15. Dermatitis Edit.docx

  • Uploaded by: Akbar Rihansyah
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 15. Dermatitis Edit.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 474
  • Pages: 3
DERMATITIS

SOP

No. Dokumen

100/SOP/UKP/2019

No. Revisi

0

TanggalTerbit

07 Februari 2019

Halaman

1/3

UPT PUSKESMAS PADANG LUAS

1. Pengertian

Fatimah, AM.Keb NIP.196909101990032007

Dermatitis adalah suatu respon kulit terhadap agen-agen, atas dasar interaksi antara antigen dan anti body, dengan gejala subyektif pruritus, obyektif tampak inflamasi eritema, vesikula dan pembentukan sisik

2. Tujuan

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah petugas untuk melakukan pemeriksaan dan penatalaksanaan penderita dermatitis.

3. Kebijakan

SK Kepala Puskesmas No. tentang Manajemen Mutu Puskesmas Padang Luas

4. Referensi

Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas berdasarkan gejala, Depkes RI tahun 2001

5. Prosedur /

A. Persiapan

Langkah-

1. Perawat memanggil pasien sesuai urutan

langkah

2. Petugas mencocokkan identitas pasien

B. Pelaksanaan 1. Perawat mencatat keluhan pasien pada kartu status pasien 2. Perawat melakukan pengukuran tekanan darah, nadi dan suhu 3. Petugas melakukan anamnesa (onset, pencetus, riwayat alergi, rasa nyeri, gatal) 4. Petugas menyerahkan kartu rekam medis kepada dokter untuk : a) Melakukan pemeriksaan fisik pada lesi b) Menegakkan diagnosa c) Memberikan konseling kepada pasien tentang penyakitnya d) Mencatat semua yang dilakukan pada kartu rekam medis e) Memberikan resep i.

ii.

Kasus ringan :  Dewasa

: CTM 3 x 2mg (½ tablet) per hari

 Anak

: CTM 3 x ¼ - ½ tablet 4mg per hari

Kasus berat :  Dewasa

: CTM 3 x 4mg per hari Prednison 1 x 2tablet selama 3 hari

 Anak : CTM 3 x ¼ - ½ tablet 4mg per hari Prednison 1mg/kg BB/hari dibagi 2 dosis selama 3 hari iii.

Bila terjadi infeksi sekunder :  Dewasa : Eritromisin 4 x 500 mg/hari selama 5 hari

 Anak

: Eritromisin 30-50mg/kgBB/hari dibagi 4 dosis selama 5

hari

C. Pasca 1. Petugas mencatat di register poli umum dan melakukan simpus 6. Bagan Alir Panggil pasien sesuai urutan

Cocokkan identitas pasien i.

Catat keluhan pasien pada kartu status pasien

Ukuran tekanan darah, nadi dan suhu  Onset  Pencetus  Riwayat alergi  Rasa nyeri  Gatal

Anamnesa

Serahkan kartu rekam medis kepada dokter

Pemeriksaan fisik pada lesi

Tegakkan diagnosa

Konseling pasien

Catat semua yang telah dilakukan di kartu rekam medis

Berikan resep obat

Catat di buku register poli umum dan lakukan simpus

7. Unit Terkait

Ruang poli umum Ruang MTBS

Kasus ringan :  Dewasa : CTM 3 x 2mg (½ tablet) per hari  Anak : CTM 3 x ¼ - ½ tablet 4mg per hari ii. Kasus berat :  Dewasa: CTM 3 x 4mg per hari, Prednison 1 x 2tablet selama 3 hari  Anak : CTM 3 x ¼ - ½ tablet 4mg per hari, Prednison 1mg/kg BB/hari dibagi 2 dosis selama 3 hari iii. Bila terjadi infeksi sekunder :  Dewasa : Eritromisin 4 x 500 mg/hari selama 5 hari  Anak : Eritromisin 30-50mg/kgBB/hari dibagi 4 dosis selama 5 hari

8. Rekaman Historis Perubahan No

Yang Dirubah

Isi Perubahan

Tgl. Mulai Diberlakukan

Related Documents

15. Dermatitis Edit.docx
December 2019 2
Dermatitis
May 2020 42
Dermatitis
October 2019 77
Dermatitis Atopica
November 2019 53
Dermatitis 1
May 2020 33
Dermatitis Referat.docx
December 2019 51

More Documents from "Vivian Saputra"

17. Roser Plasty Edit.docx
December 2019 6
15. Dermatitis Edit.docx
December 2019 2
08. Anamnesa Edit.docx
December 2019 6
18. Insisi Abses Edit.docx
December 2019 3
Kalibrasi Berkas Foton
November 2019 38