Tes Kebugaran Haji Lumpatan.pptx

UPAYA KESEHATAN OLAHRAGA DALAM PEMBINAAN KEBUGARAN JASMANI BAGI JEMAAH HAJI

PUSKESMAS LUMPATAN

4/4/2019

LATAR BELAKANG  IBADAH HAJI MERUPAKAN IBADAH DENGAN

KEMAMPUAN FISIK  SEBAGIAN BESAR JAMAAH HAJI MERUPAKAN JAMAAH BERISIKO TINGGI  KEBUGARAN JASMANI DAPAT MENINGKATKAN ADAPTASI TERHADAP BEBAN FISIK  KEBUGARAN JASMANI JAMAAH HAJI RELATIF MASIH RENDAH  DLL

4/4/2019

TUJUAN MEWUJUDKAN JAMAAH HAJI YANG SEHAT DAN BUGAR SEHINGGA DAPAT MENJALANKAN IBADAH DENGAN SEMPURNA

4/4/2019

STRATEGI 1.

2.

3.

4.

SK Tim Pemeriksaan Kesehatan Calon Jemaah Haji sekaligus juga melakukan pembinaan oleh Puskesmas Melakukan pembinaan kesehatan calon jemaah haji (termasuk fisik) dilakukan minimal 6 bulan sebelum keberangkatan Melakukan integrasi pembinaan calon jemaah haji dengan institusi Pemda, Departemen Agama di tingkat Kecamatan dan Kabupaten / Kota serta UKBM Koordinasi Lintas Program kesehatan di tingkat Kabupaten / Kota termasuk TKHD dan RS, BKOM dan Swasta

4/4/2019

PEMBINAAN KEBUGARAN JASMANI DI PUSKESMAS 

PERENCANAAN



PELAKSANAAN



PEMANTAUAN DAN EVALUASI

4/4/2019

PERENCANAAN 

Terpadu dan terintegrasi dengan program pembinaan kesehatan haji di Puskesmas (Manasik kesehatan haji)



Tim Pembina Kebugaran jasmani jemaah haji sebagai bagian dari Tim Pemeriksaan Kesehatan di Puskesmas



Pendataan : - Karakteristik Calon Jemaah Haji - UKBM dan Kelompok OR serta KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji) - Sarana dan tenaga ~ kebugaran jasmani - Pembiayaan sesuai kebutuhan

4/4/2019

KEGIATAN  PEMERIKSAAN KESEHATAN  BILA SEHAT LAKUKAN PENILAIAN KEBUGARAN

AWAL BAGI JAMAAH HAJI  BERIKAN INTERVENSI MINIMAL 3 x/ Minggu melalui  AKTIVITAS

FISIK  LATIHAN FISIK 

EVALUASI KEBUGARAN

4/4/2019

ALUR 4/4/2019 PENGUKURAN KEBUGARAN JASMANI DAN PROGRAM OLAHRAGA PENDAFTARAN DAN PENGISIAN FORMULIR PAR-Q & You JAWABAN YA JAWABAN TIDAK

PEMERIKSAAN KESEHATAN

KLASIFIKASI SKRINING EKG (40th)

LAYAK

LAYAK

PENGOBATAN / RUJUKAN

TIDAK LAYAK

PENGUKURAN KEBUGARAN JASMANI

Hasil EKG pembebanan abnormal

TINGKAT KEBUGARAN JASMANI

PROGRAM OLAHRAGA SESUAI DENGAN JEMAAH HAJI SEHAT ATAU RISTI EVALUASI

TIDAK LAYAK

PEMANTAUAN

4/4/2019

DAYA TAHAN JANTUNG-PARU PELAKSANAAN METODE JALAN CEPAT /JOGGING 1 MIL (1,6 KM) CARA ROCKPORT • Sebelum melakukan tes, lakukan peregangan seluruh tubuh terutama otot-otot tungkai dan diakhiri dengan pemanasan berupa berjalan secara perlahan • Saat memulai tes, alat pencatat waktu dihidupkan Berjalan cepat atau berlari secara konstan semampunya pada jarak yang telah ditentukan • Catat waktu tempuh dan denyut nadi

• Hanya waktu tempuh saja

4/4/2019

4/4/2019

4/4/2019

Tabel 1 Hubungan Waktu Tempuh – VO2Max No.

Waktu Tempuh

VO2Max ml/kg/menit

1

5’18” – 5’23”

62

2

5’24” – 5’29”

61

3

5’30” – 5’35”

60

4

5’36” – 5’42”

59

5

5’43” – 5’49”

58

6

5’50” – 5’56”

57

7

5’57” – 6’04”

56

8

6’05” – 6’12”

55

9

6’13” – 6’20”

54

10

6’21” – 6’29”

53

11

6’30” – 6’38”

52

12

6’39” – 6’48”

51

13

6’49” – 6’57”

50

14

6’58” – 7’08”

49

15

7’09” – 7’19”

48

16

7’20” – 7’31”

47

17

7’32” – 7’43”

46

18

7’44” – 7’56”

45

19

7’57” – 8’10”

44

20

8’11” – 8’24”

43

21

8’25” – 8’40”

42

22

8’41” – 8’56”

41

23

8’57” – 9’14”

40

24

9’15” – 9’32”

39

25

9’33” – 9’52”

38

26

9’53” – 10’14”

37

27

10’15” – 10’36”

36

28

10’37” – 11’01”

35

29

11’02” – 11’28”

34

30

11’29” – 11’57”

33

31

11’58” – 12’29”

32

32

12’30” – 13’03

31

33

13’04” – 13’41”

30

34

13’42” – 14’23”

29

35

14’24” – 15’08”

28

36

15’09” – 16’00”

27

37

16’01” – 16’57”

26

38

16’58” – 18’02”

25

39

18’03” – 19’15”

24

40

19’16” – 20’39”

23

41

20’40” – 22’17”

22

42

22’18” – 24’11”

21

4/4/2019

TABEL KLASIFIKASI KAPASITAS AEROBIK MENURUT AHA (American of Heart Association) - 1972 Umur Perempuan 20 – 29 30 – 39 40 – 49 50 – 59 60 – 69

Laki-Laki 20 – 29 30 – 39 40 – 49 50 – 59 60 - 69

Kurang Sekali

Kurang

Cukup

Baik

Baik Sekali

< 24 < 20 < 17 < 15 < 13

24 – 30 20 – 27 17 – 23 15 – 20 13 – 17

31 – 37 28 – 33 24 – 30 21 – 27 18 – 23

38 – 48 34 – 44 31 – 41 28 – 37 24 – 34

49+ 45+ 42+ 38+ 35+

Kurang Sekali

Kurang

Cukup

Baik

Baik Sekali

< 25 < 23 < 20 < 18 < 16

25 – 33 23 – 30 20 – 26 18 – 24 16 – 22

34 – 42 31 – 38 27 – 35 25 – 33 23 – 30

43 – 52 39 – 48 36 – 44 34 – 42 31 – 40

53+ 49+ 45+ 43+ 41+

TES BANGKU YMCA Tujuan : Untuk mengukur daya tahan jantung-paru Alat dan fasilitas :  Bangku tinggi 30,5 cm  Stopwatch  Metronom  Stetoskop bila perlu  Alat tulis untuk mencatat hasil

ALTERNATIF

STEP TEST - CARA YMCA  



 

ALTERNATIF

Tes naik turun bangku selama 3 menit Tinggi bangku = 12 inch = 30,5 cm Ukuran : P 60 x L 50 x T 30,5 cm Tempo naik turun bangku 96 x/ menit (dengan metronom) Naik kaki kanan, turun kaki kanan Menghitung denyut nadi selama 1 menit setelah tes Tingkat kebugaran jantung-paru sesuai dengan denyut nadi post test dan kelompok usia

VO2MAX-STEP TEST 3 MENIT (YMCA) DENYUT NADI SELAMA SATU MENIT PASCA TEST Umur / LAKI - LAKI

18 - 25

26 - 35

36 - 45

46 - 55

56 - 65

 65

Kurang Sekali

118 – 164

119 – 164

120 –168

124 – 158

122 –150

122 – 152

Kurang

107 – 117

109 – 118

113 –119

118 –123

113 – 121

114 – 121

Cukup

101 – 106

101 – 108

105 - 112

109 – 117

105 – 112

104 – 113

Baik

82 – 100

83 – 100

86 – 104

89 – 108

89 – 104

89 – 103

Baik Sekali

70 – 81

73 - 82

72 - 85

78 - 88

72 - 88

72 - 88

Umur / PEREMPUAN

18 - 25

26 - 35

36 - 45

46 - 55

56 - 65

 65

Kurang Sekali

128 – 155

129 – 154

130 – 152

127 –152

129 – 151

129 – 151

Kurang

118 – 127

121- 128

120 – 129

121 –126

119 – 128

123 – 128

Cukup

110 – 117

112 – 120

111 – 119

117 – 120

113 – 118

117 – 122

Baik

88 – 109

91 – 111

93 – 110

96 – 116

97 – 112

93 – 116

Baik Sekali

72 - 87

72 - 90

74 - 92

76 - 95

74 - 96

73 - 92

4/4/2019

PELAKSANAAN WAKTU :  Sebelum keberangkatan  Selama di pesawat / perjalanan  Selama di pemukiman (Arab Saudi)  Setelah kepulangan

TEMPAT :  Puskesmas  UKBM atau kelompok olahraga masyarakat  Rumah atau tempat kebugaran/ fitness centre (mandiri)  Pesawat  Pemukiman jemaah haji

4/4/2019

PEMANASAN - STRETCHING

LATIHAN INTI (AEROBIK) 

SENAM AEROBIK 1 X / MINGGU - KELOMPOK



Jalan Cepat 1,6 km atau Jalan 6 menit 2 X / MINGGU - MANDIRI

ALTERNATIF LATIHAN FISIK LAIN (mandiri) :   

SEPEDA STATIS BERENANG TREADMILL

DOSIS LATIHAN JEMAAH HAJI SEHAT < 60 Tahun Bulan ke-

Jarak (Km)

Waktu tempuh (menit)

Pengulangan per sesi latihan

Selang Waktu istirahat (menit)

I

1,6

20 - 25

1

-

II

1,6

20

2

15

III

1,6

20

2

10

IV

1,6

20

2

5

V

1,6

15

2

10

VI

1,6

15

2

5

DOSIS LATIHAN JEMAAH HAJI RISTI < 60 Tahun Bulan ke-

Jarak (Km)

Waktu tempuh (menit)

Frekuensi per sesi latihan

Selang Waktu istirahat (menit)

I

1,6

25 - 30

1

-

II

1,6

25

2

15

III

1,6

25

2

10

IV

1,6

25

2

5

V

1,6

20

2

10

VI

1,6

20

2

5

Tes - Latihan Jalan 6 menit pada Perempuan JARAK TEMPUH ( meter ) MENURUT UMUR ( tahun )

WAKTU

60-64

65-69

70-74

75-79

80-84

85-89

90-94

Bulan 1

450 m

400 m

350 m

300 m

250 m

200 m

150 m

Bulan 2

500 m

450 m

400 m

350 m

300 m

250 m

200 m

Bulan 3

550 m

500 m

450 m

400 m

350 m

300 m

250 m

Bulan 4

600 m

550 m

500 m

450 m

400 m

350 m

300 m

Bulan 5

650 m

600 m

550 m

500 m

450 m

400 m

350 m

Tes- Jalan Jalan 6 menit pada Laki-laki WAKTU

JARAK TEMPUH ( meter ) MENURUT UMUR ( tahun )

60-64

65-69

70-74

75-79

80-84

85-89

90-94

Bulan 1

500 m

450 m

400 m

350 m

300 m

250 m

200 m

Bulan 2

550 m

500 m

450 m

400 m

350 m

300 m

250 m

Bulan 3

600 m

550 m

500 m

450 m

400 m

350 m

300 m

Bulan 4

650 m

600 m

550 m

500 m

450 m

400 m

350 m

Bulan 5

700 m

650 m

600 m

550 m

500 m

450 m

400 m

LATIHAN KEKUATAN OTOT

LATIHAN KESEIMBANGAN

4/4/2019

STRETCHING SELAMA DI PESAWAT

EVALUASI PELAKSANAAN PEMBINAAN KEBUGARAN JASMANI JEMAAH HAJI DI PUSKESMAS TAHUN 2012 1. SK Walikota/ Bupati tentang Tim Pemeriksaan Kesehatan

dan Pembinaan Calon Jemaah Haji punya daya dukung yang kuat dalam pelaksanaan kegiatan di Puskesmas 2. Kerjasama Lintas Program baik di Dinas Kesehatan dan

Puskesmas dalam pembinaan kesehatan calon jemaah haji (program Gizi, Usila, Perkesmas, Kesehatan haji dan Kesehatan Olahraga) sangat diperlukan 3. Kerjasama Lintas Sektor (Kanwil Agama dan KBIH) dalam

pembinaan calon jemaah haji dapat memantau calon jemaah haji (yang ikut dalam KBIH) yang berasal dari luar wilayah kerja Puskesmas.

4/4/2019