Identifikasi Tanaman Tebu.docx

  • Uploaded by: Chia Fauzia
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Identifikasi Tanaman Tebu.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 675
  • Pages: 4
KELOMPOK 1 PENDIDIKAN BIOLOGI 1A BIOLOGI DASAR FAUZIA (1701412002) JOICE NANDA GRASELA (1701412033)

TANAMAN TEBU (Saccharum Officinarum L.) A. Akar Tebu memiliki serabut dengan panjang yang bisa mencapai 1 meter. Sewaktu tanaman tebu masih muda atau masih berbentuk bibit, ada 2 macam akar yaitu akar stek dan akar tunas. Akar stek berasal dari stek batangnya, tidak berumur panjang dan hanya berguna saat tanaman masih berumur muda. Akar tunas berasa dari tunasnya, berumur panjang dan akan tetap ada selama tanaman masih hidup. Pada tanah yang sesuai, akar tebu dapat tumbuh panjang mencapai 2 meter.

B. Batang Struktur morfologi batang tanaman tebu tinggi ramping, tidak mempunyai cabang dan tumbuh tegak ke atas. Tinggi batang tebu bisa mencapai 3 sampai 5 meter atau bahkan lebih. Kulit batang tebu berstruktur keras, warnanya hijau, kuning, ungu, merah tua, atau gabungannya. Ada lapisan lilin pada batang tebu yang berwarna putih keabu-abuan dan biasanya terdapat pada tanaman tebu yang masih muda. Ruas-ruas batang dibatasi oleh bukubuku yang merupakan tempat duduk daun. Pada ketiak daun terdapat sebuah kuncup atau mata tunas. Proses terbentuknya gula di dalam batang tebu berlangsung dari ruas ke ruas yang tingkat kematangannya tergantung pada umur ruas, ruas di bawah yang lebih tua, lebih banyak tingkat kandungan gulanya dari pada ruas di atas yang lebih muda, demikian seterusnya hingga sampai ruas bagian pucuk. Tebu dapat dikatakan telah mencapai matang optimal jika kadar gula seragam di sepanjang batang, kecuali beberapa ruas di bagian pucuk.

C. Daun Daun tanaman tebu merupakan daun tidak lengkap karena hanya terdiri dari pelepah dan helaian daun, tanpa tangkai daun. Daun bepangkal langsung pada buku batang dengan pola selang seling. Pelepah daun memeluk batang, makin ke atas makin sempit. Pada pelepah daun terdapat bulu-bulu dan telinga daun. Bentuk tulang daun tanaman tebu sejajar.

D. Bunga Bunga tebu adalah bunga majemuk yang tersusun atas malai dengan pertumbuhan terbatas. Panjang bunga majemuk yaitu sekitar 70 – 90 cm. Setiap bunga memunyai tiga daun kelopak, satu daun mahkota, tiga benang sari, dan dua kepala putik.

E. Keunikan Batang mengandung air yang terasa manis. Air tersebut dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan vetsin dan gula. Di pedesaan, ampas batang tebu digunakan sebagai bahan bakar.

F. Manfaat 1) Bidang kesehatan Menjaga kesehatan dari penyakit jantung. Jika mengonsumsi air tebu secara teratur dapat menjaga metabolisme dalam tubuh kita dari yang namanya kekurangan cairan, sehingga hal ini dapat menghindarkan kita dari gejala stroke. Selain itu, tebu juga mengandung karbohidrat sehingga menambah kekuatan jantung, mata, otak dan juga ginjal.

2) Bidang Industri Sebagai bahan utama membuat gula. Kandungan zat gula yang ada di dalam tebu sangat banyak, sehingga tebu dijadikan bahan utama dalam pembuatan gula, baik itu gula pasir, gula kristal, gula batu, maupun gula kotak atau balok

3) Bidang Konsumsi Rumah Tangga Sebagai bahan alternatif biobriket. Biobriket ini dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif guna memenuhi konsumsi rumah tangga. Bahan

pembuatnya adalah ampas tebu yang dicampur dengan jerami, batubara, serta perekat dari tepung pati.

4) Bidang Pertanian dan Peternakan -

Bidang Pertanian Dapat diolah menjadi pupuk kompos karena tebu ini merupakan bahan organik. Kompos yang dihasilkan dari tebu, menurut pengamatan dapat meningkatkan

penyerapan

nitrogen

secara

signifikan

setelah

pemakaian selama 3 bulan. -

Bidang Peternakan Sebagai bahan ternak, karena pada asalnya tebu ini merupakan suku rumput-rumputan, maka bagian tebu yang tidak diolah bisa digunakan sebagai pakan hewan ternak, khususnya ternak ruminansia.

5) Bidang Transportasi Di daerah Yogyakarta terdapat sebuah pabrik gula yang menggunkan kereta uap untuk alat transportasi dalam pabrik tersebut. Pabrik tersebut memanfaatkan tebu sebagai bahan bakar kereta uap. Bagian dari tebu yang digunakan adalah tebu yang sudah menjadi ampas. Sisa hasil pengolahannya tersebut dibakar di mesin kereta uap tersebut. Pembakaran tebu yang dapat disetarakan kecepatan pembakarannya dengan batu bara ini menghasilkan uap yang mampu menggerakkan turbin-turbin dalam mesin sehingga dapat membuat kereta uap bekerja atau berjalan.

G. Klasifikasi Nama latin tebu adalah Saccharum Officinarum L.Klasifikasi tumbuhan tebu adalah sebagai berikut :

Kingdom

Plantae

Sub kingdom

Viridiplantae

Infra kingdom

Streptophyta

Super divisi

Embryophyta

Divisi

Tracheophyta

Sub divisi

Spermatophytina

Kelas

Magnoliopsida

Super ordo

Lilianae (Monokotil)

Ordo

Poales

Famili

Poaceae

Genus

Saccharum L.

Spesies

Saccharum officinarum L.

Related Documents


More Documents from "Eli Knde Azz"

October 2019 32
Laporan Ikan Pkw.docx
June 2020 26
Poc 2009 Details Form
April 2020 15
May 2020 11