Algoritma Tatalaksana Bradikardia Nilai kesesuaian dengan kondisi klinis Denyut jantung biasanya <50x/menit jika bradiaritmia
*Penyebab (5H-5T)
Identifikasi dan atasi penyebab* -
-
Pertahankan patensi jalan napas; bantu napas jika perlu Terapi oksigen (jika hipoksemia) Pasang monitor --> identifikasi irama dan monitor tekanan darah & saturasi oksigen Pemasangan akses IV EKG 12 sadapan jika memungkinkan; jangan sampai menunda terapi
Apakah bradiaritmia menyebabkan:
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
Dosis obat: 1.
Tidak
-
Monitor dan observasi
Hipotensi? Altered mental status? Tanda –tanda syok? Nyeri dada iskemik? Gagal jantung akut?
2.
3.
Ya
Jika EKG menunjukkan gambaran: 1. Sinus bradikardia 2. AV blok derajat 1 3. Av blok derajat 2 tipe 1
Hipovolemia Hipoksia Hipo/hiperkalemia Hipotermia Asidosis Toksin Tamponade jantung Tension pneumothoraks Trombosis koroner Trombosis pulmonal
Sulfas Atropin IV Dosis pertama 0,5 mg bolus Ulang setiap 3-5 menit Dosis maksimum: 3 mg Dopamin IV drip 2-20 mcg/kg/menit Epinefrin IV drip 2-10 mcg/menit
Ya
Jika EKG menunjukkan gambaran: 1. AV blok derajat 2 tipe 2 2. Av blok derajat 3/total
Atropin Jika atropin tidakefektif: - Dopamin infus drip Atau - Epinefrin infus drip Konsul DPJP
-
Dopamin infus drip Atau Epinefrin infus drip Konsul DPJP Rujuk pasien untuk pemasangan pacemaker
1. Refere Alwi, I. et al. (2015) 'Bradikardia’, in Alwi, I. et al.(ed.) Penatalaksanaan di bidang ilmu penyakit dalam. Panduan praktik klinis. Jakarta: Internapublishing, pp. 572-577.
2. PERKI (2018) Buku ajar Kursus Bantuan Hidup Jantung Lanjut ACLS Indonesia, 2018 edn., Jakarta: PERKI.nsi: