TUGAS KELOMPOK SAB Nama Kelompok : M. Rafif Faulana Aldy Renaldi Adella Libraneta S.P Difa’ Azizah Berliana Ramadayanti P
(1441700067) (1441700080) (1441700084) (1441700100) (1441700101)
MASJID RAYA SUMATERA BARAT JL. KHATIB SULAIMAN, ALAI PARAK KOPI, PADANG UTARA, KOTA PADANG, SUMATERA BARAT 25173
SEJARAH SINGKAT Arsitektur Masjid Raya Sumatera Barat memakai rancangan yanng dikerjakan oleh arsitek Rizal Muslimin, pemenang sayembara desain yang diikuti oleh 323 arsitek dari berbagai negara pada 2007. Dari ratusan peserta, 71 desain masuk sebagai nominasi dan diseleksi oleh tim juri yang diketuai oleh sastrawan Wisran Hadi.
https://id.wikipedia.org/wiki/Masjid_Raya_Sumatera_Barat
3
ARSITEKTUR MASJID RAYA SUMATERA BARAT. • Menara
:1
• Arsitek
: Rizal Muslimin
• Kapasitas
: 20.000 orang
• Tinggi menara : 85 meter (279 kaki)
https://www.google.co.id/maps?q=Masjid+Raya+Sumatera+Barat&rlz=1C1CHBD_enID816ID816&um=1&ie=UTF8&sa=X&ved=0ahUKEwi_j7r4hoDfAhWDNo8KHZnTCEsQ_AUIDigB
4
CIRI ARSITEKTUR POST MODERN DARI MASJID RAYA SUMBAR STYLISTIC
HYBRID EXPRESION
COMPLEXITY
Tampilan merupakan hasil gabungan dari unsur-unsur modern dan unsure-unsur lain
Kerumitan menyeluruh Keanekaragaman yang tersusun dalam kerumitan Kombinasi unsur-unsur arsitektur yang menghasilkan harmoni
Pembuktian : Pada bangunan tersebut terlihat adanya sebuah kombinasi unsur modern dengan kombinasi unsur tradisonal dari rumah adat yang dipadukan menjadi satu kesatuan.
Pembuktian : meski merupakan kombinasi unsur modern dan tradisional bangunan tersebut dapat menampilkan hasil kombinasi yang indah dan harmoni
5
CIRI ARSITEKTUR POST MODERN DARI MASJID RAYA SUMBAR STYLISTIC
VARIABLE SPACE WITH SURPRISE
CONVENTIONAL AND ABSTRACT FORM
Perubahan-perubahan ruang yang terjadi, tercipta adanya kejutan, perbedaan dan sesuatu yang lain dari ruang yang sebelumnya, misalnya perbedaan detail elemen arsitektur, suasana interior, dll.
Tampilannya menampilkan bentukbentuk konvensional dan bentuk-bentuk yang popular, sehingga mudah ditangkap artinya.
Pembuktian : bangunan tersebut memiliki bentuk arsitektur yang berbeda dari masjid yang biasanya . Arsitektur ruang interior pada masjid tersebut juga memiliki elemen yang unik dan berbeda dari masjid yang biasanya ada.
Pembuktian : bentukan pada bangunan tersebut mengusung arsitektur rumah adat tradisional sumatera barat sehingga masyarakat mudah menangkap bentukan tersebut.
6
CIRI ARSITEKTUR POST MODERN DARI MASJID RAYA SUMBAR STYLISTIC
ECLECTIC
SEMIOTIC ARTICULATION
Memilih, meniru Bentuknya merupakan campuran langgam-langgam yang saling bergabungan secara kontinu untuk mencapai kesatuan (unity)
Mempunyai arti yang hendak ditampilkan secara fungsi
Pembuktian : bangunan tersebut memiliki bentuk arsitektur mirip dan menyerupai bentukan arsitektur rumah adat padang
Pembuktian : bangunan tersebut mempunyai fungsi seagai tempat ibadah namun juga dapat digunakan sebagai landmark kota tersebut
7
CIRI ARSITEKTUR POST MODERN DARI MASJID RAYA SUMBAR STYLISTIC
VARIABLE MIXED AESTHETIC DEPENDING ON CONTEXT, EXPRESION OF CONTENT AND SEMANTIC APPROPRIATENESS TOWARD FUNCTION
Arsitekturnya merupakan gabungan dari unsure estetis dan fungsi, yang mana keduanya tidak saling mengacaukan. Pembuktian : keindahan estetika yang dimiliki bangunan tersebut tidak mengurangi fungsi utama nya sebagai masjid bahkan menjadikan daya Tarik masyrakat untuk dating ke masjid tersebut.
PRO-HISTORICAL REFERENCE Mengingatkan pengamat pada keadaan lama. Menampilkan nilai-nilai histori pada setiap rancangan sehingga menjadi penegas rancangan.
Pembuktian : desain arsitektur bangunan tersebut dapat mengingatkan masyarakat pada bangunan arsitektur rumah adat tradisional daerah mereka
8
CIRI ARSITEKTUR POST MODERN DARI MASJID RAYA SUMBAR DESIGN IDEAS
CONTEXTUAL URBANISM AND REHABILITATION Melibatkan pemakai dalam proses perancangan dan memperhatikan unsur asosiatif yang dikenal masyarakat
Pembuktian : dalam proses perancangan desain tersebut seorang gubernur memberikan beberapa aturan dan batasan dalam mendesain .
FUNCTIONAL MIXING Merupakan gabungan dari beberapa fungsi yang menjadi tuntutan perancangan . Pembuktian : bangunan tersebut memiliki beberapa fungsi yang dipadukan oleh seorang arsitek yaitu sebagai tempat ibadah , landmark kota serta sebagai tempat wisata agama.
9
CIRI ARSITEKTUR POST MODERN DARI MASJID RAYA SUMBAR DESIGN IDEAS
ALL RHETORICAL MEANS
SKEW SPACE AND EXTENTION
Semua bentuk rancangan memiliki arti
Ruang dinyatakan secara tidak nyata dan mengakomodir perluasan
Pembuktian : salah satu arti dari arsitektur bangunan tersebut yaitu Atap bangunan menggambarkan bentuk bentangan kain yang digunakan untuk mengusung batu Hajar Aswad. Nabi Muhammad memutuskan meletakkan batu Hajar Aswad di atas selembar kain sehingga dapat diusung bersama oleh perwakilan dari setiap kabilah dengan memegang masing-masing sudut kain sehingga selesailah perdebatan tsb.
Pembuktian : terdapat halaman luas pada area bangunan masjid tersebut selain berfungsi sebagai halaman area tersebut juga berfungsi sebagai tempat ibadah ketika masjid mengalami kekurangan tempat menampung jamaah.
10
CIRI ARSITEKTUR POST MODERN DARI MASJID RAYA SUMBAR IDIOLOGY
DOUBLE CODING OF STYLE Menggabungkan unsure-unsur Modern dengan unsure-unsur lain (vernacular, komersial, kontekstual) juga berarti memperhatikan nilainilai yang dianut arsitek dan penghuni atau masyarakat awam Pembuktian : desain arsitektur bangunan tersebut menampilkan perpaduan antara unsur modern dan unsur bentukan rumah tradisional.
POPULAR AND PLURALIST
Tidak terikat oleh aturan atau kaidah tertentu, tetapi mempunyai tingkat fleksibilitas yang tinggi, sehingga dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan Pembuktian : bangunan tersebut tidak terikat oleh adat setempat . Namun bangunan tersebut memiliki bentukan yang mirip dengan rumah tradisonal mereka sehingga dapat menyesuaikan dengan lingkungan setempat.
11
CIRI ARSITEKTUR POST MODERN DARI MASJID RAYA SUMBAR IDIOLOGY
SEMIOTIC FORM
TRADITION AND CHOISE
Bentuk yang ada mempunyai tanda makna dan tujuan, sehingga penampilannya sangat mudah dipahami.
Bentukan yang ada mengandung unsureunsur atau nilai-nilai tradisi yang penerapannya secara terpilih, atau disesuaikan dengan maksud dan tujuan perancang.
Pembuktian : desain arsitektur bangunan tersebut mudah dipahami karna dilihat dari bentukan nya memiliki kemiripan dengan arsitektur rumah adat daerah itu sendiri.
Pembuktian : bangunan tersebut memiliki kemiripan dengan rumah adat daerah itu , sehingga arsitektur tersebut memiliki ciri khas yang dapat mencerminkan arsitektur daerah itu .
12
THANK YOU
[email protected] HTTP://WWW.CONTOSO.COM/