Lampiran 1 Fix.docx

Lampiran 1

LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

Banda Aceh, Maret 2019 Kepada Yth, Bapak/Ibu/Sauadara (i) Calon Responden penelitian DiTempat Dengan Hormat, Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama

: Rachmatul Fajar

Nim

: PO 7120415 031

Alamat : Lampaya, Lhoknga kab. Aceh Besar

Adalah mahasiswa Prodi Diploma IV Keperawatan Banda Aceh Politeknik Kesehatan

Kemenkes

Aceh,

yang

akan

mengadakan

penelitian

untuk

menyelesaikan skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Keperawatan. Adapun penelitian yang dimaksud berjudul “Pengaruh pemberian madu terhadap perubahan suhu tubuh anak hipertermi post operasi fraktur ekstrermitas bawah di ruang Raudhah II Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh Tahun 2019”. Kesediaan dan partisipasi saudara sangat saya harapkan dan atas perhatian dan bantuannya saya ucapkan terima kasih.

Peneliti

(Rachmatul Fajar)

Lampiran 2

LEMBARAN PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini, menyatakan bahwa bersedia untuk berpartisipasi dalam penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Prodi Diploma IV Keperawatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Aceh, yang bermana Rachmatul Fajar. Nim PO 7120415 031, yang berjudul tentang “Pengaruh pemberian madu terhadap perubahan suhu tubuh anak hipertermi post operasi fraktur ekstrermitas bawah di ruang Raudhah II Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh Tahun 2019”. Saya mengetahui informasi yang saya berikan ini sangat besar manfaatnya bagi peningkatan dan pengembangan bidang Keperawatan dimasa yang akan datang. Saya menyadari dan mengerti bahwa penelitian ini tidak membawa dampak apapun bagi diri saya sehingga saya dengan sukarela dan tanpa rasa terpaksa bersedia membantu penelitian ini. Demikian pernyataan persetujuan menjadi responden penelitian ini saya buat dengan sadar dan sebenar-benarnya agar dapat dipergunakan seperlunya.

Banda Aceh, April 2019 Responden

(..............................)

Lampiran 3 DATA DEMOGRAFI RESPONDEN

NO. Register

:

Diagnosa Medis

: :................................................

(diisi peneliti)

Tindakan Keperawatan

: :................................................

(diisi peneliti)

Tanggal pengambilan data

:................................................

(diisi peneliti)

A. Identitas Responden 1. Nama Anak :.......................................................... 2. Jenis kelamin : Laki – laki / Perempuan * 3. Umur/tanggal lahir :.......................................................... a. 3—4 b. 5—6 4. Anak ke :...............dari.........................Saudara 5. Tanggal masuk RS :........................................................... 6. Ruang kelas perawatan : I / II / III * 7. Alamat rumah :........................................................... B. Identitas Orang Tua/ Wali 8. Nama Orang Tua :.......................................................... 9. Usia :.......................................................... 10. Pendidikan :

Tidak Sekolah SD SMP SMA D III SI 11. Pekerjaan : Tidak Bekerja Wiraswasta Pegawai Swasta PNS Lain-lain.

Lampiran 4 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENGUKURAN SUHU TUBUH DENGAN TERMOMETER DIGITAR PENGERTIAN Mengukur suhu tubuh adalah kegiatan (ang dilakukan untuk mengetahui suhu tubuh pasien dengan menggunakan alat termometer digital TUJUAN Sebagai acuan langkah-langkah dalam penerapan dalam melakukan pengukuran suhu tubuh pada pasien yang memerlukan ALAT 1. Thermometer digitar 2. Kapas steril atau kapas alkohol SIKAP DAN PERILAKU 1. Menyambut pasien, memberi salam dan memperkenalkan diri 2. Menjelaskan maksud dan tujuan 3. Menanyakan kesiapan pasien 4. Menjaga privasi pasien PROSEDUR KERJA 1. Cuci tangan 6 langkah 2. Petugas membersihkan termometer dengan lap bersih atau kapas alkohol 3. Petugas memegang termometer pada puncak batangnya, dan pegang ujung termometr yang tumpul dengan ibu jari dan jari kedua 4. Petugas menekan tombol on/off pada thermometer sampai muncul tanda “lo” di layar 5. Petugas membuka baju yang menutupi ketiak pasien, lalu petugas menempelkan ujung thermometer ke ketiak pasien,turunkan lengan dan silangkan lengan bawah pasien ke atas dada 6. Petugas menunggu sampai terdengar bunyi “tit” pertanda suhu telah terukur 7. Petugas mengambil thermometer dan bersihkan dengan lap bersih atau kapas alcohol dengan gerakan memutar 8. Petugas membaca angka pada layar yang menunjukkan suhu badan pasien 9. Petugas menekan tombol on/off untuk mematikan thermometer 10. Dokumentasi TEKNIK

SKOR ya tidak

1. Teruji melakukan tindakan dengan sistematis dan berurutan 2. Teruji tanggap terhadap reaksi pasien dan melakukan kontak mata dengan pasien 3. Teruji percaya diri dan tidak ragu-ragu 4. Teruji sabar dan teliti 5. Dokumentasi

Lampiran 5 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PEMBERIAN MADU PADA ANAK HIPELTERMI PENGERTIAN Adalah cairan yang di produksi oleh lebah madu yang bermangfaat untuk menghangatkan kerongkongan dan untuk peristaltic usus, sehingga balita dan anak dapat tidur dengan nyaman dan nyenyak TUJUAN Mengatasi masalah hipeltermi pada anak post operasi fraktur ekstrermitas bawah ALAT DAN BAHAN 1. Satu botol madu asli 2. Satu sendok teh 3. Satu botol aqua gelas SIKAP DAN PERILAKU 1. Menyambut pasien, memberi salam dan memperkenalkan diri 2. Menjelaskan maksud dan tujuan 3. Menanyakan kesiapan pasien 4. Menjaga privasi pasien PROSEDUR KERJA 1. Cuci tangan 6 langkah 2. Kocok madu yang ada di dalam botol 3. Buka tutup botol madu 4. Tuangkan madu ke dalam sendok teh hingga secukupnya 5. Minta pasien untuk membuka mulutnya 6. Masukkan madu yang ada di dalam sendok teh kedalam mulut pasien dan menyuruhnya untuk menelan 7. Berikan minuman aqua botol hingga rasa madu tersebut hilang di mulutnya 8. Ulang prosedur tersebut selama 2 minggu kedepan TEKNIK 1. Teruji melakukan tindakan dengan sistematis dan berurutan 2. Teruji tanggap terhadap reaksi pasien dan melakukan kontak mata dengan pasien 3. Teruji percaya diri dan tidak ragu-ragu 4. Teruji sabar dan teliti 5. Dokumentasi

SKOR ya

Tidak