Identifikasi_permasalahan_drainase_di_wi.docx

  • Uploaded by: Nova Avtar Sumardjadi
  • 0
  • 0
  • August 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Identifikasi_permasalahan_drainase_di_wi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 577
  • Pages: 3
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DRAINASE DI WILAYAH DKI JAKARTA

1.1 Latar Belakang Kota Jakarta merupakan Ibukota negara Republik Indonesia dan menjadi pusat kegiatan pemerintahan, ekonomi, politik, sosial budaya, dan kegiatan lainnya. Peningkatan jumlah penduduk yang terus bertambah dalam waktu yang relatif singkat memerlukan dukungan sarana dan prasarana serta mengakibatkan timbulnya permasalahan permasalahan sebagai dampak peningkatan jumlah penduduk tersebut. Salah satu permasalahan yang selalu timbul setiap tahun adalah banjir, baik banjir kiriman maupun banjir lokal. Banjir kiriman merupakan banjir akibat hujan deras di kawasan Bogor, sedangkan banjir lokal adalah banjir yang terjadi akibat hujan lokal di Jakarta. Banjir kiriman, seperti terjadi tahun 1996, mengikuti pola aliran sungai dan banjir lokal melanda dataran rendah secara merata. Disamping daerah langganan banjir sudah tertentu, ada juga daerah yang selama ini tidak terkena banjir, tetapi pada bulan Maret 2002 yang lalu juga dilanda banjir besar. Frekuensi banjir di Jakarta sudah semakin meningkat, salah satu penyebab utamanya adalah minimnya ketersediaan prasarana saluran-saluran drainase. Untuk mengurangi dampak negatif tersebut, dibutuhkan suatu perencanaan di bidang drainase yang terpadu sehingga dapat menjadi panduan perencanaan pembangunan sarana dan prasarana Kota Jakarta. 1.2 Masalah Penelitian Sistem pembuangan air atau drainase di DKI Jakarta bermasalah, karena hal inilah Jakarta seringkali dilanda banjir setiap tahunnya. Sebagian drainase di di Jakarta tidak berfungsi optimal, karena sungai belum dikeruk, selain itu sungai-sungai di di Jakarta banyak mengalami penyempitan dan pendangkalan. 1.3 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang dan masalah di atas, saya mengidentifikasi masalah yang saya bahas sebagai berikut : 1. Sistem drainase propinsi DKI Jakarta

2. Tata ruang Provinsi DKI Jakarta 3. Tidak Optomalnya fungsi waduk dan situ 4. Belum dilakukannya normalisasi di semua sungai yang ada di DKI Jakarta. 1.4 Tujuan Penelitian Atas dasar permasalahan di atas, tujuan yang diharapkan dari pembuatan makalah ini adalah : 1. Mahasiswa mampu mendeskripsikan pengertian drainase, konsep-konsep yang ada dalam drainase. 2. Mahasiswa mengetahui faktor – faktor yang menyebabkan buruknya sistem drainase perkotaan. 3. Mahasiswa mengetahui dampak yang ditimbulkan buruknya sistem drainase perkotaan. 4. Mahasiwa mengetahui cara menanggulangi dampak yang akan ditimbulkan akibat buruknya sistem drainase perkotaan. 1.5 Metodologi Dalam makalah ini penulis menggunakan metode deskriptif. Penulis berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi saat sekarang. Penelitian deskriptif memusatkan perhatian kepada masalah-masalah actual sebagaimana adanya pada saat penelitian berlangsung. Melalui penelitian deskriptif, peneliti berusaha mendeskripsikan peristiwa dan kejadian yang menjadi pusat perhatian tanpa memberikan perlakukan khusus terhadap peristiwa tersebut.

1.5.1 Metode dan Teknik Pengumpulan Data Penulis memperoleh data dengan cara mengumpulkan referensi materi dari blog-blog, gambar, data-data dan video yang ada di internet yang membahas tentang permasalah drainase yang telah terjadi. Dengan cara ini penulis berusaha menelaah dan memahami berbagai sumber tersebut untuk dapat ditulis dalam bentuk makalah atau karya ilmiah. 1.6 Sumber Data

Sumber data yang penulis peroleh sebagian besar berasal dari internet, selebihnya adalah hasil tanya jawab dengan rekan mahasiswa dan dosen serta diskusi dengan rekan mahasiswa. BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Drainase Drainase adalah lengkungan atau saluran air di permukaan atau di bawah tanah, baik yang terbentuk secara alami maupun dibuat oleh manusia. Dalam bahasa Indonesia, drainase bisa merujuk pada parit di permukaan tanah atau gorong-gorong di bawah tanah. Drainase berperan penting untuk mengatur suplai air demi pencegahan banjir. Definisi drainase adalah mengalirkan, menguras, membuang, atau mengalihkan air. Secara umum, drainase didefinisikan sebagai serangkaian bangunan air yang berfungsi untuk mengurangi dan/atau membuang kelebihan air dari suatu kawasan atau lahan, sehingga lahan dapat difungsikan secara optimal. Drainase juga diartikan sebagai usaha untuk mengontrol kualitas air tanah dalam kaitannya dengan salinitas. (Dr. Ir. Suripin, M.Eng.,)

More Documents from "Nova Avtar Sumardjadi"

Pch 12 M-cross.pdf
August 2019 21
Door Detail.pdf
August 2019 21
Panduan Kerja
August 2019 49
Tugas.pptx
December 2019 48