INTERVENSI GIZI 1. Edukasi Gizi Pada rentang usia 13-18 tahun, edukasi dirasa metode yang paling cocok diterapkan serta dapat terjadi komunikasi dua arah supaya masalah yang ada dapat terselesaikan. Untuk mencapai perubahan perilaku dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah pengetahuan. Edukasi yang dapat diberikan yaitu mengenai variasi makanan, pengetahuan tentang asupan makronutrient dan mikronutrient, konsumsi sugar sweetened, dan penentuan status gizi. A. Variasi Makanan Berdasarkan hasil survey menggunakan kuesioner tentang konsumsi makanan yang beraneka ragam (ada karbohidrat, lemak, protein, dan mikronutrien) dengan proporsi yang tepat didapatkan bahwa 97.5 % responden tidak mengerti mengenai apa yang dimaksud dengan makanan yang beraneka ragam. Salah satu alternative penyelesaian masalah yang dapat dilakukan adalah edukasi. Judul
Konsumsi makanan yang beraneka ragam
Tujuan
1. Responden mengetahui mengenai makanan yang bervariasi 2. Responden mengetahui pentingnya menerapkan makan makanan yang bervariasi 3. Responden
mampu
menerapkan
kebiasaan
mengonsumsi makanan bervariasi Sasaran
Remaja perempuan dan laki – laki di Ponpes Al – Ishlah
Waktu & Tempat
30 menit, di Aula ponpes Al – Ishlah
Cara Penyampaian
Ceramah dan diskusi
Materi Media
Ppt dan Leaflet
Materi
1. Menjelaskan tumpeng gizi dan piring makanku 2. Menjelaskan arti dari makanan yang bervariasi berdasarkan tumpeng gizi dan piring makanku
3. Memberikan contoh atau rekomendasi menu makanan yang bervariasi dengan porsi yang tepat 4. Menjelaskan alasan pentingnya menerapkan makan makanan bervariasi
B. Pengetahuan Mengenai Asupan Makronutrien dan Mikronutrien Berdasarkan hasil survey menggunakan kuesioner tentang makronutien dan mikronutrien didapatkan bahwa 57.5 % responden tidak mengerti mengenai makronutrien dan mikronutrien. Salah satu alternative penyelesaian masalah yang dapat dilakukan adalah edukasi. Judul
makronutrien dan mikronutrien, fungsi, jenis dan akibatnya
Tujuan
1. Responden mengetahui mikronutrien dan makronutrien secara umum 2. Responden mengetahui akibat kekurangan makronutrien dan mikronutrien 3. Responden mengetahui tentang penyakit anemia pada WUS secara umum 4. Responden mengetahui contoh – contoh makanan yang tinggi zat gizi makronutrien dan mikronutrien 5. Responden mengetahui pentingnya mengonsumsi tablet tambah darah
Sasaran
Remaja perempuan dan laki – laki di Ponpes Al – Ishlah
Waktu & Tempat
Oktober (tanggal menyusul)/ Aula ponpes Al – Ishlah
Cara Penyampaian
Ceramah dan diskusi
Materi Media
Ppt dan Leaflet
Materi
1. Menjelaskan makronutrien dan mikronutrien secara umum 2. Menjelaskan akibat kekurangan makronutrien dan mikronutrien 3. Menjelaskan mengenai penyakit anemia pada WUS secara umum 4. Memberikan contoh – contoh makanan yang tinggi zat gizi makro dan mikro 5. Menjelaskan pentingnya mengonsumsi TTD dan tips untuk meminumnya
C. Sugar Sweetened Dari hasil survey tentang konsumsi sugar sweetened khususnya minuman berperisa diketahui bahwa 100% responden rutin mengonsumsi minuman berperisa dengan berbagai merk. Salah satu alternative penyelesaian masalah terkait kebiasaan konsumsi sugar sweetened adalah edukasi. Judul
Batasi konsumsi Sugar Sweetened 1. Responden mengetahui arti dari sugar sweetened dan jenis-jenis nya
Tujuan
2. Responden mengetahui efek yang ditimbulkan akibat konsumsi gula berlebih 3. Responden dapat mengurangi konsumsi gula setiap harinya
Sasaran
Remaja Putra dan Putri pondok pesantren Al-Ishlah
Waktu & Tempat
30 menit, di Aula pondok pesantren
Cara penyampaian Materi
Ceramah & Presentasi
Media
Leaflet dan Powerpoint
Materi
5. Menjelaskan arti dari sugar sweetened 6. Menjelaskan dan memberikan contoh makanan dan minuman yang banyak mengandung sugar sweetened 7. Menjelaskan efek dari konsumsi gula berlebih
8. Memberikan rekomendasi makanan dan minuman sebagai pengganti makanan dan minuman tinggi gula D. Penentuan Status Gizi Dari hasil survey tentang pengetahuan mengenai penentuan status gizi khususnya tentang tubuh ideal, pola makan di malam hari, penurunan berat badan, dan konsumsi suplemen pelangsing, diketahui bahwa 61% responden belum memahami terkait penentuan status gizi pada remaja. Judul
Penentuan Status Gizi Pada Remaja 1. Responden mengetahui tentang bentuk tubuh ideal
Tujuan
2. Responden mengetahui tentang cara diet yang tepat
Sasaran
Remaja putra dan putri pondok pesantren Al-Ishlah
Waktu & Tempat
30 menit, di Aula pondok pesantren
Cara penyampaian Materi
Ceramah dan Presentasi
Media
Leaflet dan Powerpoint
Materi
1. Menjelaskan cara menentukan status gizi 2. Menjelaskan pengertian bentuk tubuh ideal 3. Menjelaskan cara diet yang tepat untuk remaja
2. Konseling Gizi Untuk mencapai perubahan perilaku kesehatan seseorang diperlukan peningkatan
pengetahuan. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan pengetahuan seseorang adalah konseling. Konseling yang digunakan dalam penelitian ini adalah konseling gizi, yang dilakukan dengan cara berhadapan dengan subjek. Diperlukan media konseling gizi kepada responden mengenai status gizi obesitas dan kurus, konsumsi rokok, konsumsi alcohol, dan penyelenggaraan makanan yang disediakan oleh pihak pondok pesantren yang berbentuk leaflet. Media leaflet adalah sebuah media yang berbentuk kertas berisikan informasi pengetahuan berupa gambar dan tulisan. Kelebihan media leaflet ini adalah kata-kata yang berstruktur sederhana namun mudah dimengerti dan dipahami, selain itu media ini mudah dibawa. Konseling gizi dengan media leaflet
adalah suatu wadah untuk memberikan pengetahuan kepada responden dan diharapkan dapat mengubah perilaku menjadi lebih baik.
A. Obesitas Berdasarkan hasil perhitungan IMT/U didapatkan sebanyak 10% (4 responden) mengalami kegemukan dan sebanyak 3% (1 responden) mengalami kegemukan berlebih. Selain kegemukan dan obesitas, terdapat 2 reponden (5%) yang mengalami status gizi kurus. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut intervensi yang dapat dilakukan adalah pemberian konseling tiap responden. Judul
Preskripsi Diet Obesitas dan Underweight
Tujuan
1. Responden mengetahui permasalahan status gizi (obesitas dan kurus) secara umum 2. Responden mengetahui akibat permasalahan gizi (obesitas dan kurus) terhadap tubuh 3. Responden mampu menerapkan diet dan tips yang telah diberikan 4. Responden mampu menurunkan atau menaikkan berat badan secara bertahap
Sasaran
1. Remaja perempuan yang mengalami obesitas dan kelebihan berat badan 2. Remaja laki – laki yang mengalami status gizi kurus
Waktu & Tempat
30 menit, di Aula ponpes Al – Ishlah atau asrama perempuan Ponpes Al – Ishlah
Cara Penyampaian
FGD ( Focus Group Discussion )
Materi Media
Leaflet
Materi
1. Menjelaskan permasalahan gizi yang dihadapi (obesitas dan kurus) secara umum 2. Menjelaskan akibat permasalahan gizi yang dihadapi (obesitas dan kurus) terhadap tubuh 3. Menjelaskan diet yang sesuai dengan permasalahan gizi, gaya hidup sehat dan penerapannya dalam kehidupan sehari hari seperti pemberian rekomendasi menu dengan
memperhatikan kesiapan atau keadaan tiap individu 4. Meningkatkan motivasi individu untuk menerapkan pola hidup sehat dan diet yang telah diberikan B. Kebiasaan merokok Judul
Pengurangan kebiasaan merokok dalam sehari 1. Responden mengerti bahaya merokok
Tujuan
2. Responden memiliki kesadaran untuk mengurangi kebiasaan merokok
Sasaran
Remaja putra yang merokok
Waktu & Tempat
30 menit, di Aula pondok pesantren
Cara penyampaian Materi
Konseling, Focus Group Discussion
Media
Leaflet
Materi
1. Menjelaskan akibat dari kebiasaan merokok 2. Menjelaskan tips menghindari kebiasaan merokok
C. Kebiasaan konsumsi minuman beralkohol Berdasarkan hasil wawancara didapatkan sebanyak 3% (1 responden) mengonsumsi alkohol. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut intervensi yang dapat dilakukan adalah pemberian konseling tiap responden. Judul
Batasi konsumsi alkohol
Tujuan
1. Responden mengetahui tentang akibat konsumsi alkohol dalam tubuh 2. Responden mampu mengurangi atau meninggalkan kebiasaan konsumsi alkohol secara berangsur – angsur
Sasaran
Remaja laki – laki di Ponpes Al – Ishlah yang mengonsumsi alkohol
Waktu & Tempat
30 menit, di Aula ponpes Al – Ishlah atau asrama laki - laki Ponpes Al – Ishlah
Cara Penyampaian
FGD (Focus Group Discussion)
Materi Media
Leaflet
Materi
1. Menjelaskan akibat konsumsi alkohol bagi tubuh 2. Meningkatkan motivasi responden untuk mengurangi atau meninggalkan kebiasaan konsumsi alkohol dengan menggunakan teori health belief secara berangsur - angsur
D. Manajemen Penyelenggaraan Makanan Judul
Manajemen Penyelenggaraan Makanan 1. Pengelola pondok pesantren mengetahui tentang hygiene dan sanitasi tempat dan bahan makanan
Tujuan
2. Pengelola pondok pesantren mengetahui pentingnya penyediaan makanan yang bervariasi 3. Pengelola pondok pesantren mengetahui manfaat dari makanan yang bervariasi
Sasaran
Pengurus dan Pengelola pondok pesantren Al-Ishlah
Waktu & Tempat
30 menit, di Ruang tamu pondok pesantren
Cara Penyampaian Materi Media Materi
Penyuluhan secara langsung Leaflet 1. Menjelaskan tentang pentingnya hygiene sanitasi tempat dan bahan makanan 2. Menjelaskan
tentang
pentingnya
penyediaan
makanan yang bervariasi dan kaya zat gizi 3. Menjelaskan manfaat dari makanan yang kaya zat gizi makro dan mikro
Preskripsi Menu Waktu
Menu
Bahan Makanan
Berat
URT
(g) Pagi
Nasi
Beras putih
100
½ gls
(pukul 07.30)
Orak arik telur
Telur
50
1 btr
Sup oyong +
Sayuran B
50
½ gls
labu siam
Minyak
5
1 sdt
Susu
Gula pasir
13
1 sdm
Tepung susu
20
4 sdm
Snack pagi
Puding buah
Tepung maizena
25
5 sdm
(pukul 10)
melon
Buah
100
1 ptg kcl
Gula pasir
13
1 sdm
Siang
Nasi
Beras putih
100
½ gls
(pukul 12.30)
Gongso ayam
Ayam
35
1 ptg sdg
Sayur bening
Sayuran B
50
½ gls
bayam
Buah
100
1 ptg kcl
Semangka
Minyak
10
2 sdt
Kue nagasari
Pisang
25
½ bh
Tepung beras
75
15 sdm
Snack sore (pukul 16) Malam
Nasi
Beras putih
100
½ gls
(pukul 19.00)
Bakso daging
Daging
35
1 ptg sdg
Cah wortel
Tepung tapioka
25
5 sdm
Jeruk
Sayuran B
110
2 bh
Buah
5
1 sdt
Total analysis of the food record:
energy
1771.4 kcal
protein (10%)
44.3 g
fat (16%)
33.1 g
carbohydr. (74%)
323.2 g
sodium
320.8 mg
potassium
1873.7 mg
calcium
431.6 mg
magnesium
220.9 mg
iron
5.2 mg
Vit. D
0.5 µg
Vit. A
1362.2 µg
Vit. E
0.1 mg
Vit. K
10.0 µg
Vit. B12 Vit. C zinc
1.4 µg 92.0 mg 5.9 mg
dietary fiber
11.0 g
phosphorus
728.9 mg