Buletin 1428 Ed-3

Perhimpunan AL IRSYAD AL ISLAMIYYAH

LAJNAH DAKWAH Sekretariat : Jl. Mayjend. Soetoyo No. 7 Tegal Telp. 0283 – 353655, 350100, 3566618

‫بسم ال الرحمن الرحيم‬ KEUTAMAAN DALAM BERQORBAN   



 

  

   





Sesungguhnya kami Telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak.(1) Maka Dirikanlah shalat Karena Tuhanmu; dan berkorbanlah (2) Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus (3)

Q.S. Al Kautsar : 1-3 Alloh meletakkan perintah berkorban setelah sholat pada ayat diatas, sehingga berkorban adalah sebuah kewajiban yang dibebankan pada setiap hamba sebagaimana kewajiban sholat itu sendiri. Karena dengan melaksanakan ibadah korban berarti telah mensyukuri kenikmatan Alloh yang sangat besar yang diberikan kepadanya. Ibadah qurban merupakan penguat ikatan kita dengan dua nabi yang mulia, yaitu Nabi Ibrahim dan Muhammad . Karena ibadah qurban yang disyariatkan Alloh , pada awalnya merupakan syariat yang ditetapkan bagi Nabi Ibrahim . Nabi Ibrahim diperintahkan lewat mimpi oleh Alloh untuk menyembelih putranya yang tersayang, yaitu Ismail sebagai qurban. Setelah Nabi Ibrahim yakin, bahwa mimpi itu merupakan perintah dari Alloh , maka Nabi Ibrahim bergegas hendak melaksanakannya. Sang anak pun menerima perintah Alloh dengan sabar. Pada saat hendak melakukan penyembelihan dengan penuh ketundukan, kemudian Alloh menggantikannya dengan hewan yang besar. Kisah ini diabadikan oleh Alloh dalam Al Qur’an

Surat ash-Shoffat ayat 102-107. Sehingga dengan melaksanakan ibadah ini, berarti telah mentaati Rosululloh yang diperintahkan oleh Alloh untuk mengikuti Nabi Ibrahim . Alloh berfirman :

‫ثمم أوحينما إليمك أن اتبمع ملة إبراهيمم حنيفما و مما‬ ‫كان من المشركين‬ Kemudian kami wahyukan kepadamu (Muhammad): "Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif" dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan Robb. (Q.S. An-Nahl : 123) Agar Ibadah Qurban itu akan lebih bermakna, beberapa keutamaan dalam ibadah qurban patut diperhatikan, diantaranya : 1) Binatang yang boleh dan mencukupi untuk disembelih a) Domba umur 6 bulan sempurna b) Unta umur 5 tahun c) Lembu (sapi) umur 2 tahun d) Kambing kacangan umur 1 tahun 2) Binatang yang tidak boleh disembelih dan tidak mencukupi dari kewajiban menyembelih Qurban a) Cacat pada matanya dengan cacat yang jelas b) Menderita sakit dengan sakit yang jelas c) Pincang kakinya d) Sudah terlalu tua sehingga tulangnya tidak bersumsum lagi. 3) Satu ekor kambing cukup untuk satu orang dan keluarganya Sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Tirmidzi serta beliau menshohihkannya, berikut :

‫كان الرجممل فممي عهممد رسممول الله يضحممي‬ ‫بالشاة عنه و عن أهل بيته فيأكلون و يطعمون‬ ‫حتى تباهى الناس فصار كما ترى‬ Seorang laki-laki pada masa Rosululloh menyembelih satu kambing untuk dirinya dan keluarganya. Mereka makan dan memberi makan dari daging binatang qurban, sehingga manusia telah bermegah-megahan, maka setelah itu menjadilah sebagaimana yang kamu telah melihatnya. 4) Bolehnya berserikat dalam menyembelih unta atau sapi

‫بالحديبيمة البدنمة عمن سمبعة و‬

‫نحرنما ممع النمبي‬ ‫البقرة عن سبعة‬

Kami menyembelih bersama Nabi pada masa perjanjian Hudaibiyah, satu ekor unta untuk tujuh orang, dan satu ekor sapi untuk tujuh orang. (HR. Muslim, Abu Dawud dan Tirmidzi) 5) Orang yang paling utama dalam penyembelihan adalah orang yang berqurban itu sendiri, sebagaimana yang dicontohkan oleh Rosululloh . Namun boleh juga diwakilkan kepada orang yang biasa menyembelih. 6) Daging binatang qurban untuk dimakan dan berbekal, sebagaimana Sabda Rosululloh berikut :

‫ فأكلنا و تزودنا‬,‫كلوا و تزودوا‬ Makan dan berbekallah. Lantas kami pun makan dan berbekal dari daging qurban. Ibnu Qotadah ‫ رحممممه الله‬bahwa Imam Ahmad ‫رحممممه الله‬ mengatakan : “Kami berpendapat dengan hadits Abdulloh, yaitu : orang yang menyembelih memakan sepertiga, memberi makan orang yang ia kehendaki sepertiga dan bersodaqoh terhadap kaum miskin sepertiga. Al Mughni 13/379. 7) Kulit binatang qurban tidak boleh dijual, berdasarkan hadits hasan dari Imam Ahmad ‫ رحمه الله‬dan yang lainnya Rosululloh bersabda : Barang siapa yang menjual kulit udhhiyah (binatang qurban)-nya, maka tidaklah ada udhhiyah baginya (tidak sah dan tidak mendapat pahala udhhiyah. Shohih HR al Hakim dan Baihaqi. 8) Orang yang menyembelih tidak boleh mendapatkan upah dari udhhiyah (binatang qurban), berdasarkan hadits shohih yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori, Muslim dan Abu Dawud. Demikialah diantara hal-hal untuk meraih keutamaan-keutamaan dalam Udhhiyah.Wa Allohu A’lamu bis Showaab Dikutip dari Majalah Mawaddah edisi Khususu th 1 1428/2007

PANITIA PENGELOLA HEWAN QURBAN 1428 H

PERHIMPUNAN AL IRSYAD AL ISLAMIYYAH KOTA TEGAL SIAP MENGELOLA HEWAN QURBAN TITIPAN ANDA INSYA ALLAH HEWAN QURBAN ANDA AKAN KAMI SAMPAIKAN KEPADA YANG BERHAK MENERIMA DENGAN KETENTUAN :

1. 1 EKOR KAMBING + Rp. 50.000,- (UANG PENGELOLAAN) 2. UANG 1 EKOR KAMBING QURBAN Rp. 675.000,- + Rp. 50.000,- (UANG PENGELOLAAN) = TOTAL Rp. 725.000,3. BERUPA 1 EKOR SAPI + UANG PENGELOLAAN Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Sekretariat Panitia : 1. SMA Al Irsyad Kota Tegal, Jl. Gajahmada No. 128 Tegal Telp. 0283 356869 2. Perhimpunan Al Irsyad Kota Tegal, Jl. Mayjend. Soetoyo No. 7 Kota Tegal Telp. 0283 350618 LAPORAN PER-7 DESEMBER 1428 H 1. Uang Pengelolaan

Rp. 2.050.000,-

2. Titip Hewan Kambing

48 Ekor

3. Titip Uang utk Hewan Kambing

Rp. 5.400.000,(8 ekor) Kambing

Jumlah Sementara

Ketua Ttd Drs. Royim

56 ekor Kambing

Sekretaris Ttd Sardjono