Sop.docx

  • Uploaded by: Yanuar Ir
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sop.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,646
  • Pages: 8
SOP STASIUN PERSIAPAN DAN GILINGAN (SISTEM AUTO CANE FEEDING DAN INTERLOCK)

SOP Sistem Auto Cane Feeding dan Interlock A. Tujuan Sebagai

acuan

dan

langkah-langkah

menjalankan,

mengatur

dan

menginterlock sistem di stasiun persiapan dan stasiun gilinggan pada Pabrik Gula Rendeng, Kudus Jawa Tengah. Sistem ini digunakan untuk mempermudah operasional yang dulunya manual menjadi sistem otomatis.

B. Konsep Dasar a. Auto Cane Feeding

Gambar 1. HMI pada stasiun persiapan

Gambar 2. HMI pada stasiun gilingan

Auto Cane Feeding adalah sistem otomatis yang digunakan agar sistem umpan tebu selalu stabil, sehingga hasil perasan tebupun selalu stabil dan terjaga. Inti dari sistem ini adalah mengontrol kecepatan umpan tebu yang akan digiling dengan parameter ketinggian ampas tebu yan berada di donelly chute 1. Pada Donelly chute 1 dipasang level transmitter yang dapat membaca ketinggian level ampas tebu setiap saat. Level itulah yang mengatur kecepatan cane carrier 1 dan cane carrier 2. Dan untuk keamanan sistem dalam auto cane feeding ini, juga diberikan sensor pada cane cutter 1, cane cutter 2 dan HDHS (Heavy Duty Hammer Shreader). Sensor-sensor ini berfungsi untuk keamanan equipment tersebut yang akan berpengaruh pada sistem auto cane feeding, sensor pada cane cutter dan HDHS akan mensensing arus listrik dan akan menurunkan kecepatan cane carrier 1 dan cane carrier 2 jika arus pada cane cutter dan HDHS mengalami kenaikan secara signifikan. Sensor ini menjaga agar cane cutter dan HDHS tidak trip yang disebabkan oleh beban berlebih karena jika terjadi masalah pada cane cutter atau HDHS maka giling akan terganggu (berhenti giling). Jika sistem umpan gilingan sudah stabil, dan gilingan berjalan lancar tetapi di proses pemurnian

atau

penguapan terjadi permasalahan

maka dapat

menyebabkan tangki nira mentah tertimbang penuh dan meluber, sehingga pada tangki nira mentah tertimbang diberikan sensor level tangki. Level tangki ini bertujuan jika stasiun pemurnian atau penguapan bermasalah maka umpan tebu bisa dipelankan maupun diberentikan.

b. Interlock System Interlock adalah tindakan korektif, biasanya dimulai dari keadaan proses operasional, yang dirancang untuk melindungi produk, peralatan, atau personil. Interlock menunjukkan kondisi proses yang tidak normal dan menghasilkan pesan alarm. Perangkat atau urutan individu dapat saling bertautan. Pada stasiun persiapan dan gilingan terdapat cane carrier 1, cane carrier 2, gilingan 1, intermediate 1, gilingan 2, intermediate 2, gilingan 3, intermediate 3, dan gilingan 4. Sistem interlock ini mengamankan ssitem jika salah satu peralatan tersebut mengalami masalah (fault). Konsepnya adalah jika ada salah satu

equipment tersebut bermasalah maka semua conveyor didepanya harus di-offkan, gilingan tetap berjalan dengan RPM minimal.

C. Penjelasan Sistem dan Prosedur a.

Filosofi pengendalian 

Sistem Cane Preparation dan Mill dapat dioperasikan dengan mode manual dan auto.



Mode manual adalah mode pengujian individu komponen yang ada pada sistem yaitu untuk menyalakan/mematikan tanpa adanya sequen yang berlaku



Mode auto adalah mode pengoperasian menyalakan /mematikan komponen pada sistem dengan adanya sequen yang berlaku



Mode interlock merupakan mode yang dinyalakan ketika semua sistem sedang beroperasi. ketika mode interlock beroperasi maka sistem akan bekerja sesuai sequen interlock yang dibuat.

b. Penjelasan sistem otomatis 

Mill 4 -

Dapat dinyalakan jika sensor High High pada Weighing Juice tidak aktif

-

Jika sensor High pada weighing juice aktif akan memberikan alarm, akan mematikan IMC3

-

RPM Mill4 akan turun ke kecepatan rendah ketika level donelly chute 4 LowLow atau kosong dengan jeda waktu tertentu.



IMC 3 -

Dapat dijalankan jika Mill 4 telah bekerja

-

Akan berhenti jika mill 4 berhenti

-

Berhenti jika Weighed Juice Tank High High level dan Donelly Chute 3 LowLow atau ada fault pada komponen Mill 4



Mill 3 -

Terdapat tripping electric, jika mill 4 dan imc 3 aktif maka tripping electric non aktif

-

Jika IMC 3 atau Mill 4 berhenti dan level chute 3 LowLow maka menyalakan rotary lamp dan alarm dan menurunkan RPM Mill 3 ke kecepatan rendah



IMC 2 -

Dapat dijalankan jika Mill 3 telah bekerja

-

Akan berhenti jika Mill4, Mill 3, atau IMC 3 berhenti

-

Berhenti jika Weighed Juice Tank High High level dan Donelly Chute 2 LowLow atau ada fault pada komponen sesudahnya (Mill 3, IMC3, dan Mill4)



Mill 2 -

Terdapat tripping electric, jika Mill 4, Mill 3, IMC 3, dan IMC 2 aktif maka tripping electric non aktif

-

Jika IMC 2, IMC 3, Mill 3 atau Mill 4 berhenti dan level chute 2 LowLow maka menyalakan rotary lamp dan menurunkan RPM Mill 2 ke kecepatan rendah.



IMC1 -

Dapat dijalankan jika Mill 2 telah bekerja

-

Akan berhenti jika Mill 2 berhenti

-

Berhenti jika Weighed Juice Tank High High level dan Donelly Chute 1 LowLow atau ada fault pada komponen Mill2, IMC2, Mill3, IMC3, dan Mill4



Mill 1 -

Bekerja jika IMC 1 telah bekerja

-

Jika IMC1, IMC 2, IMC 3, Mill2, Mill 3 atau Mill 4 berhenti dan level chute 1 LowLow maka menurunkan RPM Mill 1 ke kecepatan rendah.



Cane Carrier 2 -

Dapat dijalankan jika Mill 1 telah bekerja

-

RPM menurun ketika Weighed Juiced Tank High

-

Berhenti ketika Weighed Juiced Tank High High atau ada fault pada komponen Mill1, IMC1. Mill2, IMC2, Mill3, IMC3 dan Mill4



Cane Carrier 1 -

Dapat dijalankan jika komponen dibelakang sudah menyala

-

Dapat dijalankan jika Cane Leveller, Cane Cutter 1, Cane Cutter 2, dan HDHS telah bekerja.

-

Akan berhenti Jika Cane Carrier 2 atau komponen sesudahnya mati.

-

Akan berhenti pula jika Cane Leveller, Cane Cutter 1, Cane Cutter 2, atau HDHS mati.

-

c.

RPM menurun ketika Weight Juice Tank High

Filosofi interlock 

Cara kerja sistem interlock adalah jika penggerak pada bagian belakang sistem ada yang mati maka akan menghentikan operasi mesin yang ada di depannya.



Tetapi untuk penggerak dan komponen yang dibelakangnya tetap akan beroperasi.



Jika Carrier yang mati maka hanya akan mematikan carrier pada bagian dibelakangnya.



Sistem ini tidak akan mematikan HDHS, Cane Cutter 1 ataupun Cane Cutter 2 jika komponen pada bagian belakang ada yang fault/mati.

d. Tabel interlock Sensor High High Weighing Juice Aktif

Sensor High Weighing Juice Aktif

IMC 1, 2 dan 3 secara otomatis akan stop secara bertahap dengan menunggu chute 1, 2, 3 dan 4 kosong. Cane Carrier 1 dan 2 secara otomatis akan stop. HDHS, Cane Leveller, Cane Cutter 1 dan Cane Cutter 2 akan tetap beroperasi.

Mill 4 Stop/Fault

IMC 3 Stop/Fault

Mill 3 Stop/Fault

Alarm akan berbunyi

RPM Mill 1, 2 dan 3 Secara Otomatis turun ke kecepatan rendah

RPM Mill 1 dan 2 Secara Otomatis turun ke kecepatan rendah

Speed atau RPM Cane Carrier 1 dan 2 menurun

IMC 1, 2 dan 3 secara otomatis akan stop

IMC 1 dan 2 secara otomatis akan stop secara bertahap dengan menunggu chute 1, 2 dan 3 kosong. Cane Carrier 1 dan 2 secara otomatis akan stop. HDHS, Cane Leveller , Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi. Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi

Cane Carrier 1 dan 2 secara otomatis akan stop.

HDHS, Cane Leveller , Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi.

IMC 1 dan 2 secara otomatis akan stop Cane Carrier 1 dan 2 secara otomatis akan stop.

HDHS, Cane Leveller Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi. Mill 4 akan tetap beroperasi IMC 3 akan tetap beroperasi

IMC 2 Stop/Fault

Mill 2 Stop/Fault

IMC 1 Stop/Fault

IMC 1 secara otomatis akan stop dengan menunggu chute 1 dan 2 kosong.

RPM Mill 1 Secara Otomatis Akan turun ke kecepatan rendah

Cane Carrier 1 dan 2 secara otomatis akan stop.

IMC 1 secara otomatis akan stop

Cane Carrier 1 dan 2 secara otomatis akan stop dengan menunggu donelly chute 1 kosong. HDHS, Cane Leveller, Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi.

HDHS, Cane Leveller , Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi.

Cane Carrier 1 dan 2 secara otomatis akan stop.

Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi

Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi

HDHS, Cane Leveller, Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi. Mill 3 dan 4 akan tetap beroperasi

IMC 2 dan 3 akan tetap beroperasi

IMC 3 akan tetap beroperasi

IMC 2 dan 3 akan tetap beroperasi

Mill 1 Stop/Fault

Cane Carrier 2 Stop/Fault

Cane Carrier 1 dan 2 secara otomatis akan stop.

Cane Carrier 1 secara otomatis akan stop.s

HDHS, Cane Leveller, Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi. Mill 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi

HDHS, Cane Leveller, Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi.

IMC 1, 2 dan 3 akan tetap beroperasi

IMC 1, 2 dan 3 akan tetap beroperasi

Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi

Cane Cutter 2 Stop/Fault

Cane Carrier 1 secara otomatis akan stop.

Cane Carrier 1 secara otomatis akan stop.

Cane Carrier 1 secara otomatis akan stop.

Cane Carrier 1 secara otomatis akan stop.

HDHS, Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi

Cane Leveller, Cane Cutter 1 dan 2 akan tetap beroperasi

Cane Leveller, Cane Cutter 1 dan HDHS akan tetap beroperasi Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi IMC 1, 2 dan 3 akan tetap beroperasi.

Cane Carrier 2 akan tetap beroperasi

Cane Carrier 2 akan tetap beroperasi

Cane Carrier 2 akan tetap beroperasi

Cane Cutter 1, Cane Cutter 2 dan HDHS akan tetap beroperasi Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi IMC 1, 2 dan 3 akan tetap beroperasi Cane Carrier 2 akan tetap beroperasi

Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi

IMC 1, 2 dan 3 akan tetap beroperasi

Cane Leveller, Cane Cutter 2 dan HDHS akan tetap beroperasi Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi IMC 1, 2 dan 3 akan tetap beroperasi

Mill 1, 2, 3 dan 4 akan tetap beroperasi

Jika Pressure Drop maka IMC 1, 2, dan 3 akan berhenti sesuai sequen yang ada.

Cane Leveller Stop/Fault

Cane Carrier 1 Stop/Fault

Cane Cutter 1 Stop/Fault

HDHS Stop/Fault

IMC 1, 2 dan 3 akan tetap beroperasi Cane Carrier 2 akan tetap beroperasi

More Documents from "Yanuar Ir"

Sop.docx
December 2019 5
October 2019 18
October 2019 20
Analiza Numeral, Verb.docx
October 2019 28
August 2019 35