LAPORAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA “COOLER BAG FOR TRAVELING FAMILY”
Disusun Oleh: Kelas 2A Aura Bella Gizta P07224217 1702 Ica Gini Rofi’ah
P07224217 1708
Sisy Lawati M.
P07224217 1730
Tri Erliyani
P07224217 1735
Veni Agustia
P07224217 1737
Dosen Pengampu: Astri Yulia Sari Lubis, SST., M.Kes
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLTEKKES KEMENKES TANJUNGPINANG PRODI DIII KEBIDANAN 2019
KATA PENGANTAR
Segala puji kita hanturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini dengan judul “Cooler Bag for Traveling Family” Semoga produk teknologi tepat guna ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan untuk kepentingan proses belajar. Bersama ini kami juga menyampaikan terima kasih kepada dosen kami yaitu ibu Astri Yulia Sari Lubis, SST., M.Kes , yang telah membimbing kami untuk menyelesaikan laporan ini. Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bila mana isi laporan ini ada kekurangan dan ada tulisan yang kami buat kurang tepat. Segala kritik dan saran sangat kami harapkan demi perbaikan dan penyempurnaan laporan ini, dan untuk pelajaran bagi kita semua dalam pembuatan di masa mendatang. Semoga dengan adanya tugas ini kita dapat belajar bersama demi kemajuan kita dan kemajuan ilmu pengetahuan.
Tanjungpinang, 24 Maret 2019
Penulis
i
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ………………………………………………………… i DAFTAR ISI ………………………………………………………………...…. ii
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………… 1 1.1 Latar Belakang ……………………………………………………..... 1 1.2 Tujuan ……………………………………………………………….. 2 1.2.1.Tujuan Umum …………………………………………………. 2 1.2.2.Tujuan Khusus ………………………………………………… 2 1.3 Manfaat ………………………………………….……….…….….... 3 BAB II METODE DAN PELAKSANAAN ………………………………... 4 2.1 Produk ………………………………………………………………. 4 2.2 Bahan ……………………………………………………………….. 4 2.3 Cara Membuat……………………………………………………….. 4 2.4 Dokumentasi …………………………………………………….….. 5 2.5 Prinsip Kerja ………………………………………………………… 6 BAB III RINCIAN BIAYA ………………………………………………….. 7 BAB IV PENUTUP …………………………………………………………… 8 4.1 Kesimpulan ……………………………………………...………….. 8 4.2 Saran ………………………………………………………………... 8
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi tepat guna adalah teknologi yang didesain dengan mempertimbangkan aspek lingkungan, etik budaya, sosial, dan ekonomi bagi komunitas. Teknologi tepat guna adalah yang teknologi yang cocok dengan kebutuhan masyarakat sehingga bisa dimanfaatkan. Biasanya dipakai sebagai istilah untuk teknologi yang tidak terlalu mahal, tidak perlu perawatan yang rumit, dan penggunaannya ditujukan bagi masyarakat yang kurang mampu secara ekonomi (Fiky, 2014). Teknologi Tepat Guna (TTG) merupakan jembatan antara teknologi tradisional dan teknologi maju. Oleh karena itu aspek-aspek sosio-kultural dan ekonomi juga merupakan dimensi yang harus diperhitungkan dalam mengelola TTG. TTG haruslah menerapkan metode yang hemat sumber daya, mudah dirawat, dan berdampak polutif minimalis dibandingkan dengan teknologi arus utama, yang pada umumnya beremisi banyak limbah dan mencemari lingkungan (Fiky, 2014). Dalam penerapan TTG perlu diperhatikan beberapa pertimbangan, antara lain pemilihan jenis dan tingkat teknologi yang akan diterapkan harus dilakukan oleh masyarakat pengguna, budaya masyarakat yang mencakup agama, adat, kebiasaan dan aspek sosial lainnya, kondisi lingkungan masyarakat (baik dalam sumber daya alam dan sumber daya manusia, maupun dalam aspek fisik-teknis dan sosial ekonomi, ketersediaan sarana yang diperlukan dalam pengoperasian, perawatan dan perbaikan peralatan yang digunakan), dan aspek keselamatan kerja bagi pelaksana, peralatan dan kelestarian lingkungan (Syafrizal, 2017).
1
Ciri ciri TTG adalah perbaikan teknologi tradisional, biaya investasi cukup rendah, teknis cukup sederhana, masyarakat mampu mengenal dan mampu mengatasi lingkungannya, pendayagunaan sumber-sumber setempat, dan mengurangi ketergantungan kepada pihak luar (Fiky, 2014). Dengan berlatarbelakang teknologi tepat guna yang ramah lingkungan dan memanfaatkan barang bekas, maka kelompok kami mengangkat sebuah ide untuk membuat cooler bag yang terbuatdari gabus bekas. Cooler bag merupakan tas asi / tas pendingin asi yang bisa digunakan untuk membawa ASI perah dalam kondisi dingin sehingga ASI perah bertahan/awet lebih lama. Selain itu juga merupakan tas insulated yaitu tas yang didesain untuk mencegah terjadinya perpindahan kalor (baik itu panas atau dingin), sehinga tas insulasi mampu menjaga makanan/minuman di dalamnya tetap panas dan atau mampu menjaga makanan/minuman tetap dingin.
1.2 Tujuan 1.2.1 Tujuan Umum Tujuan umum penulisan laporan ini adalah untuk menambah pengatahuan di bidang mata kuliah kesehatan masyarakat dan menambah pemahaman baru tentang teknologi tepat guna, cooler bag.
1.2.2 Tujuan Khusus Tujuan Khusus penulisan laporan ini dapat dijabarkan sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui tentang teknologi tepat guna, terkhusus tentang cooler bag 2. Untuk mampu mengaplikasikan rancangan teknologi tepat guna dan menggunakan hasilnya sebagai penunjang dalam kehidupan sehari-hari.
2
1.3 Manfaat Manfaat yang dapat diambil dari dalam penulisan laporan ini dapat dijabarkan sebagai berikut: 1.
Hasil penulisan dari laporan ini dapat digunakan untuk menjadi referensi dalam pembuatan teknologi tepat guna dibidang kebidanan.
2.
Agar dapat mengaplikasikan teknologi tepat guna dalam kehidupan sehari-hari.
3
BAB II METODE DAN PELAKSANAAN
2.1 Produk Cooler Bag
2.2 Bahan 1. Kain berbahan tebal
1 meter
2. Gabus (sterofoam)
2 papan
3. Perlak bayi
1 meter
4. Aluminium foil
2 gulung
5. Ring tas
1 paket (pengatur panjang tali dan penahan tali tas)
6. Risleting
1 buah
2.3 Cara Membuat Pembuatan Tas 1. Membuat pola tas pada kain, perlak, aluminium foil dan gabus. Pada kain dilakukan pembuatan pola 2 kali (untuk lapisan luar dan dalam). 2. Menggunting kain, perlak dan aluminium foil, serta memotong gabus. 3. Lapiskan aluminium foil pada seluruh permukaan gabus. 4. Menjahit perlak pada lapisan kain bagian dalam, sisakan 1 tepi untuk memasukkan gabus. 5. Memasukkan gabus ke lapisan (bagian tengah) kain dan perlak, jahit bagian terbuka. 6. Satukan bagian bagian tas kemudian jahit. 7. Tambahkan risleting.
4
Pembuatan Tali Tas 1. Membuat pola pada kain. 2. Menggunting kain sesuai pola. 3. Menjahit kain hingga membentuk tali. 4. Masukkan ring kedalam tali. 5. Jahit penahan tali tas pada sisi kiri dan kanan tas
2.4 Dokumentasi
Proses pembuatan pola pada gabus
Proses pemotongan gabus
Proses penjahitan kain dan perlak
Tampak jadi
5
2.5 Prinsip Kerja Cooler Bag for Traveling Family adalah salah satu produk teknologi tepat guna untuk bidang kebidanan. Sesuai dengan prinsip teknologi tepat guna dimana teknologi tepat guna adalah yang teknologi yang cocok dengan kebutuhan masyarakat. Cooler bag ini sendiri adalah tas yang mampu menjaga suhu tetap dingin atau panas. Tas ini cocok sekali untuk membawa atau memindahkan ASI perah dan juga MPASI agar tetap fresh dan tahan lama. Cooler Bag for Traveling Family merupakan teknologi tepat guna yang dibuat menggunakan barang barang sederhana. Baik pembuatan maupun penggunaannya pun dapat ditujukan bagi masyarakat di semua tingkat ekonomi yang berbeda. Cooler Bag for Traveling Family ini memiliki ruang yang cukup lebar yang bisa digunakan untuk membawa beberapa botol ASI atau MPASI selama perjalanan keluarga, selain itu, dapat juga digunakan untuk membawa pompa ASI elektrik. Cooler Bag for Traveling Family memiliki lapisan insulated (terisolasi / tahan dingin dan panas) untuk ketahanan lebih. Selain itu, tas ini juga memiliki kantung kecil pada sisi kiri dan kanan untuk menyimpan benda benda kecil. Dan, tali tas yang dapat diatur panjang pendeknya.
6
BAB III RINCIAN BIAYA
Rincian Biaya 1. Kain berbahan tebal
Rp. 50.000/meter
2. Gabus (sterofoam)
Gratis (Bahan Bekas)
3. Perlak bayi
Rp. 25.500/meter
4. Aluminium foil
Rp. 10.000/gulung
5. Ring tas
Rp. 12.000/paket
6. Risleting
Rp. 8.000/buah
7
BAB IV PENUTUP
5.1Kesimpulan Teknologi tepat guna adalah teknologi yang didesain dengan mempertimbangkan aspek lingkungan, etik budaya, sosial, dan ekonomi bagi komunitas. Teknologi tepat guna adalah yang teknologi yang cocok dengan kebutuhan masyarakat sehingga bisa dimanfaatkan. Biasanya dipakai sebagai istilah untuk teknologi yang tidak terlalu mahal, tidak perlu perawatan yang rumit, dan penggunaannya ditujukan bagi masyarakat yang kurang mampu secara ekonomi. Cooler Bag for Traveling Family adalah salah satu produk yang sesuai dengan prinsip teknologi tepat guna dimana teknologi tepat guna adalah yang teknologi yang cocok dengan kebutuhan masyarakat. Cooler bag ini sendiri adalah tas yang mampu menjaga suhu tetap dingin atau panas. Tas ini cocok sekali untuk membawa atau memindahkan ASI perah dan juga MPASI agar tetap fresh dan tahan lama. Cooler Bag for Traveling Family merupakan teknologi tepat guna yang dibuat menggunakan barang barang sederhana. Baik pembuatan maupun penggunaannya pun dapat ditujukan bagi masyarakat di semua tingkat ekonomi yang berbeda. Demikian laporan ini kami susun dengan tujuan untuk melaporkan proses produksi yang telah dilakukan dan rincian biaya yang telah dikeluarkan. Pembuatan laporan ini juga bertujuan untuk memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan tentang teknologi tepat guna dan cooler bag.
5.2Saran Sebagai mahasiswa diharapkan dapat mengerti dan lebih memahami materi tentang “Teknologi Tepat Guna” dan sebaiknya mahasiswa lebih banyak mencari referensi pelengkap sehingga menjadi lebih mengerti dan paham akan materi tersebut.
8
DAFTAR PUSTAKA Rofikoh, Fiky. 2014. Hand Out V: Kesehatan Masyarakat. Akademi Kebidanan Al-Ishlah Cilegon Syafrizal Helmi, dkk. 2017. Urgensi Pengembangan Teknologi Tepat Guna Untuk
Umkm
Di
Kota
Medan
(diakses
melalui
web
https://www.researchgate.net/publication/315653426 tanggal 21 Maret jam 9.10 WIB)