Lansia.docx

  • Uploaded by: Laesa Darmawati
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Lansia.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 3,127
  • Pages: 35
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK TERHADAP KLIEN NY. S DENGAN DIABETES MELLITUS KELURAHAN SRONDOL KULON, KEC. BANYUMANIK SEMARANG Disusun untuk memenuhi syarat Tugas Mata Ajar Keperawatan Gerontik pada Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Semarang Semester VI

Disusun oleh : 1. Rahayu Nurhayati

P1337420615018

2. Annisa Hasna Y

P1337420615019

3. Aprilia Aldila E

P1337420615020

4. Annisa Tri Utami

P1337420615021

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN SEMARANG TAHUN AKADEMIK 2018

1

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK TERHADAP KLIEN NY.S DENGAN DIABETES MELLITUS DI KELURAHAN SRONDOL KULON, KEC. BANYUMANIK SEMARANG

A. Karakteristik Demografi 1. Identitas Diri Klien Nama Lengkap

: Ny. S

Umur

: 57 tahun

Jenis Kelamin

: Perempuan

Status Perkawinan

: Kawin

Pendidikan Terakhir

: Tidak sekolah

Agama

: Islam

Suku Bangsa

: Jawa

Golongan Darah

:A

Diagnosa Medis (bila ada)

: Diabetes Mellitus

TB/BB

: cm / kg

Alamat

: Srondol Kulon

No Telpon

: 0857xxxxxxxx

2. Keluarga atau orang lain yang penting / dekat yang dapat dihubungi Nama

: Nn. M

Alamat

: Srondol Kulon

No Telepon

: 0857xxxxxxx

Hubungan dengan klien

: Anak kandung

3. Riwayat pekerjaan dan status ekonomi Pekerjaan saat ini

: Ibu rumah tangga

Pekerjaan sebelumnya

: Wiraswasta

Sumber pendapatan

: Suami dan anak

Kecukupan pendapatan

: Cukup

4. Aktifitas Rekreasi Ny. S menyukai kegiatan memasak, senang bepergian, atau berwisata. Dalam kehidupan bermasyarakat Ny.S mengikuti kegiatan PKK, Pengajian, dawis, senam lansia. Ny.S masih senang melakukan kegiatan yang berhubungan dengan lingkungan daripada sendirian dirumah. 5. Riwayat Keluarga 2

a. Saudara Kandung No

Nama

Keadaan saat ini

Keterangan

1. 2. 3. 4.

b. Riwayat kematian dalam keluarga ( 1 tahun terakhir) Tidak ada keluarga yang meninggal dalam kurun waktu satu tahun terakhir.

c. Kunjungan Keluarga

:

Ny. S biasanya berkunjung ke rumah anaknya sekitar 2x dalam 1 minggu. B. Pola Kebiasaan Sehari – hari 1. Nutrisi Klien makan 3x sehari dengan porsi sedang secara mandiri, jenis makanan yang dikonsumsi Ny. S adalah makanan pokok (nasi) dengan tambahan sayur dan lauk pauk. Nafsu makan klien baik. Klien mengatakan menghindari makanan yang manis – manis. 2. Eliminasi -

BAK Klien mengatakan mempunyai pola BAK 5 kali dalam sehari, dengan warna urine jernih kekuningan.

-

BAB Klien mengatakan mempunyai pola BAB rutin 1-2 x dalam sehari, dengan konsistensi lunak, berwarna kuning kecoklatan dan berbau khas.

3. Personal Hygiene Klien mengatakan mandi 2 kali dalam sehari pada pagi dan sore hari secara mandiri. 4. Istirahat dan Tidur

3

Klien mengatakan tidak mempunyai kebiasaan tidur siang, sedangkan untuk tidur malam klien mengatakann mulai tidur pukul 20.00 – 04.00. Klien mengatakan tidak memiliki gangguan pola tidur. 5. Kebiasaan mengisi waktu luang Klien mengatakan mempunyai kebiasaan mengasuh cucunya. 6. Kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan Ny. S mengatakan klien jarang melakukan olahraga, terkadang mengikuti senam jika sedang berminat, klien tidak melaksanakan pola makan sesuai dengan penyakit DM yang dideritanya, klien berusaha mengurangi makan- makanan yang manis sejak dirinya mengetahui memiliki penyakit diabetes mellitus. Klien melakukan kontrol rutin ke RSUD Ungaran atau dokter praktik selama sebulan 1x. Suami klien memiliki kebiasaan merokok sehari minimal 1 pack, selain itu juga suami klien bekerja sebagai tukang sampah tetapi tidak menggunakan masker dan sarung tangan pada saat bekerja. 7. Uraian Kronologis sehari – hari Keseharian Ny. S dimulai dari bangun tidur yaitu ibadah pagi (sholat subuh, dan berdoa) sampai matahari terbit. Selanjutnya Ny. S melakukan aktivitas berupa memasak, membersihkan rumah dan mengasuh cucu.

C. Status Kesehatan 1. Status kesehatan saat ini Ny. S mengatakan kakinya merasa kebas tetapi tidak mengganggu kegiatannya. Klien mengatakan sering merasa kesemutan pada jari-jari dan sakit pada persendian terutama kaki. Ny . S mengatakan saat ini sedang batuk kering tidak berdahak, dan diobati dengan obat batuk dari resep dokter.

Klien mengatakan

memiliki penyakit Diabetes Melitus sejak 7 tahun yang lalu, yaitu dimulai tahun 2011. Klien setiap hari mengkonsumsi obat yang Glimepiride 4 mg, Ranitidine 150 mg, Voltadex 50 mg, Medicone 200 mg. 2. Riwayat kesehatan masa lalu Klien Ny. S mengatakan pernah sakit maag, klien juga pernah dirawat di rumah sakit karena typhus pada tahun 2011 yang lalu. Klien mengatakan tidak memiliki alergi terhadap makanan maupun obat. 3. Pengkajian / pemeriksaan fisik

4

a. Keadaan umum

: keadaan umum klien baik, Compos Mentis dengan TD 120/80 mmHg, HR: 84 X/menit, RR: 22 X/menit, T: 36,5°C.

b. BB/TB

: kg / cm

c. Rambut

: rambut berwarna hitam, tampak memutih beruban, bersih, sedikit rontok.

d. Mata

: klien Ny. S tidak menggunakan kaca mata, dan mengatakan sudah tidak bisa melihat dengan jelas saat melihat tulisan.

e. Telinga

: telinga tampak bersih, klien tidak mengalami penurunan kemampuan pendengaran.

f. Mulut

: mulut bersih, bibir tampak lembab, gigi sudah ada beberapa yang tanggal.

g. Dada

: dada klien tampak normo chest, tidak merasakan nyeri.

h. Abdomen

: peristaltik usus terdengar 12x/ menit

i. Kulit

: kulit tampak lembab, bersih, tidak ada lesi.

j. Ekstremitas atas

: jari-jari sering kesemutan, dapat bergerak sesuai fungsinya

k. Ekstremitas bawah

: terasa kebas, tebal, dan sering sakit dipersendian namun dapat berjalan normal. Tidak ada lesi. Pengkajian nyeri PQRST: P = asam urat tinggi, Q = senut-senut, R = persendian kaki, S = 3 (rendah), T = kadang-kadang.

D. Lingkungan tempat tinggal Lingkungan tempat tinggal Ny. S tampak bersih namun barang-barang kurang tertata rapi. Penerangan rumah klien cukup terang di siang hari karena matahari dapat masuk ke dalam rumah, dan saat malam hari penerangan juga cukup. Ventilasi di rumah klien memadai sehingga

sirkulasi udara baik, namun ketika tetangganya membakar

sampah, asap dan abu masuk ke dalam rumah Ny. S. Terdapat pintu dan jendela yang rutin dibuka. Keadaan kamar mandi dan jamban di rumah Ny .S tampak bersih dan tidak licin. Limbah rumah tangga dialirkan melalui saluran pembuangan air limbah. Tidak ada jentik pada bejana.

Sumber air minum untuk keluarga Ny.S memanfaatkan PAM,

sehingga untuk air minum direbus dahulu. Keluarga Ny. S mengelola sampah sendiri

5

dengan cara dibakar. Halaman depan rumah Ny. S tampak terdapat beberapa sangkar burung yang digantungkan. Kemudian di halaman belakang rumah Ny.S tampak ...  ANALISA DATA Hari/tanggal Senin, 21 Mei 2018

Data fokus

Masalah

DS: ᅳ



Kurangnya pengetahuan Klien mengatakan kaki saya kebas,

tentang DM

dan tebal

berhubungan dengan

Klien mengatakan sering merasa kesemutan di jari-jari, dan sakit pada persendian kaki dan lutut.



ketidak mampuan keluarga mengenal penyakit DM

Klien mengatakan yang diketahui hanya mengurangi manis-manis, tapi kesulitan untuk menerapkan secara keseluruhan.



Klien mengatakan melakukan olahraga jika sedang berminat saja.

DO : ᅳ

Hasil pemeriksaan GDS terakhir : 352 mg/dl



Hasil pemeriksaan asam urat terakhir : 7 mg/dl

Senin, 21 Mei 2018



TD : 120/80 mmHg



RR : 22 x/menit



HR : 84 x/menit

ᅳ Ketidakefektifan

DS: ᅳ

Klien dan keluarga mengatakan

pemeliharaan keluarga

kurang mengetahui cara perawatan

khususnya pada Ny.S

6



pada penyakit DM (pengertian, tanda

berhubungan dengan

gejala, komplikasi, perawatan)

ketidakmampauan

Klien mengatakan tidak ada

keluarga merawat

perbedaan dalam pengelolaan

anggota keluarga

makanan dengan anggota keluarga

dengan DM.

lain yang sehat. ᅳ

Klien dan keluarga tidak mengetahui aktivitas yang dianjurkan untuk DM

DO: ᅳ

Masakan diolah menjadi satu (tidak ada perlakuan khusus pada proses memasak dan penyajian)



Klien makan dengan menu yang sama yang dihidangkan saat itu (tidak diberlakukan diit khusus)

 Diagnosa Keperawatan 1. Kurangnya pengetahuan tentang DM berhubungan dengan ketidak mampuan keluarga mengenal penyakit DM 2. Ketidakefektifan pemeliharaan keluarga khususnya pada Ny.S berhubungan dengan ketidakmampauan keluarga merawat anggota keluarga dengan DM.

7

INTERVENSI No.

1

Hari/

Diagnosa

tanggal

keperawatan

Tujuan

Intervensi

22/ Mei

Kurangnya

TUM:

1. Kaji keadaan umum

2018

pengetahuan

Setelah

tentang DM

dilakukan asuhan 2. Monitor TTV klien

berhubungan

keperawatan

3. Kaji tanda komplikasi

dengan ketidak

selama 3 kali

4. Kaji pengetahuan klien

mampuan

kunjungan

klien

dan keluarga mengenai

keluarga mengenal rumah,

penyakit Diabetes

penyakit DM

Mellitus.

diharapkan, klien mampu : 1. Mengetahui

dan keluarga mengenai

dan mengerti

aktivitas yang

tentang cara

dianjurkan untuk lansia

pengelolaan

dengan Diabetes

penyakit

Mellitus.

Diabetes Mellitus pada lansia.

TUK: Setelah dilakukan satu kali kunjungan rumah selama 1 jam. Maka diharapkan pengetahuan klien meningkat dengan kriteria hasil : Terkaji:

8

5. Kaji pengetahuan klien

1. Klien mengetahui penyebab, tanda gejala, dan akibat dari penyakit Diabetes Mellitus 2. Klien mengetahui aktivitas yang dianjurkan untuk lansia penderita Diabetes Mellitus 3. Pola nutrisi klien sesuai pada lansia penderita Diabetes Mellitus. 4. Klien mengerti dan melakukan diet Diabetes Mellitus yang telah dianjurkan. 5. TTV klien pada pada nilai normal : ᅳ TD = 9

120/80 mmHG ᅳ RR = 1624 x/menit ᅳ HR = 60100 x/menit ᅳ T = 36.537ºC 2

22/ Mei

Ketidakefektifan

TUM:

1. Kaji keadaan umum

2018

pemeliharaan

Setelah diberikan

keluarga

asuhan selama 3

2. Monitor TTV klien

khususnya pada

kali kunjungan

3. Kaji pola nutrisi klien

Ny.S

rumah , klien

sejak menderita diabetes

berhubungan

mampu :

mellitus

dengan

1. Mengetahui

klien

4. Kaji pengetahuan klien

ketidakmampauan

dan mengerti

dan keluarga mengenai

keluarga merawat

cara

diit diabetes mellitus.

anggota keluarga

perawatan

dengan DM.

lansia dengan DM

TUK: Setelah dilakukan satu kali kunjungan rumah selama 1 jam. Maka di harapkan pengetahuan klien dapat meningkat, dengan kriteria 10

hasil : Terkaji: 1. Pola nutrisi klien sesuai pada lansia penderita Diabetes Mellitus. 2. Klien mengerti dan melakukan diet Diabetes Mellitus yang telah dianjurkan. 3. TTV klien pada pada nilai normal : ᅳ TD = 120/80 mmHG ᅳ RR = 1624 x/menit ᅳ HR = 60100 x/menit 1. T = 36.5-37ºC

11

No.

1.

Hari/

Diagnosa

tanggal

keperawatan

22/ Mei

Kurangnya

TUM:

pengetahuan

Setelah

tentang DM

dilakukan

2.

Monitor TTV

berhubungan

asuhan

3.

Kenalkan dan beri

dengan ketidak

keperawatan

pendidikan

mampuan

selama 3 kali

kesehatan mengenai

2018

Tujuan

Intervensi

1.

Kaji ulang keadaan klien

keluarga mengenal kunjungan

pengelolaan

penyakit DM

rumah,

kesehatan lansia

diharapkan,

dengan penyakit

klien mampu :

Diabetes Mellitus

1. Mengetahui

4.

dan mengerti tentang cara

diabetik 5.

Libatkan keluarga

pengelolaan

untuk memberikan

penyakit

support

Diabetes

6.

Evaluasi respon dan

Mellitus pada

tindakan yang telah

lansia.

dilakukan.

TUK: Setelah dilakukan satu kali kunjungan rumah selama 1 jam. Maka diharapkan pengetahuan klien meningkat dengan kriteria hasil : 1. Klien

12

Ajarkan senam kaki

mengetahui penyebab, tanda gejala, dan akibat dari penyakit Diabetes Mellitus 2. Klien mengetahui aktivitas yang dianjurkan untuk lansia penderita Diabetes Mellitus 3. Pola nutrisi klien sesuai pada lansia penderita Diabetes Mellitus. 4. Klien mengerti dan melakukan diet Diabetes Mellitus yang telah dianjurkan. 5. TTV klien pada pada nilai normal : ᅳ TD = 120/80 13

mmHG ᅳ RR = 1624 x/menit ᅳ HR = 60100 x/menit ᅳ T = 36.537ºC 2.

22/ Mei 2018

Ketidakefektifan

TUM:

pemeliharaan

Setelah

peran kelurga pada

keluarga

diberikan asuhan

pengelolaan

khususnya pada

selama 3 kali

kesehatan lansia

Ny.S

kunjungan

(support system dan

berhubungan

rumah , klien

pengwasan

dengan

mampu :

konsumsi obat)

ketidakmampauan 1. Mengetahui

1.

2.

Jelaskan pentingnya

Jelaskan dan

keluarga merawat

dan mengerti

demonstrasikan

anggota keluarga

cara

mengenai

dengan DM.

perawatan

penatalaksanaan

lansia dengan

dietetik pada lansia

DM

dengan Diabetes Mellitus

TUK:

3.

Setelah dilakukan satu

Pembuatan menu DM

4.

Jelaskan mengenai

kali kunjungan

manajemen

rumah selama 1

lingkungan yang

jam. Maka di

aman bagi lansia

harapkan

dengan Diabetes

pengetahuan

Mellitus

klien dapat

5.

Libatkan keluarga

meningkat,

untuk memberikan

dengan kriteria

support

14

hasil :

6.

Evaluasi respon dan

Terkaji:

tindakan yang telah

1. Pola nutrisi

dilakukan.

klien sesuai pada lansia penderita Diabetes Mellitus. 2. Klien mengerti dan melakukan diet Diabetes Mellitus yang telah dianjurkan. 3. TTV klien pada pada nilai normal : ᅳ TD = 120/80 mmHG ᅳ RR = 1624 x/menit ᅳ HR = 60100 x/menit T = 36.537ºC

15

No.

1

Hari/

Diagnosa

tanggal

keperawatan

22 Mei

Kurangnya

TUM:

pengetahuan

Setelah

tentang DM

dilakukan

berhubungan

asuhan

dengan ketidak

keperawatan

mampuan

selama 3 kali

2018

Tujuan

keluarga mengenal kunjungan penyakit DM

rumah, diharapkan, klien mampu : 1. Mengetahui dan mengerti tentang cara pengelolaan penyakit Diabetes Mellitus pada lansia.

TUK: Setelah dilakukan satu kali kunjungan rumah selama 1 jam. Maka diharapkan pengetahuan klien meningkat dengan kriteria hasil : 6. Klien

16

Intervensi

1.

Monitor keadaan umum klien

2.

Monitor TTV klien dan keluarga

3.

Evaluasi kegiatan sebelumnya yang telah diajarkan

mengetahui penyebab, tanda gejala, dan akibat dari penyakit Diabetes Mellitus 7. Klien mengetahui aktivitas yang dianjurkan untuk lansia penderita Diabetes Mellitus 8. Pola nutrisi klien sesuai pada lansia penderita Diabetes Mellitus. 9. Klien mengerti dan melakukan diet Diabetes Mellitus yang telah dianjurkan. 10. TTV klien pada pada nilai normal : ᅳ TD = 120/80 17

mmHG ᅳ RR = 1624 x/menit ᅳ HR = 60100 x/menit ᅳ T = 36.537ºC 2

22 Mei 2018

Ketidakefektifan

TUM:

pemeliharaan

Setelah

umum klien

keluarga

diberikan asuhan 2.

Monitor TTV klien

khususnya pada

selama 3 kali

dan keluarga

Ny.S

kunjungan

berhubungan

rumah , klien

sebelumnya yang

dengan

mampu :

telah diajarkan

ketidakmampauan 2. Mengetahui keluarga merawat

dan mengerti

anggota keluarga

cara

dengan DM.

perawatan lansia dengan DM

TUK: Setelah dilakukan satu kali kunjungan rumah selama 1 jam. Maka di harapkan pengetahuan klien dapat meningkat, dengan kriteria 18

1.

3.

Monitor keadaan

Evaluasi kegiatan

hasil : Terkaji: 4. Pola nutrisi klien sesuai pada lansia penderita Diabetes Mellitus. 5. Klien mengerti dan melakukan diet Diabetes Mellitus yang telah dianjurkan. 6. TTV klien pada pada nilai normal : ᅳ TD = 120/80 mmHG ᅳ RR = 1624 x/menit ᅳ HR = 60100 x/menit T = 36.537ºC

19

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI No. 1

Hari/

Diagnosa

tanggal

Keperawatan

Implementasi

22 Mei

Kurangnya

1. Mengkaji keadaan

2018

pengetahuan

umum klien

tentang DM

2. Memonitor TTV

berhubungan dengan ketidak

klien 3. Mengkaji tanda

mampuan

komplikasi

keluarga mengenal 4. Mengkaji penyakit DM

pengetahuan klien dan keluarga mengenai penyakit Diabetes Mellitus. 5. Mengkaji pengetahuan klien dan keluarga mengenai aktivitas yang dianjurkan untuk lansia dengan Diabetes Mellitus.

Evaluasi S: ᅳ Klien mengatakan kaki saya kebas, dan tebal ᅳ Klien mengatakan sering merasa kesemutan di jari-jari, dan sakit pada persendian kaki dan lutut. ᅳ Klien mengatakan yang diketahui hanya mengurangi manis-manis, tapi kesulitan untuk menerapkan secara keseluruhan. ᅳ Klien mengatakan melakukan olahraga jika

20

TTD

sedang berminat saja. ᅳ Klien tidak tahu mengenai senam kaki diabetik. O: ᅳ Hasil pemeriksaan GDS terakhir : 352 mg/dl ᅳ Hasil pemeriksaan asam urat terakhir : 7 mg/dl ᅳ TD : 120/80 mmHg ᅳ RR : 22 x/menit ᅳ HR : 84 x/menit A: Masalah belum teratasi P: Lanjutkan intervensi: 1.

Kenalkan dan beri pendidikan kesehatan mengenai pengelolaan

21

kesehatan lansia dengan penyakit Diabetes Mellitus 2.

Ajarkan senam kaki diabetik

3.

Libatkan keluarga untuk memberikan support

4.

Evaluasi respon dan tindakan yang telah dilakukan.

2

22 Mei

Ketidakefektifan

2018

pemeliharaan keluarga

1. Mengkaji keadaan umum klien 2. Memonitor TTV

khususnya pada Ny.S

klien 3. Mengkaji pola nutrisi

S: ᅳ Klien dan keluarga mengatakan kurang

berhubungan

klien sejak menderita

mengetahui

dengan

diabetes mellitus

cara perawatan

ketidakmampauan 4. Mengkaji

pada penyakit

keluarga merawat

pengetahuan klien

DM

anggota keluarga

dan keluarga

(pengertian,

dengan DM.

mengenai diit

tanda gejala,

diabetes mellitus.

komplikasi, perawatan) ᅳ Klien mengatakan

22

tidak ada perbedaan dalam pengelolaan makanan dengan anggota keluarga lain yang sehat. ᅳ Klien dan keluarga tidak mengetahui aktivitas yang dianjurkan untuk DM O: ᅳ Masakan diolah menjadi satu (tidak ada perlakuan khusus pada proses memasak dan penyajian) ᅳ Klien makan dengan menu yang sama yang dihidangkan saat itu (tidak diberlakukan diit khusus) A: 23

Masalah belum teratasi P: Lanjutkan intervensi: 1.

Jelaskan pentingnya peran kelurga pada pengelolaan kesehatan lansia (support system dan pengwasan konsumsi obat)

2.

Jelaskan dan demonstrasik an mengenai penatalaksana an dietetik pada lansia dengan Diabetes Mellitus

3.

Pembuatan menu DM

4.

Jelaskan mengenai manajemen lingkungan yang aman

24

bagi lansia dengan Diabetes Mellitus 5.

Libatkan keluarga untuk memberikan support

6.

Evaluasi respon dan tindakan yang telah dilakukan.

25

No.

Hari/

Diagnosa

tanggal

Keperawatan

24 Mei

Kurangnya

2018

Implementasi 1.

pengetahuan

Mengkaji ulang

S:

keadaan klien

-

Klien

tentang DM

2.

Memonitor TTV

mengatakan

berhubungan

3.

Mengenalkan dan

kaki terasa

dengan ketidak

memberi

kebas

mampuan

pendidikan

keluarga mengenal

kesehatan

keluarga

penyakit DM

mengenai

mengatakan

pengelolaan

sekarang lebih

kesehatan lansia

dapat

dengan penyakit

memahami

Diabetes Mellitus

penyakit Ny.S

Mengajarkan

(DM)

4.

senam kaki

1

Evaluasi

5.

6.

-

-

Klien dan

Keluarga klien

diabetik

mengatakan

Melibatkan

sudah paham

keluarga untuk

tentang cara

memberikan

perawatan

support

Ny.S dengan

Mengevaluasi

DM

respon dan

-

Keluarga

tindakan yang

mengatakan

telah dilakukan.

sekarang lebih mengerti pentingnya peran keluarga dalam proses pengobatan Ny.S O: TD 120/80 mmHg

26

TTD

RR 22 x/menit HR 80x/menit S 36,8 C GDS 207 gdL -

Keluarga ikut serta mempraktikkan senam kaki diabetik

-

Klien dapat mempraktikan senam kaki diabetik dengan bantuan petugas

A: Masalah teratasi P: Lanjutkan Intervensi: 1.

Monitor keadaan umum klien

2.

Monitor TTV klien dan keluarga

3.

Evaluasi kegiatan sebelumnya yang telah diajarkan

2

24 Mei 2018

Ketidakefektifan

1.

pemeliharaan

27

Menjelaskan

S:

pentingnya peran

-

Anak Ny.S

keluarga

kelurga pada

mengatakan

khususnya pada

pengelolaan

sudah paham

Ny.S

kesehatan lansia

mengenai

berhubungan

(support system

perannya

dengan

dan pengwasan

dalam proses

ketidakmampauan

konsumsi obat)

perawatan

Menjelaskan dan

Ny.S

anggota keluarga

mendemonstrasika

khususnya

dengan DM.

n mengenai

dalam

penatalaksanaan

penatalaksanaa

dietetik pada

n dan

lansia dengan

pengawasan

Diabetes Mellitus

penggunaan

Membuat susunan

obat bagi

menu untuk DM

penderita DM

keluarga merawat

2.

3.

4.

5.

6.

Menjelaskan

-

Keluarga

mengenai

(pengasuh)

manajemen

mengatakan

lingkungan yang

mengerti pola

aman bagi lansia

makan dan

dengan Diabetes

makanan yang

Mellitus

baik untuk DM

Melibatkan

-

Suami Ny. S

keluarga untuk

mengatakan

memberikan

mengerti

support

bagaimana

Mengevaluasi

kondisi rumah

respon dan

yang aman

tindakan yang

untuk

telah dilakukan.

penderita DM

O: -

28

Anak Ny.S

dapat menyebutkan peran keluarga dalam perawatan DM (pengawasan obat, kontrol GDS) -

Keluarga bersama-sama petugas dapat menyusun menu untuk DM

-

Suami Ny.S dapat menjelaskan kembali mengenai rumah yang aman bagi penderita DM

A: Masalah teratasi P: Lanjutkan Intervensi: 4.

Monitor keadaan umum klien

5.

Monitor TTV klien dan keluarga

29

6.

Evaluasi kegiatan sebelumnya yang telah diajarkan

30

31

No. 1

Hari/

Diagnosa

tanggal

Keperawatan

25 Mei

Kurangnya

2018

Implementasi 1.

Memonitor

Evaluasi S:

pengetahuan

keadaan umum

tentang DM

klien

mengatakan

Memonitor TTV

kakinya

klien dan keluarga

masih kebas

berhubungan

2.

dengan ketidak mampuan

3.

-

Mengevaluasi

-

Klien

Klien

keluarga mengenal

kegiatan

mengatakan

penyakit DM

sebelumnya yang

merasa

telah diajarkan

senang jadi lebih diperhatikan oleh semua. O: -

TTV : -

Klien TD 130/80

-

Suami Klien TD 140/90

-

Anak Klien TD 106/70

-

Pengasuh TD 150/90

-

Klien telah mampu melaksanakan senam kaki diabetik tanpa bantuan.

A: Masalah teratasi P:

32

TTD

Hentikan intervensi

2.

25 Mei 2018

Ketidakefektifan

1.

Memonitor

S:

pemeliharaan

keadaan umum

keluarga

klien

mengatakan

Memonitor TTV

sudah makan

klien dan keluarga

sesui pola

Mengevaluasi

yang

dengan

kegiatan

dijarkan dan

ketidakmampauan

sebelumnya yang

berusaha

keluarga merawat

telah diajarkan

tidak banyak

khususnya pada

2.

Ny.S berhubungan

3.

-

anggota keluarga

Klien

ngemil.

dengan DM.

-

Suami klien mengatakan mengupayak an kamar mandi selalu aman dan tidak licin

-

Klien mengatakan anaknya memperhatik an kesehatan dan pengobatann ya

O: -

Lantai kamar mandi tidak licin

-

33

Klien

memakai sandal -

Mulai mengkonsu msi gula pengganti khusus DM

A: Masalah teratasi P: Hentikan Intervensi

34

35

More Documents from "Laesa Darmawati"