BUPATI MANGGARAI BARAT Labuan Bajo, 23 Juli 2009 Nomor
:
DK.552 / 427 / VII / 2009
Lampiran
:
-
Periha;
:
Pengawetan secara Ex Situ
Kepada Yth.
Komodo We Wuul
Menteri Kehutanan RI Di – Jakarta
Berkenaan dengan pemberitaan di media lokal dan pendapat beberapa stakeholders terkait dengan SK Bapak Menteri Kehutanan RI Nomor 384 / Menhut – II – 2009 tentang Pengawetan Satwa Komodo di Wae Wuul Pulau Flores secara Ex Situ, maka dengan hormat disampaikan hal – hal sebagai berikut :
1. Pada prinsipnya kami sangat mendukung kegiatan Pengawetan Satwa Komodo di Wae Wuul, sebagai implementasi dari tanggung jawab yuridis seperti yang diamanatkan dalam undang – undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, serta PP Nomor 7 Tahun 1999 tentang pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa.
2. Berdasarkan UU 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, terutama pasal 2 ayat ( 4 ) dan ayat ( 5 ) serta pasal 17, ayat ( 1 ) huruf a, mengamanatkan perlunya interelasi dan interaksi antara Pemerintah dan Pemerintah Daerah dalam konteks pemanfaatan, pemeliharaan pengendalian dampak, budidaya, dan pelestarian sumber daya alam dan sumber daya lainnya.
3. Sehubungan dengan hal tersebut diatas, tidaklah berlebihan bila dimohonkan kepada Bapak agar rencana Pengawetan Satwa Komodo di Wae Wuul secara Ex Situ ditunda dahulu untuk dikoordinasikan dengan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat. Hal ini sangat bermanfaat bagi upaya rehabilitasi dan proteksi terhadap habitat aslinya, termasuk seberapa besar peran Pemerintah Daerah dalam mendukung Pengawetan Satwa Komodo dan rehabilitasi habitat aslinya
4. Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat perlu menyiapkan waktu untuk sosialisasi kepada masyarakat setempat dan unit terkait baik ditinjau dari aspek Budaya maupun dari Ilmu Pengetahuan atau dari aspek lainnya
Demikianlah, atas perkenaan dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Tembusan :
1.
Gubernur NTT di Kupang
2.
Ketua DPRD Kabupaten Manggarai Barat
Jln. Frans Sales Lega – Telp. ( 0385 ) 41131 – Labuan Bajo – Flores - NTT