Laporan Pen Ohp

PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PEMBUATAN LAPORAN Oleh: Umu Hilmy

PELAKSANAAN PENELITIAN

ketika proposal disetujui, maka hrs melihat kembali

1 rumusan masalah

2 3 kerangka teori/ metode penelitian tinjauan pustaka

CONTOH RUMUSAN MASALAH Bagaimana persepsi dan sikap penegak hukum tentang KDRT yang sudah diatur secara lengkap dalam UU Penghapusan KDRT? 2. Dasar hukum mana yang digunakan oleh penegak hukum dalam menangani kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga? 3. Faktor-faktor apa saja yang mendorong penegak hukum menggunakan dasar hukum tersebut dalam menangani kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga? 4. Upaya-upaya konkrit apa saja yang diperlukan agar penegak hukum dapat menegakkan UU Penghapusan KDRT secara lebih optimal? 1.

KERANGKA TEORI/TINJAUAN PUSTAKA Paradigma penelitian 2. Teori/konsep tentang: a. Persepsi dan perspektif gender para penegak hukum b. Kriminologi c. Victimologi d. Pemidanaan e. Sistem berlakunya hukum 1.

METODE PENELITIAN

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Paradigma penelitian Jenis penelitian Lokasi penelitian Variabel Data yang digunakan  primer & sekunder Populasi dan sampel Teknik pengambilan data Teknik analisis data

RUMUSAN MASALAH TERSEBUT BUTUH DATA Aparat penegak hukum  polisi, jaksa dan hakim dalam hal: a. Pendidikan formal b. Pelatihan: gender KTP c. Umur d. Jenis kelamin e. Pengalaman dalam menyelesaikan kasus-kasus KDRT f. Pengetahuan: gender KTP KDRT kriminologi – pelaku KDRT victimologi – korban KDRT penologi – pelaku KDRT

g. Pemahaman: gender KTP KDRT kriminologi – pelaku KDRT victimologi – korban KDRT penologi – pelaku KDRT h. Sikap: gender KTP KDRT kriminologi – pelaku KDRT victimologi – korban KDRT penologi – pelaku KDRT (Catatan: lihat lampiran 1  ttg Kuesioner)

MENCARI DAN MENGOLAH DATA

membuat rapport mengurus administrasi

melatih mahasiswa yang mencari data

membuat kerangka laporan**

mencari data lapang

membuat buku kode mengkategorikan data

KERANGKA PEMBAHASAN 4.1. IDENTITAS RESPONDEN umur, jenis kelamin, pendidikan, lama kerja, pengalaman di instansi, pelatihan di instansi, pelatihan di luar instansi

4.2. PERSEPSI DAN PERSPEKTIF GENDER PENEGAK HUKUM 4.2.1. 4.2.2. 4.2.3. 4.2.4.

Persepsi Pengetahuan Pemahaman Sikap

4.3. PERSEPSI DAN SIKAP PENEGAK HUKUM THD TNDAK PIDANA KDRT 4.3.1. 4.3.2. 4.3.3. 4.3.4. 4.3.5. 4.3.6. 4.3.7.

Persepsi Sejarah kehidupan Pengetahuan Pemahaman Persepsi berdasar identitas Sikap penegak hukum Pengaruh persepsi thd sikap

4.4. DASAR HUKUM YANG DIKENAKAN OLEH PENEGAK HUKUM

KERANGKA PEMBAHASAN (lanjutan) 4.5. FAKTOR-2 YG MENDORONG PENEGAK HUKUM MENGGUNAKAN DASAR HUKUM TERSEBUT DLM MENANGANI KASUS-KASUS KDRT 4.6. KRIMINOLOGI, VICTIMOLOGI DAN PEMIDANAAN 4.6.1. KRIMINOLOGI: persepsi, pengetahuan, pemahaman,sikap

4.6.2. VICTIMOLOGI:

persepsi, pengetahuan, pemahaman,sikap

4.6.3. PEMIDANAAN:

persepsi, pengetahuan, pemahaman,sikap

4.7. UPAYA-UPAYA KONKRIT YANG DIPERLUKAN UNTUK MENEGAKKAN UNDANGUNDANG PENGHAPUSAN KDRT SECARA LEBIH OPTIMAL Setiap pembahasan selalu menggunakan teori atau konsep yang dipaparkan dalam “Kajian Pustaka” (lihat lampiran 2)

TIPS BAGI PENELITI

1.

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Faktor penting dalam penelitian adalah merumuskan data yang dibutuhkan untuk menjawab permasalahan dalam penelitian Mendisain kegiatan lapang, membuat kuesioner/pedoman wawancara, melatih enumerator Melaksanakan kegiatan pencarian data di lapang Membuat buku kode untuk data kuantitatif Membuat catatan lapang untuk data kualitatif Mendisain kerangka pembahasan Mendesain tabel-tabel yang dibutuhkan Menulis laporan penelitian

SELAMAT MENCOBA