Cbr Kondas Ipa.docx

  • Uploaded by: WIWIK
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Cbr Kondas Ipa.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,345
  • Pages: 13
CRITICAL BOOK REPORT

Nama

: Winardi Wijaya

NIM

: 1183111098

Kelas

: PGSD Reguler-E

DosenPengampu : Septian Prawijaya, S.Pd, M.Pd Mata Kuliah

: Pendidikan IPA SD Kelas Rendah

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN PRODI PGSD 2018

DAFTAR ISI

Halaman DAFTAR ISI................................................................................. i IDENTITAS BUKU...................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN............................................................. 1 1.1 LatarBelakang 1.2 Tujuan .1.3 Manfaat BAB II ISI BUKU........................................................................ BAB III PEMBAHASAN............................................................ 3.1 KekuranganBuku 3.2 KelebihanBuku BAB IV PENUTUP..................................................................... 4.1 Kesimpulan 4.2 Saran

2 9

10

Daftar Pustaka

I

Identitas Buku Judul

KONSEP DASAR IPA II

Nama Penulis

Drs. Agus Rachmat, M.Pd., dkk

Nama Penerbit/Kota

Universitas Terbuka/ Jakarta

Tahun

2006

Jumlah Halaman

565 Halaman

ISBN

979-602-565-5

II BAB I

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelajaran merupakan hal yang sangat penting untuk menyongsong masa depan suatu bangsa. Agar proses pembelajaran yang dilakukan berjalan dengan lancar maka harus melalui proses yang cukup lama, dimulai sejak lahir hingga meninggal dunia. Maka dari itu seorang guru itu harus dapat membuat anak didiknya menjadi semangat belajar dan tidak menyia-nyiakan waktunya dengan percuma. Buku ini juga diharapkan dapat menimbulkan minat dan motivasi pembaca.

1.2 Tujuan - Untuk melihat kelebihan dan kekurangan dari isi buku yang dibahas. - Untuk memenuhi tugas mata kuliah pendidikan IPA kelas rendah.

1.3 Manfaat - Menambah wawasan yang baru. - Mengetahui bagaimana melihat kelebihan dan kekurangan buku. - Melatih pembaca untuk selektif dalam mencari informasi yang ada didalam buku.

1 BAB II ISI BUKU

BAB 1 Ciri-ciri dan Keanekaragaman Makhluk Hidup 1. Ciri-ciri Makhluk Hidup a. Makhluk Hidup Berkembang Biak b. Makhluk hidup menerima dan memberikan tanggapan terhadap rangsang (iritabilitas) c. Makhluk hidup dapat tumbuh-kembang d. Makhluk hidup perlu makanan dan air e. Makhluk hidup melakukan pernapasan 2. Keanekaragaman Makhluk Hidup a. Keanekaragaman Ekosistem adalahsuatuinteraksiantarakomunitasdanlingkunganabiotiknyapadasuatutempatdanwaktut ertentu. Komunitasaddalahkumpulanpopulasi yang berinteraksipadasuatutempatdanwaktutertentu. Semuamakhlukhidupberinteraksidenganlingkungannya yang berupa factor biotikdanabiotik. b. Keanekaragaman Jenis adalahkeanekaragaman yang ditemukan di antaramakhlukhidup yang berbedajenis. Di dalamsuatudaerahterdapatbermacamjenismakhlukhidupbaiktumbuhan, hewan, danmikroorganisme. Keanekaragaman Jenis yang termasuksatufamiliaPalmaemisalnyajeniskelapa, jenisaren, jenislontar, jenispinang, danjenispalem. Keanekaragamanjenis yang termasukfamiliaGramineae, misalnyajenispadi, jenisgandum, danjenistebu. c. Keanekaragaman Genetik

adalahvariasikarakteristik yang adadiwariskanpadapopulasispesies yang sama. Inimelayaniperanpentingdalamevolusidenganmemungkinkanspesiesuntukberadapt asidenganlingkunganbarudanuntukmelawanparasit. Hal iniberlakuuntukspesiespeliharaan, yang biasanyamemilikitingkatrendahkeragaman. Mempelajarikeragamangenetikpadamanusiadapatmembantu para penelitimembentukteoritentangasal-usulmanusia. BAB 2 Makhluk Hidup dan Lingkungannya 1. Organisasi Kehidupan Organisasikehidupanyaituurutanpadasistemkehidupan yang meliputimolekul,sel,jaringan,organ,sistemorgan,organismeataubisa di sebutsebagaiindividu,populasi,komunitas,ekosistem,biomadan yang terakhirbiosfer 2. Saling Ketergantungan Antara Makhluk Hidup Maksudnya adalah bahwa setia makhluk hidup itu tidak bisa bertahan hidup jika tidak ada makanan yang bisa mereka makan. Contohnya adalah sebuah rantai makanan.

BAB 3 Tumbuhan Berklorofil dan Tumbuhan tak Berklorofil 1. Tumbuhan Berklorofil Tumbuhan berklorofil artinya adalah tumbuhan yang memiliki zat hijau daun yang dapat dimanfaatkan pada proses pembuatan makanannya sendiri.tumbuhan ini mampu memproduksi makanannya sendiri melalui fotosintesis. contoh : rumput, pohonmangga, tumbuhanjagung, tanaman padi, tanamankembangsepatudll 2. Tumbuhan Tak Berklorofil tumbuhantidakberklorofilartinyaadalahtumbuhan yang tidakmempunyaizathijaudaun,sehinggatumbuhantsbtidakdapatmenghasilkanmakanan nyasendiri. contoh : Bungaraflessiaarnoldi, Jamurtiram, jamurkuping,jamurmerang, taliputri, BAB 4 Makanan, Kesehatan, Penyakit dan Pencegahannya 1. Makanan Adalah segala sesuatu yang dapat dimakan dan setelah dicerna dan diserap tubuh akan berguna bagi kesehatan dan kelangsungan hidup. 2. Kesehatan dan Penyakit serta Pencegahannya Usaha kesehatan antara lain adalah makan makanan yang memenuhi gizi. Pada umumnya penyakit yang berkaitan dengan kesehatan lingkungan atau individu merupakan penyakit menular. Sedangkan penyakit yang diwariskan dari orangtua umumnya tidak menular kepada orang lain. Usaha pencegahan yaitu dengan selalu menjaga kebersihan diri sendiri,selalu memakan makanan yang bergizi,imunisasi, menghindari lingkungan yang menjadi sarang suatu penyakit, dan selalu memeriksa kesehatan ke dokter secara rutin.

3 BAB 5 Sistem Pencernaan, Transportasi dan Respirasi Pada Manusia 1. Sistem Pencernaan pada Tubuh Manusia Alat Pencernaan Makanan Pada Manusia a. Mulut b. Tekak (faring) c. Kerongkongan (esofagus) d. Lambung (ventrikulus) e. Usus halus f. Usus besar atau usus tebal (colon) g. Poros (rectum) 2. Sistem Transportasi Pada Tubuh Manusia Transportasiialah proses pengedaranberbagaizat yang

diperlukankeseluruhtubuhdanpengambilanzat-zat yang tidakdiperlukanuntukdikeluarkandaritubuh. Alattransportasipadamanusiaterutamaadalahdarah. Di dalamtubuhdarahberedardenganbantuanalatperedarandarahyaitujantungdanpembuluh darah. Selainperedarandarah, padamanusiaterdapatjugaperedaranlimfe (getahbening) dan yang diedarkanmelaluipembuluhlimfe. Padahewanalattranspornyaadalahcairantubuh, danpadahewantingkattinggialattransportasinyaadalahdarahdanbagian-bagiannya. Alatperedarandarahadalahjantungdanpembuluhdarah.

3. Sistem Respirasi pada Tubuh Manusia Urutansaluranpernapasanadalahsebagaiberikut: ronggahidung> faring >trakea> bronkus>paru-paru (bronkiolusdan alveolus).

RingkasanjalannyaUdaraPernapasan: 1. Udaramasukmelaluilubanghidung 2. melewatinasofaring 3. melewati oral farink 4. melewatiglotis 5. masukketrakea 6. masukkepercabangantrakea yang disebut bronchus 7. masukkepercabangan bronchus yang disebutbronchiolus 8. udaraberakhirpadaujung bronchus berupagelembung yang disebut alveolus (jamak: alveoli)

4 BAB 6 Rangka dan Otot Tubuh Mansia Serta Hewan 1. Rangka Manusia Fungsi rangka manusia a. Memberi bentuk pada tubuh b. Menahan seluruh tubuh supaya tidak roboh, kekar, dan kuat c. Melindungi alat-alat lunak d. Tempat melekatnya otot e. Mengandung dan melindungi sumsum tulang f. Menjadi tempat penyimpanan kalsium g. Alat gerak pasif 2. Rangka Hewan Fungsi rangka pada kelompok ini, sama halnya dengan fungsi rangka pada manusia, selain untuk menegakkan dan memberi bentuk tubuh, juga sebagai tempat melekatnya

otot-oto, melindungi jaringan lunak yang mudah rusak, sebagai alat gerak, tempat pembentukan sel-sel darah merah, darah putih, dan keping darah. Rangka luar umumnya dimiliki oleh hewan-hewan yang memiliki kedudukan rendah dalam taksonnya. Hewanhewan yang dimaksud adalah kelompok hewan tidak bertulang belakang (invertebrata), meliputi kelompok hewan lunak (mollusca) hewan berbuku-buku (arthropoda) hewan berkulit duri (echinodermata) dan hewan berpori (forifera). 3. Otot Manusia dan Hewan Otot merupakan suatu jaringan, sesl-sel otot bergabung menjadi serabut-serabut oto, dan kumpulan serabut-serabut oto membentuk otot. Bentuk dan ukuran otot sangat bervariasi. Lingkaran, pipih, pendek, panjang. Ukurannya pun mulai dari yang sangat besar seperti otot deltoid yang menggerakkan bahu sampai yang sanga kecil, seperti otot yang menggerakkan mata, panjangnya hanya beberapa milimeter saja. BAB 7 Indra Manusia dan Hewan Indra Manusia a. Indra penglihatan (mata) Mata adalah organ penglihatan yang menerima rangsangan berupa cahaya. b. Indra Pendengaran (telinga) Telinga merupakan alat indra yang peka terhadap rangsangan berupa gelombang suara. c. Indra Penciuman (Hidung) Hidung adalah alat indra yang menanggapi rangsangan berupa bau atau zat kimia yang berupa gas. d. Indra Pengecap (Lidah) Lidah adalah alat indra yang peka terhadap rangsangan berupa zat kimia larutan

5 e. Indra Peraba (Kulit) Kulitadalahalatindera yang pekaterhadaprangsanganberupasentuhan, tekanan, panas, dingin, dannyeriatausakit. IndraHewan SistemIndrapadaIkan Ikanmemilikiindera yang disebutguratsisi, mata, alatpedengarandanalatpencium. Guratsisiberfungsimengetahuiperubahan air. Sehinggaikanmengetahuikedudukannyadidalam air. Padakatakinderapenglihatandaninderapenciumberkembanglebihbaikdaripada organ inderalainnya. Inderapenglihatanpadakatakberupamata yang dilindungikelopakdanmembrantembuscahaya yang disebutmembranniktitans.Membraniniberfungsimenjagakelembabanmataselamadidaratdanmengh indarigesekanselama di air.

SistemIndrapadaReptil Inderareptil yang berkembangdenganbaikadalahinderapencium. Padakadaldanular, inderapenciumnyaterletak di langit- langitronggamulutnya, berupalubang- lubangkecil yang tepinyamengandungsel- selsarafpencium. SistemIndrapadaBurung Inderapadaburung yang berkembangdenganbaikadalahinderapenglihatanyaitumata. Mata burungdapatberakomodasidenganbaik. Burung yang hiduodanmencarimakananpadamalamharipadaretinanyabanyakmengandungselbatang. Sedangkanburung yang hidupdanmencarimakananpadaretinanyabanyakmengandungselkerucut.

BAB 8 Pengembangbiakan Tumbuhan, Hewan, dan Manusia serta Pemuliaan Tanaman dan Pemeliharaan Hewan Ternak PengembangbiakanTumbuhan 1) PerkembangbiakanVegetatifAlami Perkembangbiakanvegetatifalami adalahperkembangbiakantumbuhansecaratakkawintanpacampurtangan manusia

6 2. PerkembangbiakanVegetatifBuatan Perkembangbiakanvegetatifbuatan dilakukandenganbantuanmanusia. Biasanyadilakukanuntukmempercepatwaktupanendanmemperolehketurunan yang sifatnyasamapersisdenganinduknya. .Perkembangbiakan Hewan

1. Perkembangbiakan secara Generatif a. Bertelur (Ovipar) b. Melahirkan (vivipar) c. Beretlur-Melahirkan (ovovivipar) 2. Perkembangbiakan secara Vegetatif a. Bertunas Perkembangbiakanhewandengancarabertunas, dilakukansecaratidakkawin. Contohhewan yang berkembangbiakdenganbertunasadalah hydra dan anemon laut.

b. Fragmentasi

Fragmentasimerupakanperkembangbiakansecaravegetatifdarifragmen-fragmenataupotonganpotonganinduknyamelalui proses disengajaatau pun tidakdisengaja. Potonganpotongantersebuttumbuhmenjadiindividubaru. Contohhewan yang berkembangbiakdengancarafragmentasi, antara lain: CacingPipih, Cacing Pita dan Porifera.

c. Membelah Diri Membelahdirimerupakanperkembangbiakansecaravegetatif (tidakkawin) dengancaramembelahdirimenjadiduaataubanyak. Cara berkembangbiaksepertiinidilakukanolehhewanberselsatu. Apabilahewantersebutmembelahdirimenjadiduamakadisebutdenganpembelahandiri biner. Apabilahewantersebutmembelahdirilebihdariduadisebutpembelahandiri multipel. Contohhewan yang melakukanperkembangbiakandengancaramembelahdiri, antara lain: Amoeba dan Paramecium (pembelahandiri biner) serta Plasmanium (pembelahandiri multipel).

d. Partenogenesis Partenogenesismerupakanperkembangbiakansecaravegetatifalami, dimanaindukbetinamemproduksiseltelur, namuntanpaadanya proses pembuahandariindukjantan. Contohhewan yang berkembangbiakdengancarapartenogenesisadalah komodo, lebah, kutudaundankutu air.

Perkembangbiakan Manusia Untukmelestarikanjenisnya, manusia berkembangbiaksecarakawin(generatif).Perkembangbiakan secara kawinter-jadikarenaada proses penggabunganantaraselspermadanseltelur. Selspermadihasilkanlakilakidanseltelurdihasilkanperempuan.

7 BAB 9 Zat dan Perubahannya Zat adalah segala sesuatu yang mempunyai massa, volume dan menempati ruang, yang terdapat di alam semesta. 1. Perubahan Zat a. Membeku Contohperistiwamembekuyaitu air yang dimasukkandalam freezer akanmenjadiesbatu, lilincair yang didinginkan. b. Mencair Contohperistiwamencairyaitupadabatues yang berubahmenjadi air, lilin yang dipanaskan, daneskrim yang dibiarkan di ruangterbuka, akanmencairdengansendirinya.

c. Menguap Contohnya air yang direbusjikadibiarkan lama-kelamaanakanhabis, bensin yang dibiarkanberadapadatempatterbuka lama-lama jugaakanhabisberubahmenjadi gas.

d. Mengembun Contohmengembunadalahketikakitamenyimpanesbatudalamsebuahgelasmakabagianluargelasakanbasa h, ataurumput di lapanganpadapagiharimenjadibasahpadahal sore harinyatidakhujan

e. Menyublim Contoh menyublim yaitu padat kapur barus (kamper) yang disimpan pada lemari pakaian lama-lama akan habis.

f. Mengkristal contoh meng kristaladalahpadaperistiwaberubahnyauapmenjadi salju.

8 BAB III KELEBIHAN DAN KEKURANGAN 3.1 Kelebihan Buku a. Isi bukunya sudah bagus karena penjelasannya yang sangat mudah dimengerti. b. Bahasa yang digunakan juga mudah dipahami.

3.2 Kekurangan Buku a. Sampulnya kurang menarik karena tidak dilengkapi dengan gambar-gambar mengenai pembahasan isi buku tersebut. b. Pengarang tidak membuat kata pengantar dan pendahuluan.

9 BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan Dalam pembahasan isi buku ini lebih dijelaskan secara rinci dan to the pon sehingga mudah dipahami dan pada buku ini juga ada dicantumkan rangkuman pada setiap bab sehingga tidak sulit menemukan pokok pikiran dalam pembahasan setiap babnya. 4.2 Saran Buku ini sangat bagus dibaca khususnya bagi guru sekolah dasar ataupun calon guru karena dalam buku ini ada juga cara menyampaikan materi pelajarannya, dan untuk menciptakan proses belajar mengajar yang nyaman dan menyenangkan.

DAFTAR PUSTAKA Rachmat Agus,dkk. 2006. KONSEP DASAR IPA II. Jakarta: Universitas Terbuka

Related Documents

Cbr Kondas Ipa.docx
December 2019 11
Kondas Bsi.docx
June 2020 8
Kondas (2)
June 2020 4
Cbr
October 2019 51
Cbr
November 2019 47
Cbr
August 2019 56

More Documents from "Kristian Nainggolan"

Penyuluhan Mr.docx
October 2019 33
Anggara (2016).pdf
November 2019 29
Ppt Hasri.pptx
December 2019 17
2871623.ppt
December 2019 18
Cjr Fisika.docx
December 2019 31
Cbr Kondas Ipa.docx
December 2019 11