Kuesioner Penelitian Pengaruh Kecerdasan Emosional Dan Spiritual Auditor Terhadap Kinerja Auditor.docx

  • Uploaded by: Gary Sitohang
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kuesioner Penelitian Pengaruh Kecerdasan Emosional Dan Spiritual Auditor Terhadap Kinerja Auditor.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 661
  • Pages: 4
Kecerdasan Emosional No

SS (5)

PERNYATAAN

Kesadaran Diri Saya dapat mengetahui emosi serta kelebihan dan 1 kekurangan yang saya miliki. Saya selalu mengintropeksi diri saya. 2 Saya mempunyai kemampuan untuk mendapatkan apa 3 yang saya inginkan. Pengaturan Diri Saya dapat mengelola dan mengendalikan emosi diri 4 dalam situasi apapun. Saya mampu menanggapi kritik dan saran secara efektif. 5 Saya merasa bahwa teman saya akan menjatuhkan saya. 6 Saya mempunyai banyak teman dekat dengan latar 7 belakang yang beragam. Saya suka mencoba-coba hal baru. 8 Motivasi Diri Saya mampu memotivasi dan memberikan dorongan 9 untuk selalu maju kepada diri saya sendiri. 10 Komitmen yang saya buat harus tercapai, meskipun dengan penuh pengorbanan dan teman terdekat akan meninggalkan saya. 11 Saya malas mencoba lagi jika pernah gagal pada pekerjaan yang sama. 12 Saya mudah menyerah pada saat menjalakan tugas yang sulit. Empati 13 Saya merasa canggung ketika berbicara dengan orang yang tidak saya kenal. 14 Dalam suatu pertemuan, apa yang saya sampaikan selalu menarik perhatian orang lain. 15 Ketika teman-teman saya memiliki masalah, mereka meminta nasihat kepada saya. 16 Saya dapat menumbuhkan peluang melalui pergaulan dengan bermacam-macam orang. 17 Saya bisa merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain, seperti kesedihan dah kebahagiaan.

81

S (4)

RG (3)

TS (2)

STS (1)

Keterampilan Sosial 18 Pada waktu berbicara dalam suatu diskusi, saya sering salah tingkah karena banyak orang lain yang memperhatikan. 19 Saya mempunyai cara yang meyakinkan agar ide-ide saya dapat diterima orang lain. 20 Saya dapat memecahkan masalah ketika banyak perbedaan pendapat yang mengakibatkan konflik. 21 Saya mampu berorganisasi dan menginspirasi suatu kelompok. 22 Saya berpedoman pada etika ketika berhubungan dengan orang lain. 23 Saya merasa sulit menemukan orang yang bisa diajak bekerja sama demi tujuan bersama. 24 Saya mampu memberi suasana yang hidup dalam berdiskusi. Sumber : Zakiah (2013), Universitas Jember Kecerdasan Spiritual Bersikap Fleksibel Saya dapat secara spontan beradaptasi dengan 1 suasana yang baru Saya mudah menerima pendapat orang lain secara 2 terbuka. Kesadaran Diri Saya menyadari posisi saya di antara teman-teman saya. 3 Saya tak lupa berdoa sebelum melaksanakan sesuatu. 4 Menghadapi dan Memanfaatkan Penderitaan Cobaan yang datang dari Tuhan saya anggap sebagai 5 ujian keimanan saya. Biasanya saya bersikap sabar menerima kesusahan. 6 Saya selalu berpikir positif dalam menghadapi berbagai 7 persoalan hidup yang saya alami. Menghadapi dan Melampaui Perasaan Sakit Saya sangat mudah memaafkan seseorang yang telah 8 membuat saya marah (sakit hati) Keengganan untuk Menyebabkan Kerugian Biasanya saya segera menyelesaikan pekerjaan yang 9 sudah saya rencanakan dengan tidak mengulur-ngulur waktu.

82

Saya selalu berusaha tidak melakukan tindakan yang menyebabkan kerugian atau kerusakan pada lingkungan, alam semesta dan makhluk hidup lainnya. Kualitas Hidup 11 Rasanya saya tidak tahu apa prinsip yang menjadi pegangan hidup saya. 12 Ketika dalam suatu perdebatan, saya lebih baik mengalah meskipun pendapat saya lebih baik. Berpandangan Holistik 13 Selalu ada makna dibalik peristiwa yang saya alami. 14 Saya meluangkan waktu untuk membantu orang lain Kecenderungan Bertanya 15 Saya mampu berimajinasi untuk lebih memahami hal yang baru. 16 Ketika ada hal yang tidak saya mengerti saya langsung bertanya. Bidang Mandiri 17 Saya memberikan uang pada orang lain tanpa berpikir bahwa saya juga memerlukannya. Sumber : Zakiah (2013) 10

Kinerja Auditor Kemampuan Semakin tinggi tingkat pendidikan auditor, maka 1 kinerjanya semakin profesional Auditor yang mempunyai pengalaman cukup lama 2 dalam bidangnya, kinerjanya semakin baik dan profesional Faktor usia sangat mempengaruhi kinerja auditor 3 dalam melaksanakan profesinya Komitmen Profesional Saya sering menghadiri dan berpartisipasi dalam 4 setiap pertemuan para auditor Saya akan tetap bekerja sebagai auditor, walaupun gaji 5 saya dipotong untuk keperluan tugas auditor Motivasi Pekerjaan yang saya lakukan memotivasi saya untuk 6 berbuat yang terbaik sebagai auditor Perlakuan perusahaan memotivasi saya untuk berbuat 7 yang terbaik dalam melaksanakan kewajiban Kepuasan Kerja Saya merasa puas dengan bidang pekerjaan saya saat ini 8

83

Gaji yang saya terima memotivasi saya untuk berbuat yang terbaik terhadap organisasi tempat saya bekerja 10 Saya berlangganan dan membaca secara sistematis jurnal auditing dan publikasi lainnya Sumber : Larkin (1990) 9

84

Related Documents


More Documents from ""