Filistin Aqsho Hariini Ed2

“Mengingati Palestina ed.2” –

Palestina Hari Ini -

SINAGOG DEKAT AL-AQSHA DIBUKA HAMAS KECAM DUNIA [ 12/10/2008 - 12:29 ] http://infopalestina.com/ms Lembaga Al-Aqsha Untuk Waqaf dan Peninggalan mengungkapkan, Zionis Israel dan under groundnya meresmikan pembukaan Sinagog Yahudi yang didirikan di atas tanah milik waqaf Islam, 50 meter dari Al-Aqsha. Dalam laporanya hari ini (12/10) Lembaga AlAqsha menyebutkan, sinagog Yahudi tersebut terletak di areal Hamamul Ain di sebelah barat Masjid Al-Aqhsa. Tepatnya berada antara Dinding Al-Buraq (Tembok Ratapan) dan pasar katun di distrik Kota Lama. Menurut lembaga ini, sinagog tersebut terhubung dengan terowongan yang berada di bawah Masjid Al-Aqsha yang suka dinamakan Ehol Yetzaq. Berdasarkan informasi yang sampai kepada lembaga AlAqsha, pembukaan sinagog ini dilaksanakan pada pagi hari jam 10.00 hingga 12.00 siang, dihadiri sejumlah orang penting dari kalangan zionis Israel. Pada Rabu (8/10) sejumlah kelompok Zionis Israel masuk Masjid Al-Aqsha. Mereka meneriakan kata-kata yang tidak layak di dalam masjid serta melecehkan kaum muslimin dan Arab yang ada di sana. Mereka mengancam akan menghancurkan Masjid Al-Aqsha serta mendirikan Haikal di atasnya. Sebelumnya gerakan perlawanan Hamas sudah mengingatkan dan menegaskan serangan yang bertubi-tubi gerakan Zionis ke dalam Masjid Al-Aqsha bertujuan menghancurkanya serta membangun Haikal yang diimpikanya di sana. Juru Bicara Hamas, Syaikh Yusuf Farhat dalam hal ini meminta rakyat Arab dan Islam meningkatkan kekuatannya untuk menghadapi penodaan seperti ini. Ia menyerukan seluruh organisasi Arab maupun Islam untuk bergerak secepatnya menghentikan rangkaian yahudisasi Israel terhadap kota Al-Quds. Disamping membuat batasan untuk menghentikan perluasan permukiman di wilayah Palestina yang sudah dilakukannya secara terang-terangan. Dalam pernyataanya yang dilansir oleh Infopalestina.com hari ini, Farhat menyebutkan, sebenarnya serangan yahudi radikal ke dalam Masjid Al-Aqsha bukan kali pertama terjadi. Bahkan serangan ini sudah menjadi rangkaian penodaan Israel secara resmi atau tidak resmi terhadap Al-Aqsha. Serangan ini mengingatkan kita pada penodaan yang dilakukan Perdana Menteri Israel sebelumnya, Arel Sharon hingga menimbulkan peristiwa intifadah Al-Aqsha. Dengan ini Hamas mengecam sikap dunia Arab dan Islam yang membisu menyaksikan penodaan Israel terhadap dan Al-Quds. Ia mengisyaratkan pada tindakan Israel yang masih melanjutkan penggaliannya di bawah Masjid AlAqsha dan kota Al-Quds dengan tujuan yahudisasi. Farhat mengatakan, “Kami tidak mendengar pernyataan apapun dari bangsa Arab ataupun dunia Islam atas penodaan ini ?” Dalam kesempatan ini, ia menyerukan dunia Arab dan Islam, baik pemerintahan ataupun masyarakatnya untuk bergerak menyelamatkan Masjid Al-Aqsha dari segala penodaan Israel yang terus berlanjut. Jika tidak, maka sikap diam dunia Islam dan Arab akan mendorong Israel lebih berani dalam menodai kesucian ummat dan agama Islam. (asy)

Palestina di Akka, wilayah Palestina 1948, dalam hari-hari ini, bukanlah sekedar peristiwa yang terjadi kebetulan dan tiba-tiba semata, atau kekacauan yang dilakukan kelompok radikal Yahudi dan kelompok pemukim Yahudi yang menyimpang. Namun ini adalah rencana baru Zionis untuk mengusir orang-orang Palestina yang tetap tinggal bertahan di atas tanah dan rumah mereka. Ketua Harakah Islamiyah di tanah Palestina 1948, Syaikh Raed Shalah mengatakan, “Apa yang terjadi di Akka bukanlah sekedar kekacauan dari kaum radikal Yahudi atau kelompok pemukim Yahudi yang menyimpang, namun upaya yang terus dilakukan para petinggi agama dan politik di negara penjajah Israel, sesuai rencana hitam untuk mengusir warga Arab Palestina dari Akka, sebagai langkah awal untuk mengusir seluruh orang Palestina dari tanah mereka di Palestina ?” Raed menambahkan, semua indikasi menjelaskan tipu daya Zionis. Mereka mulai dari Akka terlebih dahulu, tujuannya adalah untuk membersihkan kota tersebut dari eksistensi Palestina. Kemudian mereka akan berpindah ke kota-kota tepi pantai lainnya seperti Yafa, Haifa, al Lad dan Ramleh. Wakil warga Arab di Knesset Israel, Wasil Thaha mengatakan, “Rencana ini bertujuan untuk mengusir warga Arab dari Palestina secara historis. Karena siasat Israel untuk hal tersebut hingga hari ini telah gagal. Untuk itu mereka melakukan serangan rasialis. Hal ini membuktikan bahwa ada prosentase besar warga Arab yang memiliki akar sejarah di kota-kota ini. Dan hal ini juga bukti terbesar dari kegagalan siasat Zionis, yang mereka lakukan untuk mengusir orang Arab ?” (seto) DEPARTEMAN TAWANAN : KONDISI TAWANAN WANITA PALESTINA KIAN MENGKHAWATIRKAN

[ 14/10/2008 - 07:00 ] http://infopalestina.com/ms Departemen Urusan Tawanan dan Pembebasan menegaskan, pemerintah Israel selama bulan September terus melakukan pelanggaranya terhadap hak-hak tawanan wanita Palestina di penjara. Direktur Bidang Informasi Departemen Urusan Tawanan, Riyadh Al-Asyqar dalam keterangan persnya menyatakan kemarin (13/10), sejak akhir Agustus 2008 pemerintah Israel telah membebaskan sembilan tawanan perempuan Palestina, karena masa tahanannya sudah habis. Tetapi pada saat yang sama, mereka menangkap lima wanita lainnya. Termasuk di dalamnya, Dr. Majidah Quddah (42 th) yang menjabat sebagai anggota parlemen distrik Nablus, juga Raimah Ragev Thubal (24 th), Qashir Sauzan (17 th), Sanabil Nabig (19 th) dan Sana Shalih (24 th). Mereka semua ada yang berprofesi sebagai guru, pelajar dan mahasiswa. Dengan penangkapan ini maka jumlah tawanan wanita Palestina yang mendekam dalam penjara Israel meningkat menjadi 85 orang. Terbagi dalam beberapa penjara Israel, semisal penjara Hasyaron, Damona, dan Jalmah. Hingga saat ini, pemeirntah Israel masih melanjutkan siasatnya untuk menekan mental mereka. Seperti menempatkan mereka dalam ruangan yang tidak layak bagi manusia. Tidak ada jendela yang bisa dibuka sebagai alat ventilasi udara. Oleh karena itu sejumlah tawanan menderita kekurangan oksigen. Sepanjang hari tidak ada cahaya matahari yang masuk ke ruangan tersebut. Pada musim dingin ruangan menjadi lembab dan basah hingga sejumlah tawanan menderita berbagai macam penyakit. Seperti flu tulang dan rematik. Sedang pada musim panas udara sangat menyengat dan tidak adanya alat PERISTIWA AKKA, SIASAT BARU ISRAEL untuk mengalirkan udara secara memadai. MENGUSIR WARGA PALESTINA Kondisi ini berdasarkan laporan dari asosiasi pengacara di Israel yang melakukan kunjungan ke sejumlah [ 13/10/2008 - 12:59 ] http://infopalestina.com/ms penjara Israel di Hasyarun, Damon dan yang lainya. Aksi serangan Zionis Israel terhadap warga Kumpulan Berita Palestina – Al Aqsho, Dua Mingguan ke-2, Syawwal 1429 http://ibadalloh.homelinux.org

Berdasarkan pengamatan lembaga ini, di sejumlah penjara Israel tidak terdapat ventilasi udara yang memadai juga penunjang kesehatan yang sangat minim. Seperti ruangan yang dipakai untuk menahan bayi Yusuf, anak dari tawanan Fatimah el-Ziq yang lahir di penjara Israel 10 bulan yang lalu, sangat miskin udara. Walau ada kipas angin di ruangan tersebut, tetapi karena tidak adanya udara yang masuk menyebabkan ruangan tersebut tidak sehat. Ada juga sejumlah ruangan yang sangat pengap, hampir tidak ada udara untuk bernapas. Selain itu bangunan yang dipakai untuk menahan para tawanan wanita ini kondisinya sudah lapuk. Secara umum penjara bagi wanita Palestina ini, tidak layak bagi manusia. (asy)

Sejak pagi tadi, pasukan Israel sudah disiagakan untuk mengawal aksi zionis tersebut. mereka tersebar di sejumlah tempat dan sudut-sudut kota. Mereka juga berkumpul di setiap gerbang masuk kota Al-Quds untuk menjamin keamanan para perampok yahudi yang akan melakukan aksi provokasi di lingkungan Kota Lama. Pasukan Israel sebelumnya mengumumkan, terkait dengan aksi ini, maka pihaknya akan menutup semua jalan protokol/raya di kota Al-Quds, demi kelancaran aksi ini. Sementara itu, Lembaga Al-Aqsha Bidang Waqaf mengungkapkan, pihaknya telah mencium gelagat dari aksi ini yaitu, terkait dengan Pembukaan Sinagog Yahudi Raya yang berjarak 50 meter dari Masjid Al-Aqsha dan beberapa meter dari Tembok al-Buraq (tembok ratapan). Menurut lembaga ini, sinagog tersebut terhubung PAKAR PALESTINA: dengan sejumlah terowongan yang berada di bawah Masjid TEMBOK RASIAL AKAN USIR Al-Aqsha. Pada saat yang sama, pemerintah Israel 125 RIBU WARGA PALESTINA DARI AL-QUDS bermaksud membuka pintu yang lain bagi sinagog ini. Secara langsung pintu ini nantinya menghadap areal waqaf [ 14/10/2008 - 02:11 ] http://infopalestina.com/ms Islam yang berada di lingkungan bangunan suci Al-Quds. Selvit-Infopalestina : Seorang pakar geografi (asy) Palestina, Dr. Khalil Tafakji menyatakan bahwa tembok rasial Israel yang dibangun di sekitar kota Al-Quds akan memaksa 125 ribu warga Palestina hengkang dari kota suci Al-Quds. Dalam talkshow di Selvit utara Tepi Barat kemarin Senin (13/10) ia menyatakan bahwa tujuan utama dari pembangunan tembok rasial di sekitar AlQuds adalah untuk mengusir 125 ribu warga Palestina, sebab jika tidak berpindah maka di tahun 2040 warga Yahudi di sana akan menjadi mayoritas. Berdasarkan studi di Israel bahwa kondisi Al-Quds di tahun 2040 akan berubah, dimana Palestina akan menjadi penduduk mayoritas sehingga Israel harus mempercepat pembangunan temboknya untuk menghalangi pertumbuhan penduduk ini. Pengusiran paksa oleh Israel itu juga dilakukan aksi penangkapan dan penjeblosan dalam penjara Israel. AMARAN HAMAS: Penghancuran tatanan masyarakat Palestina INTIFADHAH KETIGA AKAN MELETUS ? dengan cara melancarkan rencana hingga tahun 2020 untuk menguasai perkampungan Bab Zahirah dan [14/10/08 @ 12:50:42] http://www.palestinkini.info membersihkan Palestina dari sana. Penghancuran itu Hamas menyatakan amaran/peringatan meletusnya dengan cara memecah belah bangunan inti masyarakat Intifadhah III di seluruh Palestin jika kejahatan Israel Palestina yaitu keluarga Palestina itu sendiri. berlanjutan terhadap masjid Al-Aqsa. Ini kerana angkara Akibat pembangunan tembok ini terjadi kepadatan jahat terhadap al-Aqsa adalah kejahatan terhadap nilai, penduduk di Palestina yang sangat tinggi. Satu rumah di akidah, kehormatan Palestin, Arab dan Islam. sana bisa diisi dengan beberapa keluarga sehingga akan Dr. Ismael Ridlwan, pimpinan Hamas semalam, menciptakan masalah sosial, ekonomi, kejiwaan. Bahkan Isnin (13/10) meminta bangsa Arab dan negara-negara Islam perceraian meningkat menjadi 65% dari tahun sebelumnya. untuk segera menyelamatkan masjid Al-Aqsa dari kejahatan Juga mulai munculnya konsumsi obat-obatan terlarang. Israel yang menyerang tempat-tempat suci Islam dan tempat Di tahun 1948 warga Palestina memiliki 97% isra Rasulullah saw. dari wilayahnya. Tapi kini mereka hanya memiliki 3% Berkenaan tentera Israel, Gilad Shalit, Ismael saja dari wilayah mereka di sana. Padahal jumlah Ridwan menegaskan, pemerintah Israel bertanggungjawab penduduk Israel sekarang di Al-Quds hanya 191 ribu penuh atas isu pertukaran tahanan dan tawanan. Ini kerana orang. keputusan di tangan Israel. Selama ini yang berdolak-dalih Luas Al-Quds timur tahun 1967 tidak lebih dari 6,5 dalam soal kesefahaman masalah ini adalah Israel. km2 kemudian Israel memperluas perbatasannya hingga sumber : COMES menjadi 75 km2. Pada saat itu penduduk Arab Palestina di sana mencapai 280 ribu dan yahudi 190 ribu (atau 35 persen dari Al-Quds timur). Israel menyita wilayah di sana dengan Dengan niat beribadah kepada Alloh Subhanahu wa Ta'ala, memenuhi perintah Nya untuk memuliakan Masjid Al-Aqsho, mendirikan 15 blok permukiman yahudi. Namun tahun 1973 kiblat pertama muslimin, negeri para Nabi, tempat Mi'roj Nabi jumlah warga Arab Palestina di Al-Quds timur hanya 22 Shollallohu 'alayhi wa sallam, yang sekarang dijajah Zionis Israel. persen dan 35 persen Yahudi. Sharon pernah mengusulkan Maka seraya mengharap kekuatan dan ridho Alloh Subhanahu wa pembagian Tepi Barat menjadi delapan wilayah. (bn-bsyr) Ta'ala, dengan ini saya yang bertanda-tangan menyatakan : RIBUAN ZIONIS ADAKAN DEMO BESAR-BESARAN DI AL-QUDS

Siap berjihad membebaskan Masjid Al-Aqsho untuk dikembalikan ke pangkuan muslimin. Dan siap berangkat bersama-sama kaum muslimin sholat di Masjid Al-Aqsho.

[ 15/10/2008 - 03:08 ] http://infopalestina.com/ms Ribuan Zionis Israel Rabu (15/10) tiba di kota AlQuds terjajah untuk bergabung dalam aksi profokasi yang dilakukan kelompok Zionis dalam rangka memperingati hari “Perlindungan Yahudi”. Kumpulan Berita Palestina – Al Aqsho, Dua Mingguan ke-2, Syawwal 1429 http://ibadalloh.homelinux.org