KARANG TARUNA PANCA BAKTI DESA NEGARAJATI A. LATAR BELAKANG Secara geografis Desa Negarajati adalah daerah pegunungan dengan tingkat kecuraman tebing hampir 50% dari keseluruhan wilayah Desa Negarajati dengan resiko bencana longsor yang sangat tinggi dan dijadikan desa rawan bencana, sudah berulang kali bencana longsor terjadi sejak nenek moyang kita. Dalam kurun waktu perkembangan dan tuntutan jaman berubah yang awalnya wilayah ini adalah hutan belantara disekitarnya, namun dengan pola pemeliharaan hutan jadi hutan produktif maka mau tidak mau hutan kita jadi tak sesuai lagi dengan fungsinya yaitu sebagai perlindungan tanah longsor, sumber kehidupan, sumber air dan sebagainya. Kerusakan hutan bukan saja tanggung jawab pemerintah semata namun seluruh komponen warga juga harus semestinya ikut menjaga kelestarian hutan. B. POKOK PERMASALAHAN Demikian pokok permasalahan timbul saat sekarang bencana longsor dan tidak ada sumber air terutama diwilayah Desa Negarajati khususnya grumbul RW I ( Bojong dan sekitarnya) disana nampak daerah pemukiman yang berada di bawah bukit dengan kemiringan lereng kurang lebih 80 derajat dan rentan sekali bencana longsor terutama di wilayah RT 03 RW 01, terutama daerah cikokol sumber airnya juga sangat dibutuhkan oleh warganya, hampir setiap rumah mengandalkan sumber air dari cikokol. Tapi saat ini memang hutan sudah tidak bisa mengeluarkan sumber air yang mencukupi untuk kebutuhan warga karena hutan jatinya ditebang habis. C. SOLUSI Dengan kenyataan hutan jati yang selama ini menjadi andalan pertahanan bahaya longsor dan sumber air, maka sirna sudah harapan masyarakat bojong khususnya. Wacana yang berkembang dari masyarakat RW I khususnya mengusulkan untuk menjaga kelestarian hutan yang dapat menghasilkan sumber air , maka warga menginginkan agar hutan disekitar wilayah cikokol dijadikan hutan lindung dengan luas ......... petak......... dan ditanami pohon yang kuat untuk menjaga longsor dan menghasilkan sumber air seperti pohon picung/ klewek, nyamplung, nangka, bringin, bungur dan lain-lain. Kami warga masyarakat tidak menginginkan wilayah tersebut di tanami pohon pinus.
D. KOMITMEN MASYARAKAT Apabila aspirasi masyarakat segera terwujud oleh pihak perhutani dan mendapat dukungan dari semua lembaga masyarakat terutama aparat Desa Negarajati, LMDH, Forum PRB dan lain – lain. Maka masyarakat sepenuhnya akan ikut mendukung dan berperan serta dalam dalam pengadaan bibit, penanaman, dan pemeliharaan seutuhnya dengan swadaya. Harapan warga semoga pihak perhutani dapat merealisasikan keinginan ini dan sekaligus dapan mengadakan bibit. E. PENUTUP Demikian pengajuan aspirasi masyarakat bersama Karang Taruna Desa Negarajati, semoga semua pihak ikut berperan dalam menampung keinginan warga demi terjadinya kehidupan yang seimbang menyatu dengan alam semesta ini, dan mendapat ridho Alloh swt, amin.
Negarajati,
Mengetahui Kepala Desa Negarajati
Karang Taruna Panca Bakti Desa Negarajati
DELEG AKMAD
AJUN YOTO SUBARKAT
Ketua LMDH
Mengetahui : Ketua Forum PRB Desa Negarajati
SUBANDI
DASRI