Tangsel (Yulia Rahmawati) di Subdit Pengembangan wilayah - Perencanaan pembangunan sanitasi kota Tangsel - Kesling sebagai ujung tombak di masyarakat yang menganal wilayah  Tantangan pemmbnaguna sanitasi Cakupan Akes sanitasi di Indonesia target 100%  - Posisi Kota Tangsel + 94,9% dengan + 22% perpipaan (data EHRA,2010) - Kumuh 38 Titik kumuh - Sanitasi : - Air Limbah 64.4% -. Titik banjir 38 titik -. PHBS diatas 90%  Permasalahan Pembangunan Sanitasi → Meningkatkan Partisipasi bagi pemangku kepentingan  Sasaran pembangunan Sanitasi -. Air Limbah Dengan cara meningkatkan sarana & Fasilitas sanitasi , -.Persampahan meningkatkan partisipasi masyarakat -.Drainase 

3. 4. 5.

Perencanaan -. Pengelolaan Alir Limbah Domestik : penyediaan MCk, IPAL Komunal, Bedah Rumah, Peningkatan Warga pentingnya untuk kualitas Septitank -.Pengelolaan Sampah Rencana Pembangunan Sanitasi dari Dinkes Tata Kota (Bpk.Dewa Ridwan) Tugas Kesling by name by adres untuk data by name by nama Kunjungan Lapangan ke RT.04/07 Pamulang Barat melihat kondisi sanitasi yang ada Presentasi hasil kunjungan & Diskusi

Pelapor

krismiyati

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Yanah Mardianah : 19750730 200501 2 004 / Bendahara Operasional : Undangan Rapat Koordinasi Monev Bulan Juni 2015 : Aula Farmasi : 05 Juni 2015

NOTULENSI RAPAT KOORDINASI MONITORING DAN EVALUASI UPT DAN FKTP PUSKESMAS BULAN JUNI TAHUN 2015 Time table sebelumnya dikirim maksimal setiap hari Senin tiap Minggunya, mulai bulan Juni 2015 time table dikumpulkan setiap hari Kamis, karena akan dilaporkan kepada Kepala Dinas Kesehatan dan diserahkan ke Setda setiap Hari Jumat Pukul 10.00 WIB. Pertanyaan dari Puskesmas Pondok Pucung: Bagaimana penyelesaian masalah apabila sudah mengirim dan ada bukti pengiriman, namun PEP Dinkes belum menerima (tidak ada dalam email) tepat pada waktunya sehingga dianggap tidak mengirim? Jawaban dari PEP Dinkes: Ternyata terjadi kekeliruan penulisan Subjek(Judul Email) sehingga tidak ditemukan saat kolektif time table. Untuk selanjutnya akan ada penyeragaman (melalui kesepakatan bersama) penulisan Judul yaitu “Time Table

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong Puskesmas...” Untuk evaluasi Kurva S dilakukan oleh Setda tiap bulan, namun untuk pelaporan ke PEP Dinkes tetap dilaksanakan tiap Minggu. Tim PEP Dinkes dan Bendahara Operasional dan Bendahara JKN memeriksa lagi pengiriman time table dan mengingatkan kembali untuk segera mengirimkan per Jumat 5 Juni 2015 sebelum Pukul 10.00 WIB. Mengingatkan kembali pesan Bu Walikota Tangerang Selatan mengenai pelabelan warna pada time table: Merah: Gagal dilaksanakan Abu-abu: Dalam perencanaan Kuning: Dalam pelaksanaan Hijau: Telah dilaksanakan Apabila ada program yang belum terealisasi harap diberi catatan (justifikasi). Apabila ada kegiatan yang sudah dilaksanakan lebih cepat dari bulan yang direncanakan, maka program di-Hijau-kan pada bulan tersebut. Pada bulan yg direncanakan tetap di-Abu-abu-kan dengan justifikasi. Uang JKN dianggap pendapatan apabila sudah ada SP2D. Apabila ada deviasi pada kurva S, maka ditulis justifikasinya. Untuk Pengiriman time table atau Kurva S Puskesmas Rawa Buntu jangan menggunakan “_”. Disepakati bila pada realisasi JKN belum ada SP2B maka kolom realisasi keuangan dikosongkan. Terjadi kesulitan dalam pembuatan DRPK Perubahan dan DRPK 2016. Penyusunan DPRK perubahan dan DRPK 2016 bukan seperti membuat proposal, harus diperhatikan biaya sesungguhnya sesuai dengan kebutuhan dengan prinsip kewajaran. Setiap Puskesmas dan UPT untuk pelaporan masalah apapun di lapangan harap dibuatkan surat resmi kepada Kepala Dinas atau Pejabat terkait, lalu kawal surat permohonannya untuk klarifikasi agar dapat segera dieksekusi. Untuk segera mengirimkan Kurva S/Monev sebelum pukul 16.30, hari ini jumat, tanggal 5 juni 2015. baik yang belum atau yang hendak dikoreksi sesuai arahan . melalui email berupa soft copy

Pelapor

Yanah Mardianah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Wiwik Ari Susana : 19830326 201001 2 007 / Bendahara JKN : Undangan Rapat Koordinasi Monev Bulan Juni 2015 : Aula Farmasi : 05 Juni 2015

NOTULENSI RAPAT KOORDINASI MONITORING DAN EVALUASI UPT DAN FKTP PUSKESMAS BULAN JUNI TAHUN 2015 Time table sebelumnya dikirim maksimal setiap hari Senin tiap Minggunya, mulai bulan Juni 2015 time table dikumpulkan setiap hari Kamis, karena akan dilaporkan kepada Kepala Dinas Kesehatan dan diserahkan ke Setda setiap Hari Jumat Pukul 10.00 WIB. Pertanyaan dari Puskesmas Pondok Pucung: Bagaimana penyelesaian masalah apabila sudah mengirim dan ada bukti pengiriman, namun PEP Dinkes belum menerima (tidak ada dalam email) tepat pada waktunya sehingga dianggap tidak mengirim? Jawaban dari PEP Dinkes: Ternyata terjadi kekeliruan penulisan Subjek(Judul Email) sehingga tidak ditemukan saat kolektif time table. Untuk selanjutnya akan ada penyeragaman (melalui kesepakatan bersama) penulisan Judul yaitu “Time Table Puskesmas...” Untuk evaluasi Kurva S dilakukan oleh Setda tiap bulan, namun untuk pelaporan ke PEP Dinkes tetap dilaksanakan tiap Minggu. Tim PEP Dinkes dan Bendahara Operasional dan Bendahara JKN memeriksa lagi pengiriman time table dan mengingatkan kembali untuk segera mengirimkan per

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Jumat 5 Juni 2015 sebelum Pukul 10.00 WIB. Mengingatkan kembali pesan Bu Walikota Tangerang Selatan mengenai pelabelan warna pada time table: Merah: Gagal dilaksanakan Abu-abu: Dalam perencanaan Kuning: Dalam pelaksanaan Hijau: Telah dilaksanakan Apabila ada program yang belum terealisasi harap diberi catatan (justifikasi). Apabila ada kegiatan yang sudah dilaksanakan lebih cepat dari bulan yang direncanakan, maka program di-Hijau-kan pada bulan tersebut. Pada bulan yg direncanakan tetap di-Abu-abu-kan dengan justifikasi. Uang JKN dianggap pendapatan apabila sudah ada SP2D. Apabila ada deviasi pada kurva S, maka ditulis justifikasinya. Untuk Pengiriman time table atau Kurva S Puskesmas Rawa Buntu jangan menggunakan “_”. Disepakati bila pada realisasi JKN belum ada SP2B maka kolom realisasi keuangan dikosongkan. Terjadi kesulitan dalam pembuatan DRPK Perubahan dan DRPK 2016. Penyusunan DPRK perubahan dan DRPK 2016 bukan seperti membuat proposal, harus diperhatikan biaya sesungguhnya sesuai dengan kebutuhan dengan prinsip kewajaran. Setiap Puskesmas dan UPT untuk pelaporan masalah apapun di lapangan harap dibuatkan surat resmi kepada Kepala Dinas atau Pejabat terkait, lalu kawal surat permohonannya untuk klarifikasi agar dapat segera dieksekusi. Untuk segera mengirimkan Kurva S/Monev sebelum pukul 16.30, hari ini jumat, tanggal 5 juni 2015. baik yang belum atau yang hendak dikoreksi sesuai arahan . melalui email berupa soft copy

Pelapor

Wiwik Ari Susana

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

-

-

: 090/ /TU : Budi Raharjo : 19690508 199103 1 007 / Budi Raharjo : Bimbingan Teknis tata Naskah Dinas Angkatan : RM. Telaga Seafood : 20 dan 21 Mei 2015

Pembukaan Materi Bagaimana membuat Tata Naskah yang benar Masih sering terjadi kesalahan penulisan pada tata Naskah seperti 1. Penulisan Nomor 2. Penulisan Tanggal 3. Penulisan Alamat Surat 4. Pembuka 5. Fotograf 6. Kalimat dalam surat 7. Tembusan 8. Dsb Tata Naskah menggunakan kertas F4 – 80 gr warna putih Untuk makalah menggunakan A4 80 gr Untuk Pidato menggunakan A5 Tulisan Tata Naskah menggunakan Arial. Ukuran 12 / disesuaikan

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

Warna Tinta Hitam Warna Stempel ungu Tanda tangan Biru Tua

Pelapor

Budi Raharjo

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Krismiyati : TKS / Kesling : Monev Pertemuan Evaluasi Pemantauan TPM : Aula Farmasi : 28 April 2015

1. Pembukaan oleh kasie Kesling dan evaluasi oleh staff Kesling Dinas Tangsel - Biaya Pengukuran fisik, kimia dan mikrobiologi berdasarkan retribusi Labkesda - Sampel makanan 1 set terdiri dari 4 parameter ( Methanil yellow, Rhodhamin formalin, Borax), 1 parameter untuk 25 sampel / kelurahan - Hasil laporan dilaporkan ke Dinkes hanya kwantitatif & Puskesmas hanya rekapan yang jelas dan terperinci - Sekolah yang diprioritaskan adiwiyata, yang pernah ikut lomba sekolah sehat dan yang diajukan untuk dibina - Diharapkan kedepannya pemilik Restorang / RM kedepannya membutuhkan petugas kesling sebagai Pembina supaya mereka membuat : a. Sertifikat hygient b. Memperbaiki Sanitasi c. Ada Grase trap d. Dekomposter e. Sertifikat penyusunan kusus perijinan.makanan -

Pendataan real untuk sumur gali dimasyarakat

2. -

Penutupan oleh Kabid P2PL Pemantauan yang dilakukan untuk kesling semua aspek sanitasi di TPM Akreditasi PKM ada : 1. Manajemen 2. Program rujukan Meningkatkan kompetensi / kapasitas sehingga dimanapun kalian berdiri itu akan lebih baik

Pelapor

Krismiyati

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/TU

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

-

-

: Krismiyati : TKS / Kesling : Pertemuan koordinasi Kegiatan DBD : Aula Dinas : 15 April 2015

BBTKLPP Jakarta melakukan uji resistensi untuk bahan aktif sinoff pada tahun 2015 di Kota Tangsel BBTKLPP Jakarta ingin melakukan penelitian tentang Sureilance factor resiko Demam Berdarah Dengue di Kota Tangerang Selatan dengan sampel-sampel Puskesmas yang dijadikan lokasi penelitian yaitu Puskesmas Pamulang, Puslkesmas Rawa Buntu dan Puskesmas Serpong 1. Puskesmas yang dipilih berdasarkan lokasi endermis penyakit DBD, sudah terbiasa melakukan fogging dan masyarakat koperatif Rencana pelaksanaan kajian factor resiko DBD → Pengumpulan Serum darah : Skrining kasus demam dengue / DBD di tiga Puskesmas Setiap ada kasus suspek sesuai kriteria WHO yang telah ditentukan, diambil specimen darah dan dilakukan sentrifuge untuk mendapatkan serum kemudian dilakukan pemeriksaan Test RDT NS1 / Igm-19G. Sisa serum darah dimasukan dalam microtube, kemudian disimpan difrezer Puskesmas (beku) setiap seminggu sekali petugas Dinkes mengumpulkan dari Puskesmas untuk disimpan dalam frezer dengan susu 200 C milik Labkesda Pemetaan Biomolekuler virus dengue di 22 Puskesmas Lainnya Rencana kegiatan a. 20 April – 18 Mei 2015. Pengumpulan serum darah di Tiga Puskesmas b. 27 – 30 April 2015 survei I : Pengambilan Jentik, menagkap nyamuk dan pemotongan ovitrap di 20 rumah c. 5 – 8 Mei 2015, Survei II : Pengambilan Ovitrap dan Pemasangan avitrap dari rumahrumah disurvei I d. 19 – 22 Mei 2015 atau 26-29 Mei 2015, Survei III : survey pengetahuan dan perilaku pada kasus DBS dan control, survey kepadatan jentik, pengambilan serum ke Labkesda.

Pelapor

Krismiyati

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama

: 090/ /TU : Krismiyati

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: TKS / Kesling : Workshop Pengelolaan Sampah Organik berbasis rumah tangga untuk petugas sanitasi Puskesmas : Puri Laguna -Pamulang : 23 April 2015

1. Pembukaan 2. Sambutan oleh Kabid P2PL (dr. Tulus M) Sampah Organik memilih nilai ekonomis, untuk itu petugas kesling yang memiliki kemampuan untuk pengelolaan sampah sebaiknya memberikan pengertian kepada masyarakat, sehingga masyarakat tahu cara penilaian sampah dan pengelolaannya 3. Evaluasi untuk kasie kesling - Tugas Dinkes adalah perencanaan, pembinaan dan evaluasi - Operasional ada di Puskesmas harus lebih kompeten dalam hal pembinaan - Stikerisasi untuk mensosialisasikan adanya kegiatan pembinaan restoran / TPM - Aka nada penurunan capaian Target sehingga di Cek lagi data dasar berapa jumlah rumah yang ada di wilayah masing-masing - Usulan Kontainer untuk samapah medis dibuatkan surat yang ditujukan ke Dinkes - Sampel makanan untuk sampah medis dibuatkan surat yang ditujukan ke Dinkes 4. Materi I dari Bapelkes Cikarang oleh Ir. Mifta Rohim, M.Kes - Dampak pengelolaan sampah yang buruk - Beberapa penyakit yang diakibatkan oleh lingkungan yang kotor - Sampah & lama penyesuaian - UU pengolahan sampah UU No.18 th.2008 PP no.66 tgn 2014 PP no.81 th.2012 5. Peragaan pembuatan alat komposter dan cara komposter oleh Pak Kholik

Pelapor

Krismiyati

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan

: 090/ /TU : Krismiyati : TKS / Surveilance

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: Pelatihan Tatalaksana KLB Keracunan Makanan : RM. Pondok Kemangi : 05 Mei 2015

1. .Pembukaan oleh kasie Kesling Dinkes Tangsel Tingginya mobilitas diTangsel maka Potensi KLB juga cukup tinggi 2. Materi dari Dinkes Provinsi BAnten, Bpk.Hadi Syafa’at - Keracunan makanan tidak hanya di organisasi pengolah makanan tapi juga ada pada perumahan - Respon ada 3 komponen : 1. Tata Laksna Kasus 2. Pelaporan Cepat 3. Kesehatan Masyarakat - Perlu ada team gerak cepat di Puskesmas - Permenkes RI No.150 thn 2010 tentang jenis penyakit menular tertentu yang dapat menimbulkan wabah dan upaya penanggulangannya. - Prinsip Kerja pengendalian KLB Pencegahan Kewaspadaa Respon n - KLB Keracunan makanan oleh suatu kejadian dimana terdapat dua orang atau lebih yang menderita sakit dengan gejala yang sama atau hamper sama setelah mengkonsumsi pangan dan berdasarkan analisis epidemiologi pangan tersebut terbukti sebagai sumber keracunan -

Peran Puskesmas : 1. Setelah menerima laporan, cek ke lapangan tentang kebenaran kasus 2. Memberi pertolongan pengobatan 3. Mengambil contoh makan/minuman yang diduga sebagai penyebab 4. Menirim contoh makanan / minuman ke Dinkes Pelapor

Krismiyati

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan

: 090/ /ST/TU : dr. Evi Silmi Abdillah : TKS/Dokter Umum : Perteuan Bimtek Sistem Informasi Puskesmas

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Tempat Waktu Pelaksanaan

-

: Telaga Seafood : 26 Maret 2015

Ramtek Sistem Informasi Puskesmas Sistem informasi Puskesmas adalahsebuah system informasi yang terintergrasi dan desain multi user yang disiapkan untuk menangani keseluruhan proses manajemenen

-

Untuk Kota Tangsel sudah di mulai pakai system informasi tapi baru beberapa Puskesmas untuk percontohan dan direncanakan seluruh Puskesmas di Tangserang Selatan akan memakai system informasi Puskesmas berbasis computer

-

Sistem informasi ini gunanya untuk mempermudah kerja penyimpanan data-data informasi yang diperlukan

Pelapor

Dr. Evi Silmi Abdillah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan

: 090/ /ST/TU : Sardo Tuahman : 19720811 199503 1 002/Analis : Pertemuan Permeriksaan Kesehatan Calon Jemaah Haji dengan Tim Petugas

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Tempat Waktu Pelaksanaan

: RS. Syarif Hidayatullah : 24 Februari 2015

Kebijakan Penyelenggara Haji 1436H/2015 1. Kementrian Agama Tangerang Selatan -

Pendaftaran dan Pelunasan

-

Dokumentasi Pemeriksaan dan Perlengkapan Haji

-

Asrami Haji

-

Transportasi

2. Kuota Haji Indonesia mengacu kepada KKT Oki tahun 1987 di aman Yordania yang memutuskan 1/1000 Dari sumber Penduduk Muslim suatu Negara diberikan 1 kuota

3. Pelunanan BPIH tahun-tahun sebelumnya ada beberapatahap berikut tahun 2014 yang lalu. Pelunasan BPIH sampai 6 tahap hal ini dikarenakan masalah adanya sisa kuota yang belum terisi serta lain menghabiskan tenaga petugas haya untuk pelunasan BPIH

Pelapor

Sardo Tuahman

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/TU : Sardo Tuahman : /19720811 199503 1 002/ Analis : Rapat Persiapan Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Calon Jema’ah Haji : RS. Medika BSD : 02 April 2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Persiapan Pelaksanaan Pemeriksaan Calon Jamaah Haji -

Pemeriksaan Jamaah Haji di lakukan 2 tahap, satu untuk tahap pertama di Puskesmas untuk tahap berikutnya Di lakukan oleh Dinas kabupaten

-

Untuk system pemeriksaan ini digunakan system R RKJH, setiap petugas harus memasukan data calon Jema’ah haji dedalam E RKJH yang sistemnya online

-

Semua hasil pemeriksaan di masukan dalam E BKJH dan harus lengkap

Pelapor

Sardo Tuahman

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan



: 090/ /TU : Yezi Bellina : TKS/ Nutrisions : Validasi Pencairan Transport Kader : Aula Farmasi Dines : 12 Mei 2015

Pemberdayaan Kemitraan Kader - Seminar kader →28 Mei 2015 - Peningkatan motivasi kader → Awal Juni 2015 - Pembinaan Kader → Penyelenggaraan bulan Juni 2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong



Syarat Kelengkapan Kader Dokumen - SK Kader dari kelurahan - Surat Permohonan pengganti transport dari kelurahan - Surat Penyerahan verifikasi database dan data base kader dari Puskesmas - Berita acara Dukungan (Puskesmas, Forum Kader, Posyandu, Camat) - Aplikasi BJB (Bagi Kader Baru) - Laporan Bulan Kader



Jika Data Base sudah lengkap di kumpulkan di dinas kesehatan dan sudah fix maka insentif kader akan segera di turunkan ke rek.Kader



Renacana Dinkes bahwa insentif kader akan di turunkan di Bank Cabang BJB terdekat



Memvalidasi data yang masih missing dilakukan sampai tanggal 13 Mei 2015

Pelapor

Yezi Bellina

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Ristiya Yudiantini : TKN / Ass. Apoteker : Seleksi Tenaga Kesehatan Teladan Kota Tangerang Selatan : Restorant Bukit Pelayangan : 12 Mei 2015

Pada hari Selasa tanggal 12 Mei 2015 di Restorant Bukit pelayangan diadakan seleksi Tenaga Kesehatan Teladan kota Tangerang Selatan tahun 2015 acara dimulai pukul 9.30 dihadiri oleh Calon Nakes yang terdiri dari Profesi Dokter Umum 5 orang dan profesi Asisten Apoteker 5 orang juri 12 orang dan bagian SDK Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pada Acara ini yaitu presentasi dari makalah berupa power point kemudian wawancara untuk presentasi diberi waktu 15 menit dan unutk wawancara 25 menit. Puskesmas serpong 1 masuk dalam nominasi profesi Aisten Apoteker untuk giliran dikocok dari 5 orang dan Puskesmas Serpong 1 mendapatkan giliran no urut 5 atau yang terakhir untuk pengumuman pemenang belum ditentukan hari itu karena setelah sesi ini ada kunjungan ke Puskesmas masing-masing dank e rumah calon nakes untuk kunjungan tanggal 20 Mei 2015

Pelapor

Ristiya Yudiantini

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Eva Nurul Pajriah :TKS/ Perawat : Rapat Imunisasi “Pekan imunisasi Dunia : Ruang P2PL Dinkes Kota Tangerang Selatan : 24 April 2015

-

Pembukaan oleh Bpk. Endang Sutisna

-

Penyampaian Materi oleh dr. Adhy Punawan, Ka. Seksi Surveilance dan Imunisasi

-

Pekan Imunisasi Dunia tanggal 24 – 30 April 2015

-

Adapun kegiatan yang dilaksanakan tingkat pusat 14 Maret – 27 April 2015 Sosialisasi pecan imunisasi Dunia melalui media cetak, elektronik dan social media 24 April – 30 April : Meningkatkan layanan imunisasi 1 pekan di Puskesmas dan RS dalam bentuk sosialisasi dan outreach 26 April 2015 ; Acara puncak pecan Imunissi Dunia pada hari bebas Kendaraan bermotor di Jakarta

-

Ditingkat Puskesmas kegiatan yang dilaksanakan yaitu melakukan pembukaan “ Posko Imunisasi” selama 1 hari di setiap kelurahan

Pelapor

Eva Nurul Pajriah

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : dr. Yunniar Dewi L :TKS/ Dokter Umum : Rapat Koordinasi Program HIV-AIDS : Resto Kampung Anggrek : 22 April 2015

Quartelly meeting HIV & AIDS Puskesmas Kota Tangerang Selatan Triwulan 1 Tahun 2015 Global Found Situasi HIV AIDS kota Tangerang Selatan oleh dr. Tulus 1. Jumlah Penderita HIV & AIDS bulan September 2014 - Tangerang Selatan bulan September 2014 HIV : 202 Orang AIDS : 89 Orang - Bantem bulan September tahun 2014 3237 orang HIV : 2079 orang

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

-

AIDS : 1158 orang Kota Tangerang HIV : 712 orang AIDS : 302 orang Kabupaten Tangerang HIV : 552 orang AIDS : 302 orang

2. 60% pasien Metadon belum punya BPJS, Jamkesmas, Jamkesda Hasil Capaian tahun 2014 - WPSL : 94 orang - WPSTL : 21 orang - Wari : 50 Orang - LSS : 844 Orang - Pehasun : 63 Orang - Hrm : 2294 Orang

Pelapor

Dr. yunniar Dewi L

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Budi Raharjo : 19690508 199103 1 007 / Kasubag Tata Usaha : Binbingan Teknis Arsip Dinamis : Resto Kampung Anggrek : 06-07 Mei 2015

Pedoman Tata Naskkah Dinas dilingkungan Kota Tangerang Selatan Tata Naskah Dinas Pengelolaan informasi tertulis yang meliputi pengaturan jenis format, penyiapan, pengamatan, pengabsahan distribusi dan penyimpanan Naskah serta media yang digunakan Penyelenggaraan Tata Naskah Dinas - Pengelolaan Surat Masuk - Pegeloaan Surat Keluar - Tingkat Keamanan - Kecepatan Proses - Penggunaan Surat Keluar - Pengetikan sarana administrasi dan komunikasi perkantoran - Warna & kulitas surat Setiap ada lampiran harus ada bahasa lampiran dan ada perihalnya dan ditanda tangani Pengunaan Kertas - HVS 80 gram - Ukuran kertas untuk surat menyurat menggunakan folio F4 - Untuk kertas pidato menggunakan A5 Tinta Naskah Dinas 1. Tinta yang digunakan oleh naskah dinas warna hitam

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

2. Tinta yang digunakan untuk tanda tangan & paraf warna biru Tua 3. Tinta yang diguanakan untuk keperluan keamanan naskah berwarna merah

Pelapor

Budi Raharjo

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /TU : Trisni Wahyuni : Admninstrasi : Pertemuan Sinkronisasi Data dan Updating Data SDMK : Resto Bukit Pelayangan : 8 Mei 2015

Pemanfaatan Aplikasi Pemetaan SDMK UU No.30 tahun 2014 tentang tenaga Kesehatan Kualifikasi Tenaga Dibidang Kesehatan  Tenaga Kesehatan - Kualifikasi Minimum diploma tiga - Kecuali tenaga medis  Asisten Tenaga Kesehatan - Kualifikasi minimum pendidikan menengah di bidang kesehatan - Hanya dapat bekerja dibawah supervise tenaga kesehatan RPHMN 2015-2019 - Jumlah Puskesmas yang minimal memiliki 5 jenis tenaga kesehatan (kesehatan lingkungan, kefarmasian, gizi, kesehatan masyarakat dan analis kesehatan) - Persentase Rumah Sakit Kabupaten Kota kelas C yang memiliki 4 Dokter Spesialis dasar dan 3 Dokter spesialis penunjang (Obgin, Kesehatan Anak, Penyakit Dalam dan Bedah dan 3 Spesialis Penunjang - Jumlah SDM kesehatan yang ditingkatkan kompetensinya (kumulatif)

Pelapor

Trisni Wahyuni

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perawat Gigi Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ / ST/TU : Siti Habiba : 19661011 198803 2 007 : Peserta Lomba UKS Tingkat Kota Tangsel : Graha Widya Bakti (DRN) Puspiptek : 29 April 2015

Jam 09.00 Pembukaan acara jamboree UKS disampaikan oleh panitia kegiatan Dilanjutkan penyelenggaraan berbagai perlombaan di lantai 1 dan lantai 2 gedung graham widya bakti (DRN) Puspiptek

Jam 12.00 Pembagian makan siang dan waktu sholat dzuhur

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Jam 13.00 Pengumuman pemenang lomba jamboree UKS dilanjutkan penyerahan tropi dan dokumentasi oleh masing-masing pemenang lomba

Jam 14.00 sambutan dan penutupan yang disampaikan oleh Ibu Iin Sopiawati. Diharapkan pembinaan UKS dilakukan secara berkesinambungan.

Pelapor

Siti Habiba

Pelapor

……………………………..

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan

: 090/ /ST/PkmSrp/IV/2015 : Eva Nurul Pajriah : Non PNS / Perawat : Rapat Imunisasi “ Pekan Imunisasi Dunia”

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Tempat Waktu Pelaksanaan

: Ruang P2PL Dinkes Kota Tangerang Selatan : 24 April 2015

Pembukaan Oleh Bpk. Endang Sutisna -

Penyampaian Materi oleh dr Adhy Purnawan Ka. Seksi Surveilance dan Imunisasi

-

Pekan Imunisasi Dunia tanggal 24 – 30 April 2015

-

Adapun Kegiatan yang dilaksanakan tingkat pusat 14 Maret – 27 April 2015 ; Sosialisasi Pekan Imunisasi Dunia melalui media cetak, Elektronik dan social media 24 April – 30 April 2015 : Meningkatkan layanan Imunisasi 1 pekan di Puskesmas dan RS dalam bentuk sosialisasi dan outreach 26 April : Acara puncak pecan imunisasi Dunia pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor di Jakarta

-

Di tingkat Puskemas kegiatan yang dilaksanakan yaitu melakukan pembukaan “ posko imunisasi’ selama 1 hari disetiap kelurahan

Pelapor

Eva Nurul Pajriah

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/IV/2015 : Yezi Belina : Non PNS / Nutrisions : Pertemuan Penguatan Advokasi & Kemitraan dalam peningkatan PHBS tahun 2015 : Aula Farmasi : 17 April 2015

Pembukaan oleh Ibu Iin - Sambutan oleh drg. Khiarati, M.Kes Perkenalan Ormas-Ormas dan Para Kemitraan atau relawan yang ikut serta mendukung program kesehatan di wilayah Kota Tangerang Selatan Penyampaian Materi oleh Bapak Muhada - Menjalin kerjasama dengan Ormas dan kemitraan - Peningkatan Upaya Advokasi Bidang Kesehatan - Penggalangan kemitraan dan Partisipasi Masyarakat - Kemitraan dalam memajukan PHBS - Diperlukan koordinasi - Perlu penyebarluaskan informasi kesehatan Diskusi bersama dengan ormas dan kemitraan dengan 25 Puskesmas kota Tangerang Selatan juara I PHBS sekala Tangerang Selatan yang didapat dari majelis yang terletak di BSD - Pergantian wilayah Binaan Ormas di 25 Kelurahan Ormas yang ada di Kota Tangerang Selatan - FKP : Kec. Pondok Aren, Puskes Pd. Betung, Pd. Pucung - Fatayat - Aissyiah

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong - SBH – Pramuka - Karang Taruna - Forum Kader Masing-masing kemitraan dengan dinas kota Tangsel - Penyelenggaraan Program yang ada dalam kemitraan akan didukung penuh oleh Dinkes kota Tangsel jika telah mengajukan proposal kesehatan

Pelapor

Yezi Belina

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : dr. Suhara Manullang, M.Kes : 19600721 198902 1 001 : Pembahasan Draft Raperwal IMD & ASI Akslusif : RS. Sari Asih Ciputat : 01 April 2015

Upaya Pemenuhan Hak Anak Melalui Kebijakan Pembangunan Kesehatan di Kota Tangerang Selatan Tahap Tumbuh Kembang anak meliputi : - Masa dalam kandungan - Usia kurang dari 3 tahun - Usia kurang dari 5 tahun - Suia Sekolah - Usia Remaja Pemerintah sedang berusaha untuk membangun Kota Layak Anak (KLA) Dalam Pembangunan KLA. Prinsip yang perlu kita ketahui adalah sbb : - Non Deskriminasi - Kepentingan yang terbaik untuk anak - Hak untuk hidup untuk perkembangan - Penghargaaan terhadap layak anak Dalam KLA tidak boleh adanya tindak kekerasan baik secara psikis, fisik, penelantaran anak. Akan diadakan Puskesmas Layak Anak yaitu pemenuhan hak anak di bidang kesehatan, dalam menjalankan fungsi harus berdasarkan pemenuhan perlindungan & penghargaan hak anak serta kesehatan anak Hak Anak untuk : - Bermain - Berekreasi - Berpartisipasi - Berhubungan dengan ortu bila terpisahkan - Bebas beribadah menurut agamanya - Bebas berkumpul - Bebas berserikat - Hidup dengan orangtua - Kelangsunngan hidup, tumbuh dan berkembang Untuk mendapatkan : - Nama

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

Identitas Kewarganegaraan Pendidikan Informasi Standar kesehatan paling tinggi Satndar hidup yang layak

Pelapor

Dr. Suhara Manullang, M.Kes

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Erika Wulan Sari : Non PNS / Administrasi : Software Retribusi Puskesmas : Aula Farmasi : 30 Maret 2015

BELANJA MODAL PENGADAAN PENGEMBANGAN MANAJEMEN (SOFTWARE RETRIBUSI PUSKESMAS) -

-

-

SISTEM

INFORMASI

Untuk menjalankan Aplikasi dapat dilakukan dengan cara mengetik URL ini Http://cisma.dinkestangsel.com/ →Aplasi Pengelolaan Karcis Retribusi Kesehatan” MILA adalah petugas untuk memaparkan tentang cisma Jika sudah masuk CISMA, masuk kemenu Entri Penyetoran karcis Bendahara Retribusi harus PNS Penyetor atau sndiri (Non PNS) Setoran harus ke Dinas Ngentri Jam 1 paling lambat 4120101 (No.Rekening kesehatan) Retribusi Uraian = Retribusi Pelayanan Kesehatan Umum/Medik Mengetahui : - Kapus, KTU, Penanggung jawab (Bendahara Penerimaan Harus PNS) Penyetoran Kapitasi UPT 1 bulan sekali pertanggal 5 Buku Kunjungan Pasien diloket - Nama - Umur - Alamat - Jenis Pelayanan - BPJS - Bayar - Umum - Lansia Buku Tindakan - Pasien - Umur - Jenis Pasien - Tindakannya Bendahara punya No.Register → nomer seri Karcis, Medik, Umum, Gratis Pelapor

Erika Wulan Sari LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/IV/2015 : Erwin Y Ulfah : 19771005 200701 2 022 / Bidan : Seleksi Tenaga Kesehatan Teladan Kota Tangerang Selatan : Restoran Bukit Pelayangan : 10 April 2015

Pada hari ini Jum’at Tangerang Selatan 10 April 2015 di Restoran Bukit Pelayangan diadakan seleksi tenaga kesehatan teladan kota Tangerang Selatan 2015, untuk dokter umum, Perawat Gizi dan Asisten Apoteker. Adapun tujuan dari acara ini adalah mendapatkan 3 terbaik untuk mewakili Kota Tangerang Selatan yang selanjutnya mengikuti seleksi di Dinas Provinsi Banten kemudian selanjutnya jika terpilih di Provinsi maka akan mengikuti di tingkat pusat pada bulan Agustus bertemu dengan Presiden RI

Seleksi kali ini dimulai pada Jam 10.30 dan terdiri dari 1 tes 2 tes psikoter dan 1 tes mengenai bidang profesi masing-masing. Pada seleksi ini pula diikuti sebanyak 65 orang dari semua perwakilan Puskesmas yang ada di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan. Pada Kesempatan ini perwakilan dari Puskesmas Serpong 1 hanya diwakili oleh Gizi dan Asisten Apoteker. Ujian Berakhir pada Jam 12.00

Pelapor

Erwin Y Ulfah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/ST/PkmSrp/II/2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: Dera Adiliyah : Non PNS / Bidan : Pertemuan Dalam Rangka Pemetaan Pra Penjaringan Anak Usia Sekolah : Aula Farmasi : 25 Februari 2015

Sambutan dan perkenalan dari dr.Endang Wahyuningsih Kabid KIA KESGA. Pengisi materi dari ibu Herni Widiastuti dari dinkes Kota Tangerang Seksi Remaja dan Lansia Penjaringan SD 1xSetahun dan pemeriksaan berkala. Perkenalan buku raport penjaringan.

Binwail data dasar untuk data balita. Pengisi Materi dari Bapak Fauzi dari kementerian mengenai Gizi anak anak sekolah. Upaya perbaikan mutu gizi seseorang/ individu atau masyarakat. Gizi untuk investasi”dimana gizi yang baik akan menghasilkan individu baru yang lebih baik. Adapun beberapa cara penilaian gizi secara langsung yang bisa dilakukan di sekolah dengan antopometri, IMT menurut umur. Dana tranportasi dari box dan fotocopy dari DPA. Adapun rencana kementerian kesehatan untuk pemberian makan siang untuk anak sekolah dan jam belajar sekolah sesuai jam kerja orang tua dan pembinaan kantin sekolah.

Pelapor

Dera Adiliyah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD

: 090/

/ST/PkmSrp/III/2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: Dera Adiliyah : Non PNS / Bidan : Undangan Pengelolaan Rantai Vaksin : Ruang Rapat Madya Utama Syahida Inn UIN : 17 Maret 2015

Peningkatan Kemampuan Manajemen Imunisasi dan Rantai Vaksin Bagi Tenaga Kesehatan Puskesmas Kota Tangerang Selatan. Sambutan pertama dari dr.Tulus Kabid P2PL Pengisi materi oleh dr.Devi dari Kementrian.  Vaksin merupakan kebutuhan dasar pelaksanaan program imunisasi.  Factor penyebab hilangnya target antara lain geografis, penolakan masyarakat dan lainlain.  Bibit yang dilemahkan virus (Polio, Campak, Yellow Fever) dan bakteri (BCG)  Bibit yang dimatikan Virus(IPV dan Rabies) dan bakteri (Pertusis)  Penggolongan vaksin terhadap sensitivitas suhu(HS dan FS)  Penggunaan vaksin yang sudah dibuka tetap harus memperhatikan PVM, tidak boleh terpapar cahaya matahari, ED masih lama, penyimpanan terjamin.  Pelarut yang akan digunakan dimasukan dalam kulkas kurang lebih 12 jam.  Semua vaksin akan rusak bila terpapar cahaya matahari.  Pelarut campak dan bcg tidak boleh beku.  Pastikan pelarut vaksin tidak tertukar.  Pastikan antara vaksin dan pelarut dari pabrik yang sama.  Semua freezertag diletakam bersama vaksin DPT.  Lakukan pencatatan 2 x sehari.  Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi antara lain ; Campak, tuberculosis, pertusis, tetanus, difteri, polio, yellow fever, meningitis, rabies, pnemococus, japhanes enchepalitis, rotavirus dan lain-lain.

Pelapor

Dera Adiliyah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Ratih Kiswari

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: Non PNS / Bidan : Undangan Pengelolaan Rantai Vaksin : Ruang Rapat Madya Utama Syahida Inn UIN : 17 Maret 2015

Peningkatan Kemampuan Manajemen Imunisasi dan Rantai Vaksin Bagi Tenaga Kesehatan Puskesmas Kota Tangerang Selatan. Sambutan pertama dari dr.Tulus Kabid P2PL Pengisi materi oleh dr.Devi dari Kementrian.  Vaksin merupakan kebutuhan dasar pelaksanaan program imunisasi.  Factor penyebab hilangnya target antara lain geografis, penolakan masyarakat dan lainlain.  Bibit yang dilemahkan virus (Polio, Campak, Yellow Fever) dan bakteri (BCG)  Bibit yang dimatikan Virus(IPV dan Rabies) dan bakteri (Pertusis)  Penggolongan vaksin terhadap sensitivitas suhu(HS dan FS)  Penggunaan vaksin yang sudah dibuka tetap harus memperhatikan PVM, tidak boleh terpapar cahaya matahari, ED masih lama, penyimpanan terjamin.  Pelarut yang akan digunakan dimasukan dalam kulkas kurang lebih 12 jam.  Semua vaksin akan rusak bila terpapar cahaya matahari.  Pelarut campak dan bcg tidak boleh beku.  Pastikan pelarut vaksin tidak tertukar.  Pastikan antara vaksin dan pelarut dari pabrik yang sama.  Semua freezertag diletakam bersama vaksin DPT.  Lakukan pencatatan 2 x sehari.  Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi antara lain ; Campak, tuberculosis, pertusis, tetanus, difteri, polio, yellow fever, meningitis, rabies, pnemococus, japhanes enchepalitis, rotavirus dan lain-lain.

Pelapor

Ratih Kiswari

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: : : : : :

Puskesmas ramah anak (dera+drg.endang)  Perubahan nomenklatur kementrian pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.  Landasan hukum anak meliputi Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28b ayat (2), setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta berhak atas pelindungan dari kekerasan dan diskriminasi.  Konvensi Hak Anak yang telah diratifikasi melalui Keputusan Presiden No. 36 tahun 1990.  Memiliki UU Perlindungn Anak no. 23 Tahun 2002, didasari Prinsip-prinsip KHA menjadi landasan kebijakan pemerintah.  Perlindungan anak menjadi urusan wajib pemprov dan pemkab/kota, serta lembaga PP,PA dan KB di Daerah  PERMASALAH : Status gizi-buruk anak balita di daerah perkotaan sebesar 3,9%, di perdesaan 5,9%. Prevalensi balita yang sangat pendek 18,5% dan yang pendek 17,1%. (RISKESDAS 2010)  Pernikahan Usia Anak usia 15-18 tahun 41,9 % responden dan usia 10-14 tahun adalah 4,8 % (RISKESDAS 2010)  Berbagai dampak pernikahan dini atau perkawinan dibawah umur dapat dikemukan sbb :  Usia 16 (enam belas tahun) bagi perempuan untuk memasuki perkawinan, akan berdampak negative karena anak umur 16 tahun masih dalam proses tumbuh berkembang secara optimal dengan pemenuhan hak kesehatannya.  Penularana HIV ibu hamil ke bayi naik 150%.  Indikator PUSKESMAS Ramah Anak meliputi :  Ada penanggung jawab pengembangan PUSKESMAS Ramah Anak  Lebih dari 50% tenaga telah terlatih tentang hak asasi anak  Ada ruang khusus untuk pelayanan dan konseling bagi anak  Tersedia media tentang hak kesehatan anak

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong  Memiliki ruang laktasi dan melaksanakan IMD untuk PUSKESMAS yang memberi pelayanan persalinan.  Merupakan kawasan tanpa rokok

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Yezi Belina : TKS /Nutrisions : Pertemuan Evaluasi Data Program Kesehatan Anak : Gdg. Graha Widya Bakti : 31 Maret 2015

-

Pembukaan oleh Hj. Eni Rohaeni Ka. Sie KIA dan KESGA

-

Pemaparan Materi oleh Bpk. Sutanto Kasie Peningkatan Gizi Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Tangerang

-

Setiap Orang tua ingin anaknya sehat dan cerdas caranya yaitu dengan pemberian Gizi yang baik mulai dari dalam kandungan

-

Setelah anak lahir harus juga diberi imunisasi agar terhindar dari penyakit

-

Kolaborasi Lintas Program antara Gizi, anak dan imunisasi sangat perlu untuk mendukung tumbuh dan kembang anak menjadi baik

-

Pemaparan materi oleh dr. Tulus Muladiyono Ka Bid P2PL Surveilance dan imunisasi Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan

-

Imunisasi merupakan upaya paling efektif mencegah dan memutuskan rantai penularan penyakit berbahaya.

-

Penyelenggaraan

Program

Imunissi

harus

dilaksanakan

secara

terpadu

berkesinambungan -

Upaya penguatan Program Imunisasi harus dilakukan secara optimal

Pelapor

Yezi belina

dan

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

-

Pembukann

-

Sambutan

: 090/ /ST/PkmSrp/IV/2015 : Erwin Y Ulfah : 19771005 200701 2 022 / Bidan : Pertemun Monitoring Terapdu Program Kesehatan Ibu & Bikor : Aula Farmasi : 19 Maret 2015

Bd. Eni Rohaeni\ Merencanakan Pengadaan CTE, Celemek, Sarung Rumah Tangga dan Perlengkapan Lainnya -

APN akan segera di laksanakan mulai tanggal 23 Maret 2015 dengan jumlah peserta 25 orang dengan jadwal yang sudah di tentukan

-

Presentasi : ‘supervisi fasilitatif” oleh Bidan Niketul Bd. Ela Jamilah. Bd. Dani Astuti

-

Pemaparan tentang hasil monitoring terpadu program kesehatan Ibu dan Anak

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

Pelapor

Erwin Y Ulfah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/IV/2015 : Erwin Y Ulfah : 19771005 2007 2 022 : Pembahasan Draft Raperwal IMD dan ASi Ekslusif : Gedung Graha Widya Bhakti : 17 Maret 2015

Pembicara I dr. Spesialis Anak RS - Peran penting ASI Ekslusif untuk Ibu menyusui dan bayi - Manfaat menyusui ASI Ekslusif

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

-

Pengertian ASI Ekslusif Pelaksanaan ASi Ekslusif Diharapkan disetiap wilayah kerja, Tempat belanja, tempat perkantoran memiliki Pojok Asi agar para Ibu-Ibu Menyusui Leluasa memberikan aslinya untuk bayi dan memproduksi atau memompa aslinya Diharapkan ada pembinaan untuk klinik Laktasi di wilayah Dinas Kesehatan Tangsel

Pembicara II - Membicarakan Perda Kemenkes mengenai pemberian ASI Aklusif - Penetapan Perwal mengenai ASI Ekslusif untuk memberikan asinya selama ekslusif dan ditambah ASi cukup sampai 2 th - Membicarakan UU mengenai kesejahteraan anak, perlindungan konsumen, Hak Asasi manusia, perlindungan Anak, ketenaga kerjaan - Diskusi mengenai Raperwal IMD dan ASi Ekslusif bagaimana raperwal ini bias terlaksana di wilayah perkantoran agar tetap bias memberika ASI Ekslusif

Pelapor

Erwin Y Ulfah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/IV/2015 : Erwin Y Ulfah : Non PNS / Nutrisions : Gdung Graha Widya Bhakti : Gdung Graha Widya Bhakti : 01 April 2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Yanah Mardianah : 19750730 201501 2 004 / Bidan : Aula Farmasi : Undangan Rapat Monev Bulan Maret 2015 : 01 April 2015

Dr. Aryo Darmawan Dari 25 Puskesmas, 11 Puskesmas yang telat / tidak mengirimkan Laporan secara rutin untuk kedepannya setiap kamis wajib mengirimkan time table. Setap Jum’at mengirimkan Kurva ‘S’ untuk memantau / pengendalian pembelanjaan / setiap penggunaan APBN tidak melebihi kapitasi Bpk. Taupik Di Laporan 01, kolom realisasi (fisik diisi % (Persentase belanja keseluruha) sedangkan keuangan / SP2D diisi Jumlah / nominal total yang dibelanjakan. Time Table dan kurva ‘S’ besok tanggal 2 April 2015 pukul 16 : 00 WIb harap dikirim secara bersamaan (JKn & Operasional) di karenakan hari Jum’at libur bila tidak mengirim maka pihak PEP akan menelpon kepada Puskesmas masing-masing. Untuk Time Table. Operasional dan JKN beda. Bila pada JKn uang sudah diambil dari Bank, tetapi belum belanja maka timetable berwarna kuning. Sedangkan bila sudah belanja meski Sp3B belum ada maka timetable berwarna hijau Kesepakatan :

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong 1. Untuk Minggu I bulan April – dikirim hari Kamis (Kurva ‘S’) dan time table paling lambat tanggal 2 April 2015 2. Untuk Fifik kurva “S” sama dengan SPJ yang berkumpul (nota & Kwitansi) 3. Warna - Renca 9Abu0abu) - Pelaksanaan 9Kuning) - Selesai 9Hijau) 4. Mengirim ke : timetable [email protected]

Pelapor

Yanah Mardianah

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Sardo Tuahman : 19720811 199503 1 002 / Analis

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: Restorant Telaga Seafood : Pertemuan BIMtek Sistem Informasi Puskesmas : 27 Maret 2015

Hasil Rapat : Rencana Untuk Registrasi Laboratorium Puskesmas mulai dari Rujukan permohonan Pemeriksaan Laboratorium misalnya : - Hemoglobin - Ureum - Leucocyt - Cucatinin - LED - SGOT - Hemotokrit - SGDT - Erythroccyt - Pemeriksaan Dahak - Pemeriksaan Widal - Pemeriksaan Urine Rutin - Cholesterol - Pemeriksaan Urine sediment - Asam Urat - dll - Gula Darah Nectur - Gula Darah 2 jam Post promodial - Trigyserida Semua system on line dari Dokter ke Laboratorium dan pencatatan Hasil Laboratorium di ketik computer Bahan - Bahan untuk pemeriksaan - Alat-alat habis pakai - Reagen-reagen Semua akan diregistrasi komputer

Pelapor

Sardo Tuahman

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Siti Habiba : 19661011 198803 2 007 / Perawat Gigi : Restorant Telaga Seafood

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Tempat Waktu Pelaksanaan

: Bimtek UKS : 31 Maret 2015

1. Pembukaan 2. Sambutan dan arahan Ibu Lin Sopiawati - Membuat Program - Membuat RAB 3. Bpk. H. Widodo Ketua Uum TP UKS Tangsel Ada 10 Program UKS - Mengaktifkan kembali pembinaan yang berjenjang - Melaksanakan perlombaan sekolah sikat tingkat Kecamatan - Rapat Koordinasi Tingkat Kecamatan - Membuat Laporan Triwulan, Semesteran, Tahunan - Mekanisme hiba kegiatan DPA - Ada symbol tugu UKS - Kantor UKS tersendiri - Perlu bahan pedoman (buku) pintar - Pertemuan dn pembahasan 3 bulan - Perlu kemitraan 4. Bpk. Anton Wibowo - PHBS 5. Bpk. Mukada (Bagian Sarana dan Prasarana) - Sarana dan prasarana

Pelapor

Siti Habiba LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Riskasari : Bidan PTT : Evaluasi Program Kesehatan Ibu dan Anak : Farmasi : 20 Maret 2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Rapat Evaluasi Program Kesehatan Ibu dan Anak Dr. Esti Pangastuti Hadil Monev di supervisi 1. Masih ada yang belum memakai defisiensi Operasional Standar pelayanan minimal kesehatan Ibu dan Anak 2. Untuk Cakupan tahun 2014 ada yang menggunakan sasaran dan target tahun 2013 3. Belum semua mengumpulkan data dasar 4. Belum semua bidan melaksanakan IMD dan konseling ASI Ekslusif dengan baik dan benar 5. Belum semua petugas mengisi buku KIA dengan lengkap 6. Masih ada Puskesmas yang menggunakan kohort lama 7. Masih ada bidan praktek yang tidak memiliki SIPB 8. Pelaporan Kasus kematian masih lambat 9. Belum semua Puskesmas dari BPS memakai sarana dan prasarana 10. Belum ada yang melaporkan kekerasan anakdan perempuan KNI = 6 Jam s/d 48 hari Untuk bayi dibawah 6 bulan di pantau di MTBM Untuk bayi diatas di pantau di MTBS Tugas Pokok - Melaksanakan KIA + KB Terutama - Cakupan Kunjungan Ibu Hamil - Cakupan Komplikasi Kebidanan yang ditangani - Cakupan Linakes - Cakupan Nifas - Cakupan Kunjungan Bayi - Cakupan Kunjungan Siswa SD - Cakupan Peserta KB Aktif KF3 = Ibu yang dihitung yang sudah dapat KF3 sudah 3X diperiksa Pelapor

Riskasari

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : drg. Esti Puspitasari : 19831229 201402 2 001 / Dokter Gigi : Pelatihan Dynamic Psicomatic : Aula RS.Medika BSD : 19 Maret 2015

Seri I : Nara Sumber : drg. Chairunnisa, Sp BM, CHtp Tujuan : Meningkatkan kepribadian dan karakter dokter gigi di Puskesmas  Otak terbagi menjadi 3 bagian : - Neocortex / Neurocortex - Limbik system - Reptitian complex ; mengontrol emosi & reflex  Karakter meliputi - Respect : memposisikan diri sebagai orang yang dibajak berkomunikasi - Passion : menyukai profesi yang dikerjakan - Fokus - Energy - Kontrol  Kunci pasien bias duduk tenag di kursi gigi dengan teknik kominikasi  Tidak ada kegagalan yang ada hanya timbale balik Jerry Wong : Character Building - Post Power Syndrome - Mengatur - Suka dilayani - Gila jabatan - Cari Perhatian

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

-

-

Mencapai tujuan dengan affirmasi yakni dengan menuliskan keinginan di kertas Gelombang Otak - Beta : Kondisi normal - Alpha : Gerbang bawah sadar - Theta : Sugestik - Delta : Istirahat Hipnosability - 10% susah - 80% moderat - 10% mudah Keseimbangan alam Pelapor - Baik-buruk - Cantik-Jelek

drg. Esti Puspita Sari LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Yanah Mardianah : 19750730 200501 2 004 / Bidan : Rapat Persiapan Pemeriksaan regular I : Rumah Makan Pondok kemangi : 23 Maret 2015

Pembukaan oleh dr. Aryo Sambutan oleh Pa Kadis Tangsel Untuk JKN agar koordinasi dalam pembelian dan Pembelanjaan → Materi Utama oleh Bapa Nurkhalis, SE - Merupakan hal rutin - Inspektorat merupakan insurance Pembicara I, Bp. Rajab Paradigma Pengawasan Pemeriksaan tahap I 30 hari - Pengelolaan Keuangan - Pengelola Barang - Pengelola Kepagawaian NHP : Naskah hasil pemeriksaan LHP : Laporan hasil Pemeriksaan LHP diberikan saat pemeriksaan pada bulan April pertengahan 1. Administrasi  Bukti-bukti pertanggung jawaban tidak lengkap  Kesalahan kode rekening belanja  Dokumen Pengadan barang dan Jasa tak sesuai dengan ketentuan 2. Substansi  Kurangnya pemahaman pegawai terhadap system oleh ketentuan yang berlaku

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong 

Kurangnya kesadaran dan keinginan pegawai untuk memperbaiki kondisi yang menyimpang 3. Keuangan  Bukti pertanggung jawaban fiktif  Terjadi praktik korupsi, kolusi dan nepotisme Persiapan pelaksnaan Anggaran  Dokumen pelaksanaan anggaran  Kelengkapan persyaratan pelaksanaan kegiatan : - Rencana Oprasional kegiatan (ROK) - Kerangka acuan / TOR untuk kegiatan yang menyangkut pihak ke 3 HPS = Harga Perkiraan Sendiri Yang harus disiapkan pada saat pemeriksan oleh inpsktorat pada pertengahan bulan April adalah :DPA - SP2D - Pertanggung jawaban SPJ - Pajak dilampirkan di SPJ Pembicara ke 2 – Bpk.Nurkholis = untuk JKN Pembukuan Belanja Pembukuan Belanja oleh bendahara menggunakan : - BKU - Buku Bantu BKU sesuai dengan kebutuhan - Buku bantu Kas Tunai - Buku bantu simpanan / Bank - Buku bantu Panjar - Buku Bantu Pajak - Buku Bantu rincian obyek belanja

Pelapor

Yanah Mardianah

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Ratih Kiswari : Non PNS / Bidan : Identifikasi da Penanganan Kasus Jiwa Bagi tenaga Kesehatan di Puskesmas : Graha Widya Bhakti Puspitek : 11 Maret 2015

dr. Rudy, SpKj  Belum ada kader Jiwa ? Pelaporan jiwa ? Pendataan Jiwa  Apakah ada kerjasama dengan Bidan Desa, Binwil  Jika ada pasien dari wilayahnya masing-masing perlu dirujuk ke spesialis jiwa maka pemnagang wilayah harus tahu  Adakah rumah rehabilitasi mental diwilayahnya masing-masing perlu dirujuk ke spesialis jiwa maka pemegang wilayah harus tahu  Adakah rumah rehabilitasi mental diwilayahnya ?  Kalau timbul masalah pasien heboh / ngamuk, apakah dilaporkan ke pelaporan jiwa ?  Gangguan Jiwa : 1. Destruktif → Perusak/Penyerang 2. Nondestruktif → Pendiam 3. Keterbelakangan Mental → IQ dibawah rata-rata, wajah Monoloid/biasa  Poli jiwa sudah ada di RSU TANGSEL, SETIAP RABU 08.00 S/D 11.00 wib, Pelayanan Darurat setiap hari, tidak ada rawat inap  Terima tes kesehatan mental untuk surat keterangan sehat rohani CPNS, Pelajaran, Notaris dll

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong  



Alur Rujukan 1. Aktif : - Langsung ke RSCM (BPJS) - RSJ Marjuki Mahdi → untuk KTP - RSJ Soeharto Heerdjan Grogol 2. Kronis : - Poli Jiwa RSU Kota Tangsel tiap Rabu pukul 08.00 s/d 11.00 WIB Tupoksi pemegang program jiwa/dokter di PKM, Pencatatan, pelaporan, terapi, rujukan

Pelapor

Ratih Kiswari LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Yanah Mardianah : 19750730 200501 2 004 / Bidan : Rapat Persiapan Pemeriksaan Reguler I : Graha Widya Bhakti Puspitek : 11 Maret 2015

dr. Rudy, SpKj  Belum ada kader Jiwa ? Pelaporan jiwa ? Pendataan Jiwa  Apakah ada kerjasama dengan Bidan Desa, Binwil  Jika ada pasien dari wilayahnya masing-masing perlu dirujuk ke spesialis jiwa maka pemnagang wilayah harus tahu  Adakah rumah rehabilitasi mental diwilayahnya masing-masing perlu dirujuk ke spesialis jiwa maka pemegang wilayah harus tahu  Adakah rumah rehabilitasi mental diwilayahnya ?  Kalau timbul masalah pasien heboh / ngamuk, apakah dilaporkan ke pelaporan jiwa ?  Gangguan Jiwa : 1. Destruktif → Perusak/Penyerang 2. Nondestruktif → Pendiam 3. Keterbelakangan Mental → IQ dibawah rata-rata, wajah Monoloid/biasa  Poli jiwa sudah ada di RSU TANGSEL, SETIAP RABU 08.00 S/D 11.00 wib, Pelayanan Darurat setiap hari, tidak ada rawat inap  Terima tes kesehatan mental untuk surat keterangan sehat rohani CPNS, Pelajaran, Notaris dll  Alur Rujukan  1. Aktif : - Langsung ke RSCM (BPJS) - RSJ Marjuki Mahdi → untuk KTP

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong



- RSJ Soeharto Heerdjan Grogol 2. Kronis : - Poli Jiwa RSU Kota Tangsel tiap Rabu pukul 08.00 s/d 11.00 WIB Tupoksi pemegang program jiwa/dokter di PKM, Pencatatan, pelaporan, terapi, rujukan

Pelapor

Ratih Kiswari

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Budi Raharjo : 19690508 199103 1 007 / Kasubag Tatat Usaha : Forum SKPD : Kecamatan Setu : 25 Maret 2015

Pembahasan Forum SKPD 1. Inspektorat - Pelayanan public belum optimal - Terbatasnya sarana prasarana pemegang kinerja - Terbatasnya SDM yang kompeten - Pedoman dan standarisasi pengawasan 2. BKPP - Kuantitas PNS belum sesuai dengan kebutuhan - Tingkat kesadaran disiplin masih rendah - Pegawai banyak yang belum mengikuti 3. Korpri - PNS belum mengerti kedudukan dan perannya sebagai anggaran korpri - Kurangnya peran PNS sebagai alat pemersatu - Belum Profesional, netral dan mandiri peran PNS sebagai Anggaran Korpri

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

-

Belum optimalnya SDm di sektorisasi Korpri Belum sejahteranya PNS sebagai Anggaran Korpri

Pelapor

Budi Raharjo

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Budi Raharjo : 19690508 199103 1 007 / Kasubag Tatat Usaha : Pertemuan Sosialisasi Arsip : Remaja Kuring : 12 Maret 2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Arsip Rekaman Kegaiatan / Peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai perkembangan teknologi informasi dan komunikasi Arsip Aktif Frekuensi Penggunannya harus menerus / tinggi Arsip Inaktif Aktif yang frekuensi penggunaannya mulai menurun Arsip Visual Aktif yang keberadaannya merpakan persyaratan dasar bagi penempatan arsip

kelangsungan operasional

Permasalahan : - Tidak ada petugas khusus kearsipan - Tidak ada tempat - Kurang tertib pencatatan Tujuan Pengelolaan Arsip 1. Menghindari salah berkas 2. Kecepatan dan ketepatan penerimaan berkas 3. Penghematan ruang 4. Terlindungnya Arsip Vital organissi 5. Menjamin kesesuaian dengan peraturan / hukum

Pelapor

Budi Raharjo

PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

: 090/ /ST/PkmSrp/III/2015 : Krismiyati : Pemegang Program Kesling : Koordinasi dan Evaluasi Surveilans dan Imunisasi : Aula Farmasi : 24 Maret 2015

Materi I (drg. Unna) tentang pembinaan Wilayah

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Pembinaan Wilayah dari Puskesmas yang diangkat olek SK Kepala Puskesmas untuk membina suatu wilayah kelurahan, RT, RW dalam Pembinaan Wilayah dibentuk coordinator kader. 1 Koordinator kader membina kader (5-10). Setiap kader melakukan pengamatan 50-100 KK - Tahap Pembinaan Binwil Langkah I Sk Binwil -

Langkah 2 Pembentukan Koordinator Kader

Langkah 3 Panugasan Kader untuk 50-100 KK

Ruang Lingkup Binwil Pemantauan Pencatatan

Masalah Kesehatan

TARGET PROGRAM

Pembinaan Pelaporan

Materi II (Fajar N) Tentang Pengantar Geograpic Informasi System (GIS) membuat peta melihat suatu fenomena danatas (secara Vertikal), sifat dasar air adalah mencari drainase terdekat. Mengapa menggunakan GIS Bumi (Fenomena) Dimensi Ruang & Waktu) - GIS adalah sebuah decision support syatem yang melibatkan integrasi data yang membuat refenrensi - Data tabular →informasi tentang alamat - Dat special → sudah diketahui lokasinya dan titik coordinator (X.Y) Kesimpulan Policy Decision Suport System Makers Geographic information system analisis special Pelayanan Kesehatan yang (efektif,efesien,adil) Pelapor

Krismiyati

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS No. Surat Tugas/ SPPD Nama NIP/ Jabatan Perihal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan

Pembukaan

: 090/ /ST/Pkm-Srp : Erwin Yustiana Ulfah : 19771005 200701 2 022 : Pertemuan monitoring terpadu Programn Kesehatan Ibu dan Bikoor : Aula Farmasi Jln.BSD Sektor XI Serpong,Tangerang Selatan : Kamis ,19 Maret 2015

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN Jl. Cendikia BSD sektor XI, serpong

Sambutan

Presentasi Pemaparan

:Bidan Eni Rohaeni Merencanakan pengadaan alat – alat dan bahan Kesehatan,seperti CTG Celemek,sarung tangan rumah tangan dan lainnya APN akan segera dilaksanakan mulai tanggal 23 Maret dengan jumlah peserta 25 orang dengan jadwal yang sudah ditentukan :Tentang “Supervisi Fasilitatif” oleh Bidan Ni Ketut Sulandri beserta Tim : Tentang hasil monitoring terpadu Program kesehatan Ibu dan anak oleh dr.Esti Masih terdapatnya perbedaan antara hasil cakupan dengan data yang tercantum dalam pencatatan harian, Kesepakatan untuk :  Melaporkan hasil pertemuan dengan kepala Puskesmas dan mensosialisasikan dengan staff yang lain  Membuat dan membagikan target cakupan kepada petugas Bina Wilayah  Melaporkan ibu hamil,bulin,nifas,bayi resti tiap minggu pada hari senin  Memperbaiki pencatatan dan pelaporan

Pelapor,

Erwin Yustiana Ulfah

Related Documents

Lpt
June 2020 23
Lpt-lab2
April 2020 15
Lpt Poned.docx
November 2019 21
Lpt Monev Hsp.docx
May 2020 11
Pelatihan
July 2020 28

More Documents from ""