Surat Perjanjian

  • Uploaded by: M. Ihsan, S. Pd.
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Surat Perjanjian as PDF for free.

More details

  • Words: 789
  • Pages: 15
Apa kabar adikadik manis Hari ini kita akan belajar fakta dan opini Simak baik-baik yah…!!!

[email protected]

Standar Kompetensi  

Membaca: Memahami ragam wacana tulis dengan membaca cepat dan membaca intensif



[email protected]

Kompetensi Dasar 

Membedakan fakta dan opini pada editorial dengan membaca intensif

 

[email protected]

Tujuan Pembelajaran  

Siswa dapat:  Menemukan fakta dan opini penulis tajuk rencana atau editorial  Membedakan fakta dengan opini  Mengungkapkan isi tajuk rencana/editorial



[email protected]

Apa itu tajuk Rencana…??? 

Tajuk rencana atau editorial adalah opini berisi pendapat dan sikap resmi suatu media sebagai institusi penerbitan terhadap persoalan aktual, fenomenal, atau kontroversial yang berkembang di masyarakat. Opini yang ditulis pihak redaksi diasumsikan mewakili redaksi sekaligus mencerminkan pendapat dan sikap resmi media yang bersangkutan.

[email protected]

Tajuk rencana mempunyai sifat 1. Krusial dan ditulis secara berkala, tergantung dari jenis terbitan medianya bisa harian (daily), atau mingguan (weekly), atau dua mingguan (biweekly) dan bulanan (monthly). 2. Isinya menyikapi situasi yang berkembang di masyarakat luas baik itu aspek sosial, politik, ekonomi, kebudayaan, hukum, pemerintahan, atau olah raga bahkan entertainment, tergantung jenis liputan medianya. 3. Memiliki karakter atu konsistensi yang teratur, kepada para pembacanya terkait sikap dari media massa yang menulis tajuk rencana. 4. Terkait erat dengan policy media atau kebijakan media yang bersangkutan. Karena setiap media mempunyai perbedaan iklim tumbuh dan berkembang dalam kepentingan yang beragam, yang menaungi media tersebut.

Apa perbedaan fakta dan opini…???  

Fakta adalah pengamatan yang telah diverifikasi secara empiris (sesuatu yang berdasarkan pemerhatian atau eksperimen) Fakta dalam prosesnya kadangkala dapat menjadi sebuah ilmu. Contohnya, fakta bahwa bumi ini bulat. Ketika seseorang mengelilingi bumi dengan berjalan ke arah timur atau ke arah barat, pada akhirnya ia akan kembali ke titik awal. Fakta ini bukan berdasarkan sudut pandang pribadi, atau pendirian dari kelompok tertentu saja. Karena riset telah membuktikan dan memang telah terbukti 100% (diverifikasi) bahwa bumi ini bulat. Fakta inipun menjadi sebuah teori dalam ilmu pengetahuan.

[email protected]

Opini adalah Opini adalah pendapat, pikiran, pendirian, pandangan, perspektif dan tanggapan mengenai suatu kejadian, keadaan, dan desas-desus tentang sesuatu hal. Contohnya, banyak orang berpendapat bahwa perempuan merokok adalah perempuan yg ga benar. Padahal belum tentu begitu. Nyatanya banyak perempuan perokok yg merupakan orang baik2. Jadi pendapat ini hanyalah berdasarkan sudut pandang pribadi / sekelompok orang saja. Tidak ada yg dapat memverifikasi (menjamin/mensahihkan) bahwa pendapat ini 100% benar adanya. [email protected]

Contoh tajuk rencana KARCIS MASUK PTN ( Tajuk Rencana Kompas) Ujian nasional dan seleksi masuk perguruan tinggi negeri berbeda, tetapi ada rencana kelulusan ujian nasional jadi salah satu dasar karcis masuk ke PTN. Sejauh maksud yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2009 itu tidak dimutlakkan, sebenarnya tidak ada masalah. Namun, sejatinya ada kekeliruan cara berpikir dalam melihat maksud ujian nasional (UN) dan maksud seleksi masuk. 



[email protected]

Kita garis bawahi keberatan perguruan tinggi negeri (PTN) dan penyelenggara seleksi mahasiswa baru. UN dan seleksi masuk PTN memiliki maksud dan tujuan sendiri-sendiri, yang diterjemahkan dalam karakter dan bentuk soal. Tes untuk peserta UN adalah tes hasil belajar dengan nomenklatur teknis achievement test. Tes untuk seleksi masuk ke jenjang pendidikan lebih tinggi, termasuk PTN, adalah tes mengukur kemampuan calon menjalani proses pendidikan, yang disebut predictive test.

[email protected]

Dengan paradigma itu, adalah hak dan keharusan setiap lembaga pendidikan menyeleksi secara akademik calon mahasiswa atau calon siswanya. Premis pedagogisnya adalah, yang berhasil dalam achievement test tidak otomatis lulus predictive test. Logika ini diabaikan ketika ada maksud membakukan UN sebagai barometer mutu keberhasilan praksis pendidikan. UN yang dicapai dengan standar kelulusan tertentu, dengan sejumlah mata pelajaran tertentu, dijadikan ukuran keberhasilan dan prediksi proses pendidikan berikut. Yang dipakai tidak lagi cara berpikir pedagogis, tetapi politis, yakni pemenangan kebijakan birokrasi pemerintah. Atas nama kekuasaan, segala tawaran alternatif, apalagi penolakan, diabaikan. [email protected]

Mempertemukan hasil achievement test dan predictive test sebagai satu paket jelas bertentangan dari sisi pedagogis-psikomotorik kependidikan. Menjadikan hasil achievement test sebagai salah satu dasar seleksi masuk menjadi pilihan pertama di tengah upaya keras meningkatkan mutu hasil praksis pendidikan. Penyelenggaraan ujian nasional sebagai kriteria mutu hasil pendidikan masih perlu terus diperbaiki, termasuk memperbaiki mutu sarana dan prasarana. Keberatan yang disampaikan masyarakat merupakan representasi rasa memiliki. [email protected]

Meskipun masih diberlakukan pada tahun 2012, seraya pelaksanaan UN terus diperbaiki, kita berharap UN bisa menjadi karcis masuk PTN terbatas pada diktum yang tertera dalam Pasal 68 PP No 19/2009 tersebut. Diktum itu adalah nilai kelulusan UN SMA dan madrasah aliyah menjadi "salah satu dasar" masuk ke PTN. Kita kawal bersama pasal itu. Jangan sampai kebablasan kelulusan UN otomatis jadi karcis masuk PTN! Kita hindarkan praksis pendidikan dengan kebijakan-kebijakan yang saling berbenturan, apalagi nonpedagogispsikomotorik. [email protected]

Tagihan Secara berkolompok: 1.Menentukan fakta dan Opini yang terdapat dalam tajuk rencana 2.Mengungkapkan isi tajuk rencana





[email protected]

Selamat belajar



Berbuat baiklah kepada orang lain seperti berbuat baik kepada diri sendiri.

[email protected]

Related Documents

Surat Perjanjian
May 2020 25
Surat Perjanjian
June 2020 23
Surat Perjanjian
May 2020 38
Surat Perjanjian
May 2020 29
Surat Perjanjian
June 2020 32

More Documents from "Karter Sekneg Putra"