SOP INVENTARIS PENGELOLAAN, PENYIMPANAN PENGGUNAAN BAHAN BERBAHAYA
SOP
UPTD PUSKESMAS ABAB 1. Pengertian
No.Dokumen : No.Revisi : Tanggal Terbit : Halaman : 1/2 dr. Katedi 19861113 201503 1 005
1.
Ttd Ka PKM ABAB Inventarisasi adalah kegiatan untuk melakukan pendataan dan pelaporan.
2.
Inventarisasi, pengelolaan,penyimpanan bahan berbahaya adalah suatu mekanisme mendata, menyimpan dan menggunakan bahan berbahaya
2. Tujuan
Agar penggunaan bahan berbahaya di puskesmas dapat dipantau dan dimonitor penggunaannya sehingga dapat mengurangi resiko.
3. Kebijakan
Berdasarkan Keputusan Kepala Puskesmas Abab Nomor : Inventarisasi
Pengelolaan
penyimpanan
dan
penggunaan
tentang bahan
berbahaya 4. Referensi
1. Peraturan Pemerintah no. 101 tahun 2014 tentang Pengelolaan B3. 2. Permenkes No. 37 tahun 2012 tentang Laboratorium. 3. Permenkes No. 780 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Radiologi
5. Alat dan
ATK, Laptop
Bahan 6. Prosedur / Langkah – langkah
1. Penanggung jawab dan anggota tim menginventarisasi bahan-bahan yang berbahaya yang ada disetiap ruangan. 2. Petugas mengelola bahan berbahaya dengan penggolongan bahan berbahaya untuk memudahkan pengenalan dan cara penanganan bahan berbahaya. 3. Petugas menempatkan bahan-bahan yang berbahaya pada tempat yang telah ditentukan. 4. Petugas menggunakan bahan-bahan yang berbahaya sesuai dengan keperluan. 5. Petugas melakukan pencatatan bila menggunakan bahan berbahaya. 6. Petugas meletakan kembali bahan-bahan berbahaya yang telah digunakan pada tempatnya. 7. Petugas melakukan pemantauan secara berkala sekurang-kurangnya 6 bulan sekali.
8. Petugas melakukan pencatatan terhadap bahan-bahan berbahaya yang telah habis masa berlakunya. 9. Petugas
melaporkan
hasil
pengelolaan,
penyimpanan
dan
penggunaan bahan-bahan berbahaya kepada kepala puskesmas.
7. Bagan Alir
Petugas mengelola bahan berbahaya dengan penggolongan bahan berbahaya untuk memudahkan pengenalan dan cara penanganan bahan berbahaya.
menginventarisasi bahanbahan yang berbahaya yang ada disetiap ruangan.
Petugas menggunakan bahanbahan yang berbahaya sesuai dengan keperluan
meletakan kembali bahanbahan berbahaya yang telah digunakan pada tempatnya digunakan pada tempatnya.
menempatkan bahan-bahan yang berbahaya pada tempat yang telah ditentukan.
melakukan pencatatan bila menggunakan bahan berbahaya.
Petugas melakukan pemantauan secara berkala sekurangkurangnya 6 bulan sekali.
Petugas melakukan pencatatan terhadap bahan-bahan berbahaya yang telah habis masa berlakunya.
Petugas melaporkan hasil pengelolaan, penyimpanan dan penggunaan bahanbahan berbahaya kepada kepala puskesmas. 8. Hal-hal yang
Ketepatan pembuangan limbah berbahaya
di perhatikan 9. Unit Terkait
Seluruh unit dan poli
10. Dokumen
Cheklist
Terkait
11.Rekaman Histori Perubahan
No
Yang diubah
Isi Perubahan
Tanggal diberlakukan
INVENTARISASI PENGELOLAAN, PENYIMPANAN PENGGUNAAN, BAHAN BERBAHAYA
UPTD PUSKESMAS ABAB
NO
DAFTAR TILIK
No. Kode
:
Terbitan
:
Revisi
:0
Tgl. Mulai Berlaku
:
Halaman
:1
Langkah Kegiatan
Ya
Tidak
Tidak Berlaku
1.
Apakah Penanggung jawab dan anggota tim menginventarisasi bahan-bahan yang berbahaya yang ada disetiap ruangan?
2.
Apakah
Petugas mengelola bahan berbahaya
dengan penggolongan bahan berbahaya untuk memudahkan pengenalan dan cara penanganan bahan berbahaya? 3.
Apakah Petugas menempatkan bahan-bahan yang berbahaya pada tempat yang telah ditentukan?
4.
Apakah Petugas menggunakan bahan-bahan yang berbahaya sesuai dengan keperluan?
5.
Apakah
Petugas
melakukan
pencatatan
bila
menggunakan bahan berbahaya? 6.
Apakah Petugas meletakan kembali bahan-bahan berbahaya yang telah digunakan pada tempatnya?
7.
Apakah Petugas melakukan pemantauan secara berkala sekurang-kurangnya 6 bulan sekali?
8.
Apakah Petugas melakukan pencatatan terhadap bahan-bahan berbahaya yang telah habis masa berlakunya?
9.
Apakah Petugas melaporkan hasil pengelolaan, penyimpanan
dan
penggunaan
bahan-bahan
berbahaya kepada kepala puskesmas? CR = …….%
Abab, Auditor / Pelaksana
.....................