BAB III PENUTUP III.1 Kesimpulan Dari pembahasan yang sudah dikemukakan, karena pemberdayaan merupakan salah satu upaya dalam pembangunan masyarakat, maka kami dapat menyimpulkan ada beberapa asumsi bahwa masyarakat sebagai kunci berhasilnya pembangunan : 1. Bahwa Rakyat adalah focus central dan tujuan akhir pembangunan
untuk mendapatkan kebahagiaanya, 2. Dengan berpartisipasi dapat menimbulkan rasa harga diri dan
kemampuan pribadi masyarakat, 3. Dengan partisipasi dapat menciptakan lingkaran umpan balik arus informasi mengenai sikap, aspirasi, kebutuhan dan kondisi daerah. 4. Pembangunan dilaksanakan lebih baik dimulai dari keberadaan masyarakat dan dari apa yang mereka miliki. 5. Partisipasi masyarakat pembangunan.
dapat
memperluas
zona
penerima
6. Patisipasi dapat member peluang pada lingkungan yang lebih kondusif secara aktualisasi potensi pada masyarakat serta pertumbuhannya. 7. Dengan partisipasi masyarakat memiliki cara yang efektif untuk membangun kemampuan masyarakat dalam mengelola pembangunan dan dipandang sebagai cerminan yang demokratis terhadap hak-hak individu untuk turut serta dalam membangun diri mereka sendiri. Lalu bagaimanakan bila pembangunan di Negara ini tidak melibatkan partisipasi masyaraka? Maka ada beberapa kemungkinan yang akan terjadi : 1. Pemerintah kekurangan keinginan warganya.
petunjuk
mengenai
kebutuhan
dan
2. Beberapa investasi yang ditanam tidak mengungkapkan prioritas kebutuhan warganya 12
3. Sumber-sumber daya public yang langka tidak dapat digunakan secara optimal menjadikan kurangnya kualitas hidup masyarakat kita. 4. Standar-standar dalam merancang pelayanan prasarana tidak lengkap. 5. Fasilitas-fasilitas yang digunakan dibawah kemampuan ditempatkan pada tempat yang salah.
dan
Dalam upaya pemberdayaan masyarakat memiliki kecenderungan primer (proses memberi dan mengalihkan sebagian kekuasaan kepada masyarakat) dan kecenderungan sekunder (proses menstimulasi, mendorong atau memotivasi).
III.2 Saran 1. Model Pemberdayaan yang dikembangkan saat ini masih terbatas
pada kecenderungan sekunder (proses menstimulasi, mendorong atau memotivasi). Perlu pengembangan model Pemberdayaan yang memberikan kekuasaan kepada masyarakat untuk menentukan perkembangan ekonominya (kecenderungan primer dalam pemberdayaan). Salah satu contoh adalah PNPM mandiri harus tetap dikembangkan sampai masyarakat dapat mandiri.
13