F
ORM OLLOWS UNCTION
R
.A
.H
ira
Ju
w
ita
|3
13
74
|A
nd
es
ita
O
ki
K
|3
14
64
|
DESCRIPTION Form follows function muncul pada awal abad ke-20. Form follows function sering diasosiasikan dengan modern architecture dan industrial design. Form follows function itu sendiri diartikan sebagai : The shape of a building or object should be primarily based upon its intendes function or purpose. Yaitu bentuk bangunan atau suatu objek harus disesuaikan dengan funsi atau kegunaannya.
Modern adalah efisien. Bentuk indah hanya sah jika memiliki fungsi yang berguna, bukan hanya sekedar hiasan. Segala tambahan atau ornamen yang tidak memiliki fungsi sebaiknya dipangkas (reduce). Kegenitan dianggap haram. Semuanya bergerak cepat, tak ada waktu untuk lengkungan di tiang atau ukiran di atas pintu. Slogan form follows function (bentuk mengikuti fungsi) menjadi dasar filosofi modernisme. Minimalisme adalah puncak dari semua itu. Lurus. Polos. Dingin
ORIGIN OF THE PHRASES
Kata form follows function itu sendiri diperkenalkan oleh Louis Henri Sullivan pada tahun 1896 pada salah satu artikelnya The tall building artistically considered. Louis Sullivan adalah seorang arsitek Amerika yang dikenal sebagai “Father of Modernism”. Salah satu murid Louis Sullivan yang mengikuti jejaknya adalah Frank Lloyd Wright. Berikut ini adalah quote dari perkataan Sullivan secara lengkap : It is pervading law of all things organic and inorganic Of all things physical and metaphysical, Of all things human and all things super-human Of all true manifestations of the head, Of the heart, of the soul, That the life is recognizable in its expression That form ever follows function.This is the law. Sebagai permulaan, Sullivan membangun sebuah skyscrapers di Chicago pada akhir abad ke-19. Karena desakan ekonomi dan lain sebagainya, maka Sullivan memandang perlu adanya perubahan gaya arsitektur dari gaya arsitektur sebelumnya. Oleh karena itu Sullivan membuat design sesuai dengan prinsip yang ia buat sendiri “form follows function” yang sebagai tolak belakang dari “form follows precedent”. Selain digunakan dalam bidak arsitektur, teori ini juga digunakan pada bidang - bidang lain. Bidang - bidang tersebut antara lain; product design, software engineering, automobile design, dan anatomy and evolution.
?QUESTION “Which one comes first, form follows function aor function follows form?” Pertanyaan tersebut sama saja dengan ketika kita menanyakan “mana yang terlebih dahulu, ayam atau telur?” Menurut Mies Van de Rohe, bentuk merupakan tujuan dari sebuah proses desain. Seperti dikutip dalam pernyataan Rohe dibawah ini; “Function follows form always and up with formalism, satisfied the building’s appearance from outside view, but we don’t know what will happen inside.” Tetapi ada arsitek - arsitek yang memiliki pendapat berbeda dengan Rohe. Mereka mendesain bentuk bangunan terlebih dahulu kemudian baru mengatur layout dalamnya. Salah satu arsitek “function follows form” adalah Tom Wright (arsitek Al-Burj, Dubai) ia mengatakan bahwa; “If you can draw a building with a few sweeps of the pen, and everyone recognizes not only structure but also associates it with a place on earth, you have gone a long way towards creating something iconic”. Contoh lain dari arsitek “function follows form” adalah Frank Gehry dengan contoh bangunan MIT Strata Center. Ia membuat iconic building yang bergaya arsitektur dekonstruktif. Namun pada akhirnya, Gehry mendapat klaim atas bagunannya. Seperti dikutip dibawah ini; “They said that accumulations of snow and ice have fallen dangerously from window boxes and other areas of its roof, blocking emergency exits and causing damage. Totally disaster! Dari hal diatas kita dapat melihat kebenaran dari kata kata Mies Van de Rohe bahwa bangunan sangat mengesankan pada bagian luar, tapi kita tidak tahu bagaimana dengan bagian dalamnya.
EXAMPLES Architect : Frank Lloyd Wright Owner : Edgar J. Kaufmann Sr. Residence Year : 1935 Location : Mill Run, Pennsylvania Function : Residence Frank Lloyd Wright adalah salah satu anak didik Louis Sullivan. Sedikit banyak Ia juga menggunakan prinsip - prinsip form follows function. Tidak ada yang terbuang sia - sia dalam bangunan ini. Ornamentasi pun dimaksudkan untuk memberikan fungsi tertentu.