Berusaha

  • Uploaded by: wahyusoil unhas
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Berusaha as PDF for free.

More details

  • Words: 4,963
  • Pages: 29
SENIARWAN G 211 04 032

SIAPA AKU? Di dunia ini tidak ada yang tidak menarik, Yang ada hanyalah orang yang merasa tidak tertarik.

Saat itu hari Senin, di sebuah rumah di sudut pasar Lambocca, salah satu pasar tradisional yang ada di kabupaten Bantaeng. Tepatnya pada tanggal 4 Agustus 1986, aku terlahir sebagai anak kembar laki-laki sekaligus yang pertama. Suatu anugerah yang terindah dari yang Maha Pencipta kepada beliau, orang tuaku yang bernama bapak ARIFIN. MS dan ibu MARWATI. Kemudian mereka bersepakat memberiku nama SENIARWAN dan SENIARFAN kepada saudara kembarku. Aku terlahir sebagai anak yang pertama dari empat orang bersaudara. Syukur Alhamdulillah karena kedua orang tuaku adalah pegawai negeri. Pada saat itu, bapakku bekerja di instansi Dinas Perkebunan sebagai seorang penyuluh lapangan dan sekarang sebagai salah satu Kasubag. Dinas Pertanian. Ibuku bekerja sebagai seorang guru SD di tempat aku bersekolah dahulu dan sekarang sebagai Kepala Sekolah disalah satu SD di Kab. Bantaeng. Sehingga bisa dibilang kondisi keluargaku sangat cukup dalam memenuhi kebutuhan

hidup

terutama

masalah

pendidikan

anak-anaknya. Namun selain mengandalkan gaji mereka, bapakku membuka usaha dengan berdagang kayu untuk bahan bangunan di rumahku saat itu. Itu dilakukannya hingga aku duduk di bangku kelas dua SMA. Saat berumur delapan bulan, aku sempat berpisah dengan kedua orang tuaku dan kembarku. Saat itu tanteku yang merupakan kakak tertua dari bapakku, memintaku untuk dirawatnya hingga aku berumur dua tahun dan kembali lagi berkumpul di tengah keluargaku. Dari kejadian ini aku

1

SENIARWAN G 211 04 032

menjadi terbiasa jauh dari orang tuaku. Aku tidak menjadi cengeng seperti anak kecil lainnya ketika ditinggal oleh orang tuanya. Aku akrab disapa dengan nama Arwan dan saudara kembarku Arfan. Terlahir sebagai anak yang kembar, pada saat masih kecil aku selalu berpakaian yang sama dengan Arfan. Melalui perpaduan didikan dari bapak dan ibu sangat mempengaruhi karakterku hingga sekarang. Bapakku yang begitu keras namun tegas dan disiplin membuatku takut padanya, apalagi jika melakukan suatu kesalahan beliau akan menghukumku. Ibuku dengan kelembutannya membuatku paham akan perlakuan bapakku terhadapku dan kini apa yang kuanggap sebagai kekerasan telah menjadi kekuatan tersendiri dalam diriku. Aku diajarkan untuk hidup sederhana, tekun dan selalu jujur dalam bekerja. Namun tak semua yang diajarkan orang tuaku ada pada diriku, begitu banyak perubahan ketika lingkungan di luar rumah memberiku pengetahuan yang lain. Sebagai seorang guru, ibuku telah melakukan persiapan terhadap anaknya

untuk

memperkenalkan

bersekolah. kami

huruf

Persiapan abjad

dan

tersebut angka.

dimulai Begitu

dengan

cepat

aku

memahaminya, hingga pada usia 5 tahun aku pun dimasukkan ke Taman Kanak-kanak (TK) Pertiwi yang letaknya tak begitu jauh dari rumahku. Selama satu tahun di TK, aku sudah bisa menulis dan membaca. Dengan segera aku duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) yaitu SD Negeri 40 Lumpangang pada usia 6 tahun, sekolah yang merupakan tempat ibuku mengajar. Selama di SD aku termasuk murid yang berbakat dan pandai. Peringkat satu di kelas selalu aku raih dan banyak prestasi yang terukir melalui perlombaan-perlombaan pada saat itu.

2

SENIARWAN G 211 04 032

Namun kenakalan-kenakalan untuk anak seusiaku juga sering aku lakukan. Aku sering berkelahi di sekolah, apalagi jika ada yang mengganggu saudara kembarku. Berpetualang, mencari hal-hal yang baru dan bermain adalah sesuatu yang tak terpisahkan di masa kecilku. Aku sering mandi di sungai atau laut, memancing ikan dan kepiting, membuat mainan tradisional, dan bermain dengan permainan yang tergolong tradisional hingga biasanya aku lupa waktu. Seringkali orang tuaku menghukumku karena begitu bandel, namun aku tetap rajin belajar dan hasilnya pun membuat orang tuaku bangga. Setamatku di SD kemudian kulanjutkan pendidikanku di SLTP, jelasnya SLTP Negeri 3 Tompobulu. Aku menemukan hal yang baru di lingkungan sekolahku. Pergaulan yang berbeda, suasana yang berbeda, dan kawan yang berbeda juga membuatku menjadi berbeda dengan semuanya. Aku tetap menjadi siswa yang pandai di kelas walaupun kondisi lingkungan saat itu dapat mempengaruhi sikap dan perilaku. Ada hal yang tersirat dari perilaku orang tuaku terhadapku yang merupakan sebuah kekuatan buatku untuk melawan arus dominan di sekolahku. Aku sempat mendapatkan beasiswa berprestasi di sekolah dan hal tersebut membuatku senang dan bersyukur karena memperoleh tambahan uang jajan serta dapat membuat tabungan pribadi di bank. Aku lulus SLTP dengan nilai yang memuaskan, sehingga kulanjutkan sekolahku ke SMA 1 Bantaeng dan duduk di bangku kelas 1A (merupakan kelas unggulan). Selama bersekolah, aku ikut aktif di OSIS dan Pramuka. Aku menemukan bakatku di sana, sehingga selalu termotivasi untuk selalu tampil dalam pergaulan. Prestasiku mulai menurun namun aku tetap tidak ketinggalan dalam mata pelajaran. Kondisi lingkungan pergaulan di SMA membuatku tak bisa mengatur waktu dengan baik, apalagi sejak memiliki perkumpulan (gank). Aku tak menyesalinya karena hal tersebut membuatku

3

SENIARWAN G 211 04 032

memiliki banyak teman dan banyak pergaulan. Aku tetap sadar untuk tidak terjebak ke arah yang negative karena aku selalu teringat akan pesan kedua orang tuaku setiap kali keluar dari rumah. Banyak guru yang senang padaku karena aku termasuk siswa yang komunikatif. Aku sering berdiskusi dengan guru-guru salah satunya guru PPKn, beliau bernama pak Haris. Beliau memberiku banyak masukan dan motivasi terhadap perilaku belajarku dan pergaulanku. Saat duduk di bangku kelas 3 SMA aku memilih jurusan IPA, karena aku senang dengan bidang itu. Syukur Alhamdulillah, aku pun lulus tepat pada waktunya dengan nilai yang cukup memuaskan. Banyak pengalaman berharga yang aku dapatkan, terutama saat aku masih duduk di bangku kelas dua SMA. Saat itu aku dan beberapa orang teman terlibat kasus pencurian ayam seorang guru di sekolah. Ini berawal pada saat aku dan teman-teman mendapat ajakan traktir dari salah seorang teman di antara kami. Kami pun menerima ajakan itu meskipun tak pernah mempertanyakan dari mana dia memperolehnya. Esoknya di sekolah, aku dan teman-teman yang ikut ditraktir dipanggil ke ruangan Kepala Sekolah. Kami tercatat sebagai oknum yang bersama-sama mencuri ayam tersebut. Aku dan teman-teman yang merasa tak bersalah dan tak tahu betul kejadiannya melakukan pembelaan diri. Akhirnya saat kondisi makin tegang, salah seorang diantara kami mengakui perbuatannya dan memohon maaf kepada kami. Dari kejadian itu, aku mulai teliti dalam memilih teman untuk bergaul. Sebenarnya dari kecil aku bercita-cita untuk menjadi seorang ustazd. Namun proses perjalanan pendidikan yang aku lalui tak mengarahkanku ke sana. Cukuplah bagiku jika menjadi ustazd untuk keluargaku kelak. Aku melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan yaitu di Jurusan Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin.

4

SENIARWAN G 211 04 032

Kehidupan pendikan dalam pembentukan kepribadian dan karakterku, tak hanya aku lalui dengan pendidikan formal. Pendidikan informal melalui organisasi memunculkan bakat baru dalam diriku. Sejak duduk di bangku kuliah, aku merasa menghirup udara dalam atmosefer baru di dunia kampus. Mulai dari pembentukan mental dan pola pikir, pengorganisiran, mobilisasi, serta berbagai macam bentuk pengembangan diri aku temukan dalam berorganisasi. Aku sangat senang berorganisasi, karena hal-hal yang kutemukan dalam berorganisasi, tak kutemukan di bangku kuliah. Hal ini tentunya sangat menunjang kehidupanku kelak, apalagi yang menyangkut jaringan pekerjaan. Aku pernah berpikir untuk bisa punya penghasilan sendiri dan membantu kedua orang tuaku. Namun itu hanya khayalanku saat duduk di bangku SD, karena aku tak mampu berbuat banyak dengan pengetahuan dan wawasan yang sangat kurang juga pergaulanku yang begitu sempit. Namun aku masih bersyukur orang tuaku masih mampu membiayaku. Mencari nafkah hanyalah efek dari hidup, bukan tujuan hidup. Setiap orang akan berusaha mempertahankan hidupnya dan melalui pilihannya bekerja untuk memperoleh penghasilan adalah solusinya. Dari segi pengalaman aku pernah melakukannya namun bukan untuk diriku, tapi untuk orang lain. Aku sangat senang jika dapat membantu orang lain, apalagi kalau orang tersebut sedang susah. Ada yang harus aku selesaikan lebih dahulu sebelum memasuki dunia kerja yaitu sarjana, karena itu pesan dari kedua orang tuaku. Setiap orang yang waras mempunyai keinginan untuk memiliki pasangan hidup, begitu pun denganku. Namun bagiku untuk sampai pada tahapan hidup tersebut, kita harus mempersiapkan diri dengan matang. Membangun kedekatan emosional dengan pasangan itu perlu dilakukan, setidaknya saling mengenal. Saat ini aku sedang membina hubungan dengan seorang mahasiswi satu tingkat di bawahku. Dia adalah perempuan yang

5

SENIARWAN G 211 04 032

perhatian dan pengertian, juga merupakan salah satu motivator dan inspirasiku. Dia juga merupakan perempuan yang setia, sederhana, tetapi agak sedikit manja. Harapanku semoga dia menjadi perempuan yang dijanjikan Tuhan untuk menemaniku membentuk sebuah keluarga yang bahagia. Aku punya perencanaan bahwa setelah sarjana nanti dan telah mendapatkan pekerjaan yang layak, maka aku akan segera menikah dan ingin mempunyai empat orang anak. Sekarang aku menjalani semester 8, yang menurut kebanyakan orang adalah semester akhir dalam proses perkuliahan. Namun bagiku itu belum, karena masih ada beberapa mata kuliah yang tertinggal dan aku masih butuh banyak pengalaman di kampus sebelum terjun ke masyarakat dan dunia kerja nantinya. Aku ikut aktif dalam berbagai organisasi kemahasiswaan, tapi persoalan akademik juga tak mau tinggalkan. Selama ini aku sempat menjadi asisten beberapa mata kuliah. Semua harus seimbang, sehingga dengan kehendakNya akupun dapat menjemput sarjana, amin.

6

SENIARWAN G 211 04 032

AKU SEBAGAI WIRAUSAHAWAN POTENSIAL

No .

CIRI POTENSIAL

KESESUAIAN Sama sekali tidak sesuai

Kurang sesuai

Mungkin sesuai

Sesuai

Sangat sesuai

1. 2.

Percaya Diri

-

-

-

-

9

Berorientasi Tugas dan Hasil

-

-

-

9

-

3.

Pengambil Resiko yang wajar

-

-

-

9

-

4.

Kepemimpinan

-

-

-

9

-

5.

Keorisinilan

-

-

9

-

-

6.

Berorientasi ke masa depan

-

-

-

-

9

1. PERCAYA DIRI Percaya diri merupakan sesuatu hal utama yang harus dimiliki seseorang. Prinsipnya adalah setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga apa yang dimiliki harus disyukuri melalui percaya diri. Salah satu bukti konkret atas rasa percaya diri yang kumiliki yaitu aku sangat percaya diri untuk menulis bahwa rasa percaya diri yang kumiliki. Selain itu, dapat ditunjukkan melalui pengalamanku saat ingin mencalonkan diri menjadi Ketua HIMTI periode 2006/2007. Dengan sangat yakin dan rasa pecaya diri yang tinggi terhadap potensi dan kemampuan yang aku miliki, akupun berhasil terpilih. 2. BERORIENTASI TUGAS DAN HASIL Suatu pekerjaan akan dapat terselesaikan dengan baik jika kita bersungguh-sungguh

mengerjakannya.

Karakter

yang

aku

miliki,

menurutku sesuai dengan apa yang telah aku lakukan. Seperti yang aku alami, saat mengusulkan suatu program kerja yang baru, yang belum

7

SENIARWAN G 211 04 032

pernah dilaksanakan di pengurusan sebelumnya dan aku berusaha untuk mewujudkannya. Dengan sangat yakin bahwa kegiatan tersebut dapat dikerjakan dan dengan kerja keras kegiatan tersebut dapat berjalan dengan sukses. 3. PENGAMBIL RESIKO YANG WAJAR Setiap keputusan yang diambil harus mendapat pertimbangan yang matang sebelum menjalankannya. Aku memilih karakter yang sesuai, menurutku masih dalam tahap wajar untuk pengambilan suatu resiko. Ini terlihat berdasarkan pengalamanku ketika duduk di bangku SMP, aku memilih untuk keluar dari kelas saat proses belajar berlangsung karena tidak sepakat dengan sistem mengajar yang dilakukan oleh guru matematika. Dan hal tersebut mendapat dukungan dari teman-temanku. Tapi aku tetap minta maaf atas kelakuanku terhadap guruku. 4. KEPEMIMPINAN Setiap orang diciptakan sebagai pemimpin di muka bumi ini. Paling tidak menjadi pemimpin bagi diri sendiri, setiap orang wajib menuntun dirinya untuk menjalani kehidupannya. Aku memiliki bakat untuk memimpin orang banyak, ini terlihat dari pergaulanku terutama yang menyangkut dengan

kegiatan

keorganisasian.

Aku

termotivasi

untuk

selalu

mengarahkan dan menuntun orang lain untuk bekerja namun bukan berarti menggurui melainkan memberikan dorongan. Menurutku seorang pemimpin harus memiliki sikap seperti itu. Dalam hal ini, seprti yang aku alami saat memimpin sebuah organisasi kemahasiswaan tingkat Jurusan sebagai Ketua Umum.

8

SENIARWAN G 211 04 032

5. KEORISINILAN Aku memilih karakter yang mungkin sesuai karena menurutku keorisinilan yang kumiliki masih bersifat pasif. Kadang-kadang aku melakukan atau mengerjakan sesuatu yang merupakan gabungan ide-ideku dengan orang lain. Namun hal tersebut biasanya aku perbaharui berdasarkan kebutuhan pada saat itu. Suatu ketika pada saat penyusunan program kerja, yang sebenarnya merupakan contekan dari program kerja kepengurusan sebelumnya, akupun merubahnya dan mengusulkan program kerja yang baru berdasarkan input ide dari

teman-temanku

kemudian aku lengkapi dengan ideku. Namun hal tersebut tak membuatku besar hati karena aku bukan apa-apa tanpa mereka. 6. BERORIENTASI KE MASA DEPAN Segala sesuatu gerak kita selalu berefek ke masa depan karena waktu selalu berjalan maju. Waktu masa kecilku setiap kali aku diberi uang, baik dari orang tuaku maupun orang lain, aku selalu menabungnya. Dengan harapan bahwa kelak dengan tabungan tersebut dapat membeli sebuah sepeda baru. Pada akhirnya perencanaanku tersebut tercapai dalam kurun waktu dua tahun, aku pun dapat memiliki sepeda baru sesuai dengan harapanku sebelumnya.

9

SENIARWAN G 211 04 032

INVENTARISASI HOBBY/KETERAMPILAN SERTA PENGGUNAANNYA

No.

INVENTARISASI

PENGGUNAAN

HASIL

A. KETERAMPILAN 1. 2.

Berbicara Menulis

Untuk berkomunikasi

Mempunyai banyak

dengan orang lain

teman dan Negosiasi

Untuk diri sendiri dan

Menghasilkan tulisan

orang lain

yang bermanfaat, sebagi kenangan dan alat komunikasi dengan orang lain.

3.

Mengoperasikan

Untuk diri sendiri dan

Dapat mengerjakan

komputer

orang lain

tugas, mengolah data dan kepentingan lainnya.

B. HOBBY 1.

Membaca

Untuk diri sendiri

Memperoleh informasi dan menambah wawasan.

Dalam hal berwirausaha, tidak sedikit orang yang berhasil sekarang, merupakan pengembangan dari potensi diri yang dimilikinya, misalanya bakat, hobby, keterampilan atau keahlian. Pengembangan potensi-potensi diri ini memungkinkan seseorang untuk memilih bidang usaha yang ingin digelutinya, sehingga ketika memulai sebuah usaha, tidak terlalu repot untuk menyesuaikan diri dengan pekerjaan itu.

10

SENIARWAN G 211 04 032

Banyak pengalaman yang aku dapatkan dalam berorganisasi, terutama dalam hal berbicara. Hal ini membuatku terbiasa sehingga dapat dikatakan menjadi keterampilan dalam diriku. Kepandaian berbicara (retorika) dapat digunakan untuk mempengaruhi orang lain termasuk dalam hal negosiasi. Aku suka dengan menulis mulai saat di bangku SD. Keterampilan menulis sudah mulai tumbuh pada saat itu, apalagi pekerjaan rumah (PR) yang sering diberikan adalah menulis karangan. Keterampilan menulis aku gunakan untuk menyampaikan sesuatu kepada orang lain tanpa harus berbicara langsung. Aku ingin orang lain dapat membaca pikiranku melalui tulisanku. Aku biasa menulis puisi, surat, opini, dan berbagai bentuk tulisan lainnya yang aku anggap bermanfaat bagi diriku dan orang lain. Aku sangat senang menggunakan komputer apalagi mengutakatiknya. Aku biasa mengerjakan tugas dengan komputer, khususnya mengetik. Selain itu, aku biasa mengganti-ganti setting komputer sesuai dengan yang aku inginkan. Aku sering dipanggil oleh teman untuk memperbaiki atau meng-install komputernya jika lagi bermasalah dengan softwear-nya. Membaca adalah gerbang untuk membuka dunia. Hal ini bukanlah sekedar pomeo semata. Dari membeca maka kita dapat mengetahui banyak hal, baik yang telah terjadi, yang sementara terjadi sekarang, bahkan bisa memprediksi apa yang akan terjadi nantinya, hanya dengan membaca. Jadi hobby saya yang satu ini sangat bermanfaatsebagai sumber informasi. Misalnya saja dengan membeca kita tahu barang-barang apa yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat yang mungkin saja belum bisa di penuhi oleh produsen yang sekarang, ataupun telah terpenuhi namun kualitasnya masih rendah, sehingga itu dapat menjadi peluang besar bagi kita untuk membuka usaha sperti informasi yang kita peroleh.

11

SENIARWAN G 211 04 032

VISI DAN MISI PRIBADI Setiap orang dalam hidupnya memiliki keinginan untuk mewujudkan sesuatu yang diharapkan. Visi merupakan sesuatu yang ingin diwujudkan dan Misi merupakan cara untuk mewujudkannya. Dalam rentetan waktu, visi dan misi memiliki tahapan yang diprioritaskan sehingga tercipta suatu perencanaan hidup yang berkelanjutan. Untuk itu, aku memiliki visi dan misi pribadi untuk 25 tahun ke depan. VISI : “Terbentuknya karakter mandiri berbasis kompetensi diri”. MISI : Belajar

dengan

baik

dan

mendalami

ilmu

yang

mendukung

keprofesianku. Memperoleh gelar sarjana secepatnya dan kemudian melanjutkannya ke S2. Memperluas pergaulan dengan memperbanyak kawan, relasi dan jaringan. Memperbanyak tabungan Mengikuti berbagai pelatihan yang sifatnya membangun potensi diri Banyak membaca atau memperbanyak referensi. Tidak lupa untuk berdoa kepadaNya.

12

SENIARWAN G 211 04 032

NERACA PRIBADI

No. A. I.

Uraian HARTA Harta Lancar 1. Kas 2. Tabungan 3. Piutang 4. Asuransi Sub Total I

I.

Harta tetap 1. Tanah 2. Bangunan 3. Kendaraan 4. Alat elektronik Sub Total II

B. III.

TOTAL HARTA (Sub Total I + Sub Total II) KEWAJIBAN DAN MODAL Kewajiban (Utang/Pinjaman) 1. Bank 2. Lembaga Keuangan NonBank 3. Keluarga 4. Teman Sub Total III

IV.

Modal bersih TOTAL KEWAJIBAN DAN MODAL (Sub Total III + IV)

Nilai berdasarkan status penguasaan (Rp) Sendiri

Keluarga

100.000 50.000 -

10.000.000 -

150.000

10.000.000

5.000.000 4.800.000

500.000.000 300.000.000 150.000.000 10.000.000

9.800.000

960.000.000

9.950.000

970.000.000

-

10.000.000 -

-

10.000.000

9.950.000

960.000.000

9.950.000

970.000.000

13

SENIARWAN G 211 04 032

Berdasarkan tabel tersebut, harta yang aku miliki (pribadi) adalah sebesar Rp. 9.950.000,- yang terdiri dari harta lancar dan harta tetap. Harta tetap berupa kas dan tabungan. Kas yang ku miliki berasal dari pemberian orang tua sebesar Rp. 100.000,- dan tabungan sebesar Rp.50.000,- dibank. Sedangkan harta lancar berupa kendaraan motor F1ZR senilai Rp. 5.000.000,- dan alat elektronik berupa 1 unit komputer dan handphone 2 buah senilai Rp. 4.800.000,-. Aku tidak memiliki pinjaman dalam bentuk apapun. Untuk keluarga, total harga yang dimiliki adalah senilai Rp. 970.000.000,-

yang

terdiri

dari

harta

lancar

berupa

kas

sebesar

Rp.10.000.000,- ,dan harta tetap berupa tanah dengan pemanfaatan untuk rumah dan kebun senilai Rp. 500.000.000,- bangunan senilai Rp. 300.000.000,- , kendaraan terdiri dari mobil 2 buah dan motor 1 buah senilai Rp. 150.000.000,- dan alat elektronik berupa TV, Kulkas, dan lainnya senilai Rp. 10.000.000,- , tetapi juga memiliki kewajiban di bank berupa pinjaman sebesar Rp. 10.000.000.- .

14

SENIARWAN G 211 04 032

IDENTIFIKASI PELUANG USAHA JENIS KEBUTUHAN MANUSIA

Fisik-Material

SosialEmosional

MentalIntelektual

SpiritualTransendental

PRODUK (BARANG DAN JASA) YANG FUNGSIONAL • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •

Es Kelapa Muda Sirup Sari Buah Nasi Goreng Toko Kue Tradisional Bubur Kacang Ijo Kopi Madu Sara’ba Madu Martabak Mie Toko buah Nangka Goreng Rental Game Komputer Rental Mobil/Motor Toko Pupuk Organik Toko Alat mesin Pertanian Toko Bahan Bangunan Toko Souvenir Studio Musik Studio Foto Bengkel Motor Pelatihan Dasar Sistem Informasi Geografis (SIG) Rental Komputer Sekolah Filasafat Warung Internet Café Baca Jasa pemetaan Sanggar Seni Kursus Mengemudi Taman Belajar Anak (TBA) Desain Grafis Toko Busana Muslim Tempat Pengajian Al-Qur’an (TPA) Pondok Pesantren Yayasan Pendidikan Islam Toko Perlengkapan Jenasah Jasa Penggali Kubur Toko Buku Agama

HASIL Manusia yang memiliki jasmani: • Sehat • Segar • Kuat • Aman

Manusia sosial yang: • Berstatus • Matang Emosi • Percaya Diri • Andalan

Manusia yang: • Berpengetahuan • Rasional • Cerdas • Kreatif

Manusia yang: • Intuitif • Humanis • Relijius • Arif-Bijaksanana

15

SENIARWAN G 211 04 032

ANALISIS MAKRO 1. Gagasan Usaha : Pelatihan Dasar Sistem Informasi Geografis (SIG) Dalam kemajuan teknologi dan informasi, diperlukan keahlian dan keterampilan untuk menggunakannya. Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan suatu teknologi yang dirancang untuk mengolah dan menganalisa data berbasis geografis dengan sistem komputer dan outputnya dapat berupa data spasial (peta). Penggunaan SIG saat ini sudah banyak dimanfaatkan dalam berbagai sektor misalnya Pertanian, kehutanan, Pertambangan, Kesehatan, Pendidikan, , Pemasaran dan sektor lainnya. Untuk kalangan mahasiswa, biasanya SIG digunakan dalam

proses

penelitian

namun

masih

sangat

kurang

yang

memahaminya. Pelatihan SIG dimaksudkan untuk mempelajari dan mempraktekkan penggunaan SIG dengan berbagai implementasi. Dilengkapi

dengan

modul

sebagai

penuntun

pelatihan,

sertifikat

pelatihan, dan didampingi oleh instruktur selama pelatihan. 2. Gagasan Usaha : Rental Komputer Di zaman modern ini, untuk suatu keperluan mengerjakan tugas-tugas dilakukan dengan komputer. Namun kemapanan ekonomi seseorang berbeda-beda, sehingga sebagian orang tak memiliki komputer. Dengan usaha

ini,

bermaksud

membantu

orang-orang

yang

ingin

menggunakannya disertai dengan berbagai fasilitas seperti print, scanning, burning data CD/DVD, dan fasilitas lainnya yang mendukung. 3. Gagasan Usaha : Jasa Pemetaan Usaha ini bertujuan untuk membantu

orang-orang

yang

ingin

memperoleh data dan informasi melalui atau dalam bentuk peta. Biasanya usaha ini dilakukan dengan melayani orang-orang untuk dibuatkan peta. Utamanya dikalangan mahasiswa pada saat melakukan

16

SENIARWAN G 211 04 032

penelitian membutuhkan peta sebagai salah satu perangkat survey atau dapat juga merupakan hasil dari suatu penelitian yang dibuat dalam bentuk pemetaan. Kelebihan dari usaha ini yaitu proses pembuatannya sangat mudah karena menggunakan sistem komputer. Data yang diperoleh pun (dalam bentuk peta) dapat diperbaharui sesuai dengan kebutuhan pengguna. 4. Gagasan Usaha : Toko Pupuk Organik Ketersediaan pupuk organik saat ini masih sangat kurang dipasaran. Kebijakan pemerintah dengan menarik subsidi pupuk membuat petani kewalahan untuk membeli pupuk anorganik karena harga yang mahal. Pupuk organik merupakan solusi alternatif dalam memenuhi peningkatan produksi pertanian. Selain ramah terhadap lingkungan juga mudah untuk membuatnya. Dengan menyediakannya di toko dengan harga yang terjangkau, diharapkan dapat membantu petani. 5. Gagasan Usaha : Café Baca Usaha ini telah banyak digeluti dimasyarakat, khususnya pada lokasi strategis yang dekat dengan pusat pendidikan. Café merupakan tempat bersantai disela-sela waktu kerja/kuliah yang banyak dipilih oleh kalangan muda sampai tua. Dengan sajian menu makanan dan minuman yang menjadi faktor penarik konsumen, juga dilengkapi dengan fasilitas bukubuku untuk dibaca. Selain puas menikmati sajiannya juga menambah wawasan dan pengetahuan konsumen dengan membaca. Café tersebut pun dapat dijadikan sebagai tempat diskusi, kegiatan bazaar, perayaan ulang tahun, dan berbagai pemanfaatan lainnya. 6. Gagasan Usaha : Rental Game Komputer Main game dengan komputer tentunya bukan hal yang baru, namun saat ini banyak diminati dikalangan masyarakat terutama yang memiliki komputer. Berbeda dengan fasilitas game lainnya, komputer sangat

17

SENIARWAN G 211 04 032

nyaman digunakan apalagi untuk game yang berkapasitas tinggi. Namun sayangnya bagi mereka yang tak memiliki komputer tak dapat menikmatinya. Usaha “Rental Game Komputer” ini berusaha mewadahi orang-orang yang ingin bermain game komputer dengan berbagai macam pilihan permainan. Dilengkapi dengan fasilitas headset yang berfungsi

untuk

mendengarkan

lagu-lagu

yang

disukai

tanpa

mengganggu ketenangan orang lain. 7. Gagasan Usaha : Taman Belajar Anak (TBA) Taman Belajar Anak (TBA) merupakan suatu usaha yang dilakukan dengan menyediakan fasilitas belajar di luar ruangan dan mengenal langsung apa yang ada di realitas luar (lingkungan sekitar). Dengan metode pembelajaran seperti ini, anak-anak dapat santai dan nyaman dengan kondisi taman yang sejuk

dan indah. TBA tersebut dilengkapi

juga dengan fasilitas bermain sehingga bagi orang tua yang sibuk tak sempat memanjakan anak, dapat menitipkan anaknya di TBA tersebut. Jadi di TBA tersebut, anak-anak dapat bermain sambil belajar. 8. Gagasan Usaha : Toko Kue Tradisional Untuk di daerah perkotaan, kue tradisional sudah jarang ditemukan di pasaran, utamanya di pasar modern (mal, swalayan, supermarket, dan lain-lain). Kue tradisional merupakan salah satu ciri khas suatu daerah, dimana kue tersebut sulit didapati di daerah lain. Melalui toko kue tradisional ini, orang-orang yang ingin mencicipinya dapat langsung membelinya tanpa harus berkunjung ke daerah yang dimana kue tersebut menjadi makanan khas. Di toko tersebut juga disediakan tempat untuk mencicipi langsung dengan santai dan menerima pesanan dalam bentuk kemasan.

18

SENIARWAN G 211 04 032

9. Gagasan Usaha : Desain Grafis Usaha ini berbentuk jasa dengan memberikan pelayanan berupa desain gambar yang digunakan dalam berbagai macam pemanfaatan seperti stiker, sablon baju, papan nama, foto, logo, papan iklan, dan lain-lain (kecuali untuk gambar bangunan). Usaha ini mudah untuk dilakukan karena dibantu dengan program komputer. Selain itu, desain gambar yang dinginkan dapat diperoleh dalam berbagai ukuran (kecil, sedang atau besar) sesuai keinginan konsumen dengan kualitas warna yang sama pada setiap ukuran. 10. Gagasan Usaha : Toko Alat Mesin Pertanian Pengolahan lahan dan hasil pertanian saat ini sudah mangalami kemajuan, dengan hadirnya alat mesin pertanian sebagai sebuah teknologi yang memudahkan petani dalam meningkatkan produksi pertaniannya. Namun sayangnya, kebanyakan dari alat mesin pertanian hanya dapat diperoleh di perkotaan sehingga membutuhkan banyak biaya untuk membelinya. Umumnya para petani berada di pedesaan dan mereka sangat membutuhkan alat mesin pertanian ini. Dengan adanya Toko Alat Mesin Pertanian, dengan distribusi pada daerah pedesaan, harga yang terjangkau, juga menerima pembayaran kredit, memudahkan petani untuk memperolehnya.

19

SENIARWAN G 211 04 032

ANALISIS MIKRO

NO

PERTIMBANGANPERTIMBANGAN

BOBOT MASING-MASING GAGASAN USAHA BERDASARKAN PERTIMBANGANPERTIMBANGAN 1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1.

Modal

5

4

4

3

3

3

3

3

4

3

2.

Tempat Usaha

4

3

5

3

3

4

4

4

4

4

3.

Alat & Bahan

4

3

4

3

4

3

3

4

4

3

4.

Keahlian

3

3

3

4

4

4

4

3

3

4

5.

Pengetahuan

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

6.

Tenaga Kerja

3

4

3

3

3

4

4

3

3

4

7.

Pemasaran

4

3

3

4

4

3

3

4

4

3

Total Bobot MasingMasing Gagasan Usaha

27

24

26

24

25

25

25

25

26

24

Prioritas

I

VIII

II

IX

IV

V

VI

VII

III

X

8. 9. 10.

Gagasan Usaha :

Kriteria Bobot :

Pelatihan Dasar SIG Rental Komputer Jasa Pemetaan 4. Toko Pupuk Organik 5. Café Baca 6. Rental Game Komputer 7. Taman Belajar Anak (TBA) 8. Toko Kue Tradisional 9. Desain Grafis 10. Toko Alat Mesin Pertanian

1 = Tidak Mendukung 2 = Kurang Mendukung 3 = Cukup Mendukung 4 = Mendukung 5 = Sangat Mendukung

1. 2. 3.

20

SENIARWAN G 211 04 032

ANALISIS K-L-P-A

Gagasan Usaha 1 : Pelatihan Dasar SIG KEKUATAN

KELEMAHAN

Bobot 1. Modal 5 2. Keahlian 4 3. Fasilitas 4 4 4. 5. ___ Total = 19 PELUANG Bobot 1. Jaringan Kerja 3 2. 3. 4. 5. ___ Total = 3 Aspek Positif

Bobot 1. Tim Kerja 3 2. Manajemen Pelatihan 3 3. 4. 5. Total = 6

Aspek Internal

ANCAMAN Bobot 2 3

1. Peminat 2. Pesaing 3. 4. 5. ___ Total = 5 Aspek Negatif

KLPA Gagasan Usaha 1 = (K + P) – (L + A) = ( 22 ) – ( 11 )

Aspek Ekternal

= (19 + 3) – (6 + 5 ) = 11

21

SENIARWAN G 211 04 032

Gagasan Usaha 2 : Jasa Pemetaan KEKUATAN

KELEMAHAN Bobot Bobot 1. Modal 4 1. Tim Kerja 3 2. Keahlian 3 2. Momentum 3 Aspek Internal 3. Fasilitas 3 3. 4. 4. 5. ___ 5. ___ Total = 10 Total = 6 PELUANG ANCAMAN Bobot Bobot 1. Proyek 3 1. Peminat 3 2. Akses Informasi 3 2. Pesaing 3 Aspek Ekternal 3. 3. 4. 4. 5. ___ 5. ___ Total = 6 Total = 6 Aspek Positif Aspek Negatif KLPA Gagasan Usaha 2 = (K + P) – (L + A) = (16) – (12)

= (10 + 6 ) – (6 + 6) = 4

22

SENIARWAN G 211 04 032

Gagasan Usaha 3 : Desain Grafis KEKUATAN

KELEMAHAN Bobot Bobot 1. Modal 4 1. Momentum 3 2. Keahlian 4 2. Fasilitas 3 Aspek Internal 3. 3. 4. 4. 5. ___ 5. ___ Total = 8 Total = 6 PELUANG ANCAMAN Bobot Bobot 1. Periklanan 4 1. Peminat 3 2. Kampanye 4 2. Pesaing 3 Aspek Ekternal 3. 3. 4. 4. 5. ___ 5. ___ Total = 8 Total = 6 Aspek Positif Aspek Negatif KLPA Gagasan Usaha 3 = (K + P) – (L + A) = (16) – ( 12 )

= (8 + 8) – (6 + 6) = 4

23

SENIARWAN G 211 04 032

AKTUALISASI DIRI DALAM PRODUK (HASIL KARYA)

Jenis Produk utama adalah Pelatihan Dasar SIG. Fungsi dan manfaat dari produk ini yaitu sebagai media pembelajaran dan keterampilan dalam perencanaan pemanfaatan Sumberdaya Alam melalui teknologi SIG. Produk ini ditujukan untuk konsumen umum dan Mahasiswa. Selain itu, terdapat jenis produk sampingan berupa Jasa Pemetaan. Produk tersebut berfungsi untuk memberikan layanan data dan informasi melalui pembuatan peta yang dibutuhkan untuk konsumen

yang sama.

Pelatihan Dasar SIG ini, dilengkapi dengan modul sebagai penuntun pelatihan dan disertai dengan sertifikat pelatihan. Konstribusi pelatihan terjangkau khususnya untuk kalangan mahasiswa dan jadwal pelatihan dapat disesuaikan dengan jadwal kesibukan peserta pelatihan. Produk ini dapat bersaing di pasaran dengan melihat kondisi hari ini bahwa pelatihan dasar SIG masih jarang ditemukan. Selain itu, kebutuhan masyarakat

khususnya

mahasiswa

akan

meningkat

seiring

dengan

perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek), terutama dalam perencanaan pemanfaatan sumberdaya alam. Aspek kualitas yang akan ditawarkan kepada konsumen dari produk ini terdiri beberapa aspek yaitu, Fisik : Fasilitas yang digunakan dalam hal hardwear dan softwear adalah original. Harga : Harganya terjangkau, khususnya mahasiswa mendapat potongan harga dengan diskon 10%. Pelayanan : Setiap peserta pelatihan akan didampingi oleh instruktur selama pelatihan berlangsung. Keamanan : Pelatihan ini akan dilaksanakan di dalam

24

SENIARWAN G 211 04 032

ruangan sehingga keamanan peserta pelatihan dapat terjamin. Moralitas : Pelatihan termasuk pelatihan yang beretika, maksudnya dalam proses pelatihan

ini

peserta

sangat

dihargai

sebagai

konsumen

dengan

mengedepankan kedisiplinan dan kesopanan.

25

SENIARWAN G 211 04 032

PENUTUP

Apa yang kita lakukan hari ini dalam kehidupan tak lain dan tak bukan semata-mata untuk menyempurna dan menyatu dengan sang ADA kendati diantara kita mungkin ada yang tak bertuhan toh sikap seperti itu tetap menunjukkan keyakinan ber-Tuhannya terhadap prinsip ketakber-TUHANannya. Setiap pilihan memiliki konsekuensi yang harus diterima dan suatu pilihan dapat tercapai bergantung pada syarat-syarat yang dipenuhi melalui kemerdekaan memilih. Mata kuliah Kewirausahaan merupakan pengetahuan sekaligus bidang yang menarik untuk dipelajari. Dalam mata kuliah ini, secara pribadi banyak hal baru yang aku temukan. Terutama dalam hal memahami potensi diri, sangat mempengaruhi proses aktualisasi dalam memanfaatkan peluangpeluang usaha yang ada. Praktek yang dituangkan melalui pembuatan bundel pribadi berupa pengerjaan modul-modul, dapat mengarahkan mahasiswa menjadi wirausawawan yang potensial. Melalui mata kuliah ini, aku berharap bahwa apa yang ku dapatkan mampu ku aplikasikan. Akhirul Kalam, dengan senantiasa membangun paradigma diatas cinta dan kasih sayang, raih cita dengan kerja dan kreativitas yang diawali Asma Ilahi bersama-sama membangun peradaban manusia untuk lebih cerdas dan bermartabat.

26

SENIARWAN G 211 04 032

KATA PENGANTAR

Segala ketundukan hanyalah padaNya, Pencipta segala sesuatu yang diciptakan. Bermohon kepadaNya adalah suatu keniscayaan untuk selalu mendapatkan rahmat dan hidayahNya dalam segala aktivitas keseharian kita. Untuk Sang Kota Ilmu, manusia suci di sisiNya ialah Nabi Muhammad SAW yang patut dijadikan teladan dengan segala pengetahuan yang dimilikinya dalam menerangi kehidupan ummatnya. Salam sejahtera untukmu dan keluargamu yang suci. Syukur Alhamdulillah, akhirnya laporan ini dapat terselesaikan tepat pada

waktunya.

Walaupun

penyusun

sadari

bahwa

masih

banyak

kekurangan yang terdapat di dalamnya. Secara jujur harus diakui bahwa dalam pembuatan laporan ini penyusun tidak sepenuhnya mengerjakan tetapi dengan cinta dan sedikit keras kepala, penyusun terus berusaha untuk menyelesaikannya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritikan dan masukan untuk penyempurnaan laporan ini. Tak lupa penyusun ucapkan terima kasih kepada Asisten Pembimbing yang telah menjalankan fungsinya dengan baik dan kepada teman-teman yang membantu dalam pembuatan laporan ini. Wassalam.

Makassar, April 2008 Penyusun

27

SENIARWAN G 211 04 032

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................ i DAFTAR ISI .............................................................................................. ii

SIAPA AKU .............................................................................................. 1 AKU SEBAGAI WIRAUSAHAWAN POTENSIAL .................................... 7 INVENTARIS HOBBY/KETERAMPILAN ................................................. 10 VISI DAN MISI .......................................................................................... 12 NERACA PRIBADI ................................................................................... 13 IDENTIFIKASI PELUANG USAHA ......................................................... 15 ANALISIS MAKRO .................................................................................. 16 ANALISIS MIKRO .................................................................................... 20 ANALISIS K-L-P-A ................................................................................... 21 AKTUALISASI DIRI DALAM PRODUK ................................................... 24 PENUTUP ................................................................................................. 26

28

SENIARWAN G 211 04 032

29

Related Documents


More Documents from "Amadi Yadi"

Visi Dan Misi Soiler
April 2020 27
Ham Ran
April 2020 27
Bahan Organik
April 2020 33
Pupuk Organik
April 2020 29
Kelompok 13 Soiler's
April 2020 24