Buah Hati dan Binatang Kesayangannya Sewaktu buah hati berumur Beberapa bulan, kadang-kadang kita memberikan oleh-oleh atau hadiah berupa boneka binatang, ada boneka beruang, panda, kuda atau binatang lain yang lucu-lucu. Seiring bertambahnya umur si buah hati dan sudah mulai mengenal jenis-jenis binatang yang sesungguhnya, mulai timbul rasa untuk memegang atau memiliki binatang tersebut. Ketika kita sebagai orang tua membelikan binatang yang diminta, betapa sang buah hati akan sangat gembira dengan mainan barunya itu. Dipegang-pegang atau bahkan dipeluknya binatang tersebut. Agar buah hati aman terhadap hewan peliharaannya, pilihlah binatang yang aman, tidak membahayakan, berbisa dan tidak menyerang si pemiliknya. Misalkan kelinci, ikan, burung, hamster, kucing, anjing atau kura-kura. Saat mencapai usia lima tahun atau enam tahun, anak sudah bisa mengexpresikan diri terhadap hewan peliharaannya. Ia akan menyayangi, memeluk, gembira, bahkan sedih bila peliharaannya mati. Meskipun kelihatannya sudah bisa diberikan tanggung jawab mengurus binatang, sperti memberi makan, membersihkan kandang, dan memandikan, dianjurkan agar orangtua tetap berperan. Misalkan membelikan buku-buku cara merawat binatang yang dipelihara si anak. Bisa juga browsing melalui komputer, mengajak anak ke pet shop membeli makanan hewan, mengajak ke dokter hewan. Selain keuntungan psikologis, anak bisa belajar tentang kehidupan dari kehadiran seekor binatang juga banyak dampak positif bagi anak-anak yang memelihara binatang. Dengan memelihara binatang, diharapkan pertama, mengajak anak berbagai kasih sayang dengan makhluk lain. Kedua, binatang juga berfungsi sebagai ilmu pengetahuan bagi anak. Ketiga, hewan menjadi contoh yang ampuh bagi anak-anak. Karena banyak buku bacaan yang mencontohkan melalui binatang.