SPO : Internal ketika menerima/merujuk pasien gawat darurat untuk maternal neonatal. Pengertian : Kematian ibu melahirkan maupun neonatus bisa dicegah bila:
Adanya pengenalan dini tanda gawat/ komplikasi. Tatalaksana pertolongan pertama oleh bidan / perawat / dokter. Sistem rujukan yang baik
FILOSOPI
Semua faskes / RS harus siap dan bisa untuk stabilisasi pasien gawat darurat maternal perinntah untuk merujuk. RS rujukan siap untuk penatalaksanaan pasien yang dirujuk.
TUJUAN
Untuk menurunkan angka kematian maternal perinatal.
KEBIJAKAN
Penerima rujukan adalah Ponek dan IGD. Bila layar monitor berbunyi alarm yang menandakan akan adanya pasien rujukan,diterima oleh petugas jaga ( Bidan / perawat ). Bidan / perawat jaga memberi saran untuk stabilisasi pasien bila diperlukan. Bidan / perawat konsultasi kepada dokter spesialis obgyn / anak. Sesudah konsultasi, bidan / perawat menyatakan bahwa siap untuk menerima rujukan. Kalau RSIA Pala Raya tidak mampu melayani maka diberitahu bahwa agar merujuk RS lebih tinggi. Kalau RSIA Pala Raya ada kesulitan /ada komplikasi yang tak dapat diatasi, maka RSIA Pala Raya merujuk ke RS lebih tinggi dengan sudah di stabilkan dulu. Merujuk pasien harus didampingi bidan / perawat, begitu pula kalau dari perujuk meminta pasien di jemput.
UNIT TERKAIT IGD Ponek Perinatologi Farmasi Komite Medis