Askep Anemia + Ckd.pptx

  • Uploaded by: Mezi Graselia
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Askep Anemia + Ckd.pptx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,780
  • Pages: 21
DATA BIOGRAFI

Identitas klien Umur Suku/bangsa Setatus perkawinan Agama Pendidikan Pekerjaan Alamat Tanggal masuk RS Tanggal pengkajian Catatan kedatangan

: Tn. s No. Register: 737631 : 50 tahun : Indonesia : Menikah : Islam : Sarjana : Guru : Kp. Tanjung seri lurung silau : 17- 02 -2017 : 22-02- 2017 :Ambulance

• Keluarga terdekat yang dapat dihubungi Nama/umur : Ny.mentiem Pendidikan : SMP Pekerjaan : Ibu rumah tangga Alamat : Kp. Tanjung seri lurung silau Sumber informasi : Istri

RIWAYAT KESEHATAN / KEPERAWATAN 1. Keluhan utama /alasan masuk rumah sakit  klien masuk rumah sakit dengan keluhan sesak 2. Riwayat kesehatan sekarang  tn.s masuk RS m yunus pada tanggal 17-02-2017 jam 00.10 wib dengan keluhan utama sesak ,batuk BAK sedikit ,pada saat dilakukan pengkajian tn.s masih terlihat lemah dean klien mengtakan pusing dan mual,setehah dilakukan pemeriksaan didapatkan data TTV TD: 140/100mmhg N: 94x/m S: 36’C P: 26x/m, dan sete;ah dilakuakan femeriksaan fisik didapatakan pengisian kapiler (CRT) lebih dari 2 detik , dan HB 9,3 gr/dl 3. Riwayat kesehatan dahulu  Klien mengatakan pernah masuk rumah sakit dengan penyakit DM

4. Riwayat kesehatan keluarga  Klien mengatakan dari keluarga klien tidak ada yang mepunyai riwayat penyakit menular

POLA FUNGSI KESEHATAN 1. Pola persepsi dan pemeliharaan kesehatan • Persepsi terhadap penyakit : pasien mengatakan aktivitas terganggu karna penyakitnya & berusaha untuk berobat • Penggunaan : Rokok • Tembakau : 1 bungkus/hari, berhenti + 2 tahun yang lalu • Alergi : ( tidak ada alergi obat dan makanan ) 2. Pola nutrisi metabolisme • Diet/suplemen khusus • Nafsu makan • Penuruan sensasi kecap • Kesulitan menelan • Gigi • Jumlah minum /24 jam • Frekuensi makan • Pantangan /alergi

: tidak ada : menurun : mual muntah : ada : lengkap : ± 5gelas : menghabiskan 3 sendok makan : tidak ada

3. Pola eliminasi • BAB • Frekuensi : 1x/hari • Warna : kuning • Waktu : pagi hari • Konsistensi : encer • BAK • Frekuensi : 500cc • Warna : kuning • Waktu :• Alat bantu : kateter 4. Pola aktivitas dan latihan • Kemampuan merawat diri : semua aktivitas dibantu oleh perawat dan kelurga

5.Pola istirahat dan tidur • Lama tidur :2jam jam/malam :1 jam jam/siang : 1 jam jam/sore: tidak ada • Kebiasaan menjelang tidur : tidak ada • Maslah tidur : terbangun dini 6. Pola kognitif dan persepsi • Bicara • Komunikasi • Kemampuan memahami • Tingkat ansietas • Pendengaran • Alat bantu dengar • Penglihatan • Vertigo • Penatalaksanaan nyeri

: normal : baik : baik : ringan : baik : tidak ada : baik : tidak ada : teknik relaksasi

7. Kenyakinan dan kepercayaan • Agama • Pengaruh agama dalam kehidupan

: islam : baik

PEMERIKSAAN FISIK 1. Keadaan umum : baik • Penampilan umum : lemah • Klien tampak sehat /sakit/sakit berat : sakit • Kesadaraan : CM • BB : 65 kg • TB : 160 cm 2. Tanda-tanda vital • TD : 140/100mmhg • N :94x/menit • P :26 x/menit • S : 36oC 3. Kulit

• • • •

Warna kulit Kelebaban Turgor kulit Oedema

: sama dengan kulit sekitar : lembab : elastis : tidak ada

4. Kepala/rambut • Inspeksi • Palpasi

: bersih, tidak ada rambut rontok, tidak ada ketombe : tidak terdapat nyeri tekan, tidak ada massa

5. Mata • Fungsi penglihatan • Ukuran pupil • Konjungtiva • Lensa / iris • Oedema palpebra

: baik : isokor : tampak OD dan OS Anemis : jernih : tidak ada

6. Telinga • Fungsi pendengran • Kebersihan • Mastoid

: baik : bersih sekret : tidak ada : tidak ada nyeri tekan

papebra : terbuka

sklera

: an ikterik

7. Hidung dan sinus • Inspeksi

: simetris, warna sama dengan kulit sekitar,terlihat pernafasan cuping hidung ,dan terpasang oksigen nasal kanul 3liter : baik : tidak ada perdarahan : tidak ada : bersih sekret : tidak ada

• Fungsi penciuman • Pembengkakan • Kebersihan 8. Mulut dan tenggorokan • Membran mukosa :lembab kebersihan mulut : bersih • Keadaan gigi : lengkap • Tanda radang : tidak ada • Kesulitan menelan : tidak ada 9. Leher • Trakea :tidak dilakukan pemerikasan • Carotid bruit : tidak dilakukan pemeriksaan • JVP : tidak dilakukan pemeriksaan • Kelenjar limpe :tidak dilakaukan pemeriksaan • Kelenjar teroid : tidak dilakukan pemerikssaan • Kaku kuduk : tidak dilakukan pemeriksaan

10. Thorak paru • Inspeksi : simetris, terdapat otot bantu pernafasan , pernafasan cepat • Palpasi : tidak ada nyeri tekan • Perkusi : suara resonan ,peka pada RIC 4-5 sebelah kiri ,5-6 diseblah kanan auskultasi : vesikuler durasi inspirasi > ekspirasi 11. Jantung • Inspeksi : warna sama dengan sekitar • Palpasi : teraba denyutan di daerah apeks • Perkusi : pekak diRIC 4-5 kiri auskultasi :’lub’ ‘dub’ BJ 1dan 2 tidak ada bunyi tambahan gallop dan murmur 12. Abdomen • Inspeksi : simetris kiri kanan, tidak ada bekas operasi • Palpasi : tidak teraba hepar,limfe ,tidak ada nyeri tekan pada ginjal • Perkusi : hipertimpani auskultasi : bising usus 9x/menit

13. Genetalia • Rektal 14. Ekstrimitas • Ekstrimitas atas • Ekstrimitas bawah • ROM • Kekuatan otot 15 . vaskuler perifer: • Capillary refille • Perubahan warna

: terpasang kateter : tidak ada hemoroid : terpasang infus tangan kanan : odem kaki kiri : pasif : lemah

: pengisian kapiler lebih dari 2 detik : kuku pucat

PEMERIKSAAN PENUNJANG dan PENATALAKSANAAN Jenis pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

satuan

Gula darah sewaktu

167

70-120

Mg/dl

Ureum

280

20-40

Mg/dl

Creatinin

20,7

0,3-1,2

Mg/dl

SGPT

42

<41

u/l

Hb

9,3

Lk : 13,0-18,0 Pr ; 12,0-16,0

Leukosit

17.800

Trombosit

214.000

Gr/dl

4000-10.000

150.000-400.000

mm3

Sel/mm3

Penatalaksanaan pengobatan • Infuse Rl : 20x tetes/menit • Ceftriaxone drip ondan :iv 2x1 • Ranitidin : iv 2x1 • Furosemide :iv 2x1 • Nebulizer :2x1 • Prorogan tab :2x1 • Leveris :1x10 • Asam mefenamat :3x1

FORMAT ANALISIS DATA No 1

2

Data Do: - klien tanpak gelisa, sesak CRT > 2 detik Pengisian kapiler lambat Ttv :RR :26 x/menit Mukosa mulut kering dan sianosis DS : -klin mengatakan badannya terasa lemas Klien mengatakan kepala tersa pusing Do:-klien tanpak pucat,lemas -klien tanpak mual DS:- klien mengatakan hanya menghabiskan 3 sendok makan Klien mengatakan mual pada saat makan

Interprestasi data

Masalah

Anemia

Perubahan perpusi jaringan

Berkuranganya jumlah sel darah merah Penurunan pengangkutan oksigen oleh darah Perubhan perfusi jaringan

Mual

Dapat merangsang otput dari dalam tubuh Mual-muntah Tubuh kekurangan nutrisi Intake tidak terpenuhi Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

No 1

Diagnosa Keperawatan Perubahan perpusi jarinagan b.d penurunan komponen seluleryang diperlukan untuk pengiriman O2 ke sel

Tujuan Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam diharapakn perpusi jarinagan adekuat

Kriteria hasil Menyunjukan perpusi jarinagn adekuat : CRT < 2 detik Membran mukosa berwarna merah mudah Tidak ada sesak Ttv dalam batas normal

Itervensi 1.

Awasi tandatanda vital, kaji pemenuhan kapiler, warna kulit membrane mukosa

2.

Tinggikan keapala tempat tidur sesuai toleransi

3.

rasional 1.

2.

Awasi upaya pernafasan 3.

Memberika n informasi tentang derajat/ keadekuata n perfusi jaringan dan membantu menentukan kebutuhan intervensi Meningkat kan ekspansi paru dan memaksima lkan oksigen Memberika n informasi tentang kemampuan pasien bernafas

4. catat keluhan rasa dingin, perubahan suhu lingkungan dan tubuh sesuai indikasi

4. Vasokontriksi menurunkan sirkulasi perifer pemberian rasa haus seimbang dengan kebutuhan pasien

5. Berkolaboraasi dalam pemberian tanfusi pemerikasan hb, pemberian oksigen sesuai indikasi

5. Meningkatkan jumlah sel pembawah oksigen agar transport o2 ke jaringan dapat maksimal

2 Perubahan nurtisi kurang dari kebutuhan tubuh bd mual muntah

Setelah dilakukan tindakan intrvensi keperawatan 3x24 jam diharapkan pasien mendapakan nutrisi besi minimum harian

Menunjukan peningkatan BB -mukosa bibir lembab -kekuatan otot meningkat -Tidak ada mual muntah -porsi makan meningkat

1.

Kaji riwayat nutrisi makanan yang disukai

1.

Menduga kemungkinan penyebab defiensi dan mengidentifika si intevensi Menambah pengetahuan klien dan keluarga

2.

Beriak konseling diet pada klien/keluarga mengenai sumber besi mis; daging,kacang, gandum, yang kaya zat besi

2.

3.

Berikan maknan sedikit tapi sering

3.

Mengurangi rasa mual

4.

Anjurkan klien untuk konsultasi dengan ahli gizi

4.

Ahli gizi dapat membantu mengatasi masalah gizi yang di hadapi

N Tanggal/jam o D x

Catatan perkembangan

Implementasi

1 22-02-2017 08:20 wib

08:30 wib

1.

mengawasi tanda-tanda vital, kaji pemenuhan kapiler, warna kulit membrane mukosa

2.

meninggikan keapala tempat tidur sesuai toleransi

3.

mengwasi upaya pernafasan

4.

mencatat keluhan rasa dingin, perubahan suhu lingkungan dan tubuh sesuai indikasi

5.

mengkolaboraasi dalam pemberian tanfusi darah PRC 3X250 cc, pemerikasan hb, pemberian oksigen sesuai indikasi ( 3-4 liter)

08:20 wib 08:20 wib 09:30 wib

Evaluasi

S: O: -

klien mengatakan badan terasa lemas klien mengatakan sesak

klien tanpak meringis/gelisa ttv RR : 26 x/m, TD: 140/90 mmHg, N: 96 nadi, S: 36,5oC A : Masalah belum teratasi P : intervensi dilanjutkan

par af

2 22-02-2017 08:25 wib 08:40 wib 11:30 wib 11:30 wib

1.

Mengaji riwayat nutrisi makanan yang disukai

2.

Meberiak konseling diet pada klien/keluarga mengenai sumber besi mis; daging,kacang, gandum, yang kaya zat besi

3.

memberikan maknan sedikit tapi sering

4.

menganjurkan klien untuk konsultasi dengan ahli gizi

S: -

klien mengatakan kesulitan pada saat makan klien mengatakan mual

O: klien tanpak mual klien tanpak pucat klien hanya meghabisakan ¼ dari porsi yang tersedia A : masalah belum teratasi P : intervensi dilanjutkan

1 23-022017

2 23-022017

1.

mengawasi tanda-tanda vital, kaji pemenuhan kapiler, warna kulit membrane mukosa

2.

meninggikan keapala tempat tidur sesuai toleransi

3.

mengwasi upaya pernafasan

4.

mencatat keluhan rasa dingin, perubahan suhu lingkungan dan tubuh sesuai indikasi

5.

mengkolaboraasi dalam pemberian tanfusi darah PRC 3X250 cc, pemerikasan hb, pemberian oksigen sesuai indikasi ( 3-4 liter)

1.

Mengaji riwayat nutrisi makanan yang disukai

2.

Meberiak konseling diet pada klien/keluarga mengenai sumber besi mis; daging,kacang, gandum, yang kaya zat besi

3.

memberikan maknan sedikit tapi sering

4.

pemberian terapi inpus RL 20 tts/m

S: O: -

klien mengatakan rasa sesak

membrane mukosa berwarna merah muda tidak ada sesak ttv td:140/120 mmhg n:80 x/i p:22x/i s;36,9 oc A : Masalah tercapai sebagian P : intervensi dilanjutkan

S: -

klien mengatakan rasa mual mulai berkurang/hilang

O: mukosa bibir lembab porsi makan ½ dari porsi yang tersedia tidak ada mual muntah A : masalah teratasi P : intervensi dihentikan

1

24-02-2017

1.

mengawasi tanda-tanda vital, kaji pemenuhan kapiler, warna kulit membrane mukosa

2.

meninggikan keapala tempat tidur sesuai toleransi

3.

mengwasi upaya pernafasan

4.

mencatat keluhan rasa dingin, perubahan suhu lingkungan dan tubuh sesuai indikasi

5.

mengkolaboraasi dalam pemberian tanfusi darah PRC 3X250 cc, pemerikasan hb, pemberian oksigen sesuai indikasi ( 3-4 liter)

S: -

klien mengatakan rasa lemas berkurang dan bisa melakukan aktivitas mandiri sebagian

O: CRT < 2 Pengisian kapiler baik Membrane mukosa merah mudah A : Masalah tercapai P : intervensi dihentikan

Related Documents

Askep Anemia
June 2020 15
Askep Anemia Dan Kpd.docx
October 2019 25
Revisi Askep Anemia-1.docx
October 2019 30
Anemia
July 2020 33
Anemia
September 2019 46

More Documents from "Adely Ferrer"