Charter Aturan- aturan pokok pendirian Organ Pendukung Perusahaan dan pelaksanaan tugasnya sehingga dapat berjalan efektif sesuai dengan tujuan pembentukannya
Contoh Charter
Charter Komite-komite dibawah dewan komisaris seperti Charters Komite Audit, Charter Internal Audit, Charter Komite GCG
Tujuan Charter (Piagam) • Pedoman untuk para Komite agar dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara efisien, efektif, transparan profesional, independen dan dapat dipertanggungjawabkan • Menjadi acuan Organ Pendukung Perusahaan dalam mendukung kegiatan perusahaan • Memperjelas tugas, tanggung jawab dan wewenang Organ Pendukung Perusahaan sejalan dengan ketentuan yang berlaku
Charter atau Piagam diperlukan sebagai langkah antisipasi atas faktor-faktor berikut : • Ketidakjelasan dalam pelaksanaan fungsi Organ Pendukung Perusahaan • Ketidaksesuaian tugas dan kewenangan dengan sasaran perusahaan • Anggota baru tidsk memiliki acuan yang jelas dan menghambat keberlanjutan tugas