Basis Data 1

BASIS DATA

Pertemuan 1

APA ITU BASIS DATA  



Lemari Arsip Aturan menempatkan/menyusun arsip  Kronologis  Pengelompokan Mengapa arsip disusun/ditempatkan?  Kalau arsip sudah banyak, pada saat mencari dan mengambil kembali arsip dapat dilakukan dengan cepat.

BASIS DATA  

BASIS ? Gudang/Markas DATA ? Representasi fakta dunia nyata yang mewakili objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dsb yang direkam dalam bentuk angka huruf simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya

Basis Data? Data Dosen

Data Nilai

Data Courses

Data Fakultas

Data Students

Basis Data di sebuah Lemari Arsip

Data P. Studi

Basis Data? Data Dos en

Data Co urse s

Data Stud ent s

Data Nil ai

DISK

Basis Data di sebuah Harddisk

Data Fakulta s

Data P. St ud i

Konsep Basis Data 

Analogi ≈ Lemari Arsip

Disk

MAP

FILE

Basis Data

Lemari Arsip

NIM

Nama

Alamat

Tgl. Lahir

0400100252

Adi

Jl. Akasia

12 Januari 1980

0400200144

Sandi

Jl. Pulau Kawe

1 April 1981

0300100312

Heru

Jl. Ahmad Yani

31 Juli 1980

BEBERAPA DEFINISI BASIS DATA 1.

2.

3.

Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang diorgaisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis.

KOMPONEN SISTEM BASIS DATA 1.

Perangkat Keras  Komputer (satu untuk sistem yang stand alone atau lebih dari satu untuk sistem jaringan)  Memori sekunder yang on-line (harddisk)  Memori yang offline (tape atau removable disk) untuk keperluan backup data  Media/perangkat komunikasi (untuk sistem jaringan)

1.

Sistem Operasi  Merupakan program yang mengaktifkan/ memfungsikan sistem komputer, mengendalikan seluruh sumber daya (resources) dalam komputer dan melakukan operasi-operasi dasar dalam komputer (operasi I/O, pengelolaan file dan lain-lain). Contoh sistem operasi yang bisa digunakan adalah Windows, Unix, dan lain-lain.  Program pengelola basis data hanya dapat aktif (running) jika sistem operasi yang dikehendakinya telah aktif.

2.

Basis Data  Digunakan untuk menyimpan data dan definisi struktur basis data dan objek-objeknya

1.

Sistem Pengelola Basis Data (DBMS)  Menentukan bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah dan diambil kembali.  Mengatur mekanisme pengamanan data, pemakaian data secara bersamasama, pemaksaan keakuratan/konsistensi data.  Contoh perangkat lunak yang termasuk DBMS adalah dBase, Ms. Access, MySql, SQL Server, Oracle dan sebagainya.

1.

Pemakai atau User a. Database Manager; Mengatur interaksi dengan manager file, integritas, keamanan, backup dan recovery, kontrol b. Database Administrator; Mendefinisikan pola struktur database, struktur penyimpanan dan metode akses, memodifikasi pola dan organisasi fisik, memberikan kekuasaan pada user untuk mengakses data, menspesifikasikan integritas data d. Database User  Programmer Aplikasi : membuat program aplikasi  Casual User : tidak menulis program tetapi memakai bahasa query  Naïve User : menjalankan menu dan memilih proses yang telah dibuat oleh programmer  Specialized User : pemakai khusus yang menuliskan aplikasi database tidak dalam kerangka data processing yang tradisional

1.

Aplikasi (Perangkat Lunak) lain Bersifat opsional, biasanya disediakan bagi pemakai basis data (khususnya end user/naïve user) untuk melakukan pengisian, pengubahan dan pengambilan data. Program ini ada yang disertakan langsung dengan DBMS-nya, ada juga yang harus dibuat sendiri dengan menggunakan aplikasi lain yang khusus dirancang untuk itu (development tools)

Tujuan Dibangunnya Basis Data  Kecepatan dan Kemudahan (Speed)      

Efisiensi ruang penyimpanan (Space) Keakuratan (Accuracy) Ketersediaan (Avaiability) Kelengkapan (Completeness) Keamanan (Security) Kebersamaan pemakai (Shareability)

 

Prinsip Kerja : pengaturan data/arsip Yang ditonjolkan dalam basis data  Pengaturan  Pemilahan  Pengelompokan  Pengorganisasian

GAMBARAN BASIS DATA DAN PENERAPANNYA 







Berapa presentase mahasiswa yang tidak melakukan registrasi pada semester ini? Berapa jumlah mahasiswa yang mengulang mata kuliah basis data? Siapa saja yang mendapatkan nilai A pada mata kuliah Basis Data? Berapa jumlah mahasiswa STITNA yang berasal dari Mendoyo?

PENERAPAN BASIS DATA        

Kepegawaian Akademik dan Kemasiswaan Perpustakaan Universitas Perusahaan kredit motor Toko buku online Rumah Sakit Klinik Kesehatan dll

Kegunaan Basis Data 1. Mengatasi redundansi dan inkonsistensi data yaitu data yang berulang pada beberapa berkas. Jika terjadi perubahan pada suatu berkas, maka berkas-berkas yang lain yang saling terkait harus diubah juga 2. Kesulitan pengaksesan data diatasi dengan menggunakan DBMS untuk mengambil data secara langsung dengan bahasa yang mudah digunakan 3. Isolasi data untuk standarisasi yaitu semua file dalam satu database dibuat dalam format yang sama sehingga memudahkan membuat program aplikasinya 4. Multiple user yaitu data digunakan oleh banyak orang pada waktu yang bersamaan dengan menggunakan program yang sama 5. Keamanan dengan cara memberikan hak akses yang berbeda untuk setiap pemakai 6. Integritas yaitu file-file yang saling terkait dapat dihubungkan dengan menggunakan field kunci dari setiap file 7. Data independece yaitu perubahan yang terjadi pada database tidak mengubah program aplikasinya

Keuntungan Basis Data Kelebihan Basis Data secara elektronik  Kecepatan dan Kemudahan (Speed) Memungkinkan penyimpanan/perubahan/manipulasi data lebih cepat  Efisiensi Ruang Penyimpanan (Space) Data dikodekan secara elektronik dan disimpan dalam sebuah media. Misalnya: 1 char = 1 byte → HDD 10 GB = ± 10 milyar char → 1 hal = 1000 char So… HDD 10 GB = 10 juta halaman

Keuntungan Basis Data (lanjutan) Kelebihan Basis Data secara elektronik  Keakuratan (Accuracy) Dengan sistem pengkodean, relasi antar data, dan dimungkinkannya penerapan aturan tipe data, domain data, keunikan data, dsb, maka dimungkinkan untuk menjaga keakuratan data dalam database  Ketersediaan (Availability) Dimungkinkannya integrasi semua basisdata yang ada (meskipun basisdata tersebar secara geografis), sehingga ketersediaan data dalam sebuah sistem akan lebih terjamin

Tugas1 

Pertanyaan Tugas : 





Pengertian Data dan Informasi serta perbedaannya Buatlah struktur basis data!

Dikumpulkan pada pertemuan berikutnya