Presentasi TIK Tentang Rumus Fungsi Hlookup dan Vlookup
Nama Kelompok : Ari Kuswanto Darmawan Prayoga Indradi Tyas P. P M. Dimas Noor S Ridho Fildo Hutomo
( 05 ) ( 08 ) ( 15 ) ( 25 ) ( 32 )
Vlookup Mencari nilai di kolom paling kiri dari suatu tabel, dan kemudian menghasilkan nilai dibaris (row) yang sama dari kolom yang anda tentukan dalam tabel. Gunakan rumus VLOOKUP sama seperti HLOOKUP dimana nilai yang akan Anda cari berada di kolom sebelah kiri dari data yang akan Anda cari. Arti V dalam VLOOKUP adalah "Vertical."
Cara Penulisan (Syntax) • • • 1. 2. 3. 4.
VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,range_lookup) Lookup_value adalah nilai yang akan dicari dari kolom pertama di sebuah array/range. Lookup_value dapat berupa nilai atau pun text. Table_array adalah table data atau informasi dari data yang akan kita cari. Jika kita memiliki banyak nilai yang sama dari data yang yang akan kita cari, maka nilai pertamalah yang akan dipakai dan nilainilai berikutnya akan diabakikan. Anda sebaiknya mengurutkan table data sumber secara Ascending apabila Anda menghendaki nilai pertama sesuai urutan yang akan kita ambil/pakai. Nilai dari kolom pertama dari table_array dapat berupa text, nomor, atau nilai logika. Hurup besar maupun huruf kecil sama saja atau tidak dipermalahkan dalam penggunaan rumus ini.
• Col_index_num adalah nomor urut kolom dari tabel data yang kita pakai (table_array) dimana nilai yang akan kita ambil berada pada kolom tersebut. Kolom pertama dari col_index_num memiliki urutan 1 dalam table_array; kolom kedua dari col_index_num memiliki urutan 2 dalam table_array, dan begitu seterusnya. Jika col_index_num kurang dari 1, VLOOKUP akan menghasilkan nilai #VALUE! Atau nilai yang salah (error value); jika col_index_num melebihi jumlah kolom dalam table_array, VLOOKUP akan menghasilkan nilai #REF! atau nilai yang salah pula (error value).
Range_lookup adalah nilai logika yang menentukan apakah Anda menghendaki untuk mencari nilai yang sama persis atau nilai yang mirip sama/hamper sama dari nilai Lookedup_value yang kita tentukan sebelumnya. Jika BENAR, nilai yang sama persis akan dihasilkan. Dengan kata lain, jika nilai yang tepat atau sama persis tidak ditemukan, maka nilai yang lebih besar dari nilai lookup_value akan dihasilkan/diambil. Jika SALAH, VLOOKUP akan mencari nilai yang sama persis atau tepat. Dan jika tidak ditemukan, maka akan manghasilkan nilai #N/A.
Contoh:
Tabel 1
Tabel 2
Metode 1: Blok atau pilih kolom yang berisi data dari sel B4:D8 Ketik sebuah nama range didalam kotak nama (name box). Sebagai contoh, ketik nama range “kode”, kemudian tekan enter Name box
Metode 1 (lanjutan) Pada sel D14, ketik rumus : =VLOOKUP(B14,kode,2,0) Pada sel E14, ketik rumus : =VLOOKUP(B14,kode,2,0) Maka akan menjadi seperti ini :
Metode 2 : Pada sel D14, ketik rumus : =VLOOKUP(B14,$B$5:$D$9,2,0) Pada sel E14, ketik rumus : =VLOOKUP(b14,$B$5:$D$9,3,0)
HLOOKUP
Pengertian HLOOKUP Fungsi untuk mencari nilai dalam suatu baris tabel / digunakan untuk membaca tabel horizontal dengan menggunakan nilai kunci perbandingan, serta offset baris yang menunjukkan posisi data yang dibaca di baris tertentu.
Rumus Hlookup Lookup_value nilai pada sel sebagai kunci yang akan dicari dalam tabel array. Table_array Table dimana tempat data yang akan dicari Row_index_num Baris yang keberapa yang akan dicari. Nilai dari Row_index_num tidak boleh lebih dari jumlah kolom dari data Table_array, jika lebih akan menghasilkan nilai #REF Range_lookup Diisi dengan true(1) atau false(0). Jika diisi dengan true(1), Table_array harus disusun secara urut, oleh sebab itu sebagai amannya menghindari salah mencari data pakai nila false(0)
Contoh :
Metode 1:
Metode 2 : Blok atau pilih kolom yang berisi data dari sel B6:M8 Ketik sebuah nama range didalam kotak nam (name box). Sebagai contoh, ketik nama range “Data”, kemudian tekan enter
Metode 2 (lanjutan) : Pada sel C13, kita ketik rumus : =HLOOKUP(B12,kode,2,0) Pada sel D13, kita ketik rumus : =HLOOKUP(B12
Sehingga menjadi seperti ini :
Terima kasih..