Bahan diskusi oleh Diana Parker: Kosa Kata: “Tikus-Tikus Kantor” “Surat Buat Wakil Rakyat” sanak: relative ragu: hesitant karang: compose, arrange menghadang: hold up lantang: clear, distinct titipkan: entrust sudi: willing para juara: the champions sidang: session, meeting paduan: unified
kisah: story, legend usang: worn out, decrepit ingkar: refuse, fail to keep one’s word menjelma: to assume a shape or form tercela: disgraceful rakus-rakus: greedy-greedy kepalang: insufficient molor: longer and longer cerdik: clever licik: sly, tricky tengik: rancid, spiteful pura-pura: pretend mendelik: glare at sial: unlucky ditatari: be upgraded
Pertanyaan: 1. Apa interpretasi Anda tentang lagu “Surat Buat Wakil Rakyat?” Bagaimana dengan lagu “Tikus-Tikus Kantor?” 2. Lagu “Surat Buat Wakil Rakyat” ditulis ditahun delapan puluhan, sebelum kejatuhan Suharto. Menurut Anda, lagu itu masih relevan hari ini? 3. Menurut Anda, lagu-lagu ini relevan di Amerika Serikat, atau tidak? 4. Apa pendapatAnda tentang lagu-lagu politik? Penting atau kekanak-kanakan? 5. Kalau Anda suka musik politik, seperti Iwan Fals, atau musik kritik sosial, seperti Rhoma Irama, suka penyanyi siapa atau lagu apa? Mengapa penyanyi atau lagu itu penting di dalam hidup Anda atau di dunia politik? 6. Menurut Anda, bisa merubah dunia lewat musik, atau tidak? 7. Ada banyak penyanyi di Indonesia yang sudah menjadi simbol untuk jaman reformasi. Yang satu Iwan Fals, dan, yang satu lagi, Ebiet G. Ade. Di belakang halaman ini ada lirik dari salah satu lagu Ebiet G. Ade yang terkenal, “Berita Kepada Kawan.” Menurut pendapat Anda, lagu ini termasuk kategori “lagu politik” atau tidak?
Berita Kepada Kawan Perjalanan ini
Trasa sangat menyedihkan Sayang engkau tak duduk Di sampingku kawan
1
Banyak cerita Yang mestinya kau saksikan Di tanah kering bebatuan Tubuhku terguncang Dihempas batu jalanan Hati tergetar menatap kering rerumputan Perjalanan ini pun Seperti jadi saksi Gembala kecil Menangis sedih ...
terguncang: shake violently dihempas: thrown tergetar: trembles menatap: observe intently rerumputan: grass gembala: shepherd ditelan: swallowed bisu: mute terpaku: struck still in astonishment or fright tingkah: actions dosadosa: sins enggan: hesitant bersahabat: to be friends rumput: grass
Reff# Kawan coba dengar apa jawabnya Ketika di kutanya mengapa Bapak ibunya tlah lama mati Ditelan bencana tanah ini Sesampainya di laut Kukabarkan semuanya Kepada karang kepada ombak Kepada matahari Tetapi semua diam Tetapi semua bisu Tinggal aku sendiri Terpaku menatap langit Barangkali di sana ada jawabnya Mengapa di tanahku terjadi bencana Mungkin Tuhan mulai bosan Melihat tingkah kita Yang selalu salah dan bangga dengan dosadosa Atau alam mulai enggan Bersahabat dengan kita Coba kita bertanya pada Rumput yang bergoyang kosa kata: saksikan: witness
2