291061282-drug-related-problems-drps-ppt.pptx

  • Uploaded by: Khairunnisa Nisa
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 291061282-drug-related-problems-drps-ppt.pptx as PDF for free.

More details

  • Words: 609
  • Pages: 11
FARMASI KLINIK DRUG RELATED PROBLEMS KELOMPOK 5  

    

Deby Bayu Setya Putra ( 1201013 ) Delvian Fikrani ( 1201015 ) Desti Wulandari ( 1201016 ) Ditta Herriani ( 1201019 ) Elza Okta Anggia ( 1201025 ) Febby Agustia Armi ( 1201031 ) Gustia Aneri ( 1201036 )

DOSEN : Septi Muharni, M.Farm, Apt

DRUG RELATED PROBLEMS (DRPS)

•Merupakan

suatu kejadian yang tidak diharapkan dari pengalaman pasien akibat terapi obat sehingga secara aktual maupun potensial dapat mengganggu keberhasilan penyembuhan yang diharapkan

DRPS

DRPs aktual

DRPs potensial

suatu masalah yang sedang terjadi berkaitan dengan terapi yang sedang diberikan pada pasien.

suatu masalah yang diperkirakan akan terjadi berkaitan dengan terapi yang sedang diberikan pada pasien

Pasien mengalami keadaan yang tidak dikehendaki

Komponen DRPs Ada hubungan antara keadaan yang tidak di kehendaki dengan terapi obat

JENIS JENIS DRPS Terapi obat tambahan (need for additional drug therapy)

 Terapi medication) obat yang tidak perlu (Unnecessary drug therapy) Obat tidak tepat (Wrong drug) Dosis terlalu rendah (Inadequate dosage) Reaksi obat yang merugikan (Adverse drug reaction) Dosis telalu tinggi (Over dosage) Ketidakpatuhan pasien (Uncompliance) Gagal Menerima Obat(Failure to receive )

IDENTIFIKASI DRUG RELATED PROBLEM 









Modul 1 :Pharmacist’s Patient Data Base adalah untuk memperoleh data pasien yang obyektif maupun subyektif sehingga dapat digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan terapi Modul 2: Drug Therapy Assesment Worksheet (DTAW) adalah form yang berisi langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mereview DRPs Modul 3: Drug Therapy Problem List (DTPL) Pada lembar ini ditulis jenis DRPs yang ditemukan sesuai yang ada,di DTAW dan rekomendasi yang diberikan kepada dokter atau perawat untuk tercapainya keberhasilan terapi Modul 4: Pharmacist Care Plan (PCP) PCP berisi ulasan lebih rinci tentang rencana yang akan dilakukan oleh farmasis untuk mewujudkan kerasionalan penggunaan obat Modul 5:Pharmacist Care Plan Monitoring Worksheet (PCPMW) PCPMW berfungsi untuk mengarahkan farmasis dalam melakukan monitoring secara efektif dalam pelaksanaan Pharmacist Care Plan (PCP).

BLANGKO DRPS

KASUS

Ny. Nana (25 th) mengeluhkan diare parah disertai muntah sejak 3 hari yang lalu, kemarin kedokter dan diresepkan obat Ciprofloxacin 2xsehari selama 5 hari, antasida syr I botol dan Tripanzim 3xsehari selama 5 hari. Tetapi sejak meminum obat gejala diare pasien tidak kunjung reda.Pasien keapotek untuk mencari obat yang lebih manjur. Assessment

Subjektif Nama

: Ny. Nana

Umur

: 25 Tahun

Gejala : Diare parah disertai muntah sejak 3 hari yang lalu.

:

•Pasien mengeluhkan diare parah disertai muntah sejak 3 hari yang lalu dan perlu diatasi dengan pemberian antibiotik yang tepat, obat diare yang tepat dan ditambahkan pengganti cairan tubuh agar tidak terjadi dehidrasi akibat diare dan muntah. •Pemberian tripanzym di anggap kurang tepat dikarenakan trypanzim di indikasi untuk perut kembung pada keadaan insufisiensi pankreas. •Pemberian antasida sirup digunakan untuk mengurangi muntah dari pasien agar dehidrasi tidak terjadi •Pada pasien ini tidak diberikan obat antidiare seperti loperamid Hcl untuk mengurangi terjadi nya diare sehingga diare selama 5 hari tidak kunjung berkurang. •Diharapkan pasien melakukan tes darah dan fases agar diketahui bakteri penyebab diare. •Terjadinya RPDs yaitu pada jenis Obat tidak tepat (Wrong drug), Terapi obat yang tidak Perlu (Unnecessary drug therapy)

PLAN Farmakologi :  Ciprofloxacin 500 mg 2 kali sahari 1 tablet diberikan untuk membunuh bakteri akibat diare  Lodia tablet 1 kali sehari 2 tablet diberikan untuk menghentikan peristaltic usus dan menghentikan diare akut dan kronis  Oralit pengganti cairan tubuh diberikan karena diare dan muntah sudah terjadi 3 hari akan terjadi dehidrasi bila tidak ditambahkan pengganti cairan tubuh.  Antasida syr 3 kali sehari 1 sendok makan untuk mengatasi mual dan muntah. Non Farmakologi :  Diharapkan pasien mengkonsumsi makanan yang higienis dan bersih  Perbanyak minum air putih agar tidak terjadi dehidrasi dan Istirahat.

More Documents from "Khairunnisa Nisa"