You Must Be Born Again

  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View You Must Be Born Again as PDF for free.

More details

  • Words: 8,889
  • Pages: 21
SAUDARA HARUS DILAHIRKAN KEMBALI You Must Be Born Again Sungguh mengejutkan ketika saya berpikir bahwa kota Detroit saja barangkali sebanyak 700.000 atau lebih penghuninya akan terbangun di Neraka karena mereka belum dilahirkan kembali. Ada lebih dari 200 juta orang di Amerika, yang kemungkinannya 150 atau 180 juta yang belum bertobat, belum pernah dilahirkan kembali dan akan pergi ke kekekalan Neraka. Ini merupakan pikiran yang menakutkan, namun sangat Alkitabiah. Mari kita buka Injil Yohanes dan membaca fasal 3: 1-7. “Adalah seorang Farisi yang bernama Nikodemus, seorang pemimpin agama Yahudi. Ia datang pada waktu malam kepada Yesus dan berkata: “Rabi, kami tahu, bahwa Engkau datang sebagai guru yang diutus Allah; sebab tidak ada seorangpun yang dapat mengadakan tanda-tanda yang Engkau adakan itu, jika Allah tidak menyertainya.” Yesus menjawab, kataNya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah.” Kata Nikodemus kepadaNya: “Bagaimanakah mungkin, seorang dilahirkan kalau ia sudah tua? Dapatkah ia masuk kembali ke dalam rahim ibunya dan dilahirkan lagi?” Jawab Yesus: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.” Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh. Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali.” Titus 3:5 menjelaskan tentang Yohanes 3:5, “bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali (oleh pekerjaan Firman Tuhan) dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus.” Jadi ada dua hal: Firman Tuhan yang dikhotbahkan atau diajarkan, dan kuasa dari Roh Kudus yang secara ajaib mengubah seseorang sehingga terjadi pembaharuan. Selanjutnya ayat 6 dan 7, mengatakan: “Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh. Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali.” Ini adalah bentuk kalimat perintah (imperative), sebuah pernyataan sebagai suatu keharusan. Perhatikan, “sungguh indah kalau dilahirkan kembali. Saudara menjadi aman jika dilahirkan kembali.” Perkataan Tuhan Yesus adalah, “Kamu harus dilahirkan kembali.” Nikodemus adalah seorang Parisi. Orang-orang Parisi sangat taat beragama. Ada seorang Parisi datang ke Bait Allah dan berdoa, “Ya, Allah, aku mengucap syukur kepada-Mu, karena aku tidak sama dengan orang lain, bukan seperti pemunggut cukai ini, aku bukan pezinah, bukan perampok, aku memberikan sepersepuluh dari segala penghasilanku, aku berpuasa dua kali seminggu, Tuhan, Engkau mengetahui betapa baiknya diriku.” Ia belum diselamatkan, hanyalah seorang Parisi yang bermoral tinggi.

1

Saudara ingat Saul dari Tarsus, adalah “seorang Parisi” (Pil. 3:4), dimana hidup keagamaannya sangat teguh sesuai aturan dari ‘mazhab yang paling keras’ (Kis. 26:5). Dia mengatakan, “telah hidup tanpa cacat sesuai dengan hukum Taurat sepanjang tahun.” Itulah ciri seorang Parisi yang bermoral. Sebagai penganut Parisi, ia juga adalah anggota Sanhedrin, yaitu Mahkamah Agama bangsa Israel yang menjalankan undang-undang agama. Sekalipun bangsa Israel berada di bawah kekuasaan Kekaisaran Romawi namun dalam kehidupan moral dan agama, anggota Sanhedrin yang terdiri dari tujuh puluh orang yang sudah teruji moralnya, adalah pemimpin-pemimpin agama yang menjalankan undang-undang memimpin bangsa itu memelihara moral dan kehidupan beragama. Dan Nikodemus adalah salah satu anggota dari lembaga itu. Seandainya Nikodemus seorang pengkhotbah maka dia adalah seorang Uskup Agung. Jikalau ia ahli Hukum, maka ia adalah anggota dari Mahkamah Agung. Seandainya ia seorang yang sangat populer dan berpengaruh di dalam dunia hiburan maka ia akan seperti Bob Hope, atau seperti Billy Graham atau Will Rogers. Saya katakan, ia adalah seorang yang taat beragama yang bermoral tinggi, namun bukan seorang Kristen. Seseorang yang berdoa, yang membaca Alkitab. yang dituntun dalam hal kerohanian, setidak-tidaknya dalam keagamaan. Dan Nikodemus datang kepada Yesus yang berkata kepada-nya, “Nikodemus, kamu harus dilahirkan kembali.” Kata Nikodemus, “Pastilah Engkau seorang Nabi yang di utus Allah karena melakukan berbagai perbuatan-perbuatan ajaib.” Tapi Yesus menampar langsung kemukanya dengan sebuah pernyataan: “Nikodemus, jikalau engkau tidak dilahirkan kembali, engkau akan tergelincir kedalam neraka yang terbuka lebar. Engkau tidak akan pernah melihat kerajaan Allah apabila engkau tidak dilahirkan kembali.” Inilah tipe dari orang-orang yang merasa diri sangat bermoral dan taat beragama, tapi Tuhan dengan tegas menyatakan bahwa “engkau harus dilahirkan kembali” Nikodemus menjawab, “Aku tidak mengerti hal itu. Itu sesuatu yang aneh.” Tuhan Yesus di dalam pasal yang sama mengatakan, “Engkau adalah pengajar Israel, dan engkau tidak mengerti hal itu? Bahwa kamu harus dilahirkan kembali. Tidak ingatkah engkau apa yang dikatakan tentang Abraham, ‘ia percaya kepada Allah, dan itu diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran’? Tidak ingatkah engkau di dalam Yehezkil pasal 36, dimana Tuhan mengatakan, ‘ Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat. Dan Rohku akan Kuberikan diam di dalam batinmu’? Tidak ingatkah engkau doa Daud, ‘Jadikanlah aku tahir ya Allah, dan perbaharuilah batinku dengan roh yang teguh’? Tidak ingatkah engkau, ketika Raja Saul berbalik tidak setia, Tuhan mengatakan Ia menaruh hati yang baru kepada Saul? Dan engkau seorang pengajar Israel tidak mengerti semua itu?” Tidakkah mengejutkan bahwa seorang pengkhotbah, atau uskup atau sekretaris sebuah denominasi, atau diaken atau pemimpin koor atau apapun pekerjaannya dalam gereja namun tidak mengetahui tentang kelahiran kembali? Sungguh saya kaget mendapatkan hal-hal seperti ini terjadi. I. BANYAK ORANG YANG BERMORAL, TAAT BERAGAMA BINASA, TIDAK DISELAMATKAN Saya katakan dengan jelas disini bahwa banyak orang yang bermoral dan taat beragama tapi belum diselamatkan. Mereka belum pernah dilahirkan kembali, sehingga tidak bisa ke surga. Apakah banyak? Ada banyak? Ya, demikian kenyataannya.

2

Mari kita baca Injil Matius 7: 13, 14, dengarkan apa kata Tuhan Yesus: “Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya: Karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya”. Nanti dulu! Ada banyak orang hilang yang menuju kepada kebinasaan, dan hanya sedikit yang mengikuti jalan yang sesak dan sempit yang menuju ke surga. Artinya ada banyak orang di dunia ini yang akan ke neraka! Neraka akan di huni oleh lebih banyak orang dari pada di surga. Itulah yang dikatakan-Nya, “Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang berada di jalan itu terancam jiwanya. Ada banyak jalan ke neraka, dan hanya ada satu jalan ke Surga, karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya.” Pasal 7: 21-23 Tuhan Yesus mengatakan: “Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! Akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku akan beterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!” Tuhan Yesus tidak mengatakan, “Aku memang mengenal kamu tapi kamu telah melakukan kesalahan, telah kehilangan sukacita, telah jatuh dalam dosa, “Sebaliknya Ia mengatakan, Aku tidak pernah mengenal kamu. Kamu tidak pernah di lahirkan kembali.” Perhatikan baik-baik, “Bukan setiap orang yang berdoa, yang pergi ke gereja, bukan setiap orang yang melakukan misi pelayanan, atau bukan setiap orang yang menjadi penatua atau uskup ataupun pekerja di gereja yang diselamatkan. Ia mengatakan, “Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku Tuhan…..tapi dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku….. Perhatikan! Kehendak Tuhan tentang keselamatan. Bukan kehendak Tuhan membayar hutang saudara, atau kehendak Tuhan tentang apakah saudara mabuk atau tidak, ataupun kehendak Tuhan apakah saudara bersumpah atau tidak ataukah saudara mencuri atau tidak? Tapi hanya mereka yang datang kepada Tuhan melalui jalan keselamatan yang akan masuk ke dalam kerajaan-Nya. Banyak orang berseru kepada-Ku pada hari itu, Tuhan, Tuhan bukankah kami bernubuat demi nama-Mu? Jadi maksud-mu ada banyak pengkhotbah yang akan masuk Neraka? Oh Ya! 1.Martin Luther, Paderi Yang Sangat Bersungguh-sungguh, Belum

Diselamatkan

3

Saya mengajak saudara melihat sejarah. Di Roma kita temukan seorang rahib. Orang yang sungguh-sunguh ini datang ke Roma. Ia membaca Kitab Suci setiap waktu. Ia berdoa sangat bergairah. Bahkan berpuasa dan selalu berdoa. Ia seorang rahib Katolik dan ia datang ke Gereja Tangga Kudus (Church of the Holy Stairs) di Roma dimana tradisi mengatakan ratu Helena yang membawa 28 anak tangga dari ruang pengadilan Pilatus di Yerusalem yang di percaya bahwa Tuhan Yesus naik tangga itu. Jadi Martin Luther mulai menaiki tangga itu dengan kedua lututnya. Oh ada banyak orang menaiki tangga itu dengan tangisan sekarang. Saya menyaksikannya. Dengan penyerahan yang sungguh-sungguh, mereka mencium setiap anak tangga, berharap mendapatkan belas kasihan Tuhan! Martin Luther juga memanjat tangga itu, berharap memperoleh belas kasihan Tuhan! Ia ingin melakukan yang benar. Tapi ada ayat dalam Kitab Suci terus menerus menekan dia: “Orang benar akan hidup oleh iman,” atau “orang benar hanya akan hidup oleh iman.” Hanya oleh IMAN! Jadi, apa sebenarnya yang kulakukan disini dengan kedua lututku? Maka Lutherpun berdiri, pergi dari situ, sejarah mencatat dia melakukan REFORMASI. Martin Luther belajar apa yang dikatakan dalam Kitab Suci, manusia diselamatkan hanya oleh iman di dalam Juruselamat. 2. John Wesley, Penginjil Anglikan, Seorang Misioneri, Belum Diselamatkan. Peristiwa lain yang terjadi di Inggris. Di Universitas Oxford, ada sebuah kelompok kecil, Klab Kudus (Holy Club), yang menamakan diri mereka “Metodis”. Salah satu anggotanya adalah John Wesley. Dia adalah staf pengajar di Universitas Oxford dan berasal dari keluarga yang aktif di gereja Anglikan Bapaknya adalah pendeta Episkopal, jadi dia akan menjadi seorang pengkhotbah juga. John Wesley sangat bersungguhsungguh dalam pelayanan. Saya mau melakukan misi penginjilan kepada orang-orang Indian, dan ia pergi ke Amerika. Beberapa hari yang lalu saya berada di Savannah, Georgia dan mereka menunjukkan kepada saya Gereja John Wesley. Dia datang di koloni ini, namun tidak satupun orang Indian yang diselamatkan dan ia tidak bisa berbuat banyak dan dengan kecewa karena gagal, ia kembali ke Inggris. Dalam sebuah persekutuan doa, Peter Bohler membacakan pengantar tafsiran kitab Galatia dari Martin Luther kepada John dan lainnya yang hadir. Dan John mengerti bahwa keselamatan hanya oleh percaya kepada Juruselamat dan ia mengatakan di Aldersgate malam itu, “Sungguh saya merasakan kehangatan di dalam hati. Saya merasakan sungguih percaya di dalam Kristus, Kristus satu-satunya keselamatan, dan jaminan diberikan kepada saya bahwa Ia telah menghapus dosa-dosa saya seluruhnya dan menyelamatkan saya dari hukuman dosa dan kematian. Demikianlah John Wesley, sudah melakukan misi penginjilan beberapa tahun kepada suku Indian di Amerika, baru bertobat, dilahirkan kembali. Saya ingin menunjukkan kepada saudara ada banyak orang di dalam gereja yang belum bertobat. 3. Penatua Presbiterian, Seorang Pembina Sekolah Minggu, Belum Diselamatkan! Saya berkhotbah di ruang terbuka di Springfield, Illinois, pada sebuah kebangunan Rohani Tabernakel yang besar. Hari sabtu malam sesudah berkhotbah tentang “Saudara Harus Dilahirkan Kembali” seseorang maju kedepan, kelihatan berwibawa, agak ubanan,

4

mengatakan, “Dr. Rice, saya telah menjadi penatua pada gereja Presbiterian selama 24 tahun dan selama 32 tahun sudah menjadi anggota gereja disitu tapi saya belum pernah dilahirkan kembali!” Tidakkah ini hal yang mengejutkan? Maksud saudara banyak orang di gereja pergi ke Neraka? Tuhan Yesus mengatakan: “Jikalau engkau tidak dilahirkan kembali, engkau tidak akan pernah melihat Kerajaan Allah! Teringat ketika pertama kali saya mengadakan kampanye kebangunan rohani. Saya meninggalkan Universitas Chicago dan kembali ke Texas. Dengan jelas Tuhan menginginkan saya untuk memberitakan Injil, dan gereja setempat mengundang saya untuk kampanye kebangunan rohani. (Mereka tidak menemukan orang lain!). Kami mengadakannya di Brush arbor dan saya berkhotbah dan orang diselamatkan. Seorang wanita mengatakan, “Doakan suami saya yang terhilang.” Dan seorang anak yang berumur tujuh belas tahun mengatakan, “Doakan ayah saya.” Kami melakukannya. Satu malam ketika undangan diberikan, gadis yang minta ayahnya di doakan, left the the little country reed organ, mendapatkan ayahnya ketika dia duduk di tanah di luar brush arbor di tumbuh-tumbuhan buah plum. Saya juga mengikutinya keluar dan menghentikan undangan. Semua orang menunggu. Orang ini berkata: “Dr. Rice, bilang kepada gadis ini supaya membiarkan saya sendiri!” Saya katakan kepadanya, “Apakah saudara seorang Kristen?” Mengapa Dr. Rice? Saya adalah seorang pembina sekolah minggu. “Tapi apakah saudara sudah dilahirkan kembali?” Dengarkan saya, sudah seringkali saya memimpin doa di pertemuan umum. Saya tidak menanyakan itu. Kata saya, “Apakah saudara sudah di lahirkan kembali? Apakah saudara sudah mengakui bahwa saudara adalah seorang berdosa yang terhilang, dan minta pengampunan pada Yesus supaya saudara selamat? Apakah saudara sudah melakukan semua itu? Orang itu mengatakan, “Saya rasa belum.” Kalau begitu, tidakkah saudara pikir inilah waktunya? Dia balas mengatakan, Ya, inilah saatnya! Dia datang dan berlutut di jerami gandum (oat straw) di kebangunan rohani brush arbor, meletakkan tangannya menjadi satu seperti seorang anak kecil dan berdoa, “Tuhan Yesus, apabila Engkau mau menyelamatkan saya, saya akan melakukan apapun yang Engkau inginkan saya lakukan.” Air mata jatuh melalui jenggotnya yang beruban dari orang yang sebelumnya sudah menjadi pembina sekolah minggu, yang sudah sering berdoa di depan umum, dan lebih dari itu. Ia menjadi seorang Kristen yang telah dilahirkan kembali. Saudara mengatakan ada pengkhotbah belum diselamatkan? Ya! Karena Tuhan mengatakan, banyak orang yang berseru, “Saya bernubuat demi nama-Mu? Dan mengusir setan demi nama-MU?” 4. Yudas Yang Berhianat Belum Diselamatkan. Juga mengusir Setan; Belum Dilahirkan Kembali Saya ingin bertanya kepada saudara, Apakah Yudas Iskariot mengusir setan? Tentu dia juga, karena dikatakan di dalam Matius 10, Tuhan Yesus memanggil para rasul termasuk

5

Yudas Iskariot, dan Ia memberikan kuasa kepada kedua belas rasul untuk melawan rohroh jahat dan mengusir setan. Dan Yudas juga memiliki kuasa itu tapi ia adalah orang yang terhilang, tidak pernah diselamatkan. Jadi ada banyak orang yang akan mengatakan, “Oh Tuhan, Engkau tahu, saya mengusir setan-setan, atau saya kan berkhotbah untuk-Mu, atau saya adalah pekerja di gereja.” Tapi Tuhan Yesus akan mengatakan kepada merekas, “Aku tidk pernah mengenal kamu: Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan! Oh, sungguh mengejutkan, jutaan orang yang bermoral, taat beragama; they take lodge degrees, atau mereka mencoba membayar dengan benar hutang mereka, bahkan orangorang yang sungguh baik kepada keluarganya, dan sebagai warga negara Indonesia yang baik, tapi sebenarnya belum diselamatkan, belum dilahirkan kembali. “Tuhan Yesus memperingatkan mereka: “KAMU HARUS DILAHIRKAN KEMBALI.” II. MENGAPA SAUDARA HARUS DILAHIRKAN KEMBALI? Sekarang, mengapa kamu harus dilahirkan kembali? 1. SAUDARA ADALAH ORANG BERDOSA Kita memiliki sebagai suatu kenyataan yang mengerikan bahwa. Saudara adalah seorang berdosa. Hari ini saudara baik, kelihatan seperti orang yang dikagumi Pada kenyataannya kita adalah sekumpulan orang-orang jahat yang berdosa. Saudara mengatakan, “saya tidak seburuk orang lain.”Dari luar memang kelihatan demikian, tapi saudara ingat apa yang dikatakan di dalam Roma 3: 9, dimana baik orang Yahudi maupun orang Yunani bahwa mereka semua ada di bawah kuasa dosa …. Tidak ada yang benar … Apakah semua Yahudi? Oh ya! Semua yang non Yahudi? Ya! Mereka semua berdosa, tidak ada yang berbuat, seorangpun tidak …mereka semua tidak berguna … tidak ada yang benar, seorangpun tidak, semuanya! Dikatakan selanjutnya, “… tidak ada perbedaan: “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah hilang kemuliaan Allah.” Saudara saat ini mungkin sedang membaca buku ini, adalah seorang yang baik, seorang yang dihormati; anggota paduan suara, atau seorang diaken di gereja. Saudara, tidak ada perberbedaan antara saudara dengan seorang pencandu obat bius, atau homoseks, atau pelaku seks, atau pembunuh yang menembak seorang gadis yang tidak bersalah. Dalam masalah dosa tidak ada perbedaan. Semua sama! Terhilang dan sedang menuju ke Neraka. Di bakar pada api yang sama, sebab saudara tidak mengindahkan Juruselamat. “Saudara harus dilahirkan kembali,” Kata Tuhan Yesus. Hal ini sungguh mengejutkan, tapi tidak ada perbedaan! Beberapa wanita baik-baik yang mungkin sedang membaca buku ini, sangat taat kepada suaminya, oh saudari sama seperti di acara-acara TV, dan film-film porno. Saudari ingin menempatkan diri seperti wanita-wanita dalam film itu, berada dalam pelukan orang lain. Namun saudari mencoba untuk menjadi contoh yang baik yang memperhatikan setiap kebutuhan keluarga. Namun kenyataan dalam hal dosa, sesungguhnya saudari terhilang

6

sampai saudari dilahirkan kembali, saudari tidak beda dengan wanita PSK di jalanan. Tidak ada perbedaan dalam hal dosa. Itu kata Tuhan Yesus. Ada noda yang mengerikan di hati setiap orang yang sedang membaca buku ini. Kita semua berdosa. “Tidak ada yang benar, seorangpun tidak.” Ketika saya berada di Phonix, Arizona, seorang yang kelihatannya baik mengatakan, “Tetangga saya adalah seorang Katolik, sudah tua, yang datang dari Italy ketika ia masih berumur delapan tahun. Ia pindah ke New York dan setelah berhasil disana ia pindah kesini. Saya mengasihi tetangga ini, dan telah mencoba memenangkan jiwanya tapi tidak dapat. Maukah saudara datang dengan saya menjenguknya?” Kami bertemu dibawah naungan buah anggur, dan saya bilang, “Saya ingin berbicara dengan saudara tentang Tuhan Yesus.” Dia membalas, “Yah, saya sudah beragama.” Saya bilang, “Ya, saya juga sudah punya, tapi agama saya dan saudara bisa saja membawa saudara ke Neraka. Sudahkah saudara tahu saudara telah dilahirkan kembali? Sudahkah saudara tahu kalau dosa-dosa saudara sudah di ampuni? Seandainya saudara mati sekarang, sudahkah saudara tahu akan ke sorga?” “Yah, saya tidak seburuk itu.” Saya membuka membuka Roma pasal 3 dan baca, … sebab baik orang Yahudi maupun orang Yunani, bahwa mereka semua ada di bawah kuasa dosa.” Dia nyeletuk, “Saya bukan orang Yahudi.” Saya bilang: “Setiap orang yang bukan Yahudi, semuanya berada di bawah kuasa dosa juga. Dan Kitab Suci mengatakan, ‘Tidak ada yang benar, seorangpun tidak.” Kemudian saya tentang tetangganya yang sangat mempedulikan jiwa orang ini. Jikalau tidak ada yang benar, tetangga saudara pun tidak. Dia senang mendengar ini. Kemudian dia mengolok-olok temannya, “Ya benar, dia juga tidak.” Saya bilang, “Jikalau tidak ada yang benar, maka Tuhan tahu, saya juga tidak benar.” Yah, katanya, “saya kira juga begitu.” Kemudian dia melanjutkan, “Saudara tahu, saya sendiri telah melakukan beberapa kesalahan!” Tidak lama kemudian, orang yang berumur tujuh puluh tahun ini, sebagai seorang pemuda Italy yang telah bekerja keras mengumpulkan uang dan sekarang telah pensiun, berseru dan menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamatnya. 2. SAUDARA BUKAN HANYA BERDOSA; TAPI TERLAHIR DENGAN HATI YANG SUDAH RUSAK Saudara harus dilahirkan kembali, atau pergi ke Neraka. Mengapa? Sebab saudara adalah orang berdosa. Dan bukan saja berdosa, tapi dari semula telah terlahir berdosa dan salah. Itulah sebabnya saudara PERLU untuk DILAHIRKAN KEMBALI! Alkitab mengatakan, “betapa liciknya hati, lebih licik dari pada segala sesuatu, hatinya sudah membatu: siapakah yang dapat mengetahuinya?” KJV: The heart is deceitful above all things, and desperately wicked: who can know it?” (Yer, 17: 9).

7

“Maksud anda hati saya jahat?” Ya, hatimu. Hal yang sungguh aneh adalah bahwa betapa liciknya hati kita! Saya mengunjungi seorang pembunuh di penjara Fort Worth, Texas. Roscoe Wilson, suatu malam berjalan dengan uang US$1500 dari Mayestik Teater menuju keBank. Dua orang merampok dan menembaknya. Mereka membawa kabur uangnya dan bersembunyi di suatu tempat di Oklahoma. Oleh karena beberapa kecelakaan dan jebakan, wakil kepala polisi menemukan mereka. Pembunuh ini dibawa pulang ke kota asal dan di adili. Ia terbukti membunuh. Ia yang menarik pelatuk pistol dan membunuh orang yang tidak bersalah ini dan mencuri uangnya dan di jatuhkan hukuman mati. Saya datang ke penjara dan waktu saya mengatakan ingin menemuinya, penjaga bilang, “Tak seorangpun bisa bertemu dengan dia” Dia berada dalam sel khusus untuk hukuman mati, dan kami sedang bersiap membawa dia ke Huntsville, Texas. Saya bilang, “Saya tahu, tapi Tuhan menyuruh saya datang kesini untuk menemuinya. Dan saya datang tidak untuk mengeluarkan dia dari sini; tapi mencoba membawa dia ke sorga.” Penjaga penjara mengatakan. “Saudara harus berbicara dengan kepala polisi.” Kepada Carl Faith, kepala polisi, saya bilang, “Saya John R. Rice, berada disini untuk menemui si terhukum.” Kepala polisi menjawab, “Saudara Rice, setiap hari say mendengar siaran radio saudara. Saudara bisa menemuinya. Melalui telepon kepala polisi menyuruh penjaga penjara supaya terhukum bercukur, merapikan diri untuk bertemu dengan saya.” Ia keluar menemui saya. Wajahnya kelihatan pucat terkurung dalam sel khusus. Baru berusia 22 tahun, tapi tangannya gemetaran seperti orang yang sudah tua. Ia menjelaskan bahwa istrinya sangat boros dan menginginkan mantel berbulu binatang. Tidak bisa hidup dengan penghasilan yang minim. Karena itulah ia mencuri. Dia bilang, “Saya punya pistol, tapi tidak mempunyai rencana untuk membunuh siapapun. Saya tidak tahu mengapa, saya tidak perlu menarik pelatuknya. Saya atidak tau mengapa saya melakukan itu. Saya tidak pernah bermaksud untuk membunuh orang!” Perempuan ini yang berada di jalur yang salah, dengan menjual diri, sekarang sudah rusak, tidak siap untuk menikah dengan seorang lelaki yang baik, atau memperoleh anakanak yang lucu, sekarang terus menjadi gadis panggilan, atau seorang pelacur, tidak pernah memikirkan untuk keluar dari jalan itu. Lelaki ini, yang terus menerus mabuk, yang mengira, tidak bisa berhenti minum minuman keras, … Tuhan tahu beberapa diantara kita yang berada jauh di jalan yang salah, mengira tidak bisa berbali, namun, “Tuhan dapat melepaskan saudara” Tapi saudara tidak pernah bermaksud untuk keluar dari jalan itu. Dan pembunuh ini bilang, ”Saya tidak pernah bermaksud untuk membunuh seseorang.” Saya tahu itu. Saya berbicara dengan seorang wanita di Amarillo, Texas, empat puluh lima menit setelah ia membunuh seorang wanita, karena wanita ini berselingkuh dengan suaminya. Ia bilang, “Saya tidak tahu mengapa saya melakukan it! Saya tidak bermaksud melakukannya!” Yah, yang benar bahwa hati saudara adalah jahat! Daud mengatakan, “Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku dikandung ibuku (Maz. 51:7) Bukan maksudnya mengatakan bahwa ibunya adalah kotor/najis atau tidak suci lagi, tapi maksudnya bahwa ia telah dilahirkan dari orang tua

8

dimana ayahnya adalah seorang berdosa dan ibunya juga adalah seorang berdosa dan ia sadar bahwa ia adalah orang berdosa. “Saya telah dilahirkan di dalam dosa.” Tidak heran kalau rasul Paulus mengatakan, “Oo, aku manusia celaka! Siapakah yang dapat melepaskan dari tubuh yang akan binasa ini? ketika aku ingin melakukan yang baik, yang jahatlah yang kulakukan. (LIHAT KONKORDANS). …. Saudara adalah orang berdosa, dilahirkan salah, dengan hati yang kotor dan jahat, penyakit dosa yang tidak dapat disembuhkan, hanya Tuhan yang bisa menyelesaikannya. Di Wheaton, Illinois, ada seorang anak perempuan kecil, namanya Grace Lindberg. Ayahnya aktif dalam misi penyelamatan orang-orang Yahudi. Grace yang berumur lima tahun ini mendorong adik laki-laki-nya dan menangis. Ibunya bilang, “ Gracie, saya sudah bilang berkali-kali bahwa engkau jahat terhadapa adikmu. Kau kehilangan kendali. Apa yang menyebabkan engkau melakukan itu?” Gadis yang masih berumur lima tahun ini sambil terisak mengatakan, “Mama! Mama! Saya tidak bisa menjadi baik! Saya telah mencoba berulang-ulang, tapi saya tidak bisa!” Saya telah mengatakan kepada Tuhan juga berulang-ulang kal. Masalahnya, saudara harus menghadapi kenyataan bahwa saudara telah dilahirkan dengan cara yang salah; Saudara mempunyai hati hati yang jahat dan buruk. Seorang mengutuk, tapi mengatakan, “Saya atidak bermaksud menyakiti dengan ucapan itu.” Saudara menyadari mengapa mengutuk? Karena saudara mempunyai hati yang jahat, curang dan cemar.Tuha Yesus di dalam Matius 12: 24 mengatakan, “karena yang di ucapkan mulut meluap dari hati.” Jadi bagaimana? Saudara perlu dilahirkan kembali. Saudara telah dilahirkan di dalam dosa. 3.Tanpa Kelahiran Kembali Berarti Neraka Dan Binasa Dalam Kekekalan Ini artinya saudara telah di bawah penghukuman. Status yang paling mengerikan adalah menjadi orang berdosa, karena saudara sedang menuju ke Neraka, kecuali kalau sesuatu terjadi dengan saudara. Hanya oleh anugerah Tuhan yang membuat jalan yang menghindarkan saudara dari Neraka, maka saudara binasa. Pemazmur mengataan, all the wicked shat be turned into hell, and all the nations that forget God? Tuhan Yesus, di dalam Lukas pasal 16 mengatakan, “Orang kaya itu juga mati lalu dikuburkan; dan sementara ia menderita sengsara di alam maut, ia memandang ke atas, berseru, suruhlah Lazarus … sebab aku sangat kesaktitan dalam nyala api ini.” Neraka adalah tempat yang sangat mengerikan. Dan itu adalah langkah beerikutnya saat ketika mata saudara tertutup, jantung saudara berhenti berdenyut sementara orangorang meratapi saudara. Saat yang sama saudara sudah berada di dalam neraka jikalau saudara mati tanpa Yesus. Saudara berkata, “Tapi saya tahu, kan Kitab Suci berbicara tentang kasih!” Oh ya, Yohanes 3: 16 mengatakan, “Karena demikianlah kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia memberikan anak-Nya yang tunggal … ,” Tapi nanti dulu! Dia berkata, “ tidak akan binasa,” kalau saudara tidak masuk ke dalam Neraka. Dan pada ayat 19 Ia berkata, inilah hukumannya …” Yesus berkata, “Barangsiapa kepada Anak tidak akan di hukum; tapi barangsiapa tiedak percaya kepada Anak telah berada dalam hukuman …” Bukan akan di hukum ketika saudara mati, bukan akan terhilang kemudian, tapi SEKARANG, SAAT INI sudah dihukum!

9

Seorang bertanya, “Saudara Rice, apabila saudara mati, apakah saudara terhilang, dst.?” Jikalau saudara tidak belum diselamatkan, saudara SUDAH TERHILANG, SUDAH BERADA DI DALAM HUKUMAN SAAT INI JUGA. Alkitab mengatakan bukan akan, tapi sudah di dalam hukuman. Pada ayat yang sama dimana dikatakan bahwa Tuhan mengasihi dunia ini, ayat 36 mengatakan, “Barangsiapa yang percaya kepada Anak ia beroleh hidup yang kekal; tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup; melainkan murka Allah tetap ada di atasnya.” Murka Allah yang Kudus, kegeraman atas orang yang melawan Allah, menimpa di atas kepala saudara setiap saat apabila saudara belum diselamatkan. Saudara sudah binasa apabila belum diselamatkan. Oleh sebab itu, saudara HARUS DILAHIRKAN KEMBALI! III. JURUSELAMAT TELAH MATI UNTUK MENEBUS DOSA DAN MENYELAMATKAN ORANG BERDOSA Disini ada berita baik. Saudara tidak perlu ke Neraka. Nikodemus, katakan kepada orang ini tentang ular yang tergantung di salib yang di tulis di dalam kitab Bilangan pasal 20. Nikodemus bilang, “Saya tidak lupa cerita itu, karena saya adalah guru kitab Perjanjian Lama. Saat dimana orang Israel menggerutu kepada Tuhan dan Musa, Tuhan mengirim ular-ular yang berbisa yang menggigit banyak orang dan mulai sekarat. Mereka berseru, “Musa berdoalah untuk kami,” Musa berdoa dan Tuhan berkata, ‘Buatlah seekor ular tembaga dan letakkan di atas sebua tiang.salib.’ Ini adalah gambaran dari Tuhan Yesus di tergantung di atas kayu salib. Tuhan Yesus, seekor ular? YA, karena Tuhan Yesus telah menanggung semua dosa John Rice, semua dosa saudara dan semua dosa orang yang akan binasa, tua muda, penjahat dan dunia yang tidak mempunyai harapan. Tuhan “ …menjadikan Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya di dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah” (2 Kor. 5: 21) Dikatakan di dalam Yesaya 53:6, “Kita semua sesat seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi Tuhan telah menimpakan kepada-Nya kejahatan kita sekalian.” Kitab Wahyu mengatakan … Ular Tua yang di sebut Iblis , dan Setan …” Ular menggambarkan Iblis dan dosa, tapi ular yang tergantung di tiang salib menggambarkan Tuhan Yesus yang dipenuhi oleh dosa-dosa saya, dosa dunia yang menutupi diri-Nya. Tuhan Yesus, melepaskan jubah putih, jubah putih kasar yang ujungujungnya tidak di jahit.menggambarkan kekudusan-Nya tanpa cacat. Jubah itu di lepas dan di berikan kepada prajurit yang jahat karena sekarang Engkau adalah orang berdosa di mata Tuhan dan harus mati sebagai orang berdosa. Juruselamat memikul dosa-dosa manusia di atas diri-Nya, tergantung di atas kayu salib. Jadi seekor ular menggambarkan diri-Nya. 1V. BAGAIMANA PROSES KELAHIRAN KEMBALI “Nikodemus, ingatkah engkau cerita Alkitab?” “Ya, Tuan.” “Nah, apa yang mereka lakukan?”

10

“Musa mengatakan, ‘Pandang saja ke ular yang tergantung di salib itu dan kamu akan sembuh.’ “Maksudmu, sembuh dari gigitan ular?’ “Ya, Tuan.” Anda mengatakan, “Saya tidak percaya kesembuhan itu, orang yang di gigit ular harus minum wiski.” Yang lain mengatakan, “potong bekas gigitan itu dan hisap racunnya keluar.” Saya paham, tapi gigitan yang di alami orang berdosa ini hanya bisa di sembuhkan oleh darah Yesus Juruselamat, karena itu pandanglah ular yang di kayu itu. Hanya pandang! Anda pikir tidak semudah itu. O ya, anda tidak akan memperoleh keselamatan. Apabila saudara tidak mendapatkannya dengan cuma-cuma maka saudara tidak akan memperolehnya. Alkitab mengatakan, “Upah dosa ialah maut …” MAUT? Ya, itulah yang harus saudara terima! Jalanlah dan terimalah upah saudara! Saudara harus ke Neraka karena berdosa! Tapi tunggu sebentar, “… tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” Saya tidak mencoba menjual saudara sesuatu, yang saya lakukan adalah memberikan saudara sesuatu dengan cuma-cuma, sesuatu yang telah lunas di bayar dan di tawarkan dengan cuma-Cuma. Oleh sebab itu: “Pandanglah dan hiduplah, saudaraku, jadilah hidup Pandanglah pada Yesus sekarang dan jadilah hidup.” 2.Percaya Pada Tuhan Yesus Untuk Keselamatanmu Bagaimana saudara mendapatkan keselamatan? Tuhan mengasihi saudara dan Ia memberikan anakNya yang tunggal “… supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, tetapi memperoleh hidup kekal.” Tidakah saudara senang bahwa Tuhan mengasihi orang berdosa? Inilah hal terindah yang saya ketahui dari Tuhan. Ia mengasihi orang benar. Itu pasti. Semua orang Parisi mengasih orang benar. Dunia mengasihi orang benar, tapi Tuhan mengasihi mereka yang miskin, orang jahat dan orang berdosa. Tuhan yang maha kudus melintasi jarak yang tak terbatas; Ia merelakan intan permata surgawi, anakNya yang dikasihiNya meninggalkan surga, terlahir ke dunia dalam kemiskinan, hidup dalam penderitaan dan direndahkan; membiarkan Dia dipenuhi keringat yang seperti darah di Getsemani, dan di gedung pengadilan dihadapan Pilatus, diberi mahkota duri, punggung terkoyak dicambuk, kemudian mendaki jalan yang penuh dengan penderitaan menuju bukit yang berbentuk seperti tengkorak dan terpaku disana. Selama enam jam Ia dihina dan direndahkan dan Tuhan memalingkan muka daripadaNya membiarkan Yesus mati. Puji Tuhan, terbuka jalan keselamatan. Puji Tuhan semua dibayar lunas! Seandainya dosa diingat dan sampai di pengadilan, Betapa suramnya hari itu, Hari penghakiman Tuhan, Tapi Juruselamat berdiri di pengadilan, menggantikan orang berdosa, Dosa semua orang berdosa telah di tanggungNya.

11

Tidak lagi, tidak diingat-ingat lagi Hutang dosaku telah dibayar lunas, di tanggung Juruselamat! Yesus telah mati bagi dosa manusia, Tuhan telah melupakannya. Siapa menghukum, kalau semua pelanggaran telah disucikan? Tidak lagi, tidak diingat-ingat lagi. Dosaku tidak diingat lagi! Tidakah saudara senang, Tuhan membuat jalan yang dapat menghapus dosa kita? Menjadikan yang miskin, orang jahat dan orang berdosa diampuni, tidak mempermalukan mereka dan tidak dituntut selamanya karena dosa mereka? Bill Harvey menulis sebuah lagi berjudul “Dibenarkan.” Ya, sungguh benar. Saudara hanya percaya Yesus dan beroleh keselamatan karena dibenarkan. Saudara mengatakan, “Percaya di dalam Dia – apa artinya itu?” Seperti halnya ketika saudara mendepositokan uang di bank dengan mengatakan, “Simpanlah.” Tentu saudara tidak perlu berdiri di sudut ruangan dengan senjata otomatis ditangan menjaga uang itu. Bank akan menaruh uang itu di dalam lemari besi dan itu dijamin pemerintah di atas US$40,000. Demikian juga ketika saudara mendepositokan jiwa saudara kepada Yesus. Nilai itu melebihi andaikata saudara memiliki uang sebanyak satu milyar dollar artinya sebenarnya tidak ternilai. Saya telah membuang sauh jiwa saya di pelabuhan yang aman. Saya telah percaya sepenuhnya kepada Yesus dan dosa-dosaku sudah diampuni. Saya telah memperoleh damai di hatiku. Saya berbicara dengan seorang gadis kecil berumur tiga belas tahun di Dallas, Texas, yang dengan ajaib telah diselamatkan. Ia menghapus airmatanya dan mengatakan, “Saya tidak akan takut lagi untuk pergi tidur selamanya.” Semuanya beres, ketika mengetahui dosamu sudah diampuni selamanya. Percayalah pada Yesus, itu saja. Saudara percaya pada seorang dokter. Katanya, “Coba saya periksa nadi saudara.” Dia menghitung denyutannya dan meletakan termometer di bawah lidah saudara kemudian dia mendapatkan hasilnya. Kemudian katanya, “Coba saya lihat lidahnya, katakan ‘Aah’ Sesaat kemudian katanya lagi, “saya tahu penyebabnya,” dan menuliskan resep. Saudara tidak bisa membaca karena tulisan dokter yang jelek. Saudara mengambil obatnya di apotek dan mereka memberikan obat dalam botol warna hitam. Sesudah makan saudara meneguk dua sendok teh kecil, dan saudara kembali sehat. Saudara pasti akan kembali ke dokter apabila belum sembuh karena dia tahu persis apa tindakan selanjutnya. Ingat, dokter bisa salah, tapi Yesus tidak! Puji Tuhan, saudara bisa mempercayai-Nya dengan segenap jiwamu! Ia menyelamatkan jiwa saudara. Oh, saya gembira saya diselamatkan! Seorang bertanya, “kalau saudara mati, apakah saudara selamat?” Oh ya, saya sudah diselamatkan. Dosa saya sudah diampuni. Saya sudah ditebus dengan darah-Nya. Yesus Juruselamat telah membangun bagi saya sebuah tempat di Surga. Roh Allah sudah tinggal di dalam diriku. Dan Tuhan Yesus di atas sana mengawasi dan mememelihara John Rice. Ia hidup selamanya menjadi perantara bagi kita sesuai dengan kehendak Tuhan.

12

Tidakah saudara gembira bahwa keselamatan telah tersedia bagi orang-orang berdosa yang percaya pada Yesus? V. HARI INI AMBIL KEPUTUSAN UNTUK TUHAN Apakah saudara sudah dilahirkan kembali? Saya heran mengapa banyak orang belum diselamatkan? Sebagai orang Kristen, apakah saudara sudah dilahirkan kembali? Kalau benar, mengapa saudara tidak hidup sesuai dengan pengakuan itu? Ada satu perbedaan antara Surga dan Neraka. Saya heran, banyak orang Kristen, orang-orang yang telah dilahirkan kembali, dapatkah dunia mengatakan ada perbedaan diantara saudara dan orang-orang yang akan binasa? Apabila tidak ada, maka hal ini sungguh menyedihkan. Kemungkinan seorang Nikodemus telah percaya pada Tuhan Yesus dan membungkus tubuh=Nya dengan rempah-rempah kemudian meletakan tubuh-Nya pada sebuah kuburan. Jadi Nikodemus ambil bagian dalam peristiwa ini. Tapi dia adalah murid yang tidak jelas (rahasia) sampai pada kematian Yesus. 1. Apakah Saudara Malu Karena Yesus, Malu Mengakui-Nya? Mungkin Nikodemus seorang penakut, dan mungkin saudara juga. Alkitab mengatakan, “Adalah seorang Parisi yang bernama Nikodemus … ia datang pada waktu malam kepada Yesus.” “Waktu malam” khususnya ditekankan disini. Ada tiga kali Nikodemus disebut di dalam Alkitab yang menerangkan bahwa ia adalah orang yang datang pada Yesus waktu malam. Mengapa? Mungkin pikirnya lebih aman datang pada Yesus pada waktu seperti itu. Tapi Alkitab menekankan hal itu untuk menjelaskan bahwa Nikodemus merasa malu dan tidak ingin kalau diketahui orang, karena ia tidak datang untuk mengakui Yesus adalah Juruselamat. Dugaan saya, ia sedikit merasa malu, mungkin seperti saudara juga. Tuhan merasa kasihan dengan jiwa saudara yang merana! Saudara merasa malu untuk maju kedepan dan mengatakan, “Saya mau hidup untuk Yesus, saya mau menyerahkan hati inikepada-Nya.” Engkau, malu mengatakan, “Saya mau dibaptis, saya mau melepaskan dosa-dosa lama saya, menguburkan manusia lama saya, dan bangkit menjalani hidup baru bagi Yesus.” Apa yang terjadi dengan saudara? Takut? mm Ada tiga alasan mengapa saudara menolak Yesus. Pertama, saudara mencintai dosa-dosamu. Baik, teruskan melakukannya dan kemudian terbakar di Neraka. Itulah yang sedang engkau lakukan. Kedua, engkau merasa malu untuk berdiri. Oh penakut, penakut, sungguh memalukan! Ketiga, “Saya akan maju nanti, karena saya belum siap sekarang.” Menunda-nunda! Engkau membuang kesempatan. Inilah jalan menuju ke Neraka. Jalan ke Neraka di buat dengan sangat indah. Kebanyakan orang di Neraka menginginkan satu waktu bisa selamat, namun tak pernah terlaksana. Oh betapa tragisnya! 2. Engkau Sangat Rohani, Bermoral, Tapi Belum Diselamatkan Sungguh meragukan, berapa banyak orang yang membaca buku ini yang belum dilahirkan kembali? Apakah saudara seperti Penatua Presbiterian di Springfield, Illinois, yang mengatakan pada saya, “Saya telah menjadi anggota gereja selama tiga puluh tahun,

13

menjabat Penatua selama dua puluh empat tahun, tapi saya belum pernah di lahirkan kembali? Apakah saudara seperti itu? Atau, apakah saudara seperti seorang yang mengatakan kepada saya bahwa ia telah menjadi pengawas sekolah minggu, memimpin doa, tapi belum dilahirkan kembali? Atau seperti John Wesley (pendiri gereja Metodis) yang sangat giat dalam hal kerohanian sampai ketika pada suatu malam di Aldersgate mengatakan: “Saya telah memiliki iman dan memperoleh keselamatan di dalam Yesus? Hari ini, saya dan semua orang-orang kudus di dunia mau berdoa bagi saudara (penterjemah), “Pastikan, apakah saudara sudah dilahirkan kembali? Ingat, saudara harus dilahirkan kembali atau Neraka. Ingat, dilahirkan kembali atau menjadi musuh Tuhan di dalam kekekalan, terpisah selamanya dengan orang Kristen, dan tersiksa selamanya dalam penghukuman. Engkau bilang, “Saya tidak berpikir Tuhan yang maha kasih akan melakukan itu.” Ya, Tuhan yang maha kasih oleh kasih-Nya yang sangat besar telah melakukan sesuatu untuk menghindari engkau dari Neraka. Ia telah menyerahkan anak-Nya yang sangat dikasihiNya dan sangat berharga tapi saudara meludahi-Nya dan menolak Dia. Engkau tidak bisa menyalahkan Tuhan. Sekarang bagaimana? Apa balasan yang akan saudara buat atas Kasih-Nya yang begitu besar itu? Maukah engkau berbalik kepada-Nya dan percaya pada-Nya sebagai Juruselamatmu? Maukah saudara mengakui kesalahan dan dosa-dosamu? Maukah saudara mengakui, “Saya tidak dapat menyelamatkan diriku, tapi Tuhan mengatakan bahwa Ia mengasihi saya, dan Yesus mati untuk dosa-dosaku. Ia mengatakan jikalau saya mau percaya kepada-Nya, Ia akan memberikan hidup yang kekal. Maukah saudara melakukan itu? BUAT KEPUTUSAN SEKARANG! Ketika Tuhan mengakhiri kanon pewahyuan di dalam Wahyu 22, Ia mengatakan, “Johanes, mari kita tulis sekali lagi ajakan dengan lembut kepada para pendosa. Yohanes, tuliskan itu lagi.” Dan pada Wahyu 22:17, tertulis, “Roh dan pengantin perempuan itu berkata: “Marilah!” Tuhan tidak menolak dengan menggoyang-goyangkan tangan-Nya di hadapanmu. Ia tidak berkata, “Aku membencimu!” Juga tidak dikatakan-Nya: “Aku mau membakar engkau di Neraka.” Sebaliknya Ia mangatakan, “Roh Kudus dan pengantin perempuan berkata, “Marilah” Surga memanggil saudara. Datanglah, barangsiapa yang mendengarnya panggilan-Nya, dan barangsiapa yang haus hendaklah ia datang.” Apakah saudara letih dengan dosa-dosamu? Jemu dengan kepastian penghakiman yang menanti saudara? Kalau demikian, maukah engkau diselamatkan? Di Evansville, Indiana, saua mengunjungi seorang wanita di rumah sakit. Dokter tidak mengetahui apakah yang salah? Walau sudah selesai dioperasi ia belum merasa lebih baik Demamnya tetap tinggi, dan para dokter tidak bisa menurunkannya. Saya berbicara dengan dia dan mendapatkan pengakuannya bahwa ia takut sudah mau mati dan masuk Neraka. Setelah ia percaya Yesus dan memperoleh rasa damai di dalam hatinya, barulah ia bisa tidur, dapat mencernakan makanannya, dan demamnyapun hilang. Beberapa hari kemudian ia telah baik kembali. Tidak ada sesuatu yang engkau perlukankan lebih seperti engkau membutuhkan Yesus, dan saudara bisa mendapatkannya hari ini.

14

Saya ingin dengan sungguh-sungguh bertanya kepadamu. Jangan berbohong kepada Tuhan. Saya tidak mengatakan disini bahwa kalau saudara mau di baptis, bukan itu. Saya tidak mengatakan bagaimana menjadi anggota sebuah gereja, bukan itu pertanyaannya, atau mengatakan kepada saudara untuk membayar hutang saudara. Bukan itu titik permasalahannya. Apabila saudara sedang membaca buku ini dan mengatakan, Puji Tuhan, saya orang terhina, orang berdosa yang akan binasa, percaya sungguh kepada Yesus yang telah mati bagi saya. Saya percaya Ia menyelamatkanku. Ia telah mengampuni saya sebab Ia berjanji demikian, ketika/saat saya percaya. Mengakulah dan terimalah Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatmu! Terima kasih, Tuhan memberkatimu! Apakah masih ada pembaca yang belum percaya? Mari kita tundukan kepala. Ada berapa banyak teman-teman saudara, seorang yang sangat saudara kasihi, apakah itu suami, atau seorang tetangga, atau seorang anak laki-laki, atau perempuan, saudara lakilaki atau perempuan, seseorang yang masih ada dalam pikiran saudara yang saudara kasihi dan belum diselamatkan. Kalau saudara mau, kami akan mendoakan supaya Tuhan menyelamatkan mereka sekarang. Tuhan melihat dan tahu kebutuhan kita. Ya, mereka ada disekitar kita dan saudara ingin kita mendoakan mereka. Tuhan mendengar dan memberkati dan akan menolong semuanya. “Bapa, Engkau dengar keinginan saudara-saudara kita ini, Engkau mengetahui mereka yang belum diselamatkan, mereka ada disekitar kita, mereka patut diselamatkan hari ini. Tuhan, selamatkan mereka.” Dengan kepala masih ditundukan (sikap berdoa), apakah saudara sungguh-sungguh, belum mau menyerahkan dirimu kepada Yesus? Mungkin ini kesempatan satu-satunya yang bisa saya sampaikan kepada saudara. Mungkin satu-satunya kesempatan saudara bisa mendengarkan berita Injil Keselamatan dari seseorang. Sebaiknya saudara melakukan sesuatu kalau saudara tidak ingin bangun tiba-tiba sudah di Neraka. Saya tidak tahu berapa banyak yang mau mengaku sekarang, “Saya belum dilahirkan kembali; Saya tidak tahu apakah saya selamat. Kalau saya mati sekarang, tidak ada jaminan saya akan ke Surga. Saya ingin memastikannya. Saya ingin tahu Tuhan mengampuni saya. Saya ingin tahu Ia ada di dalam hatiku. Saya ingin ada kepastian untuk ini semua bahwa saya telah dilahirkan kembali.” Saya tidak mengatakan tentang dimana saudara mau bergereja, tapi apakah saudara orang yang jahat dan berdosa dan menginginkan pengampunan, ingin dilahirkan kembali menjadi keluarga Allah? Kalau saudara mau sekarang, saudara bisamendapatkannya. Mengakulah sekarang dan angkatlah tanganmu. Tuhan memberkati saudara. Tuhan kiranya berbicara kepada hatimu. Apakah Tuhan berbicara dengan hati saudara hari ini? “Saya belum diselamatkan, tapi saya ingin.” Tuhan Yesus, Datanglah Dengan Kuasa Keselamatan-Mu, Kami Berdoa, Amin. 3. Orang Kristen, Apakah Saudara Mau Buat Penyerahan Baru? Banyak orang Kristen perlu mengaku, “Saya menyesal tingkah laku saya sebagai orang Kristen.” Seorang wanita muda menemui saya di Waterloo, Iowa, dan berkata,

15

Lihatlah saya! Saya adalah seorang Kristen, saya bermain piano untuk acara dansa pada Sabtu malam dan memainkan organ untuk gereja pada Minggu pagi.” Kemudian ia menunjukan wajahnya yang penuh goresan dan rambutnya yang cepak pendek dan berkata, “Lihatlah Padaku! Saya sebenarnya punya kepribadian seorang Kristen. Saya seharusnya datang malam ini untuk memulai yang baru, tapi saya akan datang besok malam. Lihat dan perhatikanlah saya besok.“ Malam berikutnya ia duduk memainkan piano, dan ketika saya memberi undangan kedepan dan orang mulai berdatangan, ia menuyerahkan pianonya dan berlari mendahului yang lain sebagaimana janjinya kepada Tuhan bahwa dia mau memulai yang baru. Diantara saudara adalah orang Kristen: Saudara tidak hidup layaknya sebagai Kristen. Saudara perlu memulai lagi yang baru. Banyak di pertemuan ini telah membuat janji kudus. Tadi malam ada lebih dari tiga puluh orang maju kedepan menyerahkan diri mereka untuk melayani Tuhan dengan sepenuhnya, dan banyak juga yang telah menyatakan janji kudus kepada Tuhan. Saya kuatir, ada berapa banyak orang Kristen yang tidak memberikan contoh yang baik dalam hidup kekristenannya. Maukah saudara hari ini mengaku bahwa saudara telah jatuh dalam pencobaan sebagai orang Kristen? Dan saudara tidak mencerminkan dengan baik sebagai seorang Kristen yang seharusnya? Pasti ada banyak tangan-tangan yang terangkat. Oh, saya melihat banyak. Tuhan memberkati saudara. Jikalau saudara membawa orang yang saudara kasihi, saya minta saudara mengatakan kepada mereka, “Saya mengasihi saudara dan ingin supaya saudara diselamatkan. Saya akan datang bersamamu dengan anak-anak Tuhan lainnya, Gembala dan pekerja membawa Alkitab dan menunjukan beberapa ayat di dalam Alkitab dan berdoa bersama saudara untuk memastikan hal ini, sehingga saudara bisa memahami bahwa saudara telah diselamatkan malam ini.”Orang Kristen, bicaralah dengan teman-temanmu, dengan orang-orang yang saudara kasihi. Peganglah tangannya dan berkata, “Saya akan berjalan di lorong bersamamu, jikalau saudara mau datang dan percaya kepada Yesus. Marilah kita selesaikan itu hari ini.” Dan saudara yang mengaku Kristen tapi tidak berada di tempat yang benar, sudah lahir baru tapi tidak hidup dengan benar sesuai imanmu, maukah saudara mengatakan kepada-Nya, “Tuhan, saya mengasihi-Mu lebih dari yang saya perlihatkan dan saya mau mempertaruhkan hidup saya sepenuhnya bagi-Mu; Saya mempersembahkan hidup ini diperbaharui lagi sepenuhnya sebagaimana seorang Kristen lahir baru seharusnya hidup.” Dalam beberapa saat kelompok penyanyi akan menyanyikan lagu “Sebagaimana Adanya Aku” Apakah saudara mau melangkah hari ini?, Engkau tahu apa yang harus dilakukan. Dan bagi orang berdosa yang akan binasa, marilah datang, percayalah kepada Juruselamat. Seseorang akan menunjukan kepada saudara Firman Tuhan, dan berdoa dengan engkau. Semuanya dipersilahkan berdiri. Pembaca, Putuskan Hari Ini, Yakini dan Pastikan Saudara Selamat Hari Ini Supaya Saudara Tidak Akan Ke Neraka Sebelumnya, khotbah yang disampaikan di Cobo Hall, Detroit, sangat di berkati dengan banyaknya orang yang maju kedepan dan berbaris memanjang di antara kursi sambil berlutut mengaku menerima Kristus dan percaya kepada-Nya sebagai Juruselamat.

16

Juga disiarkan lebih dari 100 stasion television, ribuan orang mengirim surat minta dikirim buku, You Must Be Born Again, dan sebanyak 700 orang mengaku Yesus sebagai Juruselamat melalui telepon interlokal. Puji Tuhan! Saudara juga berapa besarpun dosa saudara, bisa diselamatkan. Engkau tahu sebagai seorang berdosa. Engkau tahu Kristus mati bagimu. Engkau tahu Ia telah berjanji akan bekerja dengan cara yang ajaib akan memberikan saudara hati yang baru dan menjadikan saudara anak Tuhan apabila engkau sungguh mau percaya kepada-Nya. Oh, betapa sederhana hal ini! Yesus berkata, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.” Ia sedang membicarakan di dalam perikop ini tentang kelahiran kembali. Pada saat saudara menaruh percaya pada Yesus dan bergantung kepada-Nya, saat itu juga saudara memperoleh keselamatan dan menjadi anak Allah. Jikalau saudara sudah siap mengatakan “Ya” kepada Tuhan dan membalikan belakangmu meninggalkan dosa-dosamu dan percaya kepada-Nya sebagai Juruselamatmu, yang paling utama katakan “Ya” pada Tuhan, kemudian buatlah selembar copy dan tanda tangani formulir keputusan dibawah ini, dan kirim ke alamat kami hari ini juga. Engelhard Waani, GBIA Maranatha, Jl. Raya Kampung Sawah No. 78 Kel. Jati Melati. Kec. Pondok Melati Pd. Gede, Bekasi 17415 Yth. Bp. Engelhard, Saya telah membaca uraian tentang, “Engkau Harus Dilahirkan Kembali.”.Saya mengaku sebagai orang berdosa yang memerlukan keselamatan. Saya jenuh dengan dosadosa saya. Saya ingin diampuni. Saya ingin mempunyai hati yang baru. Maka sekarang disini saya berbalik menyerahkan hatiku kepada Kristus. Saya percaya Dia akan mengampuni dan melakukan sesuai dengan janji-Nya, dan saya akan mengakui-Nya sebagai Juruselamat pribadi saya dan mulai hidup bagi-Nya. Nama dan Tanda tangan ____________________________________________________ Alamat__________________________________________________________________

SEKARANG SAUDARA SUDAH DISELAMATKAN, SELANJUTNYA APA? Sekarang saudara sudah menerima Kristus sebagai Juruselamat Pribadi saudara, dan saudara ingin tahu bagaimana langkah berikutnya untuk menjadi seorang Kristen yang baik, bagaimana bisa dipenuhi dengan sukacita, bagaimana bertumbuh hari lepas hari. Bacalah dengan teliti instruksi dibawah ini.

17

I. SAUDARA DENGAN PASTI YAKIN SUDAH DISELAMATKAN DAN MENJADI ANAK ALLAH Ya, dengan jelas dikatakan di dalam Alkitab. Baca 1 Yohanes 5: 11-13: “Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya. Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; Barangsiapa tidak memiliki Anak, Ia tidak memiliki hidup.” Perhatikan apa kata Firman Tuhan. Pertama, Allah mempunyai kesaksian (KJV: record). Itu ada di dalam Alkitab. Catatan itu menjelaskan kita bahwa Tuhan telah memberikan hidup kekal kepada kita melalui anak-Nya Yesus. Hidup itu ada di dalam anak-Nya. Jikalau saudara memiliki Yesus, saudara memiliki keselamatan. Kristus mati untuk dosa-dosa kita. Dia menerima hukuman untuk kita, dan Tuhan yang maha kasih, mengampuni setiap orang yang percaya kepada Yesus, dan demi nama-Nya memperhitungkan kita sebagai orang yang sudah DIBENARKAN, sehingga menjadikan kita anak-anak Allah. Bagaimana saudara bisa mengetahuinya? Saudara bisa mengetahuinya dari KESAKSIAN. Catatan/kesaksian itu adalah Alkitab. Jadi, jikalau saudara bergantung kepada Firman Tuhan, saudara dengan pasti mengetahui bahwa saudara sudah diselamatkan. Janji Tuhan sungguh pasti dan sangat sederhana. Baca beberapa janji-Nya berikut ini: 1. “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya tunggal, supaya setiap orang yng percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal.” Yohanes 3: 16 Seorang yang percaya di dalam Kristus atau mengandalkan Kristus atau bergantung pada Kristus untuk keselamatannya, mempunyai hidup yang kekal, dengan jelas Alkitab mengatakannya. Saudara mempercayai bank untuk deposit uang; Saudara naik pesawat udara melakukan perjalanan karena percaya pesawatnya; Saudara percaya seorang dokter sehingga menjelaskan penyakit yang di alami. Sekarang, apakah saudara mengandalkan Yesus Kristus dan percaya Ia dapat menyelamatkan saudara? Kalau demikian, saudara dengan pasti dapat mengetahui sudah memperoleh keselamatan sebab Firman Tuhan mengatakan demikian. Penulis buku “You Must Be Born Again” selama tiga tahun tidak tahu dengan pasti bahwa dia sudah diselamatkan ketika dia percaya Kristus. Kemudian dia temukan apa kata Firman Tuhan di dalam Johanes 3: 36 , “Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal.” Oh, sungguh nyaman. Itulah sebabnya dia tahu telah mempunyai hidup yang kekal karena Alkitab mengatakan demikian. Baca janji yang sama di dalam Yohanes 3: 18, “Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum.” Baca lagi di dalam Yohanes 5: 24, “Aku berkata kepadamu: sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yng mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.” Seorang yang mendengar Firman Tuhan dan percaya di dalam Kristus, bergantung kepada-Nya, memperoleh hidup yang kekal ini.

18

2. Di dalam Yohanes 6: 37 ada sebuah janji yang indah: “Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang.” Apakah di dalam hati saudara, ingin berbalik kepada Yesus dan mau datang kepadaNya? Saya tidak berbicara bagaimana saudara maju kedepan menjawab panggilan gembala atau mempunyai satu perasaan yang khusus, selain oleh keputusan di dalam hatimu. Apakah saudara datang pada Yesus oleh karena keinginan hati yang sungguh dan hasrat yang besar? Kalau Ya, Tuhan telah menyerahkan saudara kepada Yesus sehingga menaruh di dalam hatimu untuk datang. Sehingga ketika saudara datang, Yesus tidak akan pernah menolak saudara, karena janji-Nya, “Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang.” Berpegang pada janji ini maka saudara mengetahui telah mempunyai hidup yang kekal. 3. Ada janji lain yang sangat indah terdapat di Roma 10: 13, “Sebab, barangsiapa berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan.” Apakah saudara meminta Tuhan Yesus mengampunimu? Maksud saya bukan apakah saudara mengucapkan kata-kata atau tidak, tetapi di dalam hatimu, apakah saudara meminta Tuhan menyelamatkanmu? Ya, setiap orang yang datang pada Tuhan, yang dengan sungguh-sungguh ingin diselamatkan, mendapatkannya. Saudara lihat, Yesus mati untuk menyelamatkan saudara karena Ia ingin saudara selamat, dan pada detik saudara berbalik dan minta kepada-Nya, saudara mendapatkannya. Seorang yang berseru kepada nama Tuhan untuk keselamatan pasti selamat. Bagaimana kita mengetahuinya? Tentu dari kesaksian yang ada di dalam Alkitab. Tuhan yang mengatakannya! Mungkin saudara berkata, “Bagaimana dapat saya rasakan kalau saya sudah adiselamatkan? Saya tidak tahu. Apakah saudara merasakan ketika lahir di dunia ini? Saya tidak tahu, saudara jugapun tidak. Kenyataannya saudara lahir baik-baik saja. Beberapa orang merasakan ada perbedaan ketika mereka lebih banyak melibatkan perasaannya. Tetapi satu hal, seorang yang percaya Juruselamat, dapat bergantung diatasnya bahwa dosa-dosanya telah diampuni. Tuhan mengatakan itu di dalam Alkitab. II. SEORANG YANG SUDAH DISELAMATKAN MEMPEROLEH HIDUP KEKAL DAN TIDAK AKAN KEHILANGANNYA Mungkin akan datang suatu ketika, seperti kata Alkitab, saudara telah lupa bahwa dosa-dosa saudara yang dahulu telah dihapuskan (II Pet. 1: 9). Tapi kalau saudara hidupnya tidak benar, saudara akan merasa bersalah; hatimu akan merasa sangat bersalah sehingga berpikir, Tuhan pasti meninggalkanmu. Perasaan demikian tidaklah benar. Alkitab tidak pernah gagal, karena disini Tuhan berjanji. Ingat apa yang telah Tuhan berikan kepada setiap orang yang percaya pada-Nya? “HIDUP YANG KEKAL” (Yoh. 3: 16; 3: 36; 5: 24 dan masih banyak lagi yang tertulis). Jadi ketika saudara percaya pada Yesus, saudara memperoleh hidup kekal, atau seperti dikatakan di dalam Yohanes 3: 15, memperoleh hidup kekal. Tapi saudara berkata, “bukankah sejak saat itu saya telah berbuat dosa?” Ya tentu, karena saudara adalah manusia. Demikian juga setiap orang berbuat dosa. Tapi ketika Yesus mati di salib, Ia mati untuk semua dosa saudara, yang lalu, sekarang, dan yang akan datang, bahkan sebelum saudara dilahirkan, tapi semua dosa saudara sudah terpaku di salib bersama Yesus dan telah lunas dibayar, dan ketika Yesus sedang dalam

19

penderitaan dan menyerahkan tubuhnya kepada Bapa, Ia berseru, “Sudah selesai!” (Yohanes 19:30). Seorang yang datang kepada Kristus dan sudah diselamatkan telah mempunyai hidup yang kekal bahkan semua dosanya sudah dibayar lunas. Saudara berkata, “Tapi, jika saya tidak hidup benar, saya tidak layak menerimanya.” Tentu tidak! Saudara memang tidak layak menerima. Tak seorangpun yang sudah diselamatkan disebabkan karena ia layak. Tetapi karena Yesus Kristus telah layak menerima dan Ia membayar untuk itu, dan Ia telah berjanji demikian, maka Ia memberikan saudara hidup yang kekal. Perhatikan Yohanes 10:27,28, Yesus berkata, “Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku, dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku, dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selamalamanya.” Seorang yang meletakan kepercayaannya di dalam Yesus, kepadanya Tuhan telah memberikan hidup yang kekal dan ia tidak akan binasa,” demikian kata Firman Tuhan. Saudara lihat, seluruh keselamatan tersedia bagi orang berdosa. Semuanya oleh anugerah Tuhan dan bukan oleh usaha kita. Itulah sebabnya seorang yang percaya Krustus telah memiliki hidup yang kekal. Apabila saudara mempunyai pertanyaan sehubungan dengan masalah ini, mintalah pamplet saya, Can a Saved Person Ever Be Lost? Atau pamplet yang lain, Eight Gospel Absudities if a Born-Again Soul Ever Loses Salvation. Semuanya sungguh meyakinkan dan saudara dapat mengetahui bahwa seorang yang sudah memiliki keselamatan, selamat selamanya. Percayalah Yesus dengan ini. III. BAGAIMANA DENGAN PENGAKUAN KRISTUS DI DEPAN UMUM DAN TENTANG BAPTISAN DAN KEANGGOTAAN GEREJA 1. Yesus berkata di dalam Matius 10:32, “Setiap orang yang mengaku Aku de depan manusia, Aku juga akan mengakuinya di depan Bapa-Ku yang di sorga.” Saudara harus mengakui Kristus secara terbuka oleh karena Yesus yang telah mengasihimu. Itulah langkah dan kepastian .yang membawa sukacita. Dengan segera saya akan menyampaikan kepada seseorang yang kukasihi bahwa saya telah percaya kepada Kristus. Saya akan mengatakan kepadanya bahwa sungguh indah mengetahui bahwa dosamu telah di ampuni. Kemudian, saudara harus datang ke gereja yang mengajarkan ajaran Alkitabiah ini yang mengundang orang menyatakan secara terbuka bahwa ia telah menerima Kristus. Dan saudara dapat mengatakan kepada pengkhotbah, “Sejak saya bertobat, saya ingin mengakui di depan jemaat secara terbuka.”Saudara sungguh akan merasakan sukacita di dalamnya, dan Tuhan juga akan mengakui saudara, dan Roh Kudus akan memberikan rasa nyaman di hati saudara. 2.Sekarang, perlukah saudara di baptis? O ya, sebab dalam Amanat Agung TuhanYesus perintahkan supaya mereka mengabarkan Injil keseluruh dunia dan setiap orang yang telah bertobat harus di baptis. Ketika Yesus di baptis Ia berkata, “Biarlah hal itu terjadi, karena demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak Allah.”(Mat. 3:15). Baptisan tidak menyelamatkan tapi di perlukan untuk menyatakan iman percaya saudara di hadapan jemaat. Tentu caranya dengan diselamkan. Tak seorangpun pernah terpikirkan tentang baptisan lain kecuali dengan cara diselamkan kedalam air setelah seorang telah percaya kepada Krisitus sampai pada abad ketiga belas ketika teman kita dari Katolik

20

mengubah caranya dari diselamkan menjadi di percik karena hal itu lebih menyenangkan dan mereka mengajarkan bahwa melalui cara ini mereka dapat menyelamatkan lebih banyak bayi setelah di percik. Sungguh ajaran ini tidak benqr. Perlu dipahami, baptisan menggambarkan penguburan dan kebangkitan Tuhan. Yesus. Roma 6:4,5, mengatakan: “Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitanNya.” Jadi seorang Kristen harus menyatakan tanda kekristenannya. Ia harus berada di posisi sebagai orang Kristen dihadapan manusia. Orang berdosa di dunia mungkin tidak mengetahui sesuatu tentang Alkitab, tetapi ketika seorang bertobat di baptis, ia mengetahui bahwa bertobat artinya hidup berbalik kepada Tuhan, dan ia telah dinyatakan sebagai seorang Kristen. Demikianlah seharusnya. Saya teringat betapa sukacitanya ketika saya keluar dari air tempat pembaptisan sesudah saya bertobat dan mengetahui saya telah di selamatkan. 3.Sesudah itu, bagaimana dengan keanggotaan gereja? Ya, orang Kristen saling memerlukan satu dengan yang lain. Kita memerlukan persekutuan untuk saling menguatkan. Saudara perlu belajar. Saudara perlu seorang gembala. Saudara perlu teman Kristen yang lain. Oleh sebab itu saudara harus mendapatkan gereja yang mengajarkan pemberitakan Injil dan percaya pada kebenarannya dan memenangkan jiwa kepada Kristrus. Saya harus hadir dan mendengar khotbah. Saya harus belajar Alkitab. Saya harus mempersiapkan diri saya untuk memenangkan jiwa bagi Kristus. Saya harap saudara akan menemukan gereja seperti ini. Seandainya kami dapat menolong saudara, beritahukan kami, dan saya akan menolong saudara untuk melakukan yang benar sesuai dengan kebenaran Alkitab 4.Sekarang saudara sudah diselamatkan. Saudara ingin memenangkan jiwa orang lain. Silahkan hubungi kami, untuk mendapatkan buku., “Apa yang harus kulakukan supaya selamat? Usahakan supaya teman saudara membacanya dan membawa mereka kepada Tuhan Yesus sebagai Juruselamat. Berjuta juta orang telah diselamatkan melalui buku buku ini, dan saya berharap saudara mendapatkan berkat berkelimpahan di dalamnya. Sekarang, teman teman yang belum saya kenal; oleh kasih Tuhan Yesus Juruselamat saya ingat saudara di dalam kasih yang sama. Saya ingin saudara menjadi orang Kristen yang bersukacita. Saya ingin saudara juga memenangkan jiwa orang lain. Beritahukan saya sekiranya saya dapat membantu saudara …

21

Related Documents

You Must Be Born Again
October 2019 40
Be Born Again
December 2019 29
Born Again
November 2019 54