Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2018 Di Sekol

Tata Cara Pemutaran Film Kemuhammadiyahan

Assalamu’alaikum wr. Wb Semoga kita senantiasa dalam lindungan ALLAH SWT dan selalu diberi kekuatan untuk bisa mengikuti sunah Rasul Muhammad SAW. Teknikal rider ini berlaku sejak Januari 2019 Tujuan dibuatnya teknikal rider ini adalah : 1. Agar dakwah kita di bidang film dapat berjalan dengan lancar. 2. Film yang dibuat murni oleh kader-kader persyarikatan ini dapat dinikmati secara maksimal baik dari segi visual (gambar) dan audio (suaranya). 3. Pesan positif dari film dapat diterima dengan baik oleh penonton. 4. Pada intinya penyelenggara dimudahkan karena semua peralatan sudah disiapkan oleh tim Pop Up Cinema LSBO Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan hanya mempersiapkan ruangan saja.

Berikut ini adalah tata cara pemutaran 1. Alur Administrasi a. Sosialisasi penayangan POP UP CINEMA Film Meniti 20 Hari ke AUM Muhammadiyah di lakukan oleh LSBO sebagai lembaga yang menaungi Seni Budaya dan Olah raga di Muhammadiyah dan penyelenggara setempat. b. Tim POP UP CINEMA melakukan komunikasi dengan pihak Penyelenggara untuk berkoordinasi tentang lokasi dan jadwal pemutaran di ikuti dengan survei untuk teknis pemasangan. CP Tim PP Bp Era Sugiarso (08562879490) c. Lokasi pemutaran film diprioritaskan menggunakan asset Muhammadiyah seperti aula sekolah, kantor PDM, gedung wakaf dll dengan kapasitas minimal 200 penonton. 2. Publikasi Penyelenggara melakukan publikasi acara H-14 berupa poster dan flyer dengan materi dikirim dari pihak Pop Up Cinema.

3. Teknikal Survei a. Foto Lokasi Pemutaran Film . Difoto dengan teknik 360° diutamakan. b. Ukuran (dimensi) dalam gedung (panjang x lebar x tinggi) c. Jumlah kapasitas tempat duduk lay out teatrikal dengan 1 gang di tengah (minimal 300 penonton) atau dapat juga dengan lesehan. d. Listrik minimal 1.300 watt 4. Tim Pop Up Cinema menyediakan perlengkapan pemutaran 5. Sharing hasil infak pemutaran ada dalam lampiran 6. Ketentuan Khusus Ketentuan-ketentuan lain di luar teknikal rider ini dapat dibicarakan antar PIC.