Tugas Biofarmasi.docx

  • Uploaded by: Erni Ayu Lestari
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas Biofarmasi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,779
  • Pages: 12
BIOFARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

TUGAS BIOFARMASI

OLEH : KELAS : C9

FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA MAKASSAR 2018

KELOMPOK 1 : SEDIAAN OBAT YANG DIBERIKAN SECARA TOPIKAL

1. Berikut ini yang merupakan faktor yang mempengaruhi absorbsi sediaan perkutan, kecuali... a. Keadaan umur dan kulit b. Aliran darah c. Tempat pengolesan d. Jenis kelamin ( Jawaban : D ) 2. Senyawa yang dapat berdifusi mempunyai bobot molekul kecil dan memiliki sifat... a. Hidrofil b. Lipofil c. Amfiprotik d. Hidrofobik ( Jawaban : B ) 3. Berikut factor fisiologi yang mempengaruhi absorbs sediaan perkutan, kecuali…. a. Keadaan umur kulit b. Aliran darah c. Tempat pengolesan d. Ukuran partikel sediaan ( Jawaban : D ) 4. Zat aktif menembus ke dalam kulit yang lebih dalam, merupakan mekanisme kerja sediaan topical yang bersifat…. a. Sistemik b. Asesoris c. Lokal d. Mekanik ( Jawaban : C ) 5. Zat aktif harus masuk ke peredaran darah selanjutnya dibawah ke jaringan hingga menimbulkan efek terapeutik, adalah mekanisme kerja sediaan topikal bersifat…. a. Sistemik b. Lokal c. Asesoris d. Umum ( Jawaban : A )

6. Fungsi utama kulit salah satunya adalah sekresi, yaitu mengeluarkan zat-zat hasil metabolisme dalam tubuh, kecuali… a. Amonia b. NaCl c. Urea d. Semua benar ( Jawaban : D ) 7. Penyerapan sediaan ditempat penyerapan dipengaruhi oleh 3 faktor yaitu….. a. Lokasi sawar, keadaan dan umur kulit, dan jalur penembusan b. Jalur penembusan, lokasi sawar, dan penahanan dalam struktur permukaan kulit dan penyerapan perkutan c. Jalur penembusan, keadaan dan umur kulit, dan penahanan dalam struktur permukaan kulit dan penyerapan perkutan d. Semua salah ( Jawaban : B ) 8. Kulit tersusun dari…. a. Katup pilori, epidermis, hypodermis, dan pleura b. Longitudinal, akar rambut, pembuluh darah, dan alveoli c. Pleura, longitudinal, epidermis, dan pembuluh darah d. Epidermis, akar rambut, hypodermis, dan pembuluh darah ( Jawaban : D ) 9. Deretan sel-sel pada lapisan tanduk saling berikatan secara kohesi yang sangat kuat, dan merupakan pelindung kulit yang sangat efisien merupakan factor penyerapan sediaan di tempat penyerapan… a. Lokasi sawar b. Jalur penembusan c. Penahanan dalam struktur permukaan kulit & penyerapan perkutan d. Lapisan dermis ( Jawaban : A ) 10. Sebagai eksresi, mengeluarkan zat-zat hasil metabolisme dalam tubuh seperti NaCl, urea, asam urat & ammonia merupakan fungsi dari…. a. Kulit b. Suhu tubuh & kelembaban c. Kecepatan penembusan molekul ke kulit d. Pelarutan zat aktif ( Jawaban : A )

KELOMPOK 2 : SEDIAAN YANG DIBERIKAN MELALUI PARU (AEROSOL) 1. Apa yang terjadi jika ukuran partikel <1,2 … a. Mengalami hambatan dalam saluran bronkus dan dapat mencapai daerah alveoli b. Tidak mengalami hambatan dalam saluran bronkus dan tidak mencapai daerah alveoli c. Mengalami hambatan dalam saluran bronkus dan tidak mencapai daerah alveoli d. Tidak mengalami hambatan dalam saluran bronkus dan dapat mencapai daerah alveoli ( Jawaban : A ) 2. Mekanisme penahanan partikel terdiri dari 3 cara, kecuali … a. Tumbukan atau kelembapan b. Pengendapan karena gaya tarik bumi c. Jenis aliran d. Difusi ( Jawaban : C ) 3. Ada beberapa gerak brown, gerak brown dapat ditimbulkan oleh ... a. Aliran gas b. Partikel yang berukuran kecil c. Tumbukan molekul gas dengan partikel d. Gerakan yang mendorong partikel ( Jawaban : C ) 4. Mekanisme pembersihan paru tergantung pada … a. Tekanan b. Kelembapan c. Jenis aliran d. Sistem aerosol ( Jawaban : D ) 5. Tumbukan yang terjadi pada partikel yang bergerak memiliki ukuran diameter, yang dimana ukuran diameternya adalah … a. 0,1 – 50 nm b. 0,5 – 50 nm

c. 1 – 65 nm d. 5 – 80 nm ( Jawaban : B ) 6. Manakah urutan yang benar pada daerah pertukaran tetesan aerosol yang dihirup … a. Cavum bucalis  trakea  brongkiolus  kanal alveoli  alveoli paru  brongkus b. Cavum bucalis  trakea  brongkus  brongkiolus  kanal alveoli  alveoli paru c. Trakea  brongkus  brongkiolus  alveoli paru  kanal alveoli  cavum bucal d. Trakea  brongkiolus  brongkus  alveoli paru  cavum bucal  kanal alveoli ( Jawaban : B ) 7. Tahap tahap perjalanan aerosol dalam tubuh meliputi 4 tahap, kecuali … a. Penahanan dan pembersihan b. Penyerapan c. Pemisahan d. Transit dan penghirupan serta penangkapan ( Jawaban : C ) 8. Yang bukan faktor faktor yang mempengaruhi perpindahan partikel pada saat penghirupan dan perpindahan … a. Ukuran partikel b. Jenis aliran c. Tekanan d. Tipe aliran ( Jawaban : D ) 9. Aliran gas melalui saluran nafas dapat berbentuk laminer (lurus) atau tubulen merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perpindahan partikel pada saat penghirupan dan perpindahan yaitu … a. Ukuran partikel b. Jenis aliran c. Tekanan d. Tipe aliran ( Jawaban : B )

10. Yang merupakan mekanisme partikel dari penahanan (depo) dari perjalanan aerosol dalam tubuh yang benar adalah … a. Tumbukan / kelembapan b. Penahanan dan pembersihan c. Cara pernafasan dan laju pengaliran udara d. Transit dan penghirupan ( Jawaban : A )

KELOMPOK 3 : SEDIAAN OBAT YANG DIBERIKAN MELALUI PARENTERAL 1. Berikut yang termasuk jenis pemberian obat secara parenteral, kecuali…… a. Subkutan b. Intramuscular c. Intrakutan d. Oral (Jawaban: D) 2. Jenis pemberian dalam jaringan lunak hanya dibawah permukaan kulit, karena ruang yang tersedia dalam jaringan terbatas, dan volume injeksi tidak lebih dari 1 mL disebut……… a. Subkutan b. Intramuscular c. Intrakutan d. Intravena (Jawaban:A) 3. Jenis pemberian yan digunakan khusus untuk bahan obat yang akan berefek pada cairan serebrospinal, yang digunakan untuk infeksi ssp seperti meningitis, juga untuk anastesi spinal. Disebut………. a. Inratekal b. Intraartikular c. Intracardial d. Intraperitoneal (Jawaban:A) 4. Merupakan rute yang digunakan untuk pemberian berupa vaksin rabies dan digunakan juga untuk pemeberian larutan dialysis ginjal, disebut……. a. Intratekal b. Intraartikular c. Intracardial d. Intraperitoneal (Jawaban:D) 5. Yang dimaksud dengan pemberian obat secara intrapleural yaitu,……. a. Injeksi yang disuntikan pada selaput dada b. Injeksi yang disuntikan langsung ke ventrikel otot c. Injeksi yang disuntikan langsung ke dalam arteri d. Injeksi yang disuntikan langsung ke dalam jantung (Jawaban:A) 6. Berikut cara pemberian dan derajat kemiringan tusukan secara injeksi dalam pemberian melalui parenteral, kecuali… a. Intramuskular 90o b. Intravena 55o c. Subkutan 45o d. Intrakutan 10-15o

(Jawaban:B) 7. Berikut karakteristik dari sediaan parenteral, kecuali…… a. Steril b. Bebas dari partikel berukuran besar c. Stabil secara fisika dan kimia d. Sediaan berwarna (Jawaban:D) 8. Berikut yang termasuk factor yang mempengaruhi proses biofarmaseutika obat pada sediaan parenteral, kecuali……. a. Factor intrinsic b. Factor genetic c. Perbedaan umur d. Perbedaan berat badan (Jawaban:D) 9. Pada evaluasi sediaan parenteral meliputi beberapa pengujian, kecuali……. a. Pennetapan kadar b. pH c. Warna d. Rasa (Jawaban:D) 10. Sediaan yang diartikan sebagai sediaan obat steril yang dikemas dalam wadah di bawah 100 mL disebut….. a. Sediaan parenteral volume kecil b. Sediaan parenteral volume sedang c. Sediaan parenteral volume besar d. Sediaan parenteral volume khusus (Jawaban:A)

KELOMPOK 4 : SISTEM PENGHANTARAN OBAT BERTARGET

1. Strategi pengobatan selektif dengan rekaya virus untuk membunuh sel tumor merupakan pengertian dari…… a. Kemoterapi b. Viroterapi c. Tomoterapi d. Radio terapi Jawaban : B 2. Pada terapi bertarget molecular dibawah ini merupakan genetic diseases kecuali…… a. Cystic fibrosis b. Hormon pertumbuhan penyakit c. Gangguan darah d. Kardiovascular Jawaban : D 3. Pembuluh darah normal tidak bersifat …… sehingga nanopartikel tidak dapat masuk kedalam sel normal. a. Semi permeabel b. Permeabel c. Impermeabel d. Selektif permeabel Jawaban : B 4. Salah satu obat yang dapat digunakan pada kemoterapi kanker payudara adalah….. a. Doxorubicin b. Paclitaxel c. Abraxane d. Doxil Jawaban : B 5. Doxorubicin adalah antibiotik yang biasanya digunakan untuk kemoterapi…… a. Kanker otak b. Kanker hati c. Kanker rahim d. Kanker payudara Jawaban : C

6. Antibodi monoklonal pada terapi kanker payudara yang dapat menghambat protein reseptor sel kanker gen HER2 adalah…. a. Trastuzumab b. Doxorubicin c. Paclitaxel d. Abraxane Jawaban : A 7. Terapi berbasis target memiliki keuntungan sebagai berikut, kecuali……. a. Meningkatkan kerentanan sel b. Mengurangi efek samping c. Meningkatkan efikasi dan efektifitas obat d. Mempertahankan keuntungan terapeutik Jawaban : A 8. Sistem berbasis partikel vektor nonviral yang merupakan pembawa (carrier) sistem penghantaran obat bertarget adalah….. a. Kolagen dan liposom b. Polimer dan kolagen c. Liposom dan nanopartikel d. Polimer dan nanopartikel Jawaban : C 9. Keuntungan pembawa (Carrier) sistem polimer adalah... a. Mengurangi efek samping b. Mengurangi toksisitas c. Meningkatkan keamanan dan efikasi obat d. Mempertahankan keuntungan terapeutik Jawaban : C 10. Pembawa (Carrier) Sistem penghantaran obat bertarget ini terdiri dari sistem.. a. Polimer dan partikel b. Polimer dan nonpartikel c. Polimer dan liposom d. Polimer dan kolagen Jawaban : D

KELOMPOK 5 : EVALUASI KETERSEDIAAN HAYATI DAN BIOEKIVALENSI 1. Tujuan dilakukan penelitian bioavailabilitas yaitu, kecuali…. a. Dalam rangka pengembangan obat baru b. Untuk menetapkan mutu suatu obat c. Untuk memastikan kesetaraan mutu obat yang diteliti d. Untuk menentukan harga obat Jawaban : D 2. Sediaan nasal, ocular, dermal, rektal, vagina, termasuk dalam produk… a. Produk oral lepas cepat yang bekerja sistemik b. Produk obat non oral dan non parenteral (sistemik) c. Produk lepas lambat atau termodifikasi bekerja sistemik d. Produk bukan larutan Jawaban : D 3. Jumlah subjek minimal yang dibutuhkan untuk membandingkan profil obat dalam darah atau urin antara obat dalam pelaksanaan studi bioekivalensi, yaitu… a. 12 orang b. 13 orang c. 8 orang d. 11 orang Jawaban : A 4. Yang termasuk produk lepas lambat atau termodifikasi bekerja sistemik adalah…. a. Rifampisisn + INH b. Nasal, ocular c. Diklofenak SR, Nifedipin oras d. Suppositoria Jjawaban : C 5. Produk-produk obat yang mengandung zat aktif yang berbeda yang ditujukan untuk tujuan terapeutik yang sama, dikenal dengan istilah… a. Alternative terapeutik b. Ekivalen terapeutik c. Bioekivalensi d. Piramida ekivalensi Jawaban : A

6. Alasan dilakukannya uji BA/BE yaitu, kecuali….. a. Dibutuhkan pengganti obat dengan obat copy generic b. Obat pengganti harus ekivalen secara teraprutik c. Biaya kesehatan semakin murah d. Ekivalen terapeutik diasumsikan sebagai bioekivalen Jawaban : C 7. Yang termasuk produk kombinasi tetap yang sistemik yang paling sedikit salah satu zat aktifanya memerlukan studi in vivo adalah ….. a. Levonogestrel b. Sediaan nasal c. Suppositoria d. Felodipin Jawaban : A 8. Subjek tidak boleh makan obat lain selama beberapa waktu sebelum (……….) dan selama penelitian . a. 2 minggu b. 1 minggu c. 2 hari d. 1 hari Jawaban : B 9. Yang termasuk produk obat yang memerlukan uji ekivalensi in vivo adalah, kecuali.. a. Produk oral lepas cepat yang bekerja sistemik b. Produk obat non oral dan non parenteral (sistemik) c. Produk lepas lambat atau termodifikasi bekerja sistemik d. Produk bahan alam Jawaban : D 10. Untuk standarisasi kondisi studi, lama puasa subjek sebelum obat diberikan dan setelah obat diberikan adalah… a. 6 jam dan 2 jam b. 8 jam dan 4 jam c. 12 jam dan 4 jam d. 10 jam dan 2 jam Jawaban : C

Related Documents

Tugas
October 2019 88
Tugas
October 2019 74
Tugas
June 2020 46
Tugas
May 2020 48
Tugas
June 2020 45
Tugas
August 2019 86

More Documents from "Luci xyy"

Tugas Biofarmasi.docx
April 2020 0
Kebakaran.docx
June 2020 14
Pm.docx
October 2019 26
Tugas Bioteknologi.docx
October 2019 26