Stasiun Hari/tgl Cuaca Lokasi
: : : :
V.1 Rabu, 20 Maret 2019 Cerah Tanjung Agung, Kab. Muara Enim
Foto
Koordinat : S 3˚o 59’ 25.8” N 190 E/40o E 103 ˚ 45‘ 22.5“ 08.45 Strike/dip : Waktu : 10.17 WIB Sketsa (map view)
(vertikal)
Deskripsi :
Andesite (Packstone), warna segar putih putih pucat, warna lapuk putih kecoklatan. Granulitas afanitik, hipokristalin, bentuk kristal subhedral, kilap kaca, kekerasan sangat keras, mineral kuarsa, plagioklas, biotit, amfibol.
Keterangan : Endapan jatuhan piroklastik
Stasiun Hari/tgl Cuaca Lokasi
: : : :
V.2 Rabu, 20 Maret 2019 Cerah Tanjung Agung, Kab. Muara Enim
Foto
Koordinat : S 3˚o 59’ 26.2” N 190 E/40o E 103˚ 45‘ 27.3“ 08.45 Strike/dip : Waktu : 10.51 WIB Sketsa (map view)
(vertikal)
Deskripsi :
Andesite (Packstone), warna segar putih putih pucat, warna lapuk putih kecoklatan. Granulitas afanitik, hipokristalin, bentuk kristal subhedral, kilap kaca, kekerasan sangat keras, mineral kuarsa, plagioklas, biotit, amfibol.
Keterangan :
Stasiun Hari/tgl Cuaca Lokasi
: : : :
GB Rabu, 20 Maret 2019 Cerah Tanjung Agung, Kab. Muara Enim
Foto
Koordinat : S 3˚o 58’ 59.1” N 190 E/40o E 103 ˚ 44‘ 49.7“ 08.45 Strike/dip : Waktu : 09.15 WIB Sketsa (map view)
(vertikal)
Deskripsi :
Andesite (Packstone), warna segar putih putih pucat, warna lapuk putih kecoklatan. Granulitas afanitik, hipokristalin, bentuk kristal subhedral, kilap kaca, kekerasan sangat keras, mineral kuarsa, plagioklas, biotit, amfibol.
Keterangan : Endapan jatuhan piroklastik
Peta georeg sebagian + plotting koordinat singkapan
Dari 3 singkapan yang diselidiki, dapat diinterpretasikan daerah tersebut merupakan intrusi batuan beku kuarter. Indikasi dari adanya intrusi dilihat dari penampang C-D pada peta geologi regional lembar lahat, yg mana Qpv memotong lapisan sekitarnya yang berumur lebih tua. Sejarah geologi pada daerah tersebut dimulai dari zaman Tersier, yaitu Formasi Talang Akar yang merupakan paling tua, berumur Oligosen. Lalu terjadi pengendapan oleh Formasi Gumai pada Miosen Awal, diikuti dengan Formasi Airbenakat pada Miosen tengah, dan diakhiri oleh Formasi Muara Enim pada Miosen Akhir. Kemudian pada zaman Kuarter terjadi intrusi batuan andesit di era Plistosen, dan kemudian pengendapan breksi gunungapi muda pada era Holosen.