ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS PADA KLIEN NY. R DENGAN DIAGNOSA CA CERVIKS DI RUANG ALAMANDA B RSUP DR. HASAN SADIKIN BANDUNG
A. PENGKAJIAN 1. Pengumpulan Data a.
b.
Identitas Klien Nama
: Ny R
Umur
: 46 Tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
Agama
: Islma
Suku Bangsa
: Sunda
Status Marital
: Menikah
Tanggal Masuk Rumah sakit
: 18 April 2018
Tanggal Pengkajian
: 24 April 2018
No. Medrec
: 00016100571
Diagnosa Medis
: Ca Cerviks
Alamat
: Jl Pagarsih Barat Rt 01 Rw 01
Identitas Penanggung Jawab Nama
: Tn A
Umur
: 28
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Wiraswasta
Hubungan dengan Klien
: Anak
c. Riwayat Kesehatan 1) Keluhan utama saat dikaji Pasien mengeluh nyeri 2) Riwayat penyakit sekarang Sebelum masuk rumah sakit pada tanggal 18 april pasien sedang berobat ke poli Obgin dan pasien mengalami perdarahan dari vagina, lalu pasien di bawa ke IGD RSHS, pasien mengatakan perdarahan cukup banyak. Kemudian pasien di rawat di ruangan alamanda. 3) Riwayat Kesehatan Dahulu Pasien mengatakan penyakitnya baru di ketahui sejeka bulan agustus tahun lalu. Sebelumnya pasien sering mengalami perdarahan dan keputihan dan sempat di bawa ke bidan terdekat namun bidan terdekat hanya di nyatakan perdarahan biasa. Sempat di USG sebanyak 3 kali tidak di temukan apa apa. Pada bulan agustus 2017 pasien memutuskan berobat ke rumah sakit Santosa dan dinyatakan Ca Cerviks. 4) Riwayat Kesehatan Keluarga pasien mengatakan di keluarganya tidaka ada yang mengalami penyakit yang sama seperti yang dialami pasien. Tidak ada yang mengalami penyakit menurun seperti hipertensi, penyakit jantung, diabetes atau yang lainnya. 5) Riwayat Obstetri dan Ginekologi a) Riwayat Obstetri
Riwayat Kehamilan dan persalinan dan nifas
Pasien mengatakan pada saat kehamilan anak anaknya tidak ada masalah. Semua anaknya yang berjumlah 4 orang dilahirkan secara normal di bidan terdekat.
Riwayat Kehamilan sekarang Trimester I
: -
Trimester II
: -
Trimester III
: -
Riwayat Persalinan
b) Riwayat Ginekologi
Riwayat menstruasi Paisen mengatakab pertama kali haid pada umur 15 tahun, lama haid ± 7 hari, siklus 28 terkadang haid terasa sakit pada haid sewaktu masih muda.
Riwayat Perkawinan Pasien mengatakan menikah pada usia 20 tahun dan di karuniai 4 orang anak dari pernikahannya.
Riwayat keluarga berencana Belum terkaji
6) Pemeriksaan Fisik 1) Keadaan Umum a) Kesadaran
: Compose Mentis E 4 V 6 M 5
b) Berat Badan sebelum: c) Berat badan setelelah : 45 Kg
d) Tinggi Badan
: !53
e) Lingkar Lengan Atas : f) BMI
: 19,22
2) Tanda tanda Vital a) Suhu Badan
: 37.3 C
b) Nadi
: 78 x/menit
c) Tekanan Darah
: !42/93 mmHg
d) Pernafasan
: 21 x/menit
3) Sistem Pernapasan Hidung simetris, tidak terdapat penranpasan cuping hidung, RR 21 x/menit, tidak tampak retraksi dada berlebihan. 4) Sistem Cardiovaskuler Tidak terdapat sianosis TD 142/93 mmHg, Nadi 78 x/menit, conjungtiva anemis, CRT <2 detik. Akral di ektremitas bawah dan atas keduanya teraba hangat. 5) Sistem Pencernaan Bentuk bibir simetris, warna merah muda, terlihat sedikit kering, lidah tampak putih, gigi terlihat rapih dan tidak ada caries dan perdarahan. Terdapat nyeri tekan di bagian perut. Bising usus 7x/menit 6) Sistem Reproduksi Mamae
Tidak Terkaji
. Fundus uteri
Tidak Terkaji Vulva/vagina Pasien mengatakan nyeri di bagian vagiana sekala 2. Nyeri terkadang datang tiba tiba. Nyeri terkadang menyebar ke daerah perut dan pinggang.
7) Sistem Perkemihan Saat pemgkajian pasien tidak terpasang kateter. Terdapat nyeri tekan di bagian pinggang.
8) Sistem Integumem Turgor kulit elastis, tidak terdapat lesi 9) Sistem Muskuloskeletal Setelah dilakukan pengkajian tidak terdapat deformitas, tidak terdapat penggunaan alat bantu berjalan. Saat dipalpasi tidak terdapat adanya nyeri tekan, massa dan tidak terdapat edema, kekuatan otot atas dan bawah 5/5/, reflek bisep +/+, reflek trisep +/+, reflek patella +/+, dan persepsi sensasi sesuai stimulus. 10) Sistem persyarafan Kesadaran : -
N1 (Olfaktorius) Pasien mampu membedakan bau minyak kayu putih
-
N II (Optikus) Pasien mampu membaca papan nama dalam jarak 30.
-
N III,IV,VI (Okulomotorius, Cochlearis, Abdusen)
pupil isokor, pasien mampu menggerakkan bola mata kesegala arah. -
N V (Trigeminus) Pasien mengedipkan matanya bila ada rangsangan.
-
N VII (Fasialis) klien bisa mengekspresikan wajah.
-
N VIII (vestibulokloklearis) Pasien mampu mendengar detik jam
-
N IX (Glosofaringeal) Pasien dapat membedakan sensasi rasa
-
N X (Vagus) Tidak dikaji
-
N XI (Asesoris) Pasien dapat menggerakan bahu keatas maunpun kedepan atau belakang
-
N XII (Hipoglosus) Tidak dikaji
aktivitas sehari- hari Aktivitas
saat sehat
Saat sakit
Pola Nutrisi Makan Frekuensi
2x sehari
3 x sehari terkadang hanya ½ porsi
Jenis
Sayur dan lauk pauk
Diit rumah sakit
Keluhan
Tidak ada keluhan
Lidah terasa pahit
Minum
Frekuensi
1000 cc
Kurang lebih 600 cc
Jenis
Air putih
Air Putih
Keluhan
Tidak ada keluhan
Tidak ada keluhan
Eliminasi BAB -
Frekuensi
1 kali
1 kali
-
kosistensi
Lembek
Lembek
-
Warna
Kuning
Kuning
-
Keluhan
Tidak ada
Tidak ada keluhan
BAK -
Frekuensi
4- 6 kali
3 – 4 kali sehari
-
Warna
Kuning jernih
Kuning
-
Keluhan
Tidak ada keluhan
Terkadang terasa nyeri
2x sehari
2x sehari hanya di lap
Personal Hygine -
Mandi
saja -
Keramas
2 hari sekali
Belum pernah
-
Gosok Gigi
Setiap mandi
2 kali sehari
-
Potong Kuku
Seminggu sekali
Belum pernah
-
Perawatan
Tidak terkaji
Tidak terkaji
payudara
Tidak terkaji
Tidak terkaji
-
Perawatan vulva
Tidak terkaji
Tidak terkaji
-
Pola sexualitas
Tidak terkaji
Tidak terkaji
Tidak ada keluhan
Tidak ada keluhan
Keluhan
Istirahat dan tidur -
Siang
1 jam
2 jam
-
Malam
7 jam
8 jam
-
Keluhan
Tidak ada
Terkadang
terbangun
karena nyeri Gaya Hidup
Tidak terkaji
Aktivitas
Pasien
Tidak terkaji
mengatakan Bedrest
sehari hari hanya ada di rumah dan swaktu waktu
menghadiri
kegiatan pengajian di daerah rumahnya
7) Aspek Psikologis dan Spiritual 1) Status Emosi Klien tampak tenang dan saat dilakukan pengkajian pasien tampak ramah
Pola Pikir dan persepsi a. Pola Pikir Klien menganggap bahwa penyakitnya adalah sebagai teguran dan sebagai penggugur dosa dosanya b. Persepsi Diri
Pasien merasa baik dengan dirinya dan mengatakan sangat ingin sembuh dari penyakitnya dan ingin segera berkumpul dengan keluarganya di rumah. Pasien mengtakan berada di rumah sakit sangat tidak enak dan merasa bosan. 2) Konsep Diri a) Body Image Klien merasa percya diri dan yakin untuk sembuh b) Peran diri Klien adalah seorang ibu rumah tangga dan ibu dari ke 4 anaknya. c) Ideal diri Pasien sangat ingin sembuh dari penyakitnya d) Identitas diri Pasien adalah seorang istri dan ibu dari 4 orang anaknya e) Harga diri Klien menerima kondisinya sekarang walaupun sedang sakit
3) Hubungan Komunikasi Pasien bisa merespon apa yang tenaga kesehatan bicarakan, pasien sangat ramah saat di lakukan pengkajian 4) Pola Koping Pesien mengatakan selalu mendapatkan dukungan dari anak anaknya dan itu yang membuatnya ingin segera sembuh. 5) Data Spiritual Tidak terdapat ganmgguan pola ibadah, saat sakit pasien selalu menjalakan ibadah sholat walu hanya di tempat tidur dan selalu berdoa untuk kesembuhannya.
g.
Data Penunjang
1)
Pemeriksaan Laboratorium Tanggal:
Jenis Pemeriksaan Hemoglobim
Hasil Lab 10,1 (21-4-18)
Nilai Rujukan 12,3 – 15,3
Interpretasi Rendah
Setelah tranfusi PRC 13,6 (24-4-18) Hematokrit
30,1 (21-4-18)
Normal 36 – 45
40,3 (24-4-18) Eritrosit
3,53 (21-4-18)
Normal 4,2 – 5,5
4,78 (24-4-18) Leukosit
10,72 (21-4-18)
9 Trombosit
393 (24-4-18)
Tinggi
Normal 4,50 - 11
(24-4-18)
398 (21-4-18)
Rendah
Normal
Normal 150 - 450
Normal
Normal
B. Analisa Data NO
DATA
Kemungkinan
MASALAH
Penyebab / Etiologi 1
DS
Etiologi
Psien mengeluh
↓
nyeri di vagina
Proses metaplasia
sekala 2
↓ Dysplasia serviks ↓
DO
TD 142 / 93 mmHg
Ca Serviks ↓
HR 78x/menit
Tahap Injuri
RR 21x/menit
↓
Suhu 37,3
Menyebar ke pelvik ↓ Tekanan intrapelvik meningkat ↓ Tekanan intra abdomen ↓ Nyeri akut
C. Diagnosa Keperawatan berdasarkan prioritas masalah: 1. Nyeri Akut berhubungan dengan Ca Serviks
Nyeri akut