Catatan Penulis.docx

MEMBANGUN KARAKTER & BUDAYA LITERASI (Menguak Literasi Pembelajaran Berkarakter) Catatan Penulis Pemahaman literasi tidak terpisahkan dari dunia pendidikan. Literasi menjadi sarana peserta didik dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang diperolehnya di ruang-ruang pembelajaran. Literasi tidak hanya merambah pada tradisi baca tulis melainkan pada pemahaman multiliterasi. Multiliterasi dimaknai sebagai keterampilan menggunakan beragam cara untuk menyatakan dan memahami ide-ide dan informasi dengan menggunakan teks dan konteks. Adapun pembelajaran yang bersifat multiliterasi menggunakan strategi literasi dalam pembelajaran dengan memadukan karakter dan keterampilan abad ke-21 (keterampilan berpikir tingkat tinggi) yang diharapkan dapat menjadi bekal kecakapan hidup sepanjang hayat bagi generasi literer. Membenahi profesionalisme guru adalah awal yang baik untuk meningkatkan mutu pendidikan di tengah pusaran gelombang zaman. Menjadi guru pemimpin, yang kreatif, inspiratif, mencerahkan, dan mencerdasarkan peserta didik menjadi tuntutan kebutuhan di era digital saat ini. Pemahaman komprehensif tentang karakteristik peserta didik, kemampuan dasar pedagogik, ilmu didaktik metodik dalam pembelajaran menjadi modal utama untuk menjadi guru yang profesional dan bermartabat. Kreativitas dapat menjadi pemantik dan pemicu untuk memacu kreativitas dan produktivitas guru pembelajar dalam menciptakan atmosfer dan tradisi literasi untuk melahirkan inovasi pembelajaran yang terdokumentasi secara apik yang dapat menjadi warisan generasi berikutnya. Tuntutan untuk menjadi guru kreatif dan inspiratif saat ini, tampaknya menjadi suatu kebutuhan dan keniscayaan. Sebab, di tangan guru kreatif dan inspiratiflah yang akan mampu menciptakan atmosfer dan proses pembelajaran yang memudahkan peserta didik, menerima, memahami, dan menerapkan ilmu dan nilai-nilai hidup dan kehidupan yang disajikan dengan proses yang bermakna dan menyenangkan untuk dijadikan pedoman dalam kehidupan. Dalam kerangka itulah buku ini ditulis sebagai tambahan referensi bacaan dan bahan pengayaan seputar gerakan literasi dan pendidikan karakter yang terintegrasi dalam pembelajaran. Menawarkan kiat-kiat praktis, reflektif, dan proyektif dalam mengartikulasikan pesan-pesan pendidikan dan pembelajaran yang bermakna.Tulisan dalam buku ini menguraikan 9 (sembilan) pilar pendidikan berkarakter, yakni: Bagian 1 Menjadi Guru Pemimpin, Guru Kreatif, dan Guru Inspiratif Bagian 2 Menjadi Pendidik yang Memahami Karakteristik Peserta Didik Bagian 3 Memahami Gaya Belajar Generasi Milenial Abad 21 Bagian 4 Keterampilan dasar Mengajar Guru Abad 21 Bagian 5 Khasanah Sastra Lokal sebagai Media Pembelajaran Literasi di Sekolah Bagian 6 Komponen dan Prinsip Gerakan Literasi dalam Pembelajaran Bagian 7 Penguatan Karakter dan Budaya Literasi Melalui Penerapan Strategi Neighborhood Walk (NWS) dalam Pembelajaran Bagian 8 Peningkatan Kreativitas Menulis Puisi dengan Teknik Akrostik Bagian 9 Karakteristik Pendidikan Masa Depan

Buku ini penting untuk dibaca sebagai bahan pengayaan pendidikan karakter berbasis literasi yang terintegrasi dalam konteks pembelajaran. Bukan saja bagi guru, pemerhati pendidikan, penggiat literasi, orang tua, anak didik tetapi semua kalangan yang peduli untuk menyokong gerakan nasional revolusi mental di antaranya Penguatan Pendidikan Karakter. Terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu proses penerbitan buku ini dan juga kepada pembaca yang budiman, semoga Allah Swt. meridhoi usaha kita semua dan menjadi pemberat timbangan kebaikan di akhirat kelak. Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak kami harapkan untuk penyempurnaan buku ini selanjutnya. Salam literasi, Salam PPK. Gowa, Januari 2018 Penulis,

Buku Kupersembahkan: Buat Orang-orang yang kukasih karena Allah Swt. Sahabat-sahabat Guru Indonesia, Penggiat Literasi, Pemerhati Pendidikan untuk Tanah Air Tercinta