KORAN TEMPO › Print Article
Page 1 of 1
6LQHWURQ+DUHHP'LPLQWD'LKHQWLNDQ SEMARANG - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Jawa Tengah meminta stasiun televisi Indosiar menghentikan sinetron Hareem yang ditayangkan sejak Senin hingga Sabtu pada pukul 20.00 WIB. "Sinetron itu sangat tidak mendidik," tutur Ahmad Rofiq, anggota KPI Jaw Tengah, kemarin. Menurut Rofiq, sinetron yang mengisahkan kehidupan rumah tangga seorang lelaki dengan empat istri dalam satu rumah itu tak sesuai dengan konsep poligami yang diajarkan Nabi Muhammad. Nabi, kata dia, menikahi perempuan karena perempuan itu janda dengan usi lanjut, kecuali Aisyah. Rofiq menambahkan, sinetron Hareem juga menonjolkan kekerasan. Jika masyarakat Indonesia dijejali tayangan kekerasan, ia khawatir masyarakat akan menirunya. Sinetron itu dinilai melanggar peraturan penyiaran yang menyebutkan bahwa lembaga penyiaran dilarang menyiarkan program yang mengandung serangan, penghinaan, atau pelecehan terhadap pandangan dan keyakinan keagamaan tertentu. ROFIUDDIN
http://www.korantempo.com/korantempo/cetak/2009/02/19/Berita_Utama-Jateng/krn.20090219.1572 ... 3/2/2009