Spo Alat-alat Ok Sdh Cetak.docx

  • Uploaded by: Inu Reza
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Spo Alat-alat Ok Sdh Cetak.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 8,028
  • Pages: 49
MENYIAPKAN MESIN ANESTESI DATEK OHMEDA No.Dokumen No.Revisi Halaman RSMR/SPO/KBD/043 Tanggal terbit

A

1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014

PENGERTIAN

Dr. Khrisna Nugraha Widjaja Mesin anestesi adalah sebuah alat yang digunakan untuk melakukan pembiusan total pada pasien yang akan di operasi merk DATEK OHMEDA, sehingga perlu dipersiapkan / di cek fungsi dan kelengkapanya sebelum digunakan.

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menyiapkan mesin anestesi DATEK OHMEDA

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu A. Nyalakan alat

1. Sambungkan kabel power ke sumber listrik. 2. Nyalakan tombol ON pada stand, dengan memutar kearah kanan B. Quality control

1. Tidak terdengar bunyi alarm 2. Layar monitor dalam posisi stan by

PROSEDUR

C. Pengoperasian alat 1. Pastikan alat-alat dan obat emergensi tersedia dan dalam kondisi yang baik. 2. Pastikan soda lime sudah di isi dan selalu siap pakai. Indikatornya soda lime butiran warna merah, jika sudah berubah putih maka perlu di ganti. 3. Cek vaporizer apakah sudah terisi agent. Pengisian agent tidak boleh melebihi garis batas yang tertera pada tabung control  Evaporeser dalam posisi horizontal.  Evaporeser dikunci dan tidak dapat dilepas.  Evaporeser tidak dapat dinyalakan dalam waktu bersamaan.  Evaporeser diisi dengan benar atau sebatas garis pengisian maksimal 4. Control pipa-pipa sirkuit, pastikan sudah terpasang dengan baik dan benar.

MENYIAPKAN MESIN ANESTESI DATEK OHMEDA No.Dokumen No.Revisi Halaman RSMR/SPO/KBD/043 A 2/2 5. Pastikan selang oksigen pada mesin telah terpasang dengan konektor oksigen sentral warna putih dan selang N2O pada mesin tersambung dengan N2O sentral warna biru. 6. Control katup pengatur aliran gas pada flow meter dengan melihat rota meter berputar dan naik sesuai skala saat gas dialirkan. 7. Siapkan perlengkapan lain pada mesin anestesi : face mask berbagai ukuran, konektor, pipa ET berbagai ukuran, dan laringoskop. 8. Pastikan sirkuit pernafasan tersambung dengan benar. 9. Lakukan cek pada pipa silinder O2 dan N2O. 10. Lakukan cek tekanan balik. 11. Lakukan tes kebocoran 12. Mesin anestesi siap digunakan sesuai tehnik anestesi yang digunakan. PROSEDUR

D. Mematikan alat 1. Matikan agen, putar sampai terdengar bunyi klik atau tanda O pada▼ 2. Turunkan gas O2 dan N2o ke posisi 0 (low) 3. Putar tombol OFF pada stand, dengan memutar kearah kiri E. Trouble shooting alat 1. Pompa respirator tidak mengembang, buka klep keringkan karet respirator, setelah bersih pasang kembali klep dan coba lagi jika tetap tidak bisa mengembang lapor ke penanggung jawab anestesi untuk selanjutnya dibuatkan laporan ke teknisi. 2. Layar monitor tidak responsive / peka, langsung lapor ke penanggung jawab anestesi untuk selanjutnya dibuatkan laporan ke vendor

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN MESIN ANESTESI MERK LEON No.Dokumen No.Revisi Halaman RSMR/SPO/KBD/044 Tanggal terbit SPO

PENGERTIAN

TUJUAN

KEBIJAKAN

A

1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha W Mesin anestesi adalah sebuah alat yang digunakan untuk melakukan pembiusan total pada pasien yang akan di operasi merk LEON, sehingga perlu dipersiapkan / di cek fungsi dan kelengkapanya sebelum digunakan. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menyiapkan mesin anestesi LEON Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Sambungkan kabel power ke sumber listrik. 2. Tekan tombol ON/OFF pada stand, tunggu ± 3 menit muncul display pada layar monitor b. Quality control 1. Menu systemtest akan muncul dengan poin indicator berwarna hijau, berarti mesin siaga siap digunakan. 2. Jika salah satu indicator berwarna merah atau kuning maka alarm akan berbunyi dan tampil diskipsi eror pada indicator.

PROSEDUR c. Pengoperasian alat 1. Lihat tampilan systemtest lakukan cek sesuai indicator : - Pasang plung Y ke adapter - Set APL pada posisi 20 cmH2O - Posisi flow gas O2, N2O dan air pada posisi low (rendah) 2. Tekan OK indicator : Gas supply, Sealftest, Flow measuring, Respirator, Circulating sytem akan berjalan hingga masing-masing menunjuk warna hijau. Jika salah satu indicator menunjuk warna merah atau kuning maka lakukan pengecekan pada indicator tersebut. Merah berarti eror, kuning berarti waspada

MENYIAPKAN MESIN ANESTESI MERK LEON No.Dokumen No.Revisi Halaman RSMR/SPO/KBD/044 A 2/2 3. Jika semua indicator telah menunjuk warna hijau, pada menu Complete test pilih continue (Stanby) , akan muncul display stanby 4. Mesin siap digunakan.

PROSEDUR

d. Mematikan alat 1. Matikan agen, putar sampai terdengar bunyi klik atau tanda O pada ▼ 2. Turunkan gas O2 dan N2o ke posisi 0 (low) 3. Tekan tombol ON/OFF pada stand selama 30 detik. e. Trouble shooting alat Jika pada indikator system test ditemukan eror dan sudah dilakukan cek sesuai alarm eror tapi tidak bisa maka hubungi vendor alat.

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

CARA MENGGUNAKAN LAMPU OPERASI MEDILAND (MEDILUX600) No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/045 Tanggal terbit

A

Halaman 1/2 Ditetapkan oleh Plt . Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Lampu operasi mediland adalah lampu yang digunakan untuk menerangi area operasi yang dapat di atur intensitas cahayanya

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan lampu operasi mediland

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Hidupkan saklar utama lampu operasi 2. Tekan tombol ON pada LIGHTHEAD CONTROL, lampu akan langsung menyala sesuai defult dari pabrik b. Quality control Perubahan intensitas cahaya dapat diatur sesuai besar kecilnya pengaturan

PROSEDUR

c. Pengoperasian alat 1. Tempatkan sinar lampu pada sisi / area yang akan di operasi 2. Untuk meningkatkan / mengurangi intensitas dari cahaya lampu operasi dapat dilakukan dengan menggunakan "HAND CONTROL" yang ada pada "LIGHTHEAD CONTROL". 3. Untuk meningkatkan intensitas lampu dengan cara menekan tombol bergambar lampu terang pada "LIGHTHEAD CONTROL". 4. Untuk mengurangi intensitas lampu dengan cara menekan timbol bergambar lampu gelap pada "LIGHTHEAD CONTROL". 5. Untuk memfokuskan sinar lampu dapat dilakukan dengan cara memutar “HANDLE” yang terletak di tengah dari masing-masing “HEAD LAMP” , pasang sarung Head Lamp steril agar operator \ asisten dapat memfokuskan sendiri pada saat operasi berlangsung

CARA MENGGUNAKAN LAMPU OPERASI MEDILAND (MEDILUX600) No.Dokumen

PROSEDUR

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/045 A 2/2 d. Mematikan alat 1. Kurangi intensitas lampu ke posisi terendah 2. Tekan tombol OFF pada LIGHTHEAD CONTROL, lampu akan langsung mati 3. Bersihkan lampu jika terkena percikan darah / cairan tubuh pasien e. Trouble shooting alat 1. Bila tonbol ON ditekan dan lampu tidak menyala, tekan kembali tombol tersebut untuk mematikan, kemudian hidupkan kembali. 2. Jika tetap tidak menyala lapor kepada kepala ruang /kepala jaga untuk di tindaklanjuti

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

CARA MENGGUNAKAN LAMPU OPERASI EASTERN No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/046 Tanggal terbit

A

Halaman 1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Lampu operasi eastern adalah lampu yang digunakan untuk menerangi area operasi yang dapat di atur intensitas cahayanya

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan lampu operasi eastern

KEBIJAKAN

PROSEDUR

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Hidupkan saklar utama lampu operasi 2. Nyalakan tombol ON pada HEAD LAMP, lampu akan langsung menyala b. Quality control Perubahan intensitas cahaya dapat diatur sesuai besar kecilnya pengaturan c. Pengoperasian alat 1. Tempatkan sinar lampu pada sisi / area yang akan di operasi 2. Untuk meningkatkan / mengurangi intensitas dari cahaya lampu operasi dapat dilakukan dengan memutar switch yang ada pada "HAND LAMP" 2. Untuk meningkatkan intensitas lampu dengan cara memutar switch searah jarum jam 3. Untuk mengurangi intensitas lampu dengan cara memutar switch berlawanan arah jarum jam 4. Untuk memfokuskan sinar lampu dapat dilakukan dengan cara memutar NOZZLE warna hitam yang terletak di samping dari masing-masing “HEAD LAMP” ,

CARA MENGGUNAKAN LAMPU OPERASI EASTERN No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/046

A

2/2

d. Mematikan alat 1. Tekan tombol OFF pada HEAD LAMP, lampu akan langsung mati 2. Bersihkan lampu jika terkena percikan darah / cairan tubuh pasien

PROSEDUR

BAGIAN TERKAIT

e. Trouble shooting alat 1. Bila tonbol ON ditekan dan lampu tidak menyala, tekan kembali tombol tersebut untuk mematikan, kemudian hidupkan kembali. 2. Jika tetap tidak menyala lapor kepada kepala ruang /kepala jaga untuk di tindaklanjuti 3. Jika di ketahui salah satu lampu ada yang mati akan mengurangi intensitas cahaya, ganti segera bola lampu tersebut

Kamar operasi, Tehnisi

CARA MENGGUNAKAN LAMPU OPERASI MEDILAND No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/047 Tanggal terbit

A

Halaman 1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Lampu operasi Mediland adalah lampu yang digunakan untuk menerangi area operasi yang dapat di atur intensitas cahayanya

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan lampu operasi mediland

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Hidupkan saklar utama lampu ke posisi ON b. Quality control Perubahan intensitas cahaya dapat diatur sesuai besar kecilnya pengaturan

PROSEDUR

c. Pengoperasian alat 1. Tempatkan sinar lampu pada sisi / area yang akan di operasi 2. Display screen pada HAND LAMP akan menyala setelah saklar utama pada posisi On 3. Menu Lighting, pilih ON lampu akan menyala, pilih ▲▼ untuk mengatur intensitas cahaya, pilih normal hanya lampu tengah yang menyala, sedangkan mis seluruh lampu menyala. 4. Menu Timer : pilih Stop Watch untuk melihat lamanya waktu lampu menyala, sedangkan Count Down Timer untuk membatasi lamanya lampu menyala 5. Untuk memfokuskan sinar lampu dapat dilakukan dengan cara memutar NOZZLE warna hitam yang terletak di tengah dari masingmasing “HEAD LAMP” ,

CARA MENGGUNAKAN LAMPU OPERASI MEDILAND No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/047

A

2/2

d. Mematikan alat 1. Tekan tombol OFF pada HEND LAMP, lampu akan langsung mati 2. Bersihkan lampu jika terkena percikan darah / cairan tubuh pasien

PROSEDUR

BAGIAN TERKAIT

e. Trouble shooting alat 1. Jika screndisplay tidak menyala, tetapi saklar utama pada posisi ON, matikan saklar ke posisi OFF. Ulangi lagi saklar ke posisi ON. Jika tetap tidak bisa menyala lapor kepada kepala ruang /kepala jaga untuk di tindaklanjuti 2. Jika di ketahui salah satu lampu ada yang mati akan mengurangi intensitas cahaya, ganti segera bola lampu tersebut

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN BOOR NSK MERK PRIMADO 2, TYPE P200-CU-230 No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/048 Tanggal terbit

A

Halaman 1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Boor NSK adalah mesin boor merk NSK yang dapat digunakan untuk membuat lubang pada operasi bedah tulang dan bedah syaraf

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menyiapkan alat boor NSK

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu A. Nyalakan alat

1. Pastikan kabel telah terhubung dengan sumber listrik 2. Tekan tombol power ON di bagian belakang unit system B. Quality control

1. Pastikan hand piece terpasang dengan tepat 2. Perhatikan putaran mikro motor apakah kecepatanya sesuai dengan tinggi rendahnya indicator yang tertera

PROSEDUR

C. Pengoperasian alat

 Bedah syaraf 1. Pastikan kabel cord terpasang pada unit system (ada dua plug pada control panel pilihannya A dan B) 2. Pastikan kabel foot swich terpasang pada unit system 3. Pastikan pilihan Hand Piece terpasang pada micro motor 4. Pastikan pilihan mata boor terpasang pada hand piece benar 5. Pastikan putar posisi open (O) pada hand Piece kemudian masukkan mata boor, lalu putar ke posisi close (C) pada hand piece. 6. Untuk mengatur kecepatan tekan ∆ pada front panel (maksimum) indikator tertera 100%)

MENYIAPKAN BOOR NSK MERK , TYPE No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/048

A

2/2

7. Untuk memasang irrigasi pump tekan posisi membuka pada panel di samping unit lalu arahkan sesuai dengan tempatnya kemudian tutup kembali panel irrigasi, pasangkan tubing ke nozzle yang sudah dipasangkan di ujung hand piece. 8. Untuk mengatur kecepatan air, tekan tombol yang bertuliskan water pada front panel sesuai dengan kebutuhan.

PROSEDUR

 Bedah tulang 1. Pastikan kabel cord terpasang pada unit system (ada dua plug pada control panel pilihannya A dan B) 2. Pastikan pilihan Hand Piece terpasang pada micro motor (ada dua hand piece pada bedah tulang, besar untuk pemasangan scrow sedangkan yang kecil untuk pemasangan K Wire) 3. Pastikan pilihan mata boor / k wire terpasang pada hand piece benar 4. Pastikan putar posisi open (O) pada hand Piece kemudian masukkan mata boor / k wire, lalu putar ke posisi close (C) pada hand piece. 5. Untuk mengatur kecepatan tekan ∆ pada front panel (maksimum) indikator tertera 100%) D. 1. 2. 3.

UNIT TERKAIT

Mematikan alat Tekan tombol OFF pada belakang unit system Cabut semua kabel yang tehubung dengan mesin Rapikan dan bersihkan unit system dari kotoran / sisa darah yang menempel

E. Trouble shooting alat 1. Jika alat tidak bisa digunakan maka lakukan : - Cek kelistrikan, hidupkan - Cek fungsi tombol Tehnisi RS

MENYIAPKAN SUCTION PUMP BEDAH MERK ATMOS, TYPE C401 dan C451 No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/049 Tanggal terbit

A

Halaman ½ Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja

PENGERTIAN

Suction pump ATMOS adalah alat untuk menghisap cairan yang ada pada saat operasi berlangsung dengan menggunakan botol penampung. Type C401 kapasitas botol penampung 3 liter dan C451 kapasitas botol penanpung 5 liter

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menyiaokan suction ATMOS C401 dan C451

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Hubungkan alat dengan sumber listrik 2. Tekan tombol ON pada mesin atau tekan pedal untuk menyalakan mesin b. Quality control 1. Kekuatan hisapan sesuai dengan skala yang tertera pada regulator

PROSEDUR

c. Pengoperasian alat 1. Pasangkan tutup pada tabung 2. Masukan filter pada tengah tabung 3. Pasang handel pada tutup dengan cara meregangkan kunci pada sisi kanan kiri, kemudian kaitkan dan tekan bagian bawah bersama-sama, tekan bagian atas bersama-sama. 4. Kaitkan tabung pada stand mesin, arahkan hendle pilih salah satu tabung yang akan di pakai kanan atau kiri 5. Putar regulator untuk memilih kekuatan hisapan mesin, untuk menguatkan hisapan putar searah jarum jam, untuk mengurangi putar berlawanan arah jarum jam

MENYIAPKAN SUCTION PUMP BEDAH MERK ATMOS, TYPE C401 dan C451

PROSEDUR

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/049

A

2/2

d. Mematikan alat 1. Tekan tombol OFF pada mesin atau tekan pedal untuk mematikan mesin 2. Cabut kabel power dari sumber listrik, dan rapikan 3. Bersihkan tabung dengan cara  Buka handel dengan meregangkan kedua kunci pada sisi kanan dan kiri  Lepaskan handle dan filter bacteria, filter tidak boleh terkena air. Bila terkena air filter akan menjadi gel dan tidak akan bisa digunakan lagi, karena akan menghambat tekanan hisap cairan yang akan masuk kedalam tabung  Angkat tabung dari stand, buka tutupnya dan buang isinya, kemudian bersihkan tabung dan keringkan  Bersihkan stand mesin dari percikan darah dan kotoran e. Trouble shooting alat  Mesin tidak menghisap / tidak kuat  Cek tutup sudah rapat atau tidak  Cek regulator pada posisi minimal / maksimal  Cek handel pilihan tabung maksimal ke kanan atau ke kiri  Cek filter basah atau tidak  Pedal ON / OFF terus  Cek kotoran yang terselip pedal  Cek kabel penghubungnya

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN SUCTION PUMP BEDAH MERK TRIDENT, TYPE ES 701

SPO

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/050 Tanggal terbit

A

1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja

PENGERTIAN

Suction pump bedah adalah suatu alat yang digunakan untuk menghisap dan menampung darah atau cairan pada saat operasi berlangsung

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menyiapkan suction pump bedah merk Trident

KEBIJAKAN

Keputusan Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Hubungkan alat dengan sumber listrik 2. Tekan tombol ON pada mesin atau tekan pedal untuk menyalakan mesin b. Quality control Kekuatan hisapan sesuai dengan skala yang tertera pada regulator

PROSEDUR

1. 2. 3. 4. 5.

c. Pengoperasian alat Pasangkan tutup pada tabung Pasang handel pada tutup dengan cara mengunci bagian tengah tutup tabung Hubungkan selang dari mesin ke tabung dan dari tabung ke konektor yang nantinya akan disambung dengan selang steril Putar switch pilihan tabung Putar regulator untuk memilih kekuatan hisapan mesin, untuk menguatkan hisapan putar searah jarum jam, untuk mengurangi putar berlawanan arah jarum jam

MENYIAPKAN SUCTION PUMP BEDAH MERK TRIDENT ,TYPE ES 701 No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/050

A

2/2

d. Mematikan alat 1. Tekan tombol OFF pada mesin atau tekan pedal untuk mematikan mesin 2. Cabut kabel power dari sumber listrik, dan rapikan 3. Bersihkan tabung dengan cara  Buka handel dengan melepas kunci pada tengan tutup tabung  Angkat tabung unit mesin, buka tutupnya dan buang isinya, kemudian bersihkan tabung dan keringkan  Bersihkan unit mesin dari percikan darah dan kotoran PROSEDUR e. Trouble shooting alat  Mesin tidak menghisap / tidak kuat  Cek tutup sudah rapat atau tidak  Cek regulator pada posisi minimal / maksimal  Cek swicth pilihan tabung ke kanan atau ke kiri  Pedal ON / OFF terus  Cek kotoran yang terselip pedal  Cek kabel penghubungnya

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN SUCTION PUMP BEDAH MERK EASTERN, TYPE ES 700 No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/051 Tanggal terbit

A

1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Suction pump bedah adalah suatu alat yang digunakan untuk menghisap dan menampung darah atau cairan pada saat operasi berlangsung

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menyiapkan suction pump bedah merk Eastern

KEBIJAKAN

Keputusan Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Hubungkan alat dengan sumber listrik 2. Tekan tombol ON pada mesin atau tekan pedal untuk menyalakan mesin b. Quality control Kekuatan hisapan sesuai dengan skala yang tertera pada regulator

PROSEDUR

c. Pengoperasian alat 1. Pasangkan tutup pada tabung 2. Pasang handel pada tutup dengan cara mengunci bagian tengah tutup tabung 3. Hubungkan selang dari mesin ke tabung dan dari tabung ke konektor yang nantinya akan disambung dengan selang steril 4. Putar switch pilihan tabung 5. Putar regulator untuk memilih kekuatan hisapan mesin, untuk menguatkan hisapan putar searah jarum jam, untuk mengurangi putar berlawanan arah jarum jam

MENYIAPKAN SUCTION PUMP BEDAH MERK EASTERN ,TYPE ES 700 No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/051

A

2/2

d. Mematikan alat 1. Tekan tombol OFF pada mesin atau tekan pedal untuk mematikan mesin 2. Cabut kabel power dari sumber listrik, dan rapikan 3. Bersihkan tabung dengan cara  Buka handel dengan melepas kunci pada tengan tutup tabung  Angkat tabung unit mesin, buka tutupnya dan buang isinya, kemudian bersihkan tabung dan keringkan  Bersihkan unit mesin dari percikan darah dan kotoran PROSEDUR e. Trouble shooting alat  Mesin tidak menghisap / tidak kuat  Cek tutup sudah rapat atau tidak  Cek regulator pada posisi minimal / maksimal  Cek swicth pilihan tabung ke kanan atau ke kiri  Pedal ON / OFF terus  Cek kotoran yang terselip pedal  Cek kabel penghubungnya

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN SUCTION PUMP BEDAH MERK “K”, TYPE 305 No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/052

A

1/2

Tanggal terbit SPO

Ditetapkan oleh Plt . Direktur Utama

1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja

PENGERTIAN

Suction pump bedah adalah suatu alat yang digunakan untuk menghisap dan menampung darah atau cairan pada saat operasi berlangsung

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menyiapkan suction pump bedah merk “K”

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu A. Nyalakan alat 1. Hubungkan alat dengan sumber listrik 2. Tekan tombol ON pada mesin atau tekan pedal untuk menyalakan mesin B. Quality control Kekuatan hisapan sesuai dengan skala yang tertera pada regulator

PROSEDUR

C. Pengoperasian alat 1. Pasangkan tutup pada tabung 2. Pasang handel pada tutup dengan cara mengunci bagian tengah tutup tabung 3. Hubungkan selang dari mesin ke tabung dan dari tabung ke konektor yang nantinya akan disambung dengan selang steril 4. Putar switch pilihan tabung 5. Putar regulator untuk memilih kekuatan hisapan mesin, untuk menguatkan hisapan putar searah jarum jam, untuk mengurangi putar berlawanan arah jarum jam

MENYIAPKAN SUCTION PUMP BEDAH MERK “K”, TYPE 305 No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/052

A

2/2

D. Mematikan alat

1. Tekan tombol OFF pada mesin atau tekan pedal untuk mematikan mesin 2. Cabut kabel power dari sumber listrik, dan rapikan 3. Bersihkan tabung dengan cara  Buka handel dengan melepas kunci pada tengan tutup tabung  Angkat tabung unit mesin, buka tutupnya dan buang isinya, kemudian bersihkan tabung dan keringkan  Bersihkan unit mesin dari percikan darah dan kotoran PROSEDUR

BAGIAN TERKAIT

4. Trouble shooting alat  Mesin tidak menghisap / tidak kuat  Cek tutup sudah rapat atau tidak  Cek regulator pada posisi minimal / maksimal  Cek swicth pilihan tabung ke kanan atau ke kiri  Pedal ON / OFF terus  Cek kotoran yang terselip pedal  Cek kabel penghubungnya

Kamar operasi, Tehnisi

PENGOPERASIAN ALAT MIKROSCOP MATA ( OPMI 1FR PRO XY) No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/053

A

½

Tanggal terbit

Ditetapkan oleh Plt . Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Mikroskop opmi 1fr pro xy adalah mikroskop yang digunakan pada saat operasi mata

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengoperasikan mikroscop mata OPMI 1FR PRO XY

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu A. Nyalakan alat 1. Sambungkan kabel power ke sumber listrik. 2. Nyalakan tombol ON pada stand, lampu akan menyala B. Quality control

PROSEDUR

C. Pengoperasian alat 1. Atur posisi OPMI tepatkan pada bagian yang diinginkan, untuk mendapatkan pergerakan focus yang baik. 2. Buka tutup pada lensa 3. Atur eye pieces / ukuran dioptri sesuai dengan kebutuhan. 4. Atur jarak pupil (PD) polar knob sesuai pengguna. 5. Atur intensitas cahaya (Brightness) pada stand. 6. Atur Magnifikasi (Pembesaran) pada head unit sesuai dengan kebutuhan 7. Tempatkan switch focus dekat kaki operator 8. Atur posisi pasien sesuai dengan set OPMI (Ketinggian bed pasien). Agar focus dan zoom bisa didapat dengan maksimal. 9. Pasang Steril Rubber cup

PENGOPERASIAN ALAT MIKROSCOP MATA ( OPMI 1FR PRO XY) No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/053 A 2/2 D. Mematikan alat 1. Kecilkan intesitas cahaya 2. Matikan OPMI tekan tombol OFF, cabut kabel power listrik 3. Rapikan OPMI tutup dengan sarung PROSEDUR

BAGIAN TERKAIT

E. Trouble shooting alat 1. Jika lampu tidak menyala, - Pastikan kabel listrik telah terhubung dengan sumber listrik 2. - Tutup lensa belum dibuka 3. Jika semua telah siaga tetapi lampu tetap tidak menyala, lapor ke kepala ruang / kepala jaga untuk ditindak lanjuti Kamar operasi, Tehnisi

PENGOPERASIAN ALAT MICROSCOPE VARIO / S88 SYSTEM

SPO

No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/054 Tanggal terbit

A

Halaman 1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja

PENGERTIAN

Mikroskop (OPMI) vario S88 System adalah sebuah mikroskop yang digunakan untuk operasi bedah syaraf dan dapat di sambung ke monitor

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengoperasikan mikroskop vario / S88 system

KEBIJAKAN

PROSEDUR

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Pastikan kabel power terpasang ke stop kontak terdekat. 2. Tekan tombol berwarna hijau yang terdapat di belakang Controt Unit Mikroskop. . b. Quality control c. Pengoperasian alat 1. Putar kenop di sebelah kiri pada Controt Unit ke tanda ● untuk menyalakan lampu. 2. Pilih user setting (no 1, 2, 3, dsb) yang diinginkan pada Control Unit. 3. Untuk mengatur jarak Pupil Distance (PD), silahkan putar kenop di atas binocular. 4.Untuk mengatur dioptri mata kiri atau kanan, silahkan putar+/- pada eyepieces. 3.Untuk mengatur jarak focus, zoom, dan intensitas cahaya, silahkan menekan tombol focus, zoom, dan tombol kuning pada handgrip. 4.Gerakkan mikroskop dengan menekan tombol berwarna hijau pada handrip kanan/ kiri.

PENGOPERASIAN ALAT MICROSCOPE VARIO / S88 SYSTEM No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/054

A

2/2

5. HATI-HATI jangan menekan tombol berwarna kuning di bagian kanan OPMI, karena focus akan terkunci. Apabila ini terjadi, silahkan tekan kembali tombol kuning, agar focus dapat bebas kembali. Adapun tombol ini digunakan untuk prosedur yang menggunakan Laser Unit. 4. Jika tombol-tombol pada handgrip tidak dapat digunakan atau terjadi error, silahkan menggunakan kenop-kenop manual pada bagian kanan OPMI.

1.

PROSEDUR

2. 3. 4.

d. Mematikan alat Matikan Lampu dengan memutar kenop kiri pada Control Unit, ke tanda ● Cabut kabel dari sumber listrik . Lipat badan mikroskop seperti yang tertera pada stand mikroskop. Injak kunci yang terdapat pada kaki mikroskop.

e. Trouble shooting alat  Lampu mati  Jika Lampu habis pada saat operasi sedang berlangsung, silahkan tekan tombol pada modul Lampu, maka lampu akan keluar  Lalu, putar kenop pada modul Lampu, dari angka 1 ke angka 2.  Kemudian masukkan kembali modul Lampu dengan menekan kuat-kuat penutupnya.  Lensa berkabut  Bersihkan lensa  Turunkan suhu ruangan BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

PENGOPERASIAN ALAT DVD RECORDER MERK LG No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/055 Tanggal terbit

A

1/2 Ditetapkan oleh Plt .Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

DVD recorder merk LG adalah alat perekam gambar video endocam atau camera yang di hasilkan oleh mikroskop Vario S88 System

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan DVD RECORDER LG

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat Step 1 1. Nyalakan LG DVD Recorder 2. Pastikan sambungan antara Camera mikroskop dan DVD terpasang 3. Pilih input DVD ke AVI dengan menekan tombol kiri atas pada remote ( ) Step II 1. Nyalakan TV Sony 32” 2. Pastikan sambungan antara TV ke DVD Recorder terpasang 3. Pilih input TV ke HDMI1 dengan menekan tombol kiri atas pada remote ( )

PROSEDUR b. Quality control c. Pengoperasian alat Step I. Cara merekam ke Hard Disc Drive (HDD) 1. Biarkan slot DVD dalam keadaan kosong. Tidak perlu menyiapkan DVD kosong 2. Langsung tekan tombol record pada remore LG DVD 3. LG DVD recorder akan langsung merekam hasil video ke dalam HDD Step II. Cara merekam ke keping DVD 1. Tekan tombol open / close pada remote 2. Masukkan keping DVD-R atau DVD+R ke dalam slot DVD

PENGOPERASIAN ALAT DVD RECORDER MERK LG No.Dokumen No.Revisi Halaman RSMR/SPO/KBD/055

PROSEDUR

A

2/2

Note : Disarankan hanya menggunakan tipe DVD-R atau DVD+R, agar tidak terjadi kehilangan data 3.Langsung tekan tombol Record pada remote LG DVD 4. LG DVD Record akan langsung merekam hasil video ke dalam DVD-R atau DVD+R Step III. Melihat Hasil Rekaman HDD atau DVD 1. Tekan tombol home pada remote control LG DVD Recorder 2. Pilih menu Movies 3. Pilih HDD atau DVD (sesuai yang ingin ditampilkan) 4. Pilih type yang ingin dilihat, lalu tekan enter. Step IV. Memindahkan Hasil Rekaman HDD ke DVD 1. Tekan tombol home pada remote control LG DVD Recorder 2. Pilih menu Movies – HDD – Title yang ingin dicopy, lalu tekan enter 3. Setelah muncul menu pada sebelah kiri layar, pilih menu Dubbing 4. Pilih Rec Mode = fast 5. Setelah selesai copy, kembali tekan tombol home 6. Pilih menu Setting – Finalize DVD Note : Setiap keping DVD yang direkam, harus terlebih dahulu difinalize sebelum dikeluarkan dari slot DVD. Jika tidak, keping DVD tidak akan bisa dimainkan pada DVD player yang lain. d. Mematikan alat 1. Matikan power LG DVD recorder 2. Matikan power monitor TV Sony 3. Lepaskan kabel dari sumber listrik dan rapikan alat-alat e. Trouble shooting alat

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN COUTER / ESU ZEUS 400 No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/056 Tanggal terbit

A

½ Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Cauter / ESU adalah suatu alat elektromedik yang digunakan untuk membakar jaringan / pembuluh darah agar perdarahan dapat berhenti

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menyiapkan couter /ESU

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat

1. Sambungkan kabel power ke sumber listrik. 2. Nyalakan tombol ON pada stand, lampu akan menyala b. Quality control

PROSEDUR

c. Pengoperasian alat 1. Petugas sirkuler mendekatkan mesin pada samping meja operasi, pasang silicon elektroda pada bagian anggota tubuh pasien usahakan elektroda selalu kontak dengan tubuh pasien dan elektroda selalu dalam keadaan kering. Tempatkan pada bagian tubuh yang tidak terkena cairan / basah. Ikat elektroda yang menempel dengan tali agar tidak tergeser, pastikan kabel silicon elektroda sudah terhubung dengan mesin couter. 2. Petugas sirkuler memasukan ujung kabel aktif pada sarung cauter steril 3. Perawat instrument memasukan kabel aktif kedalam sarung dan pasang jarum cauter, lalu fiksasi dengan baik. Perhatikan kesterilan 4. Perawat sirkuler menyambungkan kabel aktif cauter dengan mesin cauter. 5. Perawat sirkuler menyalakan mesin dengan menekan tombaol ON 6. Perawat sirkuler kekutan mesin sesuai dengan kebutuhan pilih mesin untuk monopoler atau bipolar, jika menggunakan swicth pedal, tempatkan pedal dekat kaki operator

MENYIAPKAN COUTER / ESU

ZEUS 400

PROSEDUR

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/056

A

2/2

d. Mematikan alat 1. Perawat sirkuler matikan mesin dengan menekan tombol OFF jika telah selesai digunakan, lepaskan kabel aktif couter dan silicon elektroda yang menempel pada tubuh pasien 2. Perawat sirkuler memersihkan dan rapikan kembali perlengkapan couter dan simpan pada tempatnya. Perhatikan kabel jangan sampai terlipat. e. Trouble shooting alat  Tidak dapat membakar  Kabel aktif / jarum / kabel elektroda kurang pas

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

CARA MENGGUNAKAN SATURASI OKSIGEN OXYMETRI No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/057 Tanggal terbit

A

Halaman 1 Ditetapkan oleh Plt . Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Oxymetri adalah suatu alat yang dapat digunakan untuk mengukur saturasi oxsigen dalam darah dan kecepatan nadi

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan saturasi oksigen oxymetri

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Sambungkan kabel power ke sumber listrik. 2. Nyalakan tombol ON pada stand, lampu akan menyala b. c. 1. 2.

PROSEDUR

3. 4.

5.

6.

Quality control Pengoperasian alat Oxymetri biasa dipakai pada pasien anak-anak Dekatkan alat disisi pasien posisikan monitor menghadap operator atau anestesi agar mudah dilihat Pasang probe saturasi / jepitkan pada ujung jari telunjuk atau ibu jari Nyalakan alat dengan menekan tombol power sampai lampu layar pada monitor menyala, angka besar (atas) menunjukan nilai saturasi dan angka besar bawah menunjukan laju nadi, sedangkan grafik naik turun menunjukan pola nadi Bila telah selesai di gunakan, matikan alat dengan menekan tombol power sampai lampu layar mati, lepaskan probe dari jari pasien dan gulung kabelnya dengan rapi Oxymeter ini menggunakan UPS untuk menyimpan daya bila listrik utama mati, jadi cek indikator batrey, bila berkedip-kedip atau bunyi alarm biarkan kabel kontak dengan sumber listrik utama untuk mengisi daya.

CARA MENGGUNAKAN SATURASI OKSIGEN OXYMETRI

PROSEDUR

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/057

A

2/2

d. 1. 2. 3.

Mematikan alat Tekan tombol OFF Lepaskan probe dari jari pasien Cabut kabel power

e. Trouble shooting alat BAGIAN TERKAIT

Tehnisi Kamar Bedah, ICU, HDN, UGD

CARA MENGGUNAKAN BEDSIDE MONITOR No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/058 Tanggal terbit

A

1 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN

Bedside monitor adalah suatu alat untuk memantau tekanan darah, frekuensi nadi, temperature tubuh, saturasi oxygen, dan EKG 2 lead.. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan bedside monitor Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Sambungkan kabel power ke sumber listrik. 2. Nyalakan tombol ON pada stand, lampu akan menyala b. c. 1. 2.

PROSEDUR 3.

4.

5.

6.

Quality control Pengoperasian alat Sambungkan kabel power pada sumber listrik Hidupkan mesin, atur seting alarm: a. Tekanan darah nilai minimal systole rendah 90 mmHg, tertinggi 150 mmHg. Diastole minimal 50 mmHg, tertinggi 90 mmHg. b. Atur waktu pengukuran tekanan darah tiap 15 menit c. Frekuensi nadi minimal 50 x/mnt, maksimal 100 x/mnt d. Saturasi oxygen minimal 95 % e. EKG lead 3 Pasang manset pada sisi tubuh yang berlawanan sisi operasi, tekan tombol star untuk mulai pengukuran tekanan darah, tunggu 2 menit akan muncul hasil pengukuran Pasang probe oxymetri pada jari telunjuk atau ibu jari pada anggota tubuh yang tidak terpasang manset atau sisi yang tidak di operasi, fiksasi probe. Jika diperlukan monitor EKG pasang electrode pada 3 titik, 2 titik pada intercosta 4 parasternum kanan - kiri dan 1 titik pada intercosta ke 5 midaxilla kiri Catat hasil pengukuran pada rekam medis

CARA MENGGUNAKAN BEDSIDE MONITOR

PROSEDUR

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/058

A

2/2

d. 1. 2. 3.

Mematikan alat Tekan tombol OFF Lepaskan probe dari jari pasien Cabut kabel power

e. Trouble shooting alat 1. Pemasangan probe yang tidak benar akan menimbulkan bunyi alarm

BAGIAN TERKAIT

Tehnisi Kamar Bedah, ICU, HDN, UGD

CARA MENGGUNAKAN C ARM GE No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/059 Tanggal terbit

A

Halaman 1 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

C Arm merk GE adalah alat imaging portable yang digunakan pada saat operasi

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan C Arm GE

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Pastikan kabel sirkuit dari monitor ke pesawat C Arm 2. Dekatkan pedal C Arm dekat kaki operator 3. Hubungkan kabel power supley ke stop kontak listrik. Indicator : lampu hijau akan menyala 4. Tekan tombol “ON” tunggu sampai system computer siap dan akan muncul display pasien b. Quality control

PROSEDUR

c. Pengoperasian alat 1. Masukan identitas pasien : nama belakang, nama depan, umur, sex, no RM, nama dokter, lalu klik OK 2. Pilih fluoroscopy otomatis 3. Tekan pedal untuk memulai pengambilan gambar 4. Tekan F3 untuk transfer gambar 5. Tekan F7 untuk mengatur kecerahan gambar 6. Tekan F4 untuk menyimpan gambar Mencetak gambar 1. Nyalakan printer 2. Bila langsung ingin cetak gambar dari foto yang ada langsung klik Print Scren SysRq 3. Ulangi printer jika gambar yang diinginkan kurang jelas atau sebaliknya dengan memutar tombol contras pada printer

CARA MENGGUNAKAN C ARM GE

PROSEDUR

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/059

A

2/2

d. Mematikan alat 1. Tekan F12 pada keyboard sampai muncul display untuk mematikan 2. Klik tombol OFF pada monitor tunggu sampai muncul tulisan NO Signal Input 3. Matikan tombol OFF pada C Arm, cabut kabel power supley dari stop kontak listrik 4. Rapikan ala-alat C Arm e. Trouble shooting alat

BAGIAN TERKAIT

Tehnisi Kamar Bedah, ICU, HDN, UGD

CARA MENGGUNAKAN C ARM SIEMEN No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/060 Tanggal terbit

B

1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

C Arm merk Siemen adalah alat imaging portable yang digunakan pada saat operasi

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan CArm Siemen

KEBIJAKAN

Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Pastikan kabel sirkuit dari monitor ke pesawat C Arm 2. Dekatkan pedal C Arm dekat kaki operator 3. Hubungkan kabel power supley ke stop kontak listrik. Indicator : lampu hijau akan menyala 4. Tekan tombol “ON” tunggu sampai lampu kedip-kedip berhenti b. Quality control

PROSEDUR

c. Pengoperasian alat 1. Letakan C Arm di atas daerah yang akan diambil gambarnya 2. Semua petugas yang berada di dekat pesawat C Arm harus memakai baju pelindung (Apron) agar terhindar dari pengaruh sinar X 3. Nyalakan mesin dengan menekan tombol power, lampu merah akan menyala berkedip-kedip, tunggu sampai lampu tidak menyala lagi 4. Tekan pedal untuk memulai pengambilan gambar 5. Setiap satu menit yang digunakan untuk melihat gambar (objek) istirahatkan pesawat selama 2 menit. 6. Tekan brednest untuk mendapatkan gambar terang / gelap. Tekan sharpnes untuk mendapatkan ketajaman gambar 7. Bila telah selesai tunggu 2 menit sebelum pesawat dimatikan

CARA MENGGUNAKAN C ARM SIEMEN

PROSEDUR

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/060

A

2/2

d. 1. 2. 3.

Mematikan alat Tekan power untuk mematikan pesawat Lepas kabel dari stop kontak Bersihkan pesawat dari kotoran, gulung kabel dengan rapi dan kembalikan pesawat ketempat semula.

4. Trouble shooting alat

BAGIAN TERKAIT

Tehnisi Kamar Bedah, ICU, HDN, UGD

MENGGUNAKAN MEJA OPERASI ELEKTRIK C-600 No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/061 Tanggal terbit

A

1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja

PENGERTIAN

Meja operasi adalah meja tempat operator melakukan operasi dimana pasien berada diatasnya dan meja tersebut dapat diposisikan / di atur secara elektrik sesuai kebutuhan.

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menggunakan meja operasi elektrik C-600

KEBIJAKAN

Keputusan Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu a. Nyalakan alat 1. Pasang konektor power PLN, bila menggunakan supply listrik 2. Pasang Hand Control pada meja dan hidupkan dengan menekan tombol ON

PROSEDUR

b. Quality control 1. Bila menggunakan power PLN indikator listrik menyala tapi bila menggunakan power battery maka indikator battery yang menyala. Bila battery sudah akan habis indikator battery habis akan menyala. 2. Pastikan meja terkunci, bila belum maka tekan tombol LOCK. Untuk melepaskan kunci tekan tombol UNLOCK 3. Untuk mengaktifkan battery maka geser tombol dibawah meja ke posisi battery ON. 4. Untuk mencharge battery maka biarkan battery terhubung ke listrik selama 48 jam untuk pengisian penuh. 1. 5. Untuk pengoperasian manual, pilih posisi yang diinginkan dengan memutar knop pada bagian bawah alat lalu pindahkan posisi switch ke atas atau ke bawah lalu tekan tombol warna hitam di bawah switch.

MENGGUNAKAN MEJA OPERASI ELEKTRIK C-600 No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/061 A 2/2 c. Pengoperasian alat 1. Pilih tombol pengaturan posisi meja, antara lain :  Height : ▼ Down ▲ Up  Trend : ▼ Head down ▲ Head up

PROSEDUR



Side Tilt

 

Lower back : ↓ Down Uper back : ↓ Down



Lumbotomi : ⋀ Flex

: ⌿ Left

⌿ Right ↑ Up (bahu dan kepala) ↑ Up (kepala) ⋁ Reflex

 Sliding : ← Atas → Bawah 2. Hand control akan mati sendiri jika tidak dipakai a. Mematikan alat 1. Selesai mengatur posisi tekan tombol OFF untuk mematikan system elektriknya 2. Selesai digunakan bersihkan meja dari sisa kotoran darah / cairan b. Trouble shooting

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN ALAT ENDOUROLOGI No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/062 Tanggal terbit

A

1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

SPO 1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Menyiapkan alat endourologi adalah seperangkat peralatan urologi yang menggunakan endocam yang digunakan dalam operasi urologi

TUJUAN

Sebagai acuan endourologi

KEBIJAKAN

Keputusan Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu

penerapan

langkah-langkah

dalam

menyiapkan

alat

Alat endourologi terdiri dari : 1. Monitor TV 2. Lightsource 3. Printer 4. Endocam 5. Calcusplit

PROSEDUR

a. Nyalakan alat 1. Sambungkan masing-masing kabel power ke sumber listrik 2. Tekan tombol ON pada masing-masing alat mulai dari monitor TV, Lightsource, printer, dan endocam. Jika akan dilakukan tindakan URS nyalakan juga tombol ON pada alat Calcusplit. b. Quality control 1. Gambar pada monitor jelas, tidak berkabut. 2. Monitor dalam posisi stan by vidio c. Pengoperasian alat 1. Masukan data pasien, tekan menu pada printer klik Menu→ pilih LAY , pilih ↓ Caption, pilih → Pres , pada monitor akan keluar tampilan data pasien lalu masukan data pasien → pilih menu. 2. Monitor TV video stan by

MENYIAPKAN ALAT ENDOUROLOGI No.Dokumen

PROSEDUR

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/062 A 2/2 3. Cek endocam, pastikan kabel optic endocam sudah tersambung dengan alat, buka tutup lensanya, lihat tampilanya pada monitor, tempatkan camera didepan kain kasa putih, atur white balance pada kamera tampilan kasa putih akan terlihat sama putihnya pada monitor . kamera siap di pakai. 4. Cek ligthsource, sambungkan kabel optic ligthsource ke mesin, atur terang / gelap lampu sesuai yang diinginkan. Putar ke kiri lampu akan redup, putar kanan lampu akan lebih terang. 5. Calcusplit digunakan pada tindakan URS, letakan pedal hentakan dekat kaki kiri operator, sambungkan mesin dengan udara tekan (Kompresor), skala akan menunjuk angka 2 , indicator hentakan menunjuk _∏_ berarti satu injakan pedal dua hentakan, untuk mendapatkan hentakan multiple tekam M pada mesin, indikator _∏_∏_, sambungkan selang udara pada hangpiece lithoclas 6. Alat siap digunakan, untuk mengambil foto tekan Capture pada alat printer, sedangkan untuk mencetak hasilnya tekan print d. Mematikan alat 1. Tekan tombol OFF pada masing –masing alat mulai dari Lightsource, endocam, printer dan terakhir monitor 2. Cabut selang udara pada calcusplit, gulung kabel pijakan e. Trouble shooting alat 1. Foto / print tidak keluar periksa pemasangan kertas, jangan terbalik 2. Gambar tidak jelas/berkabut, cek sambungan kabel endocam ke monitor, bersihkan lensa endocam lap dengan kasa kering. 3. Alat print, endocam dan lightsource tidak menyala, cek kabel power, jika tetap tidak menyala lapor kepala ruang untuk memanggil tehnisi vendor 4. Monitor TV tidak menyala, cek kabel power, jika tetap tidak menyala lapor kepala ruang untuk memanggil tehnisis RS.

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN ALAT LAPARASCOPY

SPO

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/063 Tanggal terbit

A

1/5 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

1 Desember 2014

Dr. Khrisna Nugraha Widjaja PENGERTIAN

Menyiapkan alat laparascopy yang akan digunakan untuk operasi dengan cara melihat kedalam rongga abdomen melalui scope

TUJUAN

Sebagai acuan laparascopy

KEBIJAKAN

Keputusan Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu

PROSEDUR

Alat laparascopy terdiri dari - Monitor TV - Endoscop / Camera system - Lightsource - Endoflator - Cauter - Suction unit dan irigasi lengkap dengan tabung penampung cairan, konektor dan selang - Tabung gas CO2 - Hand instrument sesuai jenis tindakanya a.Nyalakan alat 1. Sambungkan kabel power semua alat ke sumber listrik. 2. Tekan tombol ON pada Monitor TV 3. Tekan tombol ON (lampu hijau menyala) pada Endoscop 30 – 60 menit sebelum operasi dimulai 4. Tekan tombol ON (lampu hijau menyala) pada Lightsource 5. Buka kran gas CO2, tekan tombol ON (lampu hijau menyala) pada Endoflaktor. 6. Tekan tombol ON (lampu hijau menyala) pada couter 7. Tekan tombol 0/I pada suction unit

penerapan

langkah-langkah

dalam

menyiapkan

alat

MENYIAPKAN ALAT LAPARASCOPY No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/063

A

2/5

b. Quality control 1. Telescope - Lensa bersih - Fokus Gambar baik - Gambar bersih 2. Light guide Cables - Pengiriman cahaya baik - Kabel tidak rusak - Lensa bersih 3. Hand Instrumen - Pastikan isolasi dari shaft tidak rusak - Test gunting - Jaws bersih - Pemasangan baik 4. Pemasangan dan pembongkaran instrument 5. HF cables - Kabel tidak putus - Isolasi tidak sempurna - Konektor tidak rusak 6. Electrodes - Bebas bergerak - Hubungan bagian luar bebas dari kerusakan / karatan - Isolasi tidak rusak 7. Pemeriksaan umum visera video system 8. Power On layar menyala 9. White balance 10. Menu 11. Color mode 12. Patient ID 13. Present

MENYIAPKAN ALAT LAPARASCOPY No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/063 A 3/5 c. Pengoperasian alat 1. Sambungkan kabel listrik, selang CO2 dan atur kabel-kabel agar tidak saling silang 2. Letakan pedal couter pada sisi kiri/tempat dimana operator akan berdiri 3. Siapkan dan pastikan keberadaan disposibel, alat tenun steril untuk draping dan selang-selang steril yang diperlukan, pastikan instrument tersedia dan berfungsi baik 4. Siapkan alat dokumentasi berlangsungnya laparascopik a.l : CD/DVD recorder, kertas printer dll. 5. Pasang monitor TV 6. Memasang telescope - Pasang ujung telescope pada head camera - Sambungkan ujung light guide steril dengan telescope - Hidupkan kamera system - Lakukan white balance 7. Pemasangan endoflator - Pastikan tubing gas CO2 sudah tersambung dengan endoflator - Sambungkan selang CO2 tekan tombol star pada endoflator untuk mengalirkan gas 8. Pemasangan electrosurgical - Sambungkan ujung kabel electrosurgical dengan hand instrument - Nyalakan electrosurgical atur power sesuai ketentuan tiap alat 9. Pemasangan suction irigasi - Pasang tabung suction - Sambungkan selang 1 pada tabung suction dengan mesin suction dan selang 2 pada tabung suction dengan instrument suction - Sambungkan selang 1 pada botol irigasi dengan mesin irigasi dan selang 2 pada botol irigasi dengan instrument suction atau sambungkan langsung selang 1 pada botol irigasi dengan instrument suction dengan bantuan grafitasi

MENYIAPKAN ALAT LAPARASCOPY No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/063

A

4/5

d. Mematikan alat 1. Tutup kran gas CO2, tekan tombol OFF (lampu hijau mati) pada Endoflaktor. 2. Tekan tombol OFF (lampu hijau mati) pada endoscope 3. Tekan tombol OFF (lampu hijau mati) pada Lightsource 4. Tekan tombol OFF pada Monitor TV 5. Tekan tombol OFF (lampu hijau mati) pada couter 6. Tekan tombol 0/I suction unit mati e. Trouble shooting alat Masalah yang sering timbul pada saat operasi berlangsung 1. Gambar tidak focus dan buram - Chek head kamera dan kamera adapter, pemasangan sudah benar atau belum - Atur focus pada camera adapter - Chek lensa head camera, apakah kotor , basah atau lembab - Chek lensa kamera adapter apakan basah, kotor atau lembab - Chek dan bersihkan lensa pada ujung dan pangkal telescop 2. Gambar terlalu terang - Chek dan atur explosure pada kamera system - Chek dan atur kontras pada TV monitor 3. Gambar ada gangguan pada saat diatermi dipakai - Chek, perbaiki dan ganti kaber diatermi bila perlu - Chek, perbaiki dan ganti filter noise pada TV monitor - Chek dan perbaiki diaterminya 4. Endoflator alarm - Chek gas supley - Chek veres needle - Chek pasien rilek atau tidak - Selang ada yang tertekuk 5. Vidio printer / gambar tidak muncul di TV monitor - Chek dan seting video imput - Chek dan perbaiki instalasi kabel video Chek dan seting pada imput video monitor

MENYIAPKAN ALAT LAPARASCOPY No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/063

A

5/5

6. Elektrosurgical tidak berfungsi untuk coag dan cauter - Chek dan perbaiki pasien plat/arde - Chek dan seting pada posisi mono atau bipolar - Chek dan perbaiki pada foot swict - Chek dan perbaiki antara kabel dan cauter instrument 7. Suction irigasi tidak bisa menghisap atau irigasi - Chek dan perbaiki pada instrument suctionnya tersumbat atau tidak - Chek pada tabung penampungan sambungan betul atau tidak atau tabung sudah penuh - Irigasi tidak keluar yang manual chek apakah lock sudah dibuka atau belum Chek air irigasi habis atau tidak, selang tertekuk atau tidak BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

MENYIAPKAN MESIN FAKOEMULSIFIKASI

SPO

PENGERTIAN

TUJUAN

KEBIJAKAN

No.Dokumen

No.Revisi

RSMR/SPO/KBD/064 Tanggal terbit

A

Halaman 1/2 Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama

1 Desember 2014 Dr. Khrisna Nugraha Widjaja Fakoemulsifikasi adalah sebuah alat yang digunakan pada operasi katarak, berasal dari 2 kata yaitu phako yang artinya lensa dan emulsification yang berarti menghancurkan menjadi bentuk yang lebih lunak. Cara kerjanya adalah melalui ultrasonic probe dengan tip jarum yang mampu bergetar dengan frekuensi yang sangat tinggi. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menyiapkan mesin fakoemulsifikasi Keputusa Direktur RS Mardi Rahayu No : 060/SK/DIRUT/XI/2014, tentang kebijakan pelayanan instalasi kamar bedah dan CSSD Rumah Sakit Mardi Rahayu A.Nyalakan alat 1. Sambungkan kabel supley ke sumber listrik. 2. Tekan switch ( 0 / I ) di belakang mesin bagian atas kabel supley. B. Quality control

PROSEDUR

C. Pengoperasian alat 1. Sambungkan tubing di bagian samping mesin dengan tubing infuse set dan hand piece phaco ke konektor mesin 2. Tunggu sampai muncul nama program dokter kemudian pilih nama dokter dengan menekan tanda panah 3. Tekan PRIME & TUNE lalu tekan lagi PRIME /TUNE dan diamkan TUNE COMPLETE lalu muncul program phaco 4. Mesin siap digunakan 5. Jika akan ganti pasien / di TUNE tekan ENDCASE – MAIN MENU – PRIME & TUNE – PHACO TUNE 6. Jika alat akan digunakan oleh dokter lain / ganti dokter dan sudah masuk program phaco, tanpa PRIME ulang, yaitu tekan END CASE – MAIN MENU – Nama Dokter - PHACO

MENYIAPKAN ALAT FAKOEMULSIFIKASI

PROSEDUR

No.Dokumen

No.Revisi

Halaman

RSMR/SPO/KBD/064

A

2/2

D. Mematikan alat 1. Tekan END CASE – MAIN MENU – SHUT DOWN – CONFIRM 2. Setelah muncul SAFE DOWN pada layar lalu tekan switch ( 0 ) pada bagian belakang mesin 3. Membersihkan mesin : a. Tekan END SASE dan tubing infuse set di lepas dan tekan PURGE kemudian bilas dengan aquades b. Hand piece phaco di spool dengan 20 cc aquades pada lubang Irigasi dan Aspirasi (I/A) lalu spool udara kemudian lepaskan Tip & Sleeve c. Hand piece I/A dispool dengan 20 cc aquades pada lubang irigasi dan aspirasi lalu spool udara d. Hand piece diatermi disteril dengan formalin e. Hand piece vitrektomy celupkan langsung ke dalam aquades sampai benar-benar bersih dari vitrius. E. Trouble shooting alat

BAGIAN TERKAIT

Kamar operasi, Tehnisi

No.Dokumen RSMR/SPO/KBD/ Tanggal terbit

No.Revisi

Halaman

A

1/2

Ditetapkan oleh Direktur Utama

SPO Dr. Khrisna Nugraha W PENGERTIAN

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam

KEBIJAKAN F. Nyalakan alat 1. Sambungkan kabel power ke sumber listrik. 2. Nyalakan tombol ON pada stand, lampu akan menyala PROSEDUR G. Quality control

H. Pengoperasian alat

No.Dokumen RSMR/SPO/KBD/

PROSEDUR BAGIAN TERKAIT

I. Mematikan alat J. Trouble shooting alat

Kamar operasi, Tehnisi

No.Revisi

Halaman

A

2/2

Related Documents

Sdh
May 2020 16
Sdh
June 2020 18
Sdh
December 2019 31
Ok Ok Ok Ok Ok.pdf
June 2020 59

More Documents from "Itseed Corca"