Bab 1.docx

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Turbin air digunakan di PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) untuk mengubah energi dari air yang tertampung dibendungan untuk dikonvesrikan menjadi energi listrik yang dialirkan ke rumah masyarakat. Air merupakan sumber energi yang sangat melimpah, terlebih pada saat musim penghujan. Oleh karena itu, air perlu dimanfaatkan untuk diubah menjadi energi yang lain yaitu energi listrik. Pemanfaatan energi dari air untuk menjadi energi listrik membutuhkan suatu alat konversi energi, yaitu turbin air. Gaya potensial air akan mendorong sudu-sudu pada turbin air yang kemudian menggerakkan poros turbin dan selanjutnya akan diteruskan ke generator utnuk menghasilkan energi listrik. Turbin berfungsi untuk mengubah energi potensial menjadi energi mekanik. Gaya jatuh air yang mendorong baling-baling menyebabkan turbin berputar. Turbin air kebanyakan seperti kincir angin, dengan menggantikan fungsi dorong angin untuk memutar baling-baling digantikan air untuk memutar turbin. Perputaran turbin ini di hubungkan ke generator. Daya turbin sangat dipengaruhi oleh faktor debit air dan tinggi air jatuh, analisa ini yang ditekankan adalah faktor debit air terhadap daya yang dihasilkan yang selalu berubah-ubah setiap waktu.

1.2

Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah kerja praktek di PT.Indonesia Power Unit Pembangkitan Saguling ini adalah membahas tentang daya aktual yang dihasilkan dari unit 2 PLTA Saguling.

1

2

1.3

Tujuan Tujuan dari kerja praktek bagi penulis di PT. Indonesia Power Unit Pembangkitan Saguling, yaitu : 1. Memahami daya aktual yang dibangkitkan oleh unit 2 PLTA Saguling. 2. Memahami seberapa besar beban yang diterima oleh turbin akibat dari tekanan air yang masuk. 3. Memahami faktor yang mempengaruhi besarnya daya yang dihasilkan oleh turbin. 4. Memahami pengaruh daya turbin yang dihasilkan pada kondisi aktual.

1.4

Batasan Masalah Batasan masalah dalam penyusunan laporan kerja pratek ini menganalisa daya turbin aktual di lapangan, serta pengaruh debit air terhadap daya yang dihasilkan.

1.5

Metode Pengumpulan Data Dalam menyusun laporan ini penulis menggunakan beberapa metode pengumpulan data untuk memperoleh data yang lengkap dan objektif. Metode – metode tersebut adalah : 1. Studi Pustaka Metode ini dilakukan dengan melakukan pencarian informasi melalui buku-buku bacaan manual yang diberikan oleh pembimbing lapangan serta para staf di PT Indonesia Power UP Saguling. 2. Wawancara Metode ini dilakukan dengan cara mengadakan tanya jawab secara langsung kepada pembimbing lapangan atau staf yang terkait di PT Indonesia Power UP Saguling.

3

1.6 Sistematika Penulisan Pembahasan laporan kerja praktik ini disusun dalam beberapa bagian dengan sistematika tertentu dengan harapan pembaca akan lebih mudah memahami isi laporan ini. Sistematika yang digunakan adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini membahas latar belakang, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah ,metode pengumpulan data, sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Menerangkan dan menjelaskan mengenai tinjauan pustaka yang akan digunakan untuk sebagai landasan pemikiran dan sebagai acuan untuk proses analisa serta perhitungan data. BAB III TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN Di dalam bab ini dijelaskan tentang sejarah perkembangan perusahaan, lokasi perusahaan, profil perusahaan, visi dan misi perusahaan dan struktur organisasi perusahaan serta pengenalan peralatan di PLTA. BAB IV PEMBAHASAN Membahas Analisa Daya Turbin yang dihasilkan pada kondisi ideal dan aktual Unit 2 di PLTA Saguling yang diperoleh dari hasil observasi dan pengamatan dilapangan. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Merupakan kesimpulan dari pembahasan dan saran – saran penulis untuk kedepannya DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN