Ilmu Bersin, Sudahkah Kau Tahu

  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Ilmu Bersin, Sudahkah Kau Tahu as PDF for free.

More details

  • Words: 692
  • Pages: 3
Ilmu Bersin, Sudah kah kau tahu? By. Anjrah Ari Susanto. Tanggal 2 Oktober 2009, kira-kira jam 17.00 WIB. Aku bingung mau melakukan apa. Apa lagi yang harus aku lakukan agar otak ini tidak terburu tumpul sebab lama tidak dipakai. Ya, setelah pagi sampai siang tadi aku coba sedikit cairkan dengan mengerjakan tugas Bahasa Indonesia untuk seorang teman yang masih duduk di bangku SMA. Ehm… baca buku saja. Ya, baca buku merupakan pilihan nomer satu bagiku untuk mengisi kekosongan agenda hidup yang terjadi. Pengen si sebenarnya mengisinya dengan bermain futsal, tetapi sarananya belum ada. Sejurus kemudian aku ambil buku karya Syaikh Nashiruddin Al Albani yang bernama Shahih Adabul Mufrad. Halaman mana yang aku baca, ya buka aja. Ehm… ternyata yang ke buka adalah bab bersin. Ah… kebetulan banget aku dah lama tidak belajar adab-adab sunnah. Biar pada tahu yang aku baca, nih aku salin beberapa terjemahan hadistnya… BAB BERSIN Dari Abu Hurairah,

dari Nabi

shalallahu

‘alaihi wasalam

bersabda,

“Sesungguhnya Allah SWT menyukai bersin dan membenci menguap, maka apabila ada seseorang bersin kemudian memuji Allah, maka wajib bagi setiap muslim yang mendengarnya untuk menjawabnya. Adapun menguap itu dari syetan (maka apabila salah seorang di antara kamu menguap) hendaknya dia menahannya semampunya,dan bila berkata, ‘hah’, maka syetan mentertawakannya”. Hadist ini shahih riwayat Bukhori. DOA KETIKA BERSIN Dari Abu Hurairah, dari Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam bersabda, “ Apabila salah seorang (di antara kalian) bersin hendaklah mengucapkan, ‘Alhamdulillah’ (Segala puji bagi Allah), dan hendaklah temannya mengucapkan, ‘Yarhamuka Allah‘ (Semoga Allah mengasihimu), maka apabila temannya mengucapkan ‘yarhamuka Allah’, maka hendaklah dia mengucapkan, ‘Yahdiikallahu wa yuslihu ba laka’ (Semoga Allah memberikan petunjuk bagimu dan memperbaiki keadaanmu)”. Abu Abdullah berkata, “Saya menguatkan apa yang telah diriwayatkan dalam hadist ini”. Hadist ini shahih riwayat Bukhori.

MENJAWAB ORANG BERSIN Dari Abu Hurairah radhiyallhu ‘anhu, dari Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam bersabda, “Empat perkara kewajiban bagi orang muslim kepada muslim lainnya, yaitu menjenguknya ketika sakit, mengantarkan jenazahnya ketika meninggal, menghadiri ketika diundang olehnya, dan menjawabnya ketika sedang bersin”. Hadist ini shahih riwayat Ibnu Majah. Dari Barra’ ibnu Azib berkata, “Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam memerintahkan kepada kami dengan tujuh hal dan melarang kami dengan tujuh hal. Beliau telah memerintahkan kepada kami untuk memjenguk orang sakit, mengantarkan jenasah, menjawab orang bersin, berbuat baik dengan pembagian, menolong orang yang didzalimi, menyebarka salam, dan menghadiri undangan. Beliau melarang kami untuk memakai cincin emas, memakai bejana perak, memakai mayatsir, memakai baju bercampur sutra (qasisiyah), memakai istabraq (kain sutra tebal), memakai dibaj, dan memakai sutra”. Hadist ini shahih riwayat Bukhori dan Muslim. Dari Abu Jamrah berkata, “Saya mendengar Abbas berkata, ‘Apabila engkau menjawab orang yang bersin, semoga Allah mengampuni kami dan kalian dari api neraka, dan semoga Allah merahmatimu”. Hadist shahih (Fathul Baari 10/609). APABILA TIDAK MEMUJI KEPADA ALLAH TIDAK DIJAWAB BERSINNYA Dari Anas radhiyallahu’ anhu di berkata, ”Ada dua orang yang telah bersin di sisi nabi shalallahu ‘alaihi wasalam, kemudian beliau berdoa ‘Yarhamuka Allah’ kepada salah satunya, dan tidak mendoakan kepada yang lainnya, maka salah satunya berkata, ‘Kenapa engkau mendoakan kepada ini dan tidak mendoakan saya?’ Beliau menjawab, ‘Sesungguhnya ini telah memuji kepada Allah, tetapi engkau tidak’”. Hadist shahih riwayat Bukhori dan Muslim. JAWABAN ORANG YANG BERSIN TERHADAP ORANG YANG MENDOAKANNYA Dari Abdullah ibnu Umar. Sesungguhnya dia apabila bersin kemudian didoakan dengan ‘Yarhamuka Allah’ dia berkata, ‘Yarhamunaa wa Iyyaakum wa Yaghfirlanaa wa Lakum’. Shahih sanadnya.

Dari Abdullah (yaitu Ibnu Mas’ud) berkata, “Apabila salah seorang di antara kamu bersin, maka hendaklah dia berkata, ‘Alhamdulillahi rabbil ‘alamin’. Hendaklah orang yang menjawab berkata, ‘Yarhamuka Allah’, dan hendaklah yang didoakan menjawab,’Yaghfirullah Lii wa Lakum’”. Shahih sanadnya dengan riwayat yang mauquf. APA YANG KITA LAKUKAN SAAT MENGUAP Dari Abu Said, dari Nabi shalallahu’alaihi wa salam bersabda, “Bila seseorang menguap, hendaklah ia meletakkan tangannya pada mulutnya, karena syetan masuk ke dalamnya”. Hadist Shahih riwayat Muslim. Dari Ibnu Abbas berkata, “Bila seseorang menguap hendaklah ia meletakkan tangannya pada mulutnya, karena menguap itu dari syetan”. Hadist shahih sanadnya dengan riwayat dari syetan. Ya semoga kutipan hadist-hadist di atas bisa diambil manfatnya. Ayo semangat mengamalkannya dalam keseharian kita. Agar kita bisa mendapatkan cinta rasulullah shalallahu’alaihi wa salam dan jelas pahala yang banyak. Plus minusnya mohon maaf. Sumber: Al Albani, Muhammad Nashiruddin. 2004. Shahih Adabul Mufrad. Jakarta: Pustaka Azzam

Related Documents

Tahu
May 2020 29
Tahu Aci.docx
April 2020 24
Tahu Goreng.docx
December 2019 32