396348680-sap-bahaya-merokok.doc

  • Uploaded by: Dira Dwiyuwindriani
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 396348680-sap-bahaya-merokok.doc as PDF for free.

More details

  • Words: 1,328
  • Pages: 9
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) “Bahaya Merokok”

Disusun Oleh: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Asya Zahara Ulfiana Balqis Muthiah Baiq Risnawati Dira Dwiyuwindriani Ilham Suryanata Ni Made Ayu Ari Supramawati Rizhka Vionita

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM JURUSAN KEPERAWATAN PROGRAM STUDI DIV KEPERAWATAN MATARAM TAHUN 2019

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) Topik : Bahaya Merokok Sasaran : Keluarga Pasien / Masyarakat Hari / Tanggal : Sabtu/ 25 Juli 2018 Waktu : 09.00 - Selesai Tempat: Ruangan Puskesmas A. ANALISA SITUASI 1. Peserta Jumlah peserta.........orang, pendidikan........, umur rata-rata..........tahun, peserta telah memiliki pengetahuan tentang : a. ............................................................... b. ............................................................... c. ............................................................... 2. Kelas / ruangan a. Ukuran ruang / kelas...................................... b. Keadaan penerang dan ventilasi....................... c. Prasarana yang tersedia.................................... 3. Pengajar Fasilitator adalah ..................................................................................... B. TUJUAN 1. Tujuan instruksional umum Setelah mendapat pendidikan kesehatan tentang merokok peserta diharapkan mampu : a) Memahami tentang bahaya merokok dan harapannya dapat sadar dan mau berhenti merokok

2. Tujuan instruksional khusus Setelah mengikuti pendidikan kesehatan diharapkan peserta dapat : a) b) c) d) e) f)

Menyebutkan definisi rokok Menyebutkan bahaya merokok Menyebutkan tipe-tipe perokok Menyebutkan kandungan dalam rokok Mengetahui penyakit yang disebabkan oleh rokok Mengetahui cara untuk berhenti merokok.

C. MATERI Meliputi : a. Definisi Rokok b. Bahaya Merokok c. Tipe-Tipe Perokok d. Kandungan Dalam Rokok e. Penyakit Yang Disebabkan Oleh Rokok f. Cara Untuk Berhenti Merokok D. METODE Menggunakan metode belajar face to face dengan teknik : a. Ceramah b. Tanya jawab E. MEDIA a. Leaflet b. Lembar Balik

F. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR No

Tahap / waktu

KEGIATAN fasilitator

peserta

1.

Pembukaan (5 menit)

   

2.

Penyaji (15 menit)

     

3.

Penutup (10 menit)



 

Membuka kegiatan dengan mengucapkan salam Meperkenalkan diri Menjelaskan judul materi dan tujuan yang harus dicapai Meminta kesediaan klien untuk memulai pendidikan kesehatan



Menjawab salam

 

Mendengarkan Memperhatikan



Klien bersedia

Menjelaskan definisi rokok Menjelaskan bahaya rokok Menyebutkan tipe-tipe perokok Menjelaskan kandungan dalam rokok Menjelaskan penyakit yang ditimbulkan rokok Menjelaskan cara berhenti merokok Menanyakan pada peserta tentang materi yang telah diberikan, dan reinforcement kepada peserta penyuluhan yang dapat menjawab pertanyaan Mengucapkan terimakasih atas peran serta peserta Mengucapkan salam penutup



Mendengarkan dan memperhatikan

  

Menjawab pertanyaan Mendengarkan Menjawab salam

G. EVALUASI a. Standar evaluasi 1) Peserta dapat menjelaskan definisi rokok. 2) Peserta dapat menjelaskan bahaya merokok 3) Peserta dapat menyebutkan tipe-tipe perokok 4) Peserta dapat menjelaskan kandungan dalam rokok 5) Peserta dapat menyebutkan penyakit yang disebabkan oleh rokok 6) Peserta dapat menjelaskan cara untuk berhenti merokok b. Pertanyaan evaluasi 1) Jelaskan definisi rokok? 2) Jelaskan bahaya merokok? 3) Sebutkan tipe-tipe perokok? 4) Jelaskan kandungan dalam rokok? 5) Sebutkan penyakit yang disebabkan oleh rokok?

6) Jelaskan cara untuk berhenti merokok ? H. LAMPIRAN MATERI 1) Pengertian rokok Rokok adalah hasil olahan tembakau yang terbungkus termasuk cerutu/bentuk lain nya yang di hasilkan dari nicotiana tambacum,nikotiana Rustica, dan spesies lainya yang mengandung NIKOTIN dan TAR atau tampa bahan tambahan. 2) Bahaya merokok Kerugian yang di timbulkan oleh rokok sangat banyak bagi kesehatan. Tapi sayang nya masih saja banyak orang yang tetap memilih untuk menikmatinya. Dalam asap rokok terdapat 4000 zat kimia yang berbahaya untuk kesehatan, dua diantara nya adalah nikotin yang bersifat adiktif dan Tar

yang bersifat

karsinogenik (Bahar ,2002). Racun dan kasinogen yang timbul akibat pembakaran tembakau dapat memicu terjadinya kanker. Pada awalnya rokok mengandung 8-20 mg nikotin dan setelah di bakar nikotin yang masuk kedalam sirkulasi darah hanya 25%. Walaupun demikian jumlah kecil tersebut memiliki waktu hanya 15 detik sampai ke otak manusia 3) Tipe-tipe perokok 1. Berat 2. Sedang 3. Ringan

4) Kandungan rokok 1. Karbon Monoksida

Mengkonsumsi rokok lebih dari 20 batang perhari Mengkonsumsi rokok sekitar 11-20 batang per hari Menghabiskan rokok sekitar 1-10 batang per hari

Adalah sejenis gas yang tidak berbau. Unsure ini dihasilkan oleh pembakaran yang tidak sempurna dari unsur zat arang atau karbon. Zat ini sangat beracun, racun carbon monoksida akan membuat seseorang gampang cape dan gerogi 2. Nikotin Adalah cairan berminyak yang tidak berwarna dan dapat membuat rasa perih yang sangat. Nikotin ini menghalangi kontraksi rasa lapar, itu sebabnya seseorang bisa merasakan tidak lapar karena merokok 3. Ammonia Adalah merupakan gas yang tidak berwarna yang terdiri dari nitrogen dan hydrogen. Zat ini sangat tajam baunya dan sangat merangsang.begitu kerasnya racun yang terdapat pada amoniaitu, sehingga kalau disuntikkan sedikitpun ke dalam peredaran darah akan mengakibatkan seseorang pingsan atau koma. 4. Hydrogen Cianida Adalah sejenis gas yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak mempunyai rasa.zat ini sangat efisien untuk menghalangi pernapasan. Cianida adalah salah satu zat yang mengandung racun yang sangat berbahaya. Sedkit saja cianida dimasukkan langsung ke dalam tubuh dapat mengakibatkan kematian. 5. Formaldehyde Adalah sejenis gas yang tidak berwarna dengan bau yang tajam. Gas ini adalah tergolong pengawet dan pembasmi hama. Formaldehyde ini sangat beracun keras terhadap semua organism hidup. 6. Tar Bahasa indonesianya disebut ter. Zat ni sejenis cairan kental berwarna coklat tua atau hitam yang diperoleh dengan cara distilasi dari kayu atau arang.ter terdapat dalam rokok yang terdir dari ratusan bahan kimia yang dapat menyebabkan kanke paru-paru. 7. Methanol Adalah sejenis cairan ringan yang gampang menguap dan mudah terbakar. Meminum atau mengisap methanol dapat mengakibatkan kebutaan, bahkan kematian. 5) Penyakit yang disebabkan oleh rokok 1. Penyakit kanker

 

Kanker mulut, bibir, kerongkongan dan usus Kanker mulut dan bibir lebih banyak diderita perokok dibanding dengan mereka yang tidak merokok.ini disebabkan oleh panas dari asap rokok itu, dan disebabkan karena adanya ter pada asap rokok yang merupakan zat penyebab kanker. Perokok juga dapat menderita kanker kerongkongan dan usus Karena unsur karsinogenik, arsenic dan bengopirene yang terdapat

pada rokok. 2. Kanker paru-paru Penyakit kanker paru-paru telah menyebabkan kematian 40.000 orang per tahun di inggris. Penelitian menunjukkan bahwa yang meninggal karna kanker paru-paru ini hamper semuanya perokok atau bekas perokok. 3. Penyakit Jantung Penyakit jantung adalah merupaka penyebab kematian yang umum di Negara-negara yang sudah maju. Karena penyakit ini terdapat dua kali lebih banyak pada orang-orang perokok dibandingkan pada orang yang tidak merokok 4. Emphysema Salah satu penyakit berbahaya yang disebabkan rokok alah empisema. Emphysema adalah sejeis penyakit paru-paru di mana si penderita sukar bernafas, sering penderita itu batuk-batuk, kerongkongan berlendir banyak, pencernaan yang kurang beres serta nafas yang pendek 6) Cara berhenti merokok 1. Rencanakan waktu berhenti 2. Obat-obatan 3. Bantu diri anda sendiri dengan informasi yang meyakinkan untuk menjauh dari 4. 5. 6. 7. 8.

rokok setelah berhenti merokok Carilah dukungan dari orang-orang yang juga ingin berhenti merokok Konseling Langsung berhenti merokok Olahraga Minta Sahabat/Keluarga jika Anda mengalami masa-masa sulit Dalam upaya prevensi, motivasi untuk menghentikan perilaku merokok

penting untuk dipertimbangkan dan dikembangkan. Dengan menumbuhkan motivasi dalam diri untuk berhenti atau tidak mencoba untuk merokok, akan

membuat mereka mampu untuk tidak terpengaruh oleh godaan merokok yang datang dari teman, media massa atau kebiasaan keluarga/orang tua. Suatu program kampanye anti merokok yang dilakukan dapat dijadikan contoh dalam melakukan upaya pencegahan agar tidak merokok, karena ternyata program tersebut membawa hasil yang menggembirakan. Kampanye anti merokok ini dilakukan dengan cara membuat berbagai poster, film dan diskusi-diskusi tentang berbagai aspek yang berhubungan dengan merokok. Lahan yang digunakan untuk kampanye ini adalah sekolah-sekolah, televisi atau radio. Pesan-pesan yang disampaikan meliputi: Meskipun orang tuamu merokok, kamu tidak perlu harus meniru, karena kamu mempunyai akal yang dapat kamu pakai untuk membuat keputusan sendiri. Iklaniklan merokok sebenarnya menjerumuskan orang. Sebaiknya kamu mulai belajar untuk tidak terpengaruh oleh iklan seperti itu. Kamu tidak harus ikut merokok hanya karena teman-temanmu merokok. Kamu bisa menolak ajakan mereka untuk ikut merokok. Perilaku merokok akan memberikan dampak bagi kesehatan secara jangka pendek maupun jangka panjang yang nantinya akan ditanggung tidak saja oleh diri kamu sendiri tetapi juga akan dapat membebani orang lain (misal: orang tua) I. SUMBER PUSTAKA 1. Lukyta Dwi Prasetya. 2011. Pengaruh Negatif Rokok bagi Kesehatan di Kalangan Remaja. 2. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/rekayasa/article/download/299/287 3. Asril Bahar. 2002. Harian Umum Republika. 4. Aula, Lisa Ellizabet. 2010. Stop Merokok. Jogjakarta : Gerai Ilmu.

..................., .............., ............... Mahasiswa Program Pembelajaran Pembimbing Lahan

Keperawatan Komunitas

(...............................................)

(..................................................)

NIP.

NPM. Mengetahui, Pembimbing Akademik

(........................................)

More Documents from "Dira Dwiyuwindriani"